Jangka waktu 2 dua kali 24 dua puluh empat jam dimaksudkan untuk memberi kesempatan kepada Penanggung Pajak melunasi utang pajak sebagaimana
tercantum dalam Surat Paksa yang bersangkutan.
34
Berita acara pemberitahuan surat paksa harus dibuat oleh juru sita sebagai bukti bahwa surat paksa telah diberitahukan dengan resmi kepada penanggung
pajak.
8. Berita Acara Pemberitahuan Surat Paksa
35
Berita acara pemberitahuan surat paksa ditandatangani oleh juru sita pajak, dan pihak yang menerima salinan surat paksa. Biaya penyampaian surat paksa juga
diberitahukan dalam berita acara ini, yang terdiri atas biaya penyampaian surat paksa dan biaya perjalanan sebesar Rp 50.000,- lima puluh ribu rupiah sebagaimana
ditetapkan dalam Pasal 16 PP No. 135 tahun 2000 tentang Tata Cara Penyitaan dalam rangka penagihan pajak dengan surat paksa. Biaya ini termasuk biaya penagihan yang
harus dilunasi wajib pajak dengan menggunakan surat setoran bukan pajak yang harus disetor sendiri ke kas negara.
sebagaimana terlampir dalam daftar lampiran 5
36
34
Liberty Pandiangan, S.E., M.Si, Pemahaman Praktis UNDANG-UNDANG PERPAJAKAN INDONESIA, Jakarta: Erlangga, 2002 hlm. 463.
35
Ida Zuraida dan L.Y. Hari Sih Advianto, Penagihan Pajak, Bogor: Ghalia Indonesa, 2011, hlm.78.
36
Ida Zuraida dan L.Y. Hari Sih Advianto, Penagihan Pajak, Bogor: Ghalia Indonesa, 2011, hlm.79.
9. Laporan Penyampaian Surat Paksa
Universitas Sumatera Utara
Juru sita setelah melaksanakan pemberitahuan surat paksa wajib membuat laporan pelaksanaan surat paksa.
37
37
Ida Zuraida dan L.Y. Hari Sih Advianto, Penagihan Pajak, Bogor: Ghalia Indonesa, 2011, hlm.79.
sebagaimana terlampir pada daftar lampiran 6
Universitas Sumatera Utara
BAB IV ANALISIS DAN EVALUASI DATA
Analis data yang digunakan penulis dalam pembahasan penelitian ini adalah analisis deskriptif komparatif untuk membandingkan penagihan pajak dengan surat
teguran dan penagihan pajak dengan surat paksa tahun 2012 sampai dengan tahun 2013, pencairan tunggakan pajak tahun 2012 sampai dengan tahun 2013 dengan surat
teguran dan surat paksa terhadap pencairan tunggakan pajak, analisis rasio untuk mengetahui tingkat efektivitas penagihan pajak dengan surat teguran dan surat paksa,
dan kontribusi penagihan pajak dengan surat teguran dan surat paksa terhadap seluruh pencairan tunggakan pajak pada Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama Medan
Timur. Dengan metode ini, penulis menggambarkan efektivitas dan kontribusi
penerbitan surat teguran dan surat paksa terhadap pencairan tunggakan pajak berdasarkan data yang dikumpulkan, terutama data mengenai Surat Teguran dan
Surat Paksa, data tersebut kemudian diolah untuk menghitung persentase dari realisasi penerbitan Surat Teguran dan Surat Paksa dan pencairan tunggakan pajak
pada Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama Medan Timur. Dalam bab ini, penulis membahas lebih jauh tentang Surat Teguran dan
Surat Paksa yang dilihat dari peaksanaan penerbitan Surat Teguran dan Surat Paksa
Universitas Sumatera Utara
serta pencairan tunggakan pajak yang diakibatkan terbitnya Surat Teguran dan Surat Paksa pada Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama Medan Timur.
A. Penagihan Pajak dengan Surat Teguran pada Kantor Pelayanan Pajak