RANCANGAN PERPUSTAKAAN DIGITAL PADA PERPUSTAKAAN FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNPAD

RANCANGAN PERPUSTAKAAN DIGITAL PADA PERPUSTAKAAN FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNPAD

Disusun oleh : Tiara Nur Fitriyani (210210130055) Nizar Al-Ayubi (210210130057) Rossy Syarifah (210210130061) Sofi Wulandari Putri (210210130064)

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Perpustakaan merupakan suatu lembaga layanan masyarakat di bidang ilmu pengetahuan dengan koleksi bahan pustaka yang dimiliki baik dalam bentuk tercetak, terekam, ataupun koleksi berbasis digital.Tugas utama dari perpustakaan adalah memberikan pelayanan kepada masyarakat pengguna jasa perpustakaan sesuai dengan kebutuhan pengguna.Pelayanan perpustakaan merupakan salah satu kegiatan utama sebuah perpustakaan.Banyak pendapat yang mengatakan bahwa layanan perpustakaan merupakan titik sentral dari kegiatan perpustakaan. Dengan kata lain, perpustakaan identik dengan layanan, karena tidak ada perpustakaan jika tidak ada layanan. Sering dikatakan bahwa warna wajah, penampilan, kinerja serta keberhasilan penyelenggaraan perpustakaan dapat dicerminkan melalui kegiatan pelayanan yang diberikan.Pelayanan yang baik adalah yang dapat memberikan rasa senang, puas serta dapat memenuhi keinginan pemakai perpustakaan (Sutarno, 2004: 112).Pada era zaman sekarang sepertinya perpustakaan kurang diminati oleh masyarakat.Hal ini berkaitan dengan bagaimana perpustakaan dapat menjadi tempat yang nyaman dan tidak monoton.Pelayanan, jenis koleksi dan desain perpustakaan sangat menentukan kepuasan pengguna.Dengan demikian, kami tertarik untuk melakukan observasi ke perpustakaan fakultas mipa untuk mengetahui bagaimana keadaan perpustakaan tersebut, melihat keunggulan dan kelemahan yang terdapat pada perpustkaan tersebut dan selanjutnya membuat rancangan perpustakaan berbasis digital untuk perpustakaan fakultas Mipa.

1.2. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang diatas maka dapat disimpulkan bagaimana dan apa rancangan sebuah perpustaaan digital di perpustakaan Fakultas Mipa Universitas Padjadjaran.

1.3. Tujuan

a. Memenuhi salah satu tugas akhir ujian akhir semester mata kuliah Teknologi Informasi dan Perpustakaan Digital.

b. Menambah wawasan dan pengetahuan tentang kemajuan Teknologi digital.

c. Menambah wawasan dan pengetahuan tentang kemajuan Teknologi Informasi.

d. Membantu mengatasi hambatan yang dihadapi perpustakaan fakultas Mipa Universitas Padjadjaran.

e. Membuat perencanaan rancangan perpustakaan digital di perpustakaan fakultas Mipa Universitas Padjadjaran.

1.4. Manfaat

a. Pengguna perpustakaan dapat memperoleh pengetahuan mengenai perpustakaan digital.

b. Perpustakaan dapat memberikan fasilitas dan layanan digital kepada pengguna perpustakaan.

c. Memperoleh pemahaman mengenai teknologi yang digunakan sebagai upaya peningkatan kualitas dalam mengelola informasi di perpustakaan.

BAB II LANDASAN TEORI

2.1. Definisi Perpustakaan

a. Menurut Sulistyo Basuki Perpustakaan ialah sebuah ruangan, bagian sebuah gedung.ataupun gedung itu sendiri yang digunakan untuk menyimpan buku dan terbitan lainnya yang biasanya disimpan menurut tata susunan tertentu untuk digunakan pembaca, bukan untuk dijual. Dalam pengertian buku dan terbitan lainnya termasuk di dalamnya semua bahan cetak,buku, majalah, laporan, pamflet, prosiding, manuskrip (naskah), lembaran musik, berbagai karya musik, berbagai karya media audiovisual seperti filem, slid ( slide), kaset, piringan hitam, bentuk mikro seperti mikrofilm, mikrofis, dan mikroburam ( microopaque ). Webster menyatakan bahwa perpustakaan merupakan kumpulan buku, manuskrip, dan bahan pustaka lainnya yang digunakan untuk keperluan studi `atau bacaan, kenyamanan, atau kesenangan.

b. Menurut Radom House Dalam bukunya Dictionary of The English Language, Perpustakaan adalah suatu tempat, berupa sebuah ruangan atau gedung yang berisi buku dan bahan lain untuk bacaan, studi, ataupun rujukan.

c. Menurut International Federation of Library Associations and Institutions (IFLA) Perpustakaan yaitu kumpulan bahan tercetak dan non cetak dan/atau sumber informasi dalam komputer yang disusun secara sistematis untuk kepentingan pemakai.

d. Menurut UU No. 43 Thn. 2007 Pasal 1 Perpustakaan adalah institusi pengelola koleksi karya tulis, karya cetak, dan/atau karya rekam secara profesional dengan sistem yang baku guna memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian, informasi, dan rekreasi para pemustaka. Dengan demikian, perpustakaan dapat diartikan secara luas sebagai salah satu unit kerja yang berupa tempat untuk mengumpulkan, menyimpan, mengelola, dan mengatur koleksi bahan pustaka secara sistematis, untuk dipergunakan oleh pemakai sebagai sumber informasi sekaligus sebagai sarana belajar yang menyenangkan.

e. Menurut Wafford Perpustakaan sebagai salah satu organisasi sumber belajar yang menyimpan, mengelola dan memberikan layanan bahan pustaka baik buku maupun non buku kepada masyarakat tertentu maupun masyarakat umum.

f. Menurut Darmono Perpustakaan pada hakekatnya adalah pusat sumber belajar dan sumber informasi bagi pemakainya. Perpustakaan dapat pula diartikan sebagai tempat kumpulan buku-buku atau tempat buku-buku dihimpun dan diorganisasikan sebagai media belajar siswa.

g. Menurut Wikipedia Dalam arti tradisional, perpustakaan adalah sebuah koleksi buku dan majalah. Walaupun dapat diartikan sebagai koleksi pribadi perseorangan, namun perpustakaan lebih umum dikenal sebagai sebuah koleksi besar yang dibiayai dan dioperasikan oleh sebuah kota atau institusi, dan dimanfaatkan oleh masyarakat yang rata-rata tidak mampu membeli sekian banyak buku atas biaya sendiri.Tetapi, dengan koleksi dan penemuan media baru selain buku untuk menyimpan informasi, banyak perpustakaan kini juga merupakan tempat penimpanan dan/atau akses ke map, cetak atau hasil seni lainnya, mikrofilm, mikrofiche, tape audio, CD, LP, tape video dan DVD, dan menyediakan fasilitas umum untuk mengakses gudang data CD-ROM dan internet.Perpustakaan dapat juga diartikan sebagai kumpulan informasi yang bersifat ilmu pengetahuan, hiburan, rekreasi, dan ibadah yang merupakan kebutuhan hakiki manusia.Oleh karena itu perpustakaan modern telah didefinisikan kembali sebagai tempat untuk mengakses informasi dalam format apa pun, apakah informasi itu disimpan dalam gedung perpustakaan tersebut atau tidak. Dalam perpustakaan modern ini selain kumpulan buku tercetak, sebagian buku dan koleksinya ada dalam perpustakaan digital (dalam bentuk data yang bisa diakses lewat jaringan komputer).

