Umum Gambaran umum Kecamatan Medan Tuntungan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Umum

Kecamatan Medan Tuntungan dengan luas wilayahnya 20.68 Km 2 adalah daerah pintu gerbang Kota Medan di sebelah Selatan yang merupakan pintu masuk dari Kabupaten Karo dan daerah lainnya di Sumatera Utara maupun Propinsi Nangroe Aceh Darussalam melalui transportasi darat dengan penduduknya berjumlah 68.983 Jiwa.

3.2 Gambaran umum Kecamatan Medan Tuntungan

Gambaran umum untuk Kecamatan Medan Tuntungan ini meliputi batas- batas, luas wilayah, sensus penduduk, tata guna lahan, iklim, keadaan jenis tanah, kondisi saluran baik itu saluran drainase. • Batas-batas dan luas wilayah Komplek pesantren berada di jalan letjen jamin ginting Km 11 Medan Tuntungan adalah salah satu kecamatan dalam wilayah kotamadya Medan yang mempunyai batas-batas wilayah sebagai berikut: Sebelah Utara: Kecamatan Medan Selayang Sebelah Timur: Kecamatan Medan Johor Sebelah Barat: Kabupaten Deli Serdang Sebelah Selatan: Kabupaten Deli Serdang Universitas Sumatera Utara Gambar 3.1 Lokasi Komplek Pesantren Tabel 3.1 Luas Wilayah dirinci per kelurahan di kecamatan Medan Tuntungan tahun 2009 Sumber: Kantor Camat Medan Tuntungan N0 Kelurahan Luas Km Persentase luas terhadap kecamatan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Baru ladang bambu Sidomulyo Lau Cih Namu Gajah Kemenangan Tani Simalingkar B Simpang Selayang Tanjung Selamat Mangga Jumlah 1.35 0.87 1.5 1.01 1.5 4.43 5.12 3 2.8 21.58 6.26 4.03 6.95 4.68 6.95 20.53 23.73 13.91 12.97 100 Universitas Sumatera Utara Tabel 3.2 Jumlah Penduduk di kecamatan Medan Tuntungan tahun 2009 No Kelurahan Jumlah Penduduk Kepadatan Penduduk per km 2 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Baru ladang bambu Sidomulyo Lau Cih Namu Gajah Kemenangan Tani Simalingkar B Simpang Selayang Tanjung Selamat Mangga Jumlah 2791 1627 1447 1599 3342 4541 15130 9096 29244 68817 2067 1870 965 1583 2228 1025 2955 3032 10444 3189 Sumber: Badan Pusat Statistik Kota Medan Tabel 3.3 Jumlah Penduduk Laki-Laki dan perempuan menurut kelurahan di kecamatan Medan Tuntungan Tahun 2009 Sumber: Badan Pusat Statistik Kota Medan No Kelurahan laki-Laki Perempuan Jumlah 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Baru ladang bambu Sidomulyo Lau Cih Namu Gajah Kemenangan Tani Simalingkar B Simpang Selayang Tanjung Selamat Mangga Jumlah 1483 7070 739 786 1627 2176 7580 4533 14042 33673 1308 920 708 813 1715 2365 7550 4563 15202 35144 2791 1627 1447 1599 3342 4541 15130 9096 29244 68817 Universitas Sumatera Utara • Letak Topografi Daerah Kecamatan Medan Tuntungan terletak di ketinggian + atas permukaan laut dan berada pada 03º32”00’ LU dan 38º98”00’BT. 16.00 m di • Tata Guna Lahan Tata guna lahan adalah permukaan lahan untuk permukiman, perdagangan, industri, pertanian, perkantoran, sekolah dan lain sebagainya. Lahan di wilayah kecamatan Medan Tuntungan masih banyak sawah-sawah. Adanya peningkatan pertumbuhan penduduk medan ekonomi, lahan tersebut berubah fungsi menjadi areal permukiman, perdagangan, maupun yang lainnya. Penggunaan lahan di wilayah kecamatan medan tuntungan. Pada umumnya perumahan penduduk, pasar, pertokoan, rumah toko ruko, sarana pendidikan, sarana kesehatan , jalan raya, industri sedang, dan rumah tangga, perkantoran pemerintah dan swasta, tempat ibadah, sarana hiburan dan lain sebagainya serta terdapat sebagian kecil lahan yang dipergunakan untuk pertanian. • Iklim Wilayah kota Medan hanya memiliki perbedaan kecil antara musim hujan dan kemarau. Khususnya di wilayah kecamatan Medan Tuntungan, distribusi hujan cukup merata sepanjang tahun tanpa mengalami bulan-bulan kering sehingga dapat dikatakan musim hujan tidak menentu sepanjang tahun. Dan temperatur udara berkisar 21º sampai 32º C sehingga wilayah ini dapat dikatakan daerah yang berhawa panas. Universitas Sumatera Utara • Keadaan Saluran Pada umumnya kondisi saluran yang ada disisi jalan dipenuhi oleh sampah- sampah dan ada juga yang ditutup untuk dijadikan lokasi jualan sehingga dapat mengganggu aliran air. Tetapi ada juga kondisi saluran yang yang masih baik dan memadai. Bentuk-bentuk salurannya terdiri dari saluran terbuka dengan penampang trapesium dan empat persegi serta saluran tertutup seperti riol dan gorong-gorong. • Keadaan Jaringan Drainase Di setiap ruas jalan-jalan utama maupun penghubung wilayah kecamatan medan tuntungan di sisi kiri dan kanan telah memiliki saluran drainase. Saluran drainase ini dihubungkan dengan saluran pembuangan air limbah rumah tangga dan saluran pembuangan utama. Saluran utama itu berupa sungai seperti Sei Babura atau Sei Deli. Di sebagian daerah telah memiliki saluran primer yaitu saluran penampang utama dari seluruh saluran pembuangan sekunder dan penampungan langsung dari daerah sekitarnya yang termasuk dalam daerah tangkapan setelah itu dibuang ke tempat pembuangan akhir atau sungai.

3.3 Karakteristik Lokasi Studi