Pengertian Arus Kas Laporan Arus Kas

B. Laporan Arus Kas

Laporan keuangan merupakan kondisi keuangan perusahaan pada saat tertentu atau jangka waktu tertentu. Laporan keuangan financial statements berisi informasi tentang prestasi perusahaan di masa lampau dan dapat memberikan petunjuk untuk laporan kebijakan di masa akan datang. Laporan tahunan merupakan dokumen yang memberikan infomasi kepada pemegang dan disusun menurut aturan-aturan tertentu dari prinsip-prinsip akuntansi. Adapun jenis laporan keuangan yang lazim dikenal adalah neraca, laporan laba rugi, laporan posisi keuangan dan laporan arus kas.

1. Pengertian Arus Kas

Arus kas adalah istilah yang digunakan untuk mengklasifikasikan arus kas kas yang diterima dari kegiatan oerasi. Istilah arus kas juga digunakan untuk menunjukkan sumber dan penerimaan dari analisa dana, dimana arus kas bersih mewakili perbedaan antara sumber dan pendanaan. Sartono,2001:56 . Infomasi tentang arus kas suatu perusahaan berguna bagi para pemakai laporan keuangan sebagai dasar untuk menilai kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kas dan menilai kebutuhan perusahaan untuk menggunakan kas tersebut. Laporan arus kas adalah laporan yang disusun untuk menunjukkan perubahan kas selama 1 periode dan memberikan alasan mengenai perubahan kas tersebut dengan menunjukkan dari mana sumber-sumber kas dan penggunaannya Universitas Sumatera Utara atau kata lain, laporan arus kas menggambarkan aliran kas atau gerakan kas yaitu sumber-sumber penggunaan kas dalam periode yang bersangkutan. Penggunaan laporan arus kas ini sangat penting karena sebagian besar pengukuran akuntansi berdasarkan arus kas masa lalu, sekarang atau yang akan diharapkan. Penggunaan revenue umumnya diukur berdasarkan netto yang diharapkan dan diterima dari penjualan barang dan jasa,beban expense umumnya diukur berdasakan uang tunai yang dibayarkan atau diperkirakan akan dibayarkan untuk barang dan jasa yang digunakan oleh perusahaan. Dalam proses pengambilan keputusan,para pemakai laporan keuangan perlu mengadakan evaluasi terhadap perusahaan dalam menghasilkan kas, serta keputusan perolehannya. Perusahaan harus menyusun laporan arus kas dan harus menyajikan laporan tersebut sabagai bagaian yang tak terpisahkan dari laporan keuangan untuk setiap periode penyajian laporan keuangan. Setiap usaha pengelolaan modal Capital Expenditure selalu mengandung dua macam arus kas Cash Flow , Keown,2001:678 , yaitu : a. Arus kas keluar netto Net Out Of Cash, yaitu yang diperlukan untuk investasi baru. b. Arus kas masuk Net Inflow Of Cash, yaitu sebagai hasi dari investasi baru tersebut, yang sering disebut “Net Cash Procced”. Pengetian luas mengenai arus kas yang dari kegiatan penjualan atau kegiatan yang sama dikurangi oleh semua biaya-biaya yang meliputi seluruh pengeluaran-pengeluaran kas. Universitas Sumatera Utara Menurut Ikatan Akuntansi Indonesia “arus kas” adalah sebagai laba sebelum pajak dari suatu proyek, ditambah dengan biaya-biaya penyusutan dan dikurangi laba bersih sebelum pajak tambahan yang diakibatkan oleh proyek tersebut. Laporan arus kas melaporkan penerimaan kas, pembayaran kas, dan perubahan bersih pada kas yang berasal dari aktifitas operasi, investasi dan pendanaan perusahaan selama satu periode dalam satu format yang menunjukkan bagaimana melaporkan suatu rugi bersih dan tetap mengadakan pengeluaran modal yang besar atau membayar deviden, atau akan menceritakan bagaimana perusahaan mengeluarkan atau menarik utang atau saham biasa atau keduanya selama satu periode tersebut. Sedangkan menurut Ikatan Akuntan Indonesia, arus kas merupakan arus kas masuk dan arus kas keluar oleh suatu perusahaan dalam membuat suatu laporan biasanya secara periodik, maka ketika menyimpan laporan arus kas yang berdasarkan pendapatan, akumulasi penyusutan, pinjaman modal dan pajak, harus menunjukkan pemisahan antara kelompok utama penerimaan kas bruto dan pengeluaran kas bruto yang berasal dari aktivitas pendanaan.

2. Perkembangan Laporan Arus Kas