BAB II LANDASAN TEORI
Pada bab ini secara garis besar akan dijelaskan pengertian-pengertian dan konsep-konsep dasar yang akan digunakan dalam pengembangan sistem yang
dibuat dalam tugas akhir ini.
2.1 Sistem Informasi
Dalam melakukan suatu pembahasan mengenai sistem informasi maka yang pertama dibahas adalah pengertian sistem dan informasi itu sendiri.
2.1.1 Konsep Sistem
Suatu sistem dapat didefinisikan sebagai suatu kesatuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen atau subsistem yang berinteraksi
untuk mencapai tujuan. Adapun penulis juga memberikan teori lain mengenai pengertian sistem yang dituturkan oleh penulis lain yang
mendefinisikan sistem adalah sekelompok elemen-elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan
Jeffrey L. Whitten, 2006 : 45 dalam Faisal Ibnu Arifin, 2008 : 9. Sistem adalah kumpulan dari komponen atau elemen yang
saling berhubungan satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu Jogiyanto, 2005 : 34.
Elemen tersebut bisa berupa organisasi, orang atau benda yang melakukan suatu pekerjaan.
Masing-masing elemen melakukan pekerjaan yang lain, dimana pekerjaan tersebut merupakan tujuan bersama dari masing-masing
elemen. Selain itu suatu sistem memiliki karakteristik-karakteristik yang patut diketahui Jogiyanto, 2005 : 3, yaitu :
a. Komponen sistem Components Komponen sistem dapat berupa suatu subsistem atau bagian-bagian
dari sistem yang mempunyai sifat-sifat dari sistem yang menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem
secara keseluruhan. b. Batas sistem Boundary
Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas
suatu sistem menunjukkan ruang lingkup scope dari system tersebut.
c. Lingkungan luar sistem Environment Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun diluar batas dari
sistem yang mempengaruhi operasi sistem. d. Penghubung sistem Interface
Penghubung sistem merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan satu sub sistem yang lainnya untuk dapat
berinteraksi membentuk suatu kesatuan.
e. Masukan sistem Input Masukan adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem yang
berupa masukan perawatan maintenance input dan masukan sinyal signal input. Maintenance input adalah energi yang dimasukkan
supaya sistem tersebut dapat beroperasi. Signal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran.
f. Keluaran sistem Output Keluaran sistem adalah hasil dari energi yang diolah dan
diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan.
g. Pengolah sistem Proccess Suatu sistem dapat mempunyai bagian pengolah atau sistem itu
sendiri sebagai pengolahnya. Pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran .
h. Sasaran sistem Objective atau tujuan sistem Goal Suatu sistem harus mempunyai sasaran, karena sasaran sangat
menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem. Suatu sistem dikatakan berhasil bila
mengenai sasaran atau tujuannya.
2.1.2 Konsep Dasar Informasi