commit to user
5.2 Fungsi dan arti Warna
Setiap warna dapat menimbulkan respon psikologis yang berbeda- beda, tetapi secara umum Pujiriyanto 2005 telah memberikan gambaran
tentang hubungan psikologis antara warna dengan manusia dapat dijelaskan sebagai berikut :
- Merah, memiliki kesan bahaya, cinta, nafsu, energy. Warna merah kadang berubah arti jika dikombinasikan dengan warna lain.
Merah jika dikombinasikan dengan putih akn mempunyai arti bahagia dalam lingkungan budaya oriental.
- Biru, berarti kepercayaan, keamanan, teknologi, kebersihan ,teraturan. Banyak digunakan sebagai warna pada logo bank di
Amerika Serikat untuk memberikan kesan ‘kepercayaan’.
- Hijau, respon psikologinya adalah Alami, sehat, keberuntungan, pembaharuan. Warna hijau tidak terlalu ‘sukses’ untuk ukuran
global. Di Cina dan Perancis, kemasan dengan warna hijau tidak begitu mendapat sambutan. Tetapi di Timur Tengah, warna hijau
sangat disukai, sebaliknya warna merah tidak disukai karena identik dengan darah, yang dalam pandangan mereka adalah
haram.
- Yellow, respon psikologinya yaitu Optimis, harapan, filosofi, ketidak-jujuran, pengecut untuk budaya barat, penghianat.
Kuning adalah warna keramat dalam agama Hindu. - Jingga,
respon psikologinya
yaitu.Spiritual, misteri,
kebangsawanan, transformasi, kekasaran, keangkuhan. Warna ungu sangat jarang ditemui di alam. Tidak cocok digunakan untuk
desain bertema alam.
- Oranye, respon psikologinya adalahenergi, keseimbangan, kehangatan. Menekankan sebuah produk yang tidak mahal.
- Coklat, sifat psikloginya adalah tanah atau bumi ,daya tahan. Kemasan makanan di Amerika sering memakai warna coklat dan
sangat sukses, tetapi di Kolumbia, warna coklat untuk kemasan kurang begitu membawa hasil.
- Abu-abu, memiliki sifat psikologi yang intelek,modern, kesederhanaan, kesedihan. Warna abu-abu adalah warna yang
paling gampang mudah dilihat oleh mata. - Putih, memiliki sifat psikologi Kesucian, keberhasilan, ketepatan,
ketidak-bersalahan, steril, kematian. Di Amerika warna putih
commit to user
melambangkan perkawinan, tapi di banyak budaya Timur terutama India dan Cina, warna putih melambangkan kematian.
- Hitam, ,memiliki sifat psikologi tentang kematian, power, keanggunan, misteri, ketakutan, kesedihan. Melambangkan
kematian dan kesediahan dibudaya barat. Sebagai warna kemasan , hitam
melambangkan keanggunanelegan,kemakmurandan
kecanggihan. - Merah muda, bersifat manis dan lembut. Banyak digunakan untuk
produk-produk dengan target konsumen wanita atau anak-anak. Pujiriyanto,2005:46-48
6 Tipografi
Pada saat bahasa tulis belum hadir dalam peradaban, perekaman komunikasi verbal dilakukan dengan bahasa gambar dan story telling.
Akselerasi teknlogi memberikan terobosa dalam dunia tipografi, sampai dengan digunakannya perangkat revolusoner desktop publishing. Pengaruh
teknologi digital tidak mengubah fungsi huruf sebagai perangkatkomunikasi visual. Terobosan computer menyodorkan spectrum agar desainer lebih
kreatif menyajikan pesan multimedia dan komunikasi grafis melalui kebebasan memciptakan visualisasi pesan memalui huruf.
Huruf sebenarnya dapat ditranformasikan menjadi suatu karya seni , yaitu dengan mengolah bentuk kata atau blok tulisan sesuai fungsi masing-masing
sehingga kemudian tercipta suatu bentuk ,tekstur yang kemudian dikomunikasikan sebagai pesan , mood, atau berua gambar hias artini,
1999;36
Dengan berdasar pendapat itu diatas, tipograafi bisa saja menjadi focus ide awal komunikasi grafikadengan huruf dijadikan sebagai alat visualisasi
yang efektif.
commit to user
Secara garis besar, jenis huruf dapat digolongkan menjadi 5 kelompok besar,antara lain yaitu:
1. Roman
Sejarah pembentukan huruf ini diawali dari kumpulan huruf kapital. Jenis huruf ini banyak ditemukan pada situs dan ornamen Romawi. Jenis
huruf ini memiliki ciri khas tegak dan umumnya banyak menggunakan garis lurus yang kaku. Sebagai contoh, dapat dilihat di bawah ini adalah font
dengan jenis roman:
Font di atas ialah “Times New Roman” yang banyak digunakan untuk isi teks karena bentuknya yang rapi dan mudah dibaca.
2. San Serif
Adalah huruf yang tidak memiliki kait, bertangkai tebal, sederhana dan lebih mudah dibaca. Ciri lain huruf ini adalh tidak memiliki ekor. Sebagai
contoh, dapat dilihat di bawah ini adalah font dengan jenis serif:
Contoh font di atas ialah “Serifa” yang memberikan kesan kuno atau lampau. Cocok digunakan untuk tipografi desain dengan tema sejarah masa
lalu.
3. Huruf tulisScript
Jenis huruf ini merupakan dasar yang ditulis dengan tangan , kontras tebal dan tipisnya sedikait, saling berhubungan dan mengalir.
commit to user
4. Dekoratif
Bentuk huruf yang sangat rumit desainnya. Bentuk huruf ini akan sangat memusingkan jika dipakai sebagai body text dan hanya cocok dipakai
secara tebatas untuk headline. 5.
Monospace
Setiap huruf yang berjenis monospace mempunyai jaraklebar yang sama setiap hurufnya. Huruf W dan I mempunyai runag yang sama, misalnya
adalh huruf Courier. Huruf pada mesik ketik juga merupakan huruf monospace. Jenis mono space banyak digunakan oleh progamer untuk
coding,da juga untuk preformatted text.
7 Foto dan Ilustrasi
Ilustrasi menurut definisinya adalah seni gambar yang dimamfaatkan untuk member penjelasan atas suatu maksudatau tujuan se cara visual . dalam
perkembangannya , ilustrasi ilustrasi secara lebih lanjut ternyata tidak hanya berguna sebagai sarana pendukung cerita , tetapi juga dapat menghiasui ruang
kosong. Misalnya dalam majalah, Koran, tabloid, dan lain-lain. Ilustasi bisa berbentuk macam-macam , seperti karya seni sketsa, lukis, grafis,dan lain-
lain. Adi Kusrianto,2007:157
Karena ilustrasi merupakan unsure grafis yang sangat vital dan dapat disajikan mulai dari goresan atau titik sederhana sampai dengan kompleks,
maka ilustrasi mempunyai beberapa fungsi penting. Fungsi ilustrasi yaitu : § Merangsang minat pembaca terhadap keseluruhan pesan
§ Memberikan eksplanaso atas pernyataan § Menonjolkan keistimewaan dari produk
§ Menarik perhatian dan memenangkan persaingan § Menciptakan suasana khas
§ Dramatisasimenonjolkan suatu merk atau semboyan dan
mendukung judul iklan Pujiriyanto,2005:41
commit to user
b. Prinsip Desain Grafis