, ,
, ,
4.19 Selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 17
4.2.2 Analisis Kestabilan Titik Tetap Model HSC Dengan Terapi G-CSF
Dari persamaan 3.7 – 3.11 diperoleh matriks Jacobi lihat pada
lampiran 18 yaitu:
4.20
Untuk memperoleh nilai eigen dengan menyelesaikan persamaan karakteristik
yang terdapat pada lampiran 19, yaitu:
det = 0
4.21 Dan diperoleh nilai eigennya lihat pada lampiran 20 yaitu
4.22
Dengan mensubsitusi nilai-nilai parameter pada Tabel 1 nilai eigen dapat diperoleh sebagai berikut
{{ = 0 }, {
= 0.103104 }, { = 0.25 }, {
= -0.379289 – 330161 i},
{ -0.379289 + 3301.61 i}} 4.23
dapat disimpulkan bahwa nilai-nilai eigen menunjukkan titik tetapnya bersifat spiral stabil.
Untuk mengamati pengaruh pertumbuhan populasi ketiga kompartemen HSC dengan terapi G-CSF, maka diperlukan bidang solusi yang menunjukkan
hubungan antara banyaknya populasi sel terhadap waktu. Solusi numerik menggunakan software Mathematica 7.0 dilakukan dengan mensubsitusi nilai-
nilai parameter ke persamaan model sel batang HSC dengan terapi G-CSF, sehingga diperoleh hubungan antara perkembangan hematopoietic, leukosit, dan
platelet, berdasarkan analisis kestabilan titik tetapnya. Pengaruh yang signifikan pada model terapi pengobatan G-CSF ini adalah jadwal pemberian suntikan It.
4.2.3 Dinamika Populasi Kompartemen HSC dengan terapi G-CSF
Solusi numerik menggunakan software Mathematica 7.0 dilakukan dengan mensubsitusi nilai-nilai parameter Tabel 1 ke persamaan 3.7
– 3.11, sehingga diperoleh hubungan antara populasi Q, N, P yang menggunakan terapi pengobatan
G-CSF yang ditunjukkan dalam gambar berikut :
Gambar 13 Dinamika HSC dengan Terapi G-CSF
Gambar 13 menunjukkan dinamika populasi HSC saat sudah terinfeksi leukemia dengan
yang meningkat kemudian turun dan berosilasi stabil. lihat lampiran 21
Gambar 14 Dinamika Leukosit dengan Terapi G-CSF
Gambar 14 menunjukkan dinamika populasi leukosit yang sudah terinfeksi leukemia dengan
menurun setelah diberikannya terapi G-CSF dan kemudian stabil . lihat lampiran 22
Gambar 15 Dinamika Platelet dengan Terapi G-CSF
Gambar 15 menunjukkan dinamika populasi platelet saat sudah terinfeksi leukemia dengan
yang menurun dan stabil tanpa osilasi. lihat lampiran 23