Jenis penelitian PENGARUH SENSUS PAJAK NASIONAL, KESADARAN WAJIB PAJAK, SANKSI PAJAK, DAN PELAYANAN FISKUS TERHADAP KEPATUHAN Pengaruh Sensus Pajak Nasional, Kesadaran Wajib Pajak, Sanksi Pajak, Dan Pelayanan Fiskus Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang P

3. Data dan Sumber Data

Data dalam penelitan ini menggunakan data primer. Sumber data primer pada penelitian ini diperoleh langsung dari para Wajib Pajak Orang Pribadi yang terdaftar berdasarkan hasil Sensus Pajak Nasional di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Surakarta. Data ini berupa kuesioner yang telah diisi oleh para Wajib Pajak Orang Pribadi yang terpilih menjadi responden dalam penelitian ini. 4. Metode Pengumpulan Data Pengumpulan data primer dilakukan dengan menggunakan media angket kuesioner. Sejumlah pertanyaan diajukan dalam bentuk kuesioner dan kemudian responden diminta untuk menjawab sesuai dengan pendapatnya. Untuk mengukur pendapat responden digunakan skala likert yang berisi lima jawaban dengan pilihan sebagai berikut: Angka 1 = Sangat Tidak Setuju STS; Angka 2 = Tidak Setuju TS; Angka 3 = Netral N; Angka 4 = Setuju S; Angka 5 = Sangat Setuju SS. 5. Uji Kualitas Pengumpulan Data

a. Uji Validitas

Untuk menguji masing-masing indikator valid atau tidak, yaitu dengan membandingkan nilai r hitung dengan r tabel untuk degree of freedom df = n – 2, dalam hal ini n adalah jumlah sampel. Jika r hitung lebih besar dari r tabel dan nilai positif maka butir atau pertanyaan atau indikator tersebut dinyatakan valid Ghozali, 2012:52-53. b. Uji Reliabilitas Pengukuran reliabilitas dalam penelitian ini dilakukan dengan One shot pengukuran sekali saja, untuk mengukur reliabilitas dengan uji statistik Cronbach Alpha Ghozali, 2012:47:48. Kuesioner dikatakan reliabel jika nilai dari Cronbach Alpha di atas 0,60 Sekaran, 1992 dalam Arum 2012.

6. Metode Analisis Data

a. Uji Asumsi Klasik 1 Uji Normalitas Uji normalitas data dilakukan dengan menggunakan uji Kolmogorov Sminov, Jika nilai probabilitasnya lebih besar dari tingkat kepercayaan 5 maka model regresi memenuhi asumsi normal Ghozali,2012:164-165. 2 Uji Heteroskedastisitas Dalam penelitian ini Heteroskedatisitas dideteksi dengan menggunakan uji glejser. Uji glejser mengusulkan untuk meregres nilai absolute residual terhadap variabel independen Gujarati, 2003 dalam Ghozali 2012:142. Jika variabel independen signifikan secara statistik 5 mempengaruhi variabel dependen, maka ada indikasi terjadi heteroskedastisitas Ghozali, 2012:143. 3 Uji Multikolonieritas Uji multikolonieritas dapat dilihat dari tolerance value dan Variance Inflation Factor VIF, nilai Cutoff yang umum dipakai untuk menunjukkan adanya multikolonieritas adalah tolerance value 0,10 atau sama dengan nilai VIF 10 Ghozali, 2012:105-106. b. Analisis Regresi Berganda Hair et. al. 1998 dalam Arum 2012 menyatakan bahwa regresi berganda merupakam teknik statistik untuk menjelaskan keterkaitan antara variabel terikat dengan beberapa variabel bebas. Persamaan regresinya adalah sebagai berikut: KP = α + β1SPN + β2KS + β3SP + β4PF + e KP : Kepatuhan Wajib Pajak α : Konstanta β1,β2,β3,β4 :Koefisien regresi masing-masing variable independent. SPN : Sensus Pajak Nasional

Dokumen yang terkait

Pengaruh Persepsi Wajib Pajak Tentang Sanksi Perpajakan dan Kesadaran Terhadap Kepatuhan Pelaporan Wajib Pajak Orang Pribadi Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Tebing Tinggi

4 112 92

Pengaruh Pengetahuan Pajak, Self Assestment System dan Sanksi Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Survei di Kantor Pelayanan Pajak Pratama)

1 22 53

Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak dan Pengetahuan Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Survei Pada Wajib Pajak Orang Pribadi di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Cianjur)

6 34 60

Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak Dan Sanksi Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi Kasus Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Bojonagara)

0 4 1

Pengaruh Kualitas pelayanan Pajak Dan Kesadaran Wajib Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Survey Pada Wajib Orang pribadi Di KPP Pratama Soreang)

4 31 49

PENGARUH SIKAP WAJIB PAJAK ATAS PELAKSANAAN SANKSI ADMINISTRASI, PELAYANAN FISKUS DAN PENGETAHUAN PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK (Studi Kasus Wajib Pajak Orang Pribadi yang Melakukan Pekerjaan Bebas di Bandar Lampung)

1 41 71

PENGARUH PEMAHAMAN WAJIB PAJAK, KESADARAN WAJIB PAJAK, DAN PELAYANAN FISKUS TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

0 1 12

PENGARUH PEMAHAMAN PAJAK, SANKSI PAJAK, DAN SENSUS PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK PRIBADI YANG MEMILIKI USAHA

0 7 17

PENGARUH KESADARAN WAJIB PAJAK, SANKSI PERPAJAKAN, PENGETAHUAN PERPAJAKAN, DAN PELAYANAN FISKUS TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

3 58 12

PENGARUH PENGETAHUAN PAJAK, KESADARAN PAJAK, KUALITAS PELAYANAN PAJAK, DAN SANKSI PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI DI WILAYAH KELURAHAN KEBON JERUK

0 1 23