18
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Desain Penelitian
Penelitian ini bersifat deskriptif observatif dengan metode cross sectional potong lintang.
28
3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian 3.2.1. Lokasi
Penelitian ini dilaksanakan di RS Syarif Hidayatullah Jakarta, Ciputat, Tangerang Selatan.
3.2.2. Waktu Penelitian Tabel 3.1. Waktu Penelitian
Kegiatan MATRIKS KEGIATAN
Mei Juni
Juli Agustus
M3 M4
M1 M2
M3 M4
M1 M2
M3 M4
M1 M2
M3 M4
1.Pembuatan proposal
2.Kunjungan Observasi ke
lapangan 3.Perizinan
dan ACC lokasi
pengambilan data
4.Penelusuran literatur
5.Pengambilan data
6.Laporan Pembimbing
7.Entry dan analisis data
8.Penyusunan dan revisi
skripsi
3.3. Populasi dan Sampel
3.3.1. Populasi dan Sampel yang diteliti
Populasi target adalah bayi berusia 0 –12 bulan yang datang ke
bagian anak RS Syarif Hidayatullah Populasi terjangkau adalah bayi berusia 0
–12 bulan di RS Syarif Hidayatullah bagian anak yang bersedia menjadi responden
dalam penelitian Sampel target adalah responden yang memenuhi syarat kriteria
inklusi dan eksklusi di RS Syarif Hidayatullah
3.3.2. Jumlah Sampel
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini diambil dengan cara Consecutive Sampling. Jumlah sampel dihitung dengan menggunakan
rumus deskriptif – kategorik tidak berpasangan:
28
Berdasarkan perhitungan rumus di atas maka besar sampel yang diambil dalam penelitian ini dapat dihitung sebagai berikut:
Diketahui : Deviat baku alfa sebesar 15
, sehingga Zα = 1,440 Proporsi kategori variabel yang diteliti P = 0,05
Q = 1-P, maka didapatkan Q = 0,95 Nilai d pesisi ditetapkan sebesar 10 = 0,01
Dengan memasukkan nilai-nilai diatas pada rumus, diperoleh ;
Maka dari hasil hitung menggunakan rumus, sampel yang diteliti berjumlah 98 bayi dan ditambah 10 maka jumlah pasien yang diteliti
sebesar 108 bayi di RS Syarif Hidayatullah Ciputat, Tangerang Selatan.
3.3.3. Kriteria Sampel 3.3.3.1. Kriteria Inklusi
Bayi yang berusia 0 – 12 bulan yang berobat atau
berkunjung ke RS Syarif Hidayatullah Ciputat, Tangerang Selatan
Bayi yang diberi ASI eksklusif dan non-eksklusif Bersedia menjadi responden dengan persetujuan
orangtua
3.3.3.2. Kriteria Ekslusi
Bersedia menjadi responden namun tidak mengisi semua kuosioner dengan lengkap atau tidak melanjutkan
penelitian drop out. Bayi yang menderita kelainan atau komplikasi dari
penyakit lain misalnya riwayat ibu saat hamil mengalami infeksi TORCH, riwayat perinatal dari trauma, infeksi
atau asfiksia, dan lain-lain.
3.4. Alur Penelitian
3.5. Managemen Data
Data yang digunakan adalah data primer yang didapat langsung melalui penyebaran kuosioner dari sampel yang memenuhi kriteria inklusi di RS Syarif
Hidayatullah Tangerang Selatan bagian anak. Pengolahan data penelitian ini menggunakan software statistic, yaitu semua data yang terkumpul dicatat dan
dilakukan editing dan coding untuk kemudian dimasukan ke dalam program Statistical Package for Social Sciences SPSS dengan tahapan sebagai berikut :
a. Pengkodean coding b. Pengolahan data editing
c. Pemasukan data entry d. Pembersihan data cleaning
Kemudian data diolah lebih lanjut dan dilakukan analitik data uji Chi Square dan kemudian data disajikan dalam bentuk teks, grafik, dan tabel.
Observasi survey
lapangan Pengumpulan data informasi
awal Pembuatan
Proposal
Distribusi dan wawancara Kuesioner
Pengolahan dan analisis data
Laporan hasil penelitian