2.2. Definisi Digital

a. Menurut Wikipedia Digital berasal dari kata Digitus, dalam bahasa Yunani berarti jari jemari. Apabila kita hitung jari jemari orang dewasa, maka berjumlah sepuluh (10). Nilai sepuluh tersebut terdiri dari 2 radix, yaitu 1 dan 0, oleh karena itu Digital merupakan penggambaran dari suatu keadaan bilangan yang terdiri dari angka 0 a. Menurut Wikipedia Digital berasal dari kata Digitus, dalam bahasa Yunani berarti jari jemari. Apabila kita hitung jari jemari orang dewasa, maka berjumlah sepuluh (10). Nilai sepuluh tersebut terdiri dari 2 radix, yaitu 1 dan 0, oleh karena itu Digital merupakan penggambaran dari suatu keadaan bilangan yang terdiri dari angka 0

b. Menurut Tom E Rolnicki, pengantar dasar jurnalisme 2008 prenada media grup rawangmangu jakarta dialihbahasakan oleh Tri Wibowo halaman 410 adalah kata, gambar, dan grafis yang mendeskrepsikan dalam bentuk numeris melalui piranti komputer.

2.3. Definisi Perpustakaan Digital

a. Definisi Perpustakaan Digital menurut Lesk (1997): “Perpustakaan Digital adalah koleksi informasi digital yang terorganisir. Ia merupakan kumpulan berbagai kombinasi informasi, arsip bersejarah berupa digital terstruktur yang disajikan dengan jaringan komputer”.

b. Menurut Arms (2000), Perpustakaan digital adalah suatu koleksi informasi digital yang disusun secara sistematis yang disajikan dan dapat diakses menggunakan jaringan computer

c. Sedangkan menurut Digital Libraries Federation di Amerika Serikat, Perpustakaan Digital didefinisikan sebagai berikut: “Perpustakaan digital adalah lembaga yang menyediakan sumber daya, mencakup tenaga ahli, untuk memilih, menghimpun, menawarkan akses intelektual untuk, menginterpretasikan, menyebarluaskan, memelihara integritas koleksi digital dari waktu ke waktu sehingga koleksi siap dan selalu tersedia untuk dimanfaatkan bagi masyarakat pencari informasi”.

BAB III PEMBAHASAN

3.1. Visi dan Misi Perpustakaan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

a. Visi Mewujudkan Perpustakaan FMIPA UNPAD sebagai pusat layanan informasi global berbasis teknologi informasi, yang mengunggulkan penelitian.

b. Misi 

Menjadi sumber informasi ilmiah bagi sivitas akademika yang mudah diakses oleh pencari dan pengguna informasi.

 Menjadi sarana penunjang yang handal dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi oleh karena itu koleksi yang disediakan adalah koleksi yang mendukung pencapaian tujuan pembelajaran.

 Menjadi rumah kedua bagi segenap sivitas akademika dengan menyediakan koleksi yang bermakna untuk membangun dan mengembangkan kreativitas dan daya inovasi pengguna perpustakaan.

 Membantu melalukan publikasi karya -karya yang dihasilkan oleh warga perguruan tinggi yakni sivitas akademik dan staf non akademik.

3.2. Keadaan Perpustakaan FMIPA UNPAD Perpustakaan yang kelompok kami observasi adalah Perpustakaan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Padjajaran. Perpustakaan Fakultas MIPA terletak di lantai 1 gedung dekanat FMIPA kampus Jatinangor , memiliki koleksi sebagai berikut : Buku = 15169, Majalah = 88, Karya Ilmiah = 543. Total = 15800.

Fakultas MIPA telah menggunakan Sitem Informasi Perpustakaan on-line Selain itu masing-masing jurusan/program studi di FMIPA memiliki fasilitas perpustakaan studi yang bertempat di masing-masing jurusan/program studi.

a. Layanan Sirkulasi Mengenai hal – hal yang menyangkut layanan sirkulasi di perpustakaan FMIPA UNPAD yaitu pendataan anggota perpustakaan yang otomatis tanpa harus mendaftar terlebih dahulu. Semua mahasiswa aktif FMIPA UNPAD telah terdaftar dalam sistem, mahasiswa akan langsung mendapatkan kartu anggota. Peminjaman a. Layanan Sirkulasi Mengenai hal – hal yang menyangkut layanan sirkulasi di perpustakaan FMIPA UNPAD yaitu pendataan anggota perpustakaan yang otomatis tanpa harus mendaftar terlebih dahulu. Semua mahasiswa aktif FMIPA UNPAD telah terdaftar dalam sistem, mahasiswa akan langsung mendapatkan kartu anggota. Peminjaman

b. Layanan Referensi Dilihat dari faktor suksesnya pelayanan referensi suatu perpustakaan dapat dibedakan menjadi dua, yaitu koleksi referensi dan kemampuan yang dimiliki oleh pustakawan dalam perannya sebagai petugas referensi. Koleksi referensi yang dimiliki perpustakaan FMIPA UNPAD terbilang cukup karena tidak semua koleksi referensi dimiliki oleh perpustakaan ini. Koleksi yang dimiliki diantaranya: kamus, ensiklopedia, buku pegangan (handbook), katalog induk, dll. Untuk petugas referensi juga bisa diandalkan karena para pustakawan yang ada di perpustakaan tersebut sudah lama menetap sehingga mempunyai pengalaman dalam melaksanakan tugasnya.

c. Layanan Penelusuran dan Penambahan Koleksi Penelusuran dapat dilakukan menggunakan computer yang tersedia atau melalui pustakawan yang ada di perpustakaan. Semuanya tergantung kepada pengguna perpustakaan sendiri. Untuk koleksi yang ada di perpustakaan FMIPA UNPAD didapat melalui pembelian langsung bahan pustaka, melalui sumbangan (yayasan, dosen, mahasiswa), dan donator. Pengadaan koleksi dilakukan secara rutin setiap tahunnya.

d. Sarana dan Prasarana Jam buka perpustakaan mulai dari jam 08.00 pagi sampai jam 16.00 sore. Kecuali hari Jumat buka sampai jam 16.30 karena perpustakaan baru dibuka sesudah waktu Jumatan yaitu jam 13.00. Fasilitas pendukung yang ada di FMIPA adalah Internet, komputer, alat laminating, scanner yang bisa diakses / dipakai oleh pengguna perpustakaan FMIPA. Tetapi untuk sistem digitalisasi nya belum ada. Jadi semua kegiatan layanan yang ada di perpustakaan FMIPA UNPAD masih menggunakan sistem manual.

e. Pengelolaan Perpustakaan Petugas perpustakaan semuanya wanita berasal dari lulusan beragai program studi, namun sudah mempunyai pengalaman tentang pembekalan khusus sebagai pustakawan. Kepala perpustaan FMIPA UNPAD adalah Ibu Titin Sumartini menjabat sebagai kepala perpustakaan sejak tahun 1997 di perpustakaan FMIPA UNPAD. Kerapihan dan kebersihan sangat terjaga di perpustakaan FMIPA, karena setiap harinya ada pegawai khusus yang membersihkan ruangan tersebut, sebelum jam buka dan setelah jam tutup. Tetapi tidak ada rambu-rambu peringatan yang tertempel di perpustakaan FMIPA. Sehingga banyak mahasiswa yang membawa makanan dan minuman kedalam perpustakaan

3.3. Analisis S.W.O.T

a. Strengths (kelebihan/kekuatan) 

Sistem pelayanan dan pengolahan bahan pustaka sudah terkomputerisasi dan terintegrasi, Memudahkan pencarian buku, dan dapat diketahui buku yang dipinjam, serta dapat menghitung jumlah peminjaman buku dan mendata buku yang sering dipinjam.

 Prestasi dan motivasi kerja pegawai umumnya cukup baik (kerajinan, kejujuran).

 Pustakawan dan staf administrasi pengelola perpustakaan memahami tentang tugasnya dan dapat memanfaatkan teknologi informasi serta mempunyai sikap professional yang baik.

 Sistem sirkulasi dalam peminjaman dan pengembalian buku di perpustakaan FMIPA. Sistem pengembalian buku tidak ada denda / sanksi. Hanya di tahan kartu anggotanya sesuai dengan keterlambatan mengembalikan buku, untuk buku yang rusak tidak dikenakan sanksi, namun bila kerusakannya parah, harus diganti dengan judul buku yang sama.

b. Weakness (Kelemahan) Kompetensi pegawai untuk bagian IT masih kurang, apalagi jika virtual library dan e-learning telah dikembangkan.

c. Opportunities (peluang)

Peluang untuk menjadi perpustakaan digital sangat besar, karena adanya kemauan dari kepala perpustakaan dan staf.

d. Threats (Ancaman) Kurangnya kompetensi staf bagian IT.

3.4. Konsep Rancangan Perpustakaan Digital di Perpustakaan FMIPA UNPAD Pada bagian ini kami akan membuat beberapa rancangan perpustakaan untuk melengkapi dan mengoptimalkan peran serta perpustakaan FMIPA UNPAD dalam menunjang kebutuhan para pengguna perpustakaan.

a. Layanan Sirkulasi Digital 

Semua system sirkulasi di perpustakaan FMIPA UNPAD sudah menggunakan computer pendukung untuk memudahkan pekerjaan dan konsep perpustakaan menjadi perpustakaan digital. System sirkulasi disini seperti, pendaftaran anggota, absensi pengunjung, peminjaman dan pengembalian koleksi, dll.

 Menggunakan database yang bisa diakses secara online. 

Manajemen di dalam perpustakaan menggunakan software khusus sehingga bisa terlihat daftar peminjaman, pengembalian koleksi, pengadaan koleksi, dll.

b. Layanan Referensi Digital 

Perpustakaan FMIPA mengoptimalkan website yang sudah ada dengan mengupdate data koleksi, jumlah koleksi, adanya contact person, dll.

 Memuat koleksi referensi ke bentuk digital

c. Penggunaan Teknologi Sistem Keamanan 

Fungsi untuk mengawasi dan melestarikan koleksi-koleksi yang ada di perpustakaan agar tidak ada yang hilang dan rusak oleh para pengguna.

Memberikan chip pada bahan pustaka yang belum digital.

d. Mengoptimalkan sarana website perpus fmipa 

Fungsi untuk melihat koleksi-koleksi yang ada di perpustakaan Mipa tanpa langsung ke perpustakaan nya langsung dan untuk mempermudah para pengguna ketika mencari koleksi yang diperlukan tinggal langsung cari keyword judul buku yang diperlukan,maka muncul lah nama-nama koleksi bukunnya.

 Selain itu fungsi nya juga untuk mengetahui struktur organisasi nya siapa,galeri di perpustakaan mipa itu bagaimanamdan lain lain yang masih banyak lagi dari website nya yang masih ditawarkan di dalamnya

e. Pustakawan yang melek IT 

Pustakawan mampu menciptakan, mengemas dan “menjual” informasi. Pustakawan tidak cukup hanya berbekal pendidikan ilmu perpustakaan saja. Namun saat ini keahlian dan keterampilan teknologi informasi menjadi salah satu syarat utama untuk melangkah kepada perpustakaan digital dan modern yang tetap memelihara kepuasan pelanggan.

 Fungsi untuk mengawasi dan melestarikan koleksi-koleksi yang ada di perpustakaan agar tidak ada yang hilang dan rusak oleh para pengguna

Memberikan chip pada bahan pustaka yang belum digital

BAB IV PENUTUP

4.1. Kesimpulan Kami sebagai mahasiswa Ilmu Informasi dan Perpustakaan sudah saatnya menyadari bahwa jaman sudah berubah menjadi serba digital. Perpustakaan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam UNPAD sudah terasa keberadaannya sebagai sarana yuang mampu menyediakan informasi berupa non digital. Disini kami mempunyai rancangan untuk perpiustakaan FMIPA agar dapat dimanfaatkan oleh semua lapisan masyarakat, tidak hanya civitas akademik saja yang ada di FMIPA UNPAD. Kami akan membentuk perpustakaan FMIPA menjadi perpustakaan digital berbasis teknologi yang mampu memudahkan pekerjaan dan memudahkan cara mengaksesnya.

4.2. Saran Perpustakaan dapat lebih bermanfaat bila penggunanya tidak hanya di satu lingkungan saja. Dengan teknologi yang ada pada zaman sekarang maka semua orang dapat mengaksesnya, tentu saja dengan adanya aturan dan batasan.