Pengujian Daya Serap Air DSA

Grafik 4.4. Grafik hubungan antara tipe sampel dengan densitas

4.2.2 Pengujian Daya Serap Air DSA

Pengujian daya serap air DSA dilakukan untuk menentukan besarnya presentasi air yang diserap oleh sampel uji yang direndam dengan perendaman selama 24 jam. Pengujian daya serap air ini telah dilakukan terhadap semua komposisi sampel uji yang ada. Berikut data hasil penimbangan massa sampel kering dan massa sampel basah. Tabel 4.5. Hasil Pengujian Daya Serap Air No. Tipe Sampel Massa Kering gr Massa Basah gr DSA 1. I 4,28 4,29 0,234 2. II 4,30 4,32 0,465 3. III 4,31 4,35 0,928 4. IV 4,32 4,37 1,157 5. V 4,35 4,41 1,379 6. VI 4,37 4,45 1,831 BerdasarkanSNI 03-2105-2006, diketahui bahwa kandungan air dalam papan komposit maksimal 14 . Hal ini menunjukkan semua sampel uji, nilai persentase penyerapannya sudah memenuhi standar SNI. Nilai daya serap air 0.794 0.791 0.785 0.783 0.781 0.778 0.77 0.775 0.78 0.785 0.79 0.795 0.8 I II III IV V VI D e n si ta s g r. cm -3 Tipe Sampel Grafik Densitas vs Tipe Sampel Universitas Sumatera Utara maksimal terjadi pada sampel VI yaitu 1,831 dan minimum di sampel I yaitu 0,234 . Pada Berikut adalah grafik daya serap air terhadap sampel uji. Grafik 4.5 Grafik hubungan antara tipe sampel dengan daya serap air 0.234 0.465 0.928 1.157 1.379 1.831 0.2 0.4 0.6 0.8 1 1.2 1.4 1.6 1.8 2 I II III IV V VI D a y a S e ra p A ir Tipe Sampel Grafik DSA vs Tipe Sampel Universitas Sumatera Utara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: 1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi dapat mempengaruhi sifat mekanik dan sifat fisis yaitu: a. Sifat mekanik - Kuat Lentur 9,077 MPa – 20,863 MPa, memenuhi standar ASTM D-790 ≥ 5,03 MPa. - Kuat Impak 1470,5 J.m -2 – 5142,5 J.m -2 . - Kuat Tarik 5,401MPa – 29,795MPa, memenuhi standar ASTM D- 638 ≥ 3,08 MPa. b. Sifat fisis - Densitas 0,778 gr.ml -1 – 0,794 gr.ml -1 , memenuhi standar SNI 03- 2105-2006 0,5 gr.ml -1 – 0,9 gr.ml -1 . - Daya Serap Air 0,234 - 1,831 , memenuhi standar SNI 03- 2105-2006 14 . 2. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa serat sabut kelapa dan kulit tanduk kopi dapat digunakan sebagai filler dan polipropilena dapat digunakan sebagai matriks. Hal itu berarti dapat digunakan sebagai bahan baku papan komposit.

5.2 Saran

1. Diharapkan peneliti selanjutnya menvariasikan komposisi kulit tanduk kopi. 2. Diharapkan peneliti selanjutnya melakukan pengujian yang lain, seperti uji skrup, uji titik api, dll. 3. Sebaiknya peneliti melakukan variasi komposisi yang lebih banyak untuk mendapatkan hasil sifat mekanik dan fisis yang lebih baik lagi. Universitas Sumatera Utara