commit to user 50
formal kewarganegaraan yang tercantum di KTP. Selain, bertani dan berladang, pekerjaanya adalah membantu orang-orang yang kesulitan atau ditimpa bencana
sukerta
: mengobati orang yang sakit parah, permasalahan rumah tangga, konsultasi problematika hidup lainya. Tidak berkenan dipanggil
Dukun
, tetapi penolong sesama
helper
. Banyak tamu dari pelbagai kota dan daerah yang berkunjung ke rumahnya untuk minta pertolongan dalam memecahkan
problematika hidup. Praktik membantu sesama telah dijalani sejak tahun 1990an. lihat lampiran foto wawancara dengan narasumber
3.6 Validitas Data
Untuk menjamin keabsahan penelitian, peneliti melakukan validitas data yang berupa trianggulasi data. Adapun macam trianggulasi data yang digunakan
peneliti adalah trianggulasi sumber data dan trianggulasi teknik. Trianggukasi data sebagaimana dipaparkan di atas, sedangkan trianggulasi teknik dengan
menggunakan teknik perluasan. Teknik perluasan digunakan untuk membantu menemukan pola konstruksi sintaksis Sudaryanto,1993:55.
Trianggulasi sumber data dilakukan dengan cara pengambilan sumber data yang berbeda. Sumber data dari penelitian ini adalah KPAA yang dihimpun oleh
Kangjeng Pangeran Harya Tjakraningrat yang dikeluarkan oleh Siti Woeryan
Soemodiyah Noeradya dan diterbitkan oleh Soemodijoyo Maha Dewa, Yogyakarta atau CV Buana Raya Solo cetakan V tahun 1994. Sumber data yang
kedua, yakni praktisi mantra yang menggunakan mantra kidung Jawa dalam fungsi-fungsi yang aplikatif. Hal ini digunakan untuk meng-
cross-check
teks mantra kidung Jawa yang terdapat dalam KPAA. Hal tersebut dilakukan untuk
commit to user 51
menyamakan teks mantra yang setiap hari digunakan dalam praktik kesehariaanya. Hal ini penting dilakukan karena mantra diwariskan dari budaya
lisan yang tidak berpijak pada budaya tulis yang mengakibatkan banyak varian teks mantra. Dua metode penelitian yang berbeda dalam pengumpulan data
merupakan cara untuk menerapkan trianggulasi metode yakni Analisis content, interview, observasi simak catat
3.7 Metode dan Teknik Analisis Data
Data yang telah terkumpul dalam penelitian ini dianalisis secara induktif sesuai dengan ciri metode penelitian kualitatif yang datanya dikumpulkan satu-
persatu untuk menyusun teori yang utuh.
Content a na lysis
diaplikasikan dalam tahapan analisis data dalam penelitian ini.
Content ana lysis
merupakan tahapan pengumpulan, pengelompokan dan penganalisisan data yang didasarkan pada
pendekatan yang dipakai dalam sebuah penelitian. Tahapan analisis data yang digunakan dalam penelitian ini diambil dari tahapan analisis data menurut
Spredley 1997:140 yang meliputi
domain, ta xonomy, componentia l
dan
finding cultura l va lues.
Pada tahapan analisis
doma in
, data mantra yang berbentuk
kidung
yang terdapat dalam KPAA dideskripsikan kekhasan dari aspek kebahasaan. Tahapan
selanjutnya mengidentifikasi bentuk-bentuk lingual yang mengalami pengulangan dalam mantra kidung Jawa pada KPAA.
Tahapan analisis
ta xonomy
berfungsi untuk mengklasifikasikan semua data yang telah terkumpul menjadi kategori-kategori berdasarkan pendekatan
commit to user 52
yang digunakan. Klasifikasi tersebut berdasar atas repetisi gramatikal, leksikal, dan semantik.
Tahapan analisis
componentia l
, yaitu data yang sudah dikelompokkan dianalisis berdasarkan kategori satuan lingual dan kategorisasi gramatikal,
leksikal, dan semantik untuk ditemukan pola yang dominan dan pola yang unik dari repetisi.
Tahap terakhir
finding cultura l va lues
, yaitu melihat bagaimana fungsi aspek kebahasaan dan repetisi dengan satuan lingual yang berbeda yang
membangun mantra kidung Jawa. Fungsi tersebut dilihat dari keterkaitan kekhasan aspek kebahasaan, pengulangan bentuk - bentuk satuan lingual baik
pengulangan bentuk maupun makna yang terdapat dalam mantra kidung Jawa pada KPAA.
3.8 Metode Penyajian Hasil Analisis Data