Sosial GAMBARAN UMUM KELUARGA DAMPINGAN

7

BAB II IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH

2.1 Permasalahan Keluarga

Keluarga Ibu Ni Wayan Sukardi tergolong keluarga prasejahtera atau keluarga miskin, sehingga seringkali timbul permasalahan. Masalah tersebut dipengaruhi oleh faktor kesehatan sehingga tidak bisa melakukan pekerjaan yang berat bagi Ibu Ni Wayan Sukardi dan Ni Wayan Darmi, serta rendahnya pendidikan dalam keluarga Ibu Ni Wayan Sukardi sehingga hanya bisa bekerja sebagi buruh serabutan. Hal tersebut telah mengakibatkan permasalahan ekonomi pada keluarga Ibu Ni Wayan Sukardi yang berdampak pada segi pendidikan, kebersihan lingkungan dan kesehatan.

2.2 Masalah Prioritas

Berdasarkan hasil wawancara terkait dengan permasalahan- permasalahankeluarga yang terjadi dengan Ibu Ni Wayan Sukardi, ditemukan masalah prioritas yang terjadi dalam keluarga tersebut.Masalah prioritas yang dimaksud adalah masalah utama yang difokuskan pemecahannya dan dicarikan solusi. Dari sekian banyak permasalahan yang diteliti, masalah prioritas yang dapat digali dari keluarga Ibu Ni Wayan Sukardi adalah masalah ekonomi, pendidikan, dan kesehatan.

2.2.1 Masalah Ekonomi

Sesuai yang sudah diutarakan diatas oleh penulis, bahwa masalah perekonomian keluarga Ibu Ni Wayan Sukardi adalahpendapatan yang tidak menentu dikarenakan dua anggota keluarga tidak memiliki pekerjaan dan dua anggota keluarga lainnya hanya bekerja secara serabutan. Ibu Ni Wayan Sukardi yang sakit – sakitan serta mengalami gatal – gatal sudah hampir 2 bulan tidak mampu mengerjakan pekerjaan dnegan baik, meskipun itu hanya pekerjaan rumah tangga. Sedangkan, Ibu Ni Wayan Darmi memiliki musibah pada tangannya yang menyebabkan beliau sulit untuk melakukan pekerjaan, seperti untuk mencari pakan sapi. Selain itu, rendahnya pendidikan dan tidak mampu berbahasa dalam bahasa Indonesia, serta penyakit yang diderita oleh Ibu Ni Wayan Darmi 8 menyebabkan beliau kesulitan dalam mendapatkan pekerjaan. Sehingga, pendapatan yang diperoleh oleh Ibu Ni Wayan Sukardi untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari diperoleh dari pemberian setengah gaji yang diperoleh oleh cucunya. Sulitnya penghasilan yang didapat membuat keluarga ini sangat sulit untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari, seperti untuk biaya makan, karena pengeluaran yang dikeluarkan setiap harinya tidak sebanding dengan pendapatan yang dihasilkan. Sehingga, apabila kedua anggota keluarga tidak menerima pekerjaan, maka keluarga Ibu Ni Wayan Sukardi akan meminjam uang kepada orang lain atau membeli makanan pokok di warung dengan membayarnya dilain waktu. Adanya permasalahan tersebut juga telah menimbulkan permasalahan terhadap kebersihan dan kesehatan.

2.2.2 Masalah Kebersihan Lingkungan

Kebersihan lingkungan yang terdapat pada rumah Ibu Ni Wayan Sukardi masih dikatakan tidak baik dan belum tertata rapi karena letak ruangan yang tidak beraturan. Posisi dapur yang tidak layak digunakan karena masih beralaskan tanah dan masih sangat berdebu. Selain itu, terdapat banyak kucing yang tinggal di dapur yang sempit berdekatan dengan rak piring. Letak dapur yang berada di dibelakang kandang sapi yang akan mempengaruhi kesehatan dari keluarga Ibu Ni Wayan Sukardi. Tidak hanya itu, keluarga Ibu Ni Wayan Sukardi masih belum memiliki kamar mandi yang permanen serta jamban yang masih belum ada.

2.1.3 Masalah Pendidikan

Sulitnya perekonomian yang terjadi pada keluarga Ibu Ni Wayan Sukardi juga dipengaruhi oleh masalah pendidikan. Rendahnya pendidikan keluarga Ibu Ni Wayan Sukardi telah menyulitkan mereka dalam mencari pekerjaan disebabkan oleh ketidakmampuan dalam menghitung, membaca dengan baik dan berbicara dalam bahasa indonesia. Hal ini telah menghambat mereka untuk maju dalam bidnag ekonomi. Selain itu, mindset yang selalu berpikir bahwa mereka bodoh dan tidak bisa melakukan pekerjaan yang lebih bagus, selain hanya menjadi petani atau peternak.