TzÜ|u|áÇ|á hÇ|äxÜá|àtá TÇwtÄtá
ECDD
6 merupakan salah satu sentra produksi
gula aren di Sumatera Barat Lampiran 2. Kanagarian Talang Maur dipilih
karena merupakan
salah satu
kanagarian yang berada di Kecamatan Mungka, yaitu merupakan daerah
penghasil gula aren terbesar kedua setelah
Kecamatan Lareh
Sago Halaban
Lampiran 3.
Tidak dipilihnya Kecamatan Lareh Sago
Halaban karena pada tahun 2010 terjadi bencana alam, yang tidak
memungkinkan untuk
melakukan penelitian di daerah tersebut, serta
mempertimbangkan faktor
keselamatan apabila tetap memilih dan melakukan
penelitian di
daerah tersebut. Selain itu, daerah Talang
Maur, Kecamatan Mungka merupakan kawasan
pengembangan aren
kerjasama dengan tim yang berasal dari Fakultas Pertanian Universitas
Andalas. Oleh karena itulah dipilih daerah penelitian pada Kanagarian
Talang Maur, Kecamatan Mungka, Kabupaten Lima Puluh Kota.
Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Januari-Februari 2010.
3.2 Metode Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus case
study. Menurut
Daniel 2005,
penelitian studi kasus adalah penelitian yang dilakukan lebih terarah atau
terfokus pada sifat tertentu yang tidak berlaku umum. Penelitian ini dibatasi
kasus, lokasi, tempat tertentu, serta waktu tertentu. Syarat menetapkan
studi kasus adalah apabila keadaan atau
kejadian betul-betul
suatu perbedaan dengan tempat lain atau
kejadian laiinya. Metode ini dapat berbentuk satu individu, satu institusi,
satu golongan yang dianggap satu satuan
didalam penelitian
bersangkutan. Studi kasus bertujuan untuk
memberikan gambaran
secara mendetail tentang latar belakang, sifat-
sifat serta karakter khas dari kasus atau status dari individu, yang kemudian
dari sifat-sifat khas tersebut akan dijadikan hal yang bersifat umum.
Dalam penelitian ini studi kasus dilakukan pada kelompok tani yang
mengolah gula aren secara tradisional yaitu
Kelompok Tani
Berkah Kanagarian Talang Maur.
3.3 Metode Pengumpulan Data
Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri dari data primer
dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui studi lapangan yaitu
dengan melakukan wawancara dengan informan
kunci dengan
bantuan panduan wawancara interview guide.
Informan kunci
adalah ketua
Kelompok Tani
Berkah selaku
penanggung jawab usaha pengolahan gula aren dan pihak pemasaran yaitu
pedagang pengumpul. Untuk data primer
dari Kanagarian
Lawang diperoleh dari data Kelompok Tani
Sari Manih
.
Sedangkan untuk data sekunder diperoleh dari instansi yang
berhubungan dengan penelitian, yaitu Dinas Perindustrian dan Perdagangan
Kabupaten Lima Puluh Kota, Dinas Perkebunan Kabupaten Lima Puluh
Kota dan Biro Pusat Statistik Sumbar serta dibuat melalui studi pustaka dan
pengumpulan data dan informasi dari bahan
bacaan. Studi
pustaka merupakan studi untuk mengumpulkan
dan menganalisis data sekunder berupa
TzÜ|u|áÇ|á hÇ|äxÜá|àtá TÇwtÄtá
ECDD
7 buku,
dokumen, laporan,
hasil penelitian, jurnal dan literatur lainnya.
3.4 Metode Pengambilan Responden