Haris Syahputra : Analisis Biaya Produksi Pada PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia, 2009. USU Repository © 2009
D. Job Description
Dari gambar tersebut maka pihak manajemen PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia Medan menyusun tugas dan tanggungjawab bagian masing-masing
sebagai berikut : 1. Manager Keuangan
Tugas Pokok : a.
Menyusun sasaran, rencana kerja dan anggaran bagian accounting yang merupakan bagian dari rencana kerja dan anggaran perusahaan.
b. Memberikan penugasan, pengendalian, pembinaan dan penilaian kerja
kepada kasir dalam lingkungan bagian keuangan. c. Mengelola sumber daya dan dana bagian keuangan untuk melaksanakan
kegiatan usaha d.
Melaksanakan kegiatan pengelolaan keuangan. e.
Melaksanakan penyelenggraan administrasi kegiatan bidang keuangan. f.
Melaksanakan pembinaan SDM dalam lingkup dan tanggung jawabnya. g.
Bersama bagian-bagian lain membantu Direktur dalam melaksanakan tugas penyelenggaraan kegiatan perusahaan.
h. Bertanggungjawab kepada Direktur.
2. Manajer Produksi Tugas Pokok :
a. Merencanakan produksi serta melaksanakan proses produksi.
b. Merencanakan persediaan bahan baku dan bahan penolong.
c. Mengawasi pemakaian mesin-mesin produksi.
E. Kinerja Usaha Terkini
Haris Syahputra : Analisis Biaya Produksi Pada PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia, 2009. USU Repository © 2009
Kinerja terkini dari PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia dapat dilihat dari laporan keuangan perusahaan tersebut dalam dua 2 tahun terakhir. Dalam
laporan keuangan akan menunjukkan sampai berapa jauh efisiensi dan kinerja perusahaan serta perkembangan perusahaan yang dicapai manajemen. Karena
manajemen diserahi tanggung jawab untuk dapat memperoleh keuntungan yang memuaskan dengan menggunakan sumber sumber yang ada dalam perusahaan,
manajemen ingin mengetahui apakah tujuan perusahaan dapat tercapai atau tidak. Dengan demikian manajemen dapat melepaskan tanggung jawabnya dalam
pelaksanaan kegiatan perusahaan untuk suatu periode kepada pemilik perusahaan. Selanjutnya sebagai hasil analisa dan interprestasi terhadap laporan keuangan
manajemen akan dapat pula mengambil keputusan untuk mengadakan atau membuat suatu perencanaan dan penyusunan anggaran untuk masa yang akan datang.
Kekurangan – kekurangan yang terdapat pada periode yang lalu dapat diperbaiki dan ditambah , menuju kembali kekebijakan yang telah dilaksanakan, dan jika perlu akan
mengadakan pengawasan yang lebih ketat terhadap perencanaan yang akan datang. Laporan keuangan yang utama bagi perusahaan adalah : laporan laba-rugi,
laporan ekuitas pemilik, neraca dan laporan arus kas. Dari keempat daftar yang telah disebutkan diatas, neraca dan laporan laba rugi merupakan bagian yang sangat
penting. Neraca adalah suatu daftar aktiva, kewajiban, dan ekuitas pemilik pada periode tertentu dan laporan laba rugi menunjukkan kinerja perusahaan dan
mengevaluasi kondisi keuangan perusahaan saat ini. Laporan laba-rugi melaporkan pendapatan dan beban selama periode waktu tertentu berdasarkan konsep
perbandingan matching concept. Niswonger 1999:18.
Haris Syahputra : Analisis Biaya Produksi Pada PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia, 2009. USU Repository © 2009
Tabel. 2.1 PT.IKAINDO INDUSTRI KARBONIK INDONESIA
LAPORAN LABA-RUGI PER 31 DESEMBER 2007
DALAM RUPIAH KETERANGAN
D K
Penjualan Harga pokok penjualan
Persediaan awal barang jadi Harga pokok produksi
Barang jadi tersedia Persediaan akhir barang jadi
Harga pokok penjualan barang jadi Harga pokok penjualan
Laba kotor atas penjualan 2.955.150.000,00
Biaya operasi Gaji dan tunjangan
Biaya penyusutan kantor Biaya pemasaran
Biaya pemeliharaan kantor Biaya supplies kantor
Bunga administrasi Biaya listrik dan energi
Biaya sewa kantor Biaya pengangkutan barang jadi
Biaya perjalanan Pemakaian bahan bakar kendaraan
Biaya lainnya Jumlah biaya operasi
Laba sebelum pajak Pendapatan lain-lain
Pendapatan penjualan arang yang tidak di kirim
Jumlah pendapatan lain-lain Laba sebelum pph
pph badan Laba setelah pph
Pendapatan lain-lain jasa giro Laba
38.754.135.000,00 41.709.285.000,00
46.525.000,00 41.662.760.000,00
490.120.000,00 1.850.000,00
35.754.000,00 19.000.000,00
19.550.000,00 13.000.000,00
110.000.000,00 222.000.000,00
790.000.000,00 968.000.000,00
53.700.000,00 72.000.000,00
56.870.000.000,00
180.000.000,00 41.662.760.000,00
15.207.240.000,00 2.794.974.000,00
12.412.266.000,00
180.000.000,00 12.592.266.000,00
650.000.000,00 11.942.266.000,00
23.595.000,00 11.965.861.000,00
Sumber : PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia 2007
Haris Syahputra : Analisis Biaya Produksi Pada PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia, 2009. USU Repository © 2009
Tabel. 2.2 LAPORAN LABA RUGI
PT.IKAINDO INDUSTRI KARBONIK INDONESIA PER 31 DESEMBER 2008
DALAM RUPIAH KETERANGAN
D K
Penjualan Harga pokok penjualan
Persediaan awal barang jadi Harga pokok produksi
Barang jadi tersedia Persediaan akhir barang jadi
Harga pokok penjualan barang jadi Harga pokok penjualan
Laba kotor atas penjualan 3.850.170.000,00
Biaya operasi Gaji dan tunjangan
Biaya penyusutan kantor Biaya pemasaran
Biaya pemeliharaan kantor Biaya supplies kantor
Bunga administrasi Biaya listrik dan energi
Biaya sewa kantor Biaya pengangkutan barang jadi
Biaya perjalanan Pemakaian bahan bakar kendaraan
Biaya lainnya Jumlah biaya operasi
Laba sebelum pajak Pendapatan lain-lain
Pendapatan penjualan arang yang tidak di kirim
Jumlah pendapatan lain-lain Laba sebelum pph
pph badan Laba setelah pph
Pendapatan lain-lain jasa giro Laba
46.950.181.000,00 50.800.351.000,00
50.840.000,00 50.739.511.000,00
530.120.000,00 2.555.000,00
40.000.000,00 20.500.000,00
21.750.000,00 13.885.000,00
120.000.000,00 225.000.000,00
870.000.000,00 988.000.000,00
55.850.000,00 75.000.000,00
65.756.112.000,00
876.190.000,00 50.739.511.000,00
15.016.601.000,00 2.962.660.000,00
12.053.941.000,00 876.190.000,00
12.930.131.000,00 700.000.000,00
12.230.131.000,00 35.000.000,00
12.265.131.000,00
Sumber : PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia 2008
Haris Syahputra : Analisis Biaya Produksi Pada PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia, 2009. USU Repository © 2009
Tabel. 2.3 PT. IKAIONDO INDUSTRI KARBONIK INDONESIA
NERACA PER 31 DESEMBER 2007
DALAM RUPIAH Aktiva
Aktiva lancar Kas
Piutang Usaha Perlengkapan
Asuransi dibayar dimuka Total
Properti, pabrik peralatan Tanah
Peralatan kantor Dikurangi akum. penyusutan
Total properti, pabrik peralatan
Total aktiva 113.759.800.000,00
830.553.000,00 37.880.000,00
550.252.000,00 115.178.485.000,00
135.700.000,00 41.890.000,00
10.550.000,00 31.340.000,00 167.040.000,00
115.345.525.000,00 Kewajiban
Kewajiban Lancar Utang usaha
Utang upah Sewa dibayar dimuka
Total kewajiban 24.230.000,00
15.120.000,00
Ekuitas pemilik
Modal PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia
Total kewajiban dan ekuitas pemilik
13.570.000,00 52.920.000,00
115.292.605.000,00 115.345.525.000,00
Sumber : Laporan Keuangan PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia Tahun 2007
Haris Syahputra : Analisis Biaya Produksi Pada PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia, 2009. USU Repository © 2009
Tabel. 2.4 PT. IKAIONDO INDUSTRI KARBONIK INDONESIA
NERACA PER 31 DESEMBER 2008
DALAM RUPIAH Aktiva
Aktiva lancar Kas
Piutang Usaha Perlengkapan
Asuransi dibayar dimuka Total
Properti, pabrik peralatan Tanah
Peralatan kantor Dikurangi akum. penyusutan
Total properti, pabrik peralatan
Total aktiva 116.930.500.000,00
900.750.000,00 44.500.000,00
776.345.000,00 118.652.095.000,00
143.550.000,00 47.355.000,00
13.500.000,00 33.855.000,00 177.405.000,00
118.829.500.000,00 Kewajiban
Kewajiban Lancar Utang usaha
Utang upah Sewa dibayar dimuka
Total kewajiban 31.200.000,00
16.150.000,00
Ekuitas pemilik
Modal PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia
Total kewajiban dan ekuitas pemilik
15.450.000,00 62.800.000,00
118.766.700.000,00 118.829.500.000,00
Sumber : PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia 2008 Dari laporan laba-rugi 2 tahun terakhir diatas, terliha jelas bahwa adanya
peningkatan dari segi penjualan dan laba dari tahun 2007 ke tahun 2008. Hal ini merupakan sesuatu yang positif yang semakin menegaskan bahwa kinerja usaha
terkini perusahaan semakin baik dibarengi dengan perencanaan-perencanaan yang matang.
Haris Syahputra : Analisis Biaya Produksi Pada PT. Ikaindo Industri Karbonik Indonesia, 2009. USU Repository © 2009
F. Rencana Kegiatan