Sri Fitriati : Perancangan Sistem Informasi Berbasis Sms Dan Implementasinya Di Sekolah Menengah Atas Panca Budi Medan, 2009.
USU Repository © 2009
8. Isi SMS
C830FB0D heksadesimal adalah Pesan SMS dalam mode 7 bit. Jika diterjemahkan
kedalam 8 bit, lalu dirubah ke ASCII, maka didapat pesan “Halo”.
2.6 AT Command
AT command adalah perintah-perintah yang digunakan untuk berkomunikasi dengan serial port pada sebuah perangkat lunak Purnomo, 2005. Dengan AT command kita
dapat mengetahui vendor handphone yang sedang digunakan, kekuatan sinyal, membaca pesan yang ada pada SIM card, mengirim pesan, mendeteksi SMS baru
yang masuk secara otomatis, menghapus pesan pada SIM card, dan lain-lain.
Pada tahap awal, koneksi antara handphone dan PC dapat diuji melalui perintah-perintah AT yang diketikkan pada hyper terminal. Hyper terminal adalah
perangkat lunak yang terintegrasi dengan sistem operasi windows. Kegunaan dari perangkat lunak ini adalah melakukan hubungan dengan terminal yang ada. Untuk
melakukan koneksi dan serangkaian fungsi-fungsi yang berhubungan dengan SMS, ada beberapa perintah AT yang digunakan.
2.6.1 Menggunakan AT Command
Dalam menggunakan AT command beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu perintah-perintah apa saja yang harus dimasukkan pada terminal, tindakan apa yang
harus dilakukan setelah perintah-perintah dimasukkan ke terminal, dan yang terakhir mengetahui respons apa yang didapat setelah melakukan tindakan pada perintah-
perintah yang dimasukkan. Tidak semua AT command memiliki tindakan dan respons yang sama.
Sri Fitriati : Perancangan Sistem Informasi Berbasis Sms Dan Implementasinya Di Sekolah Menengah Atas Panca Budi Medan, 2009.
USU Repository © 2009
2.6.2 Menentukan Format Mode
Untuk menetapkan format mode dari terminal digunakan perintah AT+CMGF.
Tabel 2.2 Format Mode Masukan
Tindakan Respons
AT+CMGF=? Enter
+CMGF: daftar format yang mendukung mode
AT+CMGF=mode Enter OK ERROR
Tabel 2.3 Keterangan CMGF Nama
Keterangan
mode Mode dari format terminal
“0” = Format mode PDU “1” = Format mode teks
OK Mendukung format mode yang
ditentukan ERROR
Tidak mendukung format mode yang ditentukan
2.6.3 Menentukan Jenis Encoding
Untuk menetapkan jenis encoding digunakan perintah AT+CSCS
Tabel 2.4 Jenis Encoding Masukan
Tindakan Respons
AT+CSCS=? Enter
+CSCS: daftar encoding yang mendukung chset
AT=CSCS=chest Enter
OK ERROR
Sri Fitriati : Perancangan Sistem Informasi Berbasis Sms Dan Implementasinya Di Sekolah Menengah Atas Panca Budi Medan, 2009.
USU Repository © 2009
Tabel 2.5 Keterangan CSCS Nama
Keterangan chset
Jenis encoding yang digunakan OK
Mendukung jenis encoding yang digunakan
ERROR Tidak mendukung jenis encoding yang
digunakan
2.6.4 Membuka Daftar SMS
Untuk membuka daftar SMS yang ada pada kartu SIM, digunakan perintah AT+CMGL.
Tabel 2.6 Membuka Daftar SMS Masukan
Tindakan Respons
AT+CMGL=? Enter
+CMGL: stat OK
AT=CMGL=stat Enter
OK +CMGL:index,stat,
[alpha]length
Sri Fitriati : Perancangan Sistem Informasi Berbasis Sms Dan Implementasinya Di Sekolah Menengah Atas Panca Budi Medan, 2009.
USU Repository © 2009
Tabel 2.7 Keterangan CMGL Nama
Keterangan
stat Angka yang menunjukkan:
“0” = Pesan SMS yang belum dibaca pada Inbox SIM card
“1” = Pesan SMS yang sudah dibaca pada Inbox SIM card
“2” = Pesan SMS yang belum terkirim pada Outbox SIM card
“1” = Pesan SMS yang sudah terkirim pada Outbox SIM card
“4” = Semua pesan SMS yang ada dalam SIM card
index Nomor urut penyimpan pesan SMS
length Panjang dari PDU
PDU Pesan SMS dalam format PDU
OK Proses membuka daftar pesan SMS
berhasil ERROR
Tidak mendukung stat yang digunakan
Jika pada saat memasukkan perintah “AT+CMGL = stat” respons yang didapat hanya OK tanpa +CMGL, ini menunjukkan bahwa tidak ada pesan SMS yang
terdapat pada daftar yang dimaksud, perintah ini juga dapat digunakan untuk membuka pesan SMS yang belum terbaca pada inbox kartu SIM. Ini dimaksudkan jika
ada pesan SMS yang diterima pada saat SMS Server belum tersambung ke terminal. Dengan perintah ini SMS Server dapat membuka pesan SMS tersebut dan
memprosesnya lebih lanjut.
Sri Fitriati : Perancangan Sistem Informasi Berbasis Sms Dan Implementasinya Di Sekolah Menengah Atas Panca Budi Medan, 2009.
USU Repository © 2009
2.6.5 Mendeteksi SMS Masuk Secara Otomatis
Untuk mendeteksi secara otomatis pesan SMS yang baru masuk digunakan perintah AT+CNMI.
Tabel 2.8 Mendeteksi Pesan SMS yang masuk Masukan
Tindakan Respons
AT+CNMI=? Enter
+CNMI: mode, mt, bm, ds,
bfr OK
AT=CNMI=mode , mt, bm, ds,
bfr Enter
OK ERROR
Tabel 2.9 Keterangan CNMI Nama
Keterangan mem
Jenis pesan yang diterima index
Nomor urut penyimpan pesan SMS OK
Proses CNMI berhasil ERROR
Proses CNMI gagal
2.6.6 Membaca SMS
Untuk membaca pesan SMS digunakan perintah AT+CMGR.
Sri Fitriati : Perancangan Sistem Informasi Berbasis Sms Dan Implementasinya Di Sekolah Menengah Atas Panca Budi Medan, 2009.
USU Repository © 2009
Tabel 2.10 Membuka Daftar SMS Masukan
Tindakan Respons
AT+CMGR=index Enter +CMGR: stat,
[alpha], length PDU
OK
Tabel 2.11 Keterangan CMGR Nama
Keterangan
stat Angka yang menunjukkan:
“0” = Pesan SMS yang belum dibaca pada Inbox SIM card
“1” = Pesan SMS yang sudah dibaca pada Inbox SIM card
“2” = Pesan SMS yang belum terkirim pada Outbox SIM card
“1” = Pesan SMS yang sudah terkirim pada Outbox SIM card
“4” = Semua pesan SMS yang ada dalam SIM card
index Nomor urut penyimpan pesan SMS
length Panjang dari PDU
PDU Pesan SMS dalam format PDU
2.6.7 Menghapus SMS
Untuk menghappus pesan SMS digunakan perintah AT-CMGD.
Sri Fitriati : Perancangan Sistem Informasi Berbasis Sms Dan Implementasinya Di Sekolah Menengah Atas Panca Budi Medan, 2009.
USU Repository © 2009
Tabel 2.12 Menghapus Pesan SMS Masukan
Tindakan Respons
AT+CMGD=index Enter OK ERROR
Tabel 2.13 Keterangan CMGL Nama
Keterangan index
Nomor urut penyimpan pesan SMS OK
Proses menghapus pesan SMS berhasil ERROR
Proses menghapus pesan SMS gagal
2.6.8 Mengirim SMS
Untukl mengirim pesan SMS digunakan perintah AT+CMGS.
Tabel 2.14 Mengirim Pesan SMS Masukan
Tindakan Respons
AT+CMGS=lenPDU Enter 00+isiPDU
Ctrl+Z +CMGS: mr
OK ERROR
Tabel 2.15 Keterangan CMGS Nama
Keterangan lenPDU
Panjang isi pesan PDU octet isiPDU
Isi dari pesan PDU mr
Acuan pesan OK
Proses pengiriman pesan SMS berhasil ERROR
Proses pengiriman pesan SMS gagal
2.7 Pangkalan Data