92
konsumsi waktu, 2 rekaman dan dokumen merupakan sumber informasi yang stabil, baik keakuratannya dalam merefleksikan situasi yang terjadi di
masa lampau, maupun dapat dan dianalisis kembali tanpa mengalami perubahan, 3 rekaman dan dokumen merupakan sumber informasi yang
kaya, secara konstektual relevan dan mendasar dalam konteksnya, dan 4 sumber ini sering merupakan pernyataan yang legal yang dapat memenuhi
akuntabilitas. Hasil pengumpulan data melalui cara dokumentasi ini, dicatat dalam format transkrip dokumentasi.
F. Prosedur Analisa Data
Setelah data diperoleh dengan berbagai macam teknik pengumpulan data
triangulasi
, maka diperlukan analisis data. Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil
wawancara, catatan lapangan, dan bahan-bahan lain, sehingga dapat mudah dipahami dan temuannya dapat diinformasikan kepada orang lain. Analisis
data dilakukan dengan mengorganisasikan data, menjabarkannya ke dalam unit-unit, melakukan sintesa, menyusun ke dalam pola, memilih yang penting
yang akan dipelajari, dan membuat kesimpulan yang dapat diceritakan kepada orang lain.
118
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknikm analisis data yang diberikan oleh Matthew B. Miles dan A. Michael
118
Dalam hal analisis data kualitatif menurut Bogdan sebagaimana dikutip oleh Sugiyono, menyatakan bahwa
“data analysis is the process of systematically searching ang arranging the interview transcript, field note, and other mateials that you accumulate to increase your own
understanding of them and to enable you to present what you have discovered to others”. Lihat dalam Sugiyono, Metode Penelitian, Op. Cip., h. 334
93
Huberman yang menyatakan bahwa analisis terdiri dari tiga alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan, yaitu:
1. Data
Reduction
Adalah merangkum, memilih hal-hal yang pokok memfokuskan pada hal-hal yang penting. Dengan demikian data yang telah direduksikan
memberikan gambaran yang lebih jelas dan mempermudah penelitian untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya.
2. Data
Display
Adalah proses penyusun informasi yang komplek kedalam suatu bentuk yang sistematis agar lebih sederhana dan dapat dipahami maknanya
setelah data direduksi kemudian disajikan sesuai dengen pola dalam bentuk uraian dan verifikasi.
3. Conclusion
Drawing
Adalah penarikan kesimpulan atau
verivikasi
data
.
119
G.Pemeriksaan Keabsahan Data
Pada bagian ini memuat tentang usaha-usaha peneliti untuk memperoleh keabsahan temuannya. Keabsahan data merupakan konsep penting yang
diperbaharui dari konsep kesahihan
validitas
dan keandalan
reliabilitas
.
120
Serta derajat kepercayaan dan keabsahan data
kredibilitas
data dapat diadakan pengecekan dengan teknik pengamatan yang ciri-ciri dan unsur-unsur
119
Ibid., h. 92
120
Lexy J. Moleong, Metodolagi Penelitian Kualitatif, Bandung: Remaja Rosda Karya, 2000, h.171
94
dalam situasi yang sangat releven dengan persoalan atau isu yang sedang dicari.
Untuk memperoleh data-data yang valid dan kredibel peneliti melakukan keikutsertaan yang diperpanjang. Hal ini dilandasi bahwa penelitian kualitatif
peneliti adalah instrument itu sendiri. Perpanjangan keikutsertaan peneliti akan memungkinkan peningkatan
derajat kepercayaan data yang dikumpulkan, karena dengan keikutsertaan yang diperpanjang, penelitian akan lebih memahami kondisi di lokasi penelitian dan
dapat menguji ketidakbenaran informasi yang ada. Dalam penulisan tesis ini, saya selaku penulis menyatakan bahwa
sapengetahuan saya bahwa judul dan lokasi ini belum ditulis orang lain. Jika ternyata ada judul atau lokasi yang sama, hal tersebut diluar pengetahuan saya.
Dan ini saya tulis berdasarkan
research
secara langsung ke lokasi tersebut. Kesimpulan awal yang dapat penyusun temukan dalam kajian lapangan
adalah bahwasanya STAI Ma’arif Kalirejo merupakan salah satu kampus yang
teletak di Jl. Jendral Suderman No. 14 Kalirejo Lampung Tengah, merupakan satu-satunya kampus yang terdapat di Lampung Tengah bagian Barat yang
masih aktif menjalankan proses belajar mengajar di sore hari, hingga kini sudah memiliki gedung sendiri serta terdapat satu prodi yaitu Pendidikan
Agama Islam PAI. Peneliti mengambil lokasi ini karena ada beberapa hal yang menarik
terkait perencanaan strategik mutu SDM di STAI Ma’arif Kalirejo Lampung Tengah untuk menuju kampus yang
kompotitif
di bidang ilmu Pendidikan
95
Agama Islam, dikarenakan lokasi yang akan kami kaji terletak di wilayah mayoritas non muslim di sekitar kampus dan dari sisi lain dilingkungan agak
berjauhan terdapat pondok pesantren. Walaupun telah ada beberapa tesis yang membahas tentang perencanaan
strategik mutu SDM
,
namun belum ada yang membahas terkait lokasi yang akan kami teliti yaitu STAI Ma’arif kalirejo Lampung Tengah.
96
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN