Jenis Rancangan Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian Prosedur Penelitian

Penentuan besar sampel dilakukan dengan rumus sebagai berikut: Rumus besar sampel: n = �� 2 � 1−� � 2 dengan ketentuan : n : besar sampel Zα : deviasi baku alfa=1,96 P : proporsi penelitian sebelumnya, Nesyia 2013 = 33= 0,33 1 – P : 1 – 0,33=0,67 D : absolute precision = 15 = 0,15 Sehingga n = 1,96 2 . 0,33 . 0,67 0,15 2 n = 0,8493778 0,0225 n = 37,750124 Besar sampel minimal pada penelitian adalah 38 sampel. Pada penelitian ini digunakan sebanyak 38 sampel.

3.4 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

3.4.1 Variabel Penelitian

Adapun variabel-variabel pada penelitian ini adalah: 1. Foramen mentalis 2. Posisi foramen mentalis 3. Suku Batak 4. Usia 5. Radiografi panoramik digital

3.4.2 Definisi Operasional

Definisi operasional dari variabel tersebut adalah: No Variabel Definisi Operasional Cara pengukuran Hasil Pengukuran Skala 1 Foramen mentalis Suatu foramen kecil yang terletak pada sisi anterolateral mandibula - - - 2 Posisi foramen mentalis Di daerah anterior premolar satu sampai ke molar satu Observasi Visual Penilaian posisi foramen mentalis: Posisi 1: di anterior akar premolar satu bawah Posisi 2: segaris akar premolar satu bawah Posisi 3: di antara akar premolar satu dan premolar kedua bawah Posisi 4: segaris akar premolar kedua bawah Posisi 5: di antara akar premolar kedua bawah dan akar mesio bukal molar satu bawah Posisi 6: segaris akar mesiobukal molar satu bawah Ordinal 3 Suku Batak Suku yang dua keturunan di atasnya baik dari pihak ayah maupun ibu adalah suku Batak dan mempunyai marga Kuesioner Suku Batak Ordinal 4 Usia Usia responden pada pengambilan foto panoramik yang dihitung sejak ulang tahun terakhir Kuesioner 20 – 25 tahun Numerik 5 Radiografi panoramik digital Salah satu radiografi ekstra oral untuk mendapatkan gambaran utuh dari keseluruhan maksilofasial secara computerized - - -

3.5 Prosedur Penelitian

a. Peneliti memberikan lembar kuisioner kepada subjek penelitian. b. Peneliti mengumpulkan kuisioner yang telah diisi dan melakukan screening untuk mendapatkan sampel yang sesuai kriteria. c. Peneliti memberikan inform consent kepada subjek penelitian. Setelah subjek penelitian setuju, maka dilakukan pengambilan radiograf panoramik di Unit Radiologi kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara. d. Melakukan pengamatan posisi foramen mentalis pada radiograf panoramik secara computerized dengan cara: - Membuka software CliniView versi 10.1.2 dan tekan search untuk membuka radiograf panoramik yang akan diperiksa. - Tekan image dan create copy untuk menghasilkan satu radiograf panoramik yang sama seperti foto aslinya. - Tekan contrast brightness dan zoom untuk memperbesar radiograf supaya foto lebih jelas dan terang. e. Mencatat posisi foramen mentalis berdasarkan kriteria dari Anshuman: 3 - Posisi 1: di anterior premolar satu bawah. - Posisi 2: segaris premolar satu bawah. - Posisi 3: di antara premolar satu dan premolar kedua bawah. - Posisi 4: segaris premolar kedua bawah. - Posisi 5: di antara premolar kedua bawah dengan akar mesiobukal molar satu bawah. - Posisi 6: segaris akar mesiobukal molar satu bawah. f. Pengamatan dilakukan oleh peneliti dan radiologist. g. Menganalisis data yang diperoleh. Gambar 7. Gambaran radiografi panoramik posisi foramen mentalis pada mahasiswa suku Batak di FKG USU. A. posisi 1, B. Posisi 2, C. Posisi 3, D. Posisi 4, E. Posisi 5, F. Posisi 6.

3.6 Pengolahan dan Analisis Data

3.6.1 Pengolahan Data

Data yang diperoleh diolah dengan menggunakan program SPSS 17.

3.6.2 Analisis Data

Analisis data yang digunakan adalah analisis secara deskriptif dan disajikan dalam bentuk persentase.

3.7 Etika Penelitian

Etika penelitian dalam penelitian ini mencakup: 1. Lembar Persetujuan informed consent Peneliti melakukan pendekatan dan memberikan lembar persetujuan kepada responden kemudian menjelaskan terlebih dahulu tujuan penelitian, tindakan yang akan dilakukan serta menjelaskan manfaat yang diperoleh dan hal-hal lain yang berkaitan dengan penelitian. 2. Ethical Clearance Peneliti mengajukan lembar persetujuan pelaksanaan penelitian kepada Komisi Etik Penelitian Kesehatan berdasarkan ketentuan etika yang bersifat internasional maupun nasional. Komisi Etik Penelitian Kesehatan telah mengeluarkan surat persetujuan nomor: 464KOMETFK USU2014.