Papan Partikel .1 Klasifikasi Papan Partikel

6 Mengenai sifat termalnya, karena banyak mengandung monomer strien, maka suhu deformasi termal lebih rendah dari pada resin termoset lainnya dan ketahanan panas jangka panjangnya kira – kira 110 – 140 o C. Kemampuan terhadap cuaca sangat baik. Tahan terhadap kelembaban dan sinar Ultra Violet bila dibiarkan di luar, tetapi sifat tembus cahaya permukaan rusak dalam beberapa tahun. Secara luas digunakan untuk konstruksi sebagai bahan komposit, khususnya dengan serat gelas Surdia, 1992. 2.2 Papan Partikel 2.2.1 Klasifikasi Papan Partikel Menurut Iskandar, 2009, papan partikel adalah lembaran hasil pengempaan panas campuran partikel kayu atau bahan berlignoselulosa lainnya dengan perekat organik atau bahan lain. Papan partikel adalah lembaran bahan yang terbuat dari serpihan kayu atau bahan – bahan yang mengandung lignoselulosa seperti keping, serpih, untai yang disatukan dengan menggunakan bahan pengikat organik dengan memberikan perlakuan panas, tekanan, kadar air, katalis, dan sebagainya FAO, 1997. Tipe – tipe papan partikel yang banyak sangat berbeda dalam hal ukuran dan bentuk partikel, jumlah resin perekat yang digunakan dan kerapatan panel yang dihasilkan. Haygreen dan Bowyer, 1996. Penggunaan papan partikel sangat luas, dan pada sejumlah pemakaian, papan partikel digunakan sebagai pilihan lain terhadap kayu lapis. Berdasarkan kerapatannya, papan partikel dapat dibagi kedalam tiga golongan yaitu : a. Low density particleboard, yaitu papan partikel yang mempunyai kerapatan kurang dari 0,59 gcm 3 . b. Medium density particleboard, yaitu papan partikel yang mempunyai kerapatan antara 0,59 – 0,8 gcm 3 . c. High density particleboard, yaitu papan partikel yang mempunyaikerapatan lebih dari 0,8 gcm 3 . Ubiversitas Sumatera Utara 7 Sedangkan berdasarkan ukuran partikel dalam pembentukkan lembarannya, Maloney 1993 membedakannya menjadi tiga macam, yaitu : a. Single-Layer Particleboard. Papan jenis ini tidak memiliki perbedaan ukuran partikel pada bagian tengah dan permukaan. b. Three-Layer Particleboard. Ukuran partikel pada bagian permukaan lebih halus dibandingkan ukuran partikel bagian tengahnya. c. Graduated Three-Layer Particleboard. Papan jenis ini mempunyai ukuran partikel dan kerapatan yang berbeda antara bagian permukaan dengan bagian tengahnya. Dibandingkan dengan kayu asalnya papan partikel mempunyai beberapa kelebihan seperti papan partikel bebas mata kayu, pecah dan retak, ukuran dan kerapatan papan partikel dapat disesuaikan dengan kebutuhan, tebal dan kerapatannya seragam serta mudah dikerjakan, memiliki sifat isotropis dan kualitasnya mudah diatur Maloney, 1993.

2.3 Polimer