48
F. Analisis Data
Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis mulai dari data yang diperoleh, dengan cara mengkoordinasikan
data ke dalam kategori, menjabarkan ke dalam unit – unit, melakukan sintesa, menyusun pola, memilih yang penting dan membuat kesimpulan
sehingga mudah dipahami oleh peneliti dan orang lain Sugiyono, 2011 : 335.
Menurut Seiddel 1998 dalam Lexy J Moleong : 248, sebagai berikut :
1. Mencatat yang menghasilkan catatan lapangan, dengan hal itu
diberi kode agar sumber datanya tetap dapat ditelusuri, 2.
Mengumpulkan, memilah – milah, mengklasifikasikan, mensintesiskan, membuat ikhtisar, dan membuat indeksnya,
3. Berpikir, dengan jalan membuat agar kategori data itu
mempunyai makna, mencari dan menemukan pola dan hubungan – hubungan, dan membuat temuan – temuan umum.
Proses analisis data dilakukan dengan cara menelaah dan memilah – milah data yang sudah diperoleh dari berbagai sumber, pengamatan di
lapangan observasi, wawancara dari para responden, dokumentasi serta catatan lapangan yang dibuat saat observasi. Semua data itu diperoleh dari
responden yang dipilih sesuai tema penelitian yaitu penyelenggaraan industri kecil kerajinan bambu. Adapun langkah – langkah analisis data
sebagai berikut : 1.
Data Reduction Reduksi data, dengan merangkum, memilih hal – hal pokok, di susun lebih sistematis, sehingga data dapat
memberikan gambaran yang lebih jelas tentang hasil pengamatan
49
dan mempermudah peneliti dalam mencari kembali data yang diperoleh bila diperlukan.
2. Membuat Data Display Penyajian Data, agar dapat melihat
gambaran keseluruhan data atau bagian – bagian tertentu dari penelitian. Dengan demikian peneliti dapat menguasai data terlebih
dahulu. 3.
Kesimpulan, tahap dimana peneliti harus memaknai setiap data yang terkumpul kemudian dibuat pernyataan yang singkat yang
mudah dipahami yang mengacu pada masalah yang diteliti. Pernyataan singkat bisa berubah apabila ada data yang lain yang
lebih valid dan konsisten. Maka dari itu pernyataan itu segera di verifikasi dengan cara menanyakan kepada sumber data penelitian
atau pengamatan langsung di lapangan.
G. Keabsaan Data
Penelitian ini untuk keabsaan data di uji dengan menggunakan teknik triangulasi data. Dalam pengumpulan data teknik triangulasi dapat di
artikan teknik pengumpulan data yang bersifat menggabungkan dari berbagai teknik pengumpulan data dan sumber yang telah ada Sugiyono,
2011 : 330. Dalam penelitian ini menggunakan triangulasi sumber dan metode.
Triangulasi sumber adalah mencari data atau memperoleh data dengan cara memberikan pertanyaan kepada 2 responden atau lebih yang berbeda tetapi
dengan pertanyaan yang sama. Triangulasi metode adalah memperoleh data