Unsur-unsur Gaji dan Upah

Dapat disimpulkan baik gaji maupun upah adalah merupakan balas jasa yang diberikan kepada karyawan yang telah memberikan jasanya kepada perusahaan. Jumlah gaji yang dibayar biasanya secara berkala dan tetap sedangkan besarnya upah tergantung kepada hasil kerja dan waktu kerja.

C. Unsur-unsur Gaji dan Upah

Dalam suatu perusahaan terdapat berbagai macam unsur biaya gaji dan upah yang semuanya disebut dengan biaya tenaga kerja. Bila gaji dan upah yang diberikan tidak mengandung keadilan, maka akan menghambat jalannya sistem operasi pada perusahaan tersebut. Oleh karena itu, jumlah gaji yang diberikan kepada para pegawai harus berdasarkan peraturan dan sesuai dengan kinerja para pegawai. Ada bermacam – macam unsur gaji yang sering kita jumpai di berbagai macam buku. Namun menurut Robert L. Malthis dan Jackson dalam Krista, 2002; 118 unsur – unsur gaji tersebut adalah sebagai berikut: 1. Kompensasi Langsung, terdiri dari: a. Gaji Pokok Yaitu kompensasi dasar yang diterima oleh karyawan biasanya sebagai gaji atau upah. Gaji pokok terdiri dari: 1 Gaji yaitu bayaran yang konsisten dari suatu periode ke periode – periode lain dengan tidak memandang jumlah jam kerja. 2 Upah yaitu bayaran yang secara langsung dihitung berdasarkan jumlah waktu jam kerja b. Gaji Variabel Yaitu kompensasi dikaitkan dengan kinerja individual, kelompok atau organisasi. Gaji variabel terdiri dari: 1 Bonus yaitu tambahan atas upah biasanya dimana dalam pemberiannya tidak memperhatikan tingkat produktivitas masing – masing karyawan. Universitas Sumatera Utara 2 Insentif yaitu upah tambahan yang diberikan kepada karyawan karena prestasi kerjanya yang baik atau kinerjanya yang baik. 3 Kepemilikan saham yaitu tambahan atas upah yang diberikan kepada pemilik saham 2. Kompensasi tidak langsung, terdiri dari: a. Asuransi kesehatan b. Dana pensiun c. Libur pengganti d. Kompensasi kinerja Menurut Sugiyarso dan Winarni 2005; 97 unsur-unsur gaji seperti tertera dibawah ini : 1. Gaji pokok Gaji pokok merupakan gaji yang telah ditetapkan perusahaan berdasarkan kontrak kerjanya. 2. Premi Premi adalah upah tambahan yang diberikan kepada karyawan dikarenakan karyawan tersebut telah bekerja dengan baik melebihi standar yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Maka bagi karyawan tersebut akan diberikan upah tambahan sebesar jumlah kelebihan standar. 3. Lembur Lembur merupakan upah yang dibayar kepada karyawan yang melebihi jam kerja yang telah ditetapkan sebelumya. Biasanya karyawan yang telah melakukan pekerjaan melebihi jam kerjanya maka akan memperoleh tarif yang lebih tinggi dibandingkan tarif biasa. 4. Bonus Bonus merupakan upah yang diberikan perusahaan pada suatu tahun fiskal memperoleh keuntungan yang ditetapkan setelah berkonsultasi dengan pemerintah dan serikat kerja. 5. Catu Catu merupakan upah yang diberikan perusahaan kepada karyawan dalam bentuk barang, misalnya minyak, gula,beras dan sebagainya. 6. Perlengkapan dan sarana lain Merupakan upah yang diterima karyawan secara tidak langsung, upah ini berupa bentuk jasa seperti : Pelayanan kesehatan dan transportasi yang diterima tidak dalam bentuk uang. Universitas Sumatera Utara Pada PT Persero Pelabuhan Indonesia I Cabang Belawan, gaji dan upah penting bagi pegawai karena merupakan nilai karya atau prestasi mereka sebagai motivator dalam bekerja. Gaji dan upah merupakan komponen biaya yang besar dan membutuhkan tenaga ekstra untuk mengawasi agar tidak terjadi penyelewengan. Adapun unsur – unsur gaji dan upah pada PT Persero Pelabuhan Indonesia I adalah sebagai berikut : 1. Gaji pokok, merupakan gaji yang telah ditetapkan oleh perusahaan berdasarkan jabatan dan fungsinya. Gaji dibayarkan kepada para pegawai pada setiap awal bulan. Dan besarnya jumlah gaji pokok yang diterima sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan golongan para pegawai. 2. Tunjangan istri suami, adalah tunjangan yang diberikan kepada pegawai karyawan yang beristri bersuami yang sah sesuai dengan ketentuan yang berlaku, 3. Tunjangan anak, adalah tunjangan yang diberikan kepada pegawai karyawan yang mempunyai anak anak kandung, anak tiri, dan anak angkat yang belum berusia 21 tahun dan tidak atau belum pernah menikah dan tidak mempunyai penghasilan sendiri, 4. Tunjangan jabatan, adalah tunjangan yang diberikan kepada pegawai karyawan yang menduduki jabatan struktural ataupun jabatan fungsional menurut ketentuan yang berlaku, Adapun penjabaran kelompok dan besaran tunjangan jabatan pada PT Pelabuhan Indonesia I dapat dilihat pada lampiran 3.1 Universitas Sumatera Utara 5. Tunjangan kemahalan, adalah tunjangan yang diberikan untuk membantu pegawai karyawan dalam meningkatkan daya beli terhadap kebutuhan barang-barang pokok, Adapun besaran tunjangan kemahalan pegawai PT Persero Pelabuhan Indonesia I dapat dilihat pada lampiran 3.2 6. Tunjangan mobilitas, adalah tunjangan yang diberikan untuk lebih mendorong motivasi kerja pegawai karyawan dalam rangka meningkatkan produktivitas kerja. Tunjangan mobilitas bersifat tidak tetap variabel dan besarannya ditetapkan berdasarkan rumus sebagai berikut: BTM = STM x Ihd BTM : Besaran Tunjangan Mobilitas STM : Standar Tunjanagan Mobilitas Ihd : Indeks Kehadiran Adapun besaran standar tunjangan mobilitas pegawai PT Persero Pelabuhan Indonesia I dapat dilihat pada lampiran 3.3 7. Tunjangan telepon, adalah tunjangan yang diberikan kepada pegawai karyawan yang menduduki jabatan tertentu untuk kelancaran pelaksanaan tugasnya. Adapun besaran tunjangan telepon bagi pegawai yang menduduki kedudukan tertentu pada PT Persero Pelabuhan Indonesia I dapat dilihat pada lampiran 3.4 Universitas Sumatera Utara 8. Tunjangan transport, adalah tunjangan yang diberikan kepada pegawai pegawai dalam rangka kelancaran tugas. Besaran tunjangan transport yang diterima setiap bulannya dihitung menggunakan rumus sebagai berikut: Tunjangan transport yang diterima = HMK x BMTT HK HMK : Hari Masuk Kerja pegawai dalam sebulan BMTT : Besaran Maksimal Tunjangan Transport HK : Hari Kerja dalam sebulan Adapun besaran maksimal tunjangan transport pegawai pada PT Persero Pelabuhan Indonesia I dapat dilihat pada lampiran 3.5 9. Tunjangan keamanan, adalah tunjangan yang diberikan kepada pegawai karyawan yang ditempatkan pada unit kerja wilayah konflik, dalam hal ini cabang Nangroe Aceh Darussalam. 10. Tunjangan cuti tahunan, tunjangan yang diberikan kepada pegawai karyawan yang akan melaksanakan cuti tahunan dan pembayarannya dilaksanakan sebelum yang bersangkutan melaksanakan cuti tahunan. Besarnya tunjangan cuti tahunan yang diberikan berdasarkan rumus berikut: Tunjangan cuti tahunan = 1 satu kali penghasilan sebulan + TM + TK TM : Tunjangan Mobilitas TK : Tunjangan Kemahalan Universitas Sumatera Utara 11. Tunjangan hari raya keagamaan THR. Kepada pegawai karyawan diberikan THR sesuai dengan agama masing-masing dan berpedoman pada peraturan pemerintah. 12. Bonus. Bonus merupakan upah yang diberikan pada tahun fiskal memperoleh keuntungan dan karyawan atau pegawai berhak mendapat peninjauan kenaikan upah sekali dalam setahun dengan memperhatikan tingkat perkembangan harga bahan makanan, prestasi kerja pegawai tersebut, kemampuan perusahaan tersebut dan kebijakan dari pemerintah. Hal ini dilakukan denagan tujuan untuk memotivasi pegawai dalam menjalankan pekerjaannya. 13. Biaya Perjalanan dan Akomodasi. Biaya perjalanan ini diberikan jika seorang pegawai melakukan perjalanan dinas keluar daerah yang berhubungan dengan pekerjaannya. Dari unsur – unsur gaji dan upah yang tertera menurut Sugiyarso dan Winarni, penulis membandingkannya dengan unsur – unsur gaji dan upah yang ada pada PT Persero Pelabuhan Indonesia I Cabang Belawan. Dan hasilnya penulis mengetahui bahwa unsur – unsur gaji dan upah pada PT Persero Pelabuhan Indonesia I Cabang Belawan telah sesuai dengan unsur-unsur gaji dan upah pada umumnya. PT Persero Pelabuhan Indonesia I Cabang Belawan juga memberikan biaya perjalanan akomodasi bagi karyawan yang melakukan perjalanan dinas keluar kota. Dengan demikian tidak alasan bagi karyawan untuk menyatakan bahwa perusahaan tidak memperhatikan kesejahteraan mereka. Karena pihak perusahaan Universitas Sumatera Utara tidak hanya memperhatikan kebutuhan dari karyawan tersebut tetapi juga memperhatikan kebutuhan keluarganya. Hal ini dapat dilihat dari adanya tunjangan keluarga yang diberikan oleh PT Persero Pelabuhan Indonesia I Cabang Belawan. Maka dari itu, karyawan haruslah bekerja sesuai dengan yang diharapkan oleh perusahaan agar tujuan perusahaan dapat terlaksana. Adapun potongan-potongan yang ada pada daftar gaji PT Persero Pelabuhan Indonesia I Cabang Belawan adalah sebagai berikut: 1. Simpanan wajib 10 2. Pajak penghasilan 3. Iuran pensiun 4. Iuran TASPEN 5. Dana kesehatan 6. Iuran SP PERISPINDO Koperasi 7. PPIP DPLK BNI D. Prosedur Pencatatan Gaji dan Upah Pada PT Persero Pelabuhan Indonesia I Cabang Belawan, prosedur pencatatan gaji dan upah yang dilakukan adalah sebagai berikut: 1. Bagian Pembuat Data Bagian pembuat data bertugas mengolah data dimana data harus selalu dicek apakah ada perubahan atau tidak. Bila ada perubahan, maka secara otomatis akan berubah oleh database. Pembuatan daftar gaji dan upah dilakukan oleh bagian Personalia berdasarkan golongan masing-masing pegawai. Setelah itu, akan dilakukan pengecekan kehadiran para pegawai Universitas Sumatera Utara melalui daftar hadir para pegawai setiap harinya secara langsung oleh pengawas unit masing-masing. 2. Bendaharawan Bagian bendaharawan pada PT Persero Pelabuhan Indonesia I Cabang Belawan adalah bagian Personalia. 3. Internal Auditor Dalam hal gaji, auditor akan mengawasi apakah prosedur-prosedur pencatatan dan pendistribusian gaji telah dijalankan sebagaimana yang telah ditentukan. Pada PT Persero Pelabuhan Indonesia I, verifikasi dilakukan oleh bagian keuangan. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh perusahaan dalam memilih prosedur pencatatan gaji dan upah menurut Milthon F. Usry 1994; 305 yaitu: 1. Time Keeping Departemen Tugas departemen ini adalah mengumpulkan atau menggabungkan data tentang jumlah perincian waktu menyelesaikan suatu tugas kerja, hasil produksi atau produksi dalam suatu departemen perusahaan tertentu. 2. Payroll Departemen Tugas departemen ini adalah menjabarkan jumlah upah dan menjatahkan jumlah upah tiap – tiap tugas proses dari departemen pekerjaan, prosedur dan fungsi – fungsi departemen tersebut ditentukan oleh keserbarumitan perusahaan. Departemen gaji dan upah diwajibkan menyelenggarakan tugas pencatatan klasifikasi tugas, departemen perusahaan dan tarif upah untuk tiap pekerjaan. Daftar gaji dan upah suatu perusahaan disusun berdasarkan clock card atau kartu waktu atau berdasarkan komputer. 3. Cost Departemen Tugas departemen ini mencatat pegawai bagian upah dan gaji mungkin harus ditempatkan pada masing – masing departemen produksi, untuk membantu pekerjaan mengumpulkan dan mengklasifikasikan biaya upah. Dengan rangkuman, kartu waktu dan menjabarkan biaya jasa – jasa karyawan. Universitas Sumatera Utara

E. Prosedur Perhitungan Gaji dan Upah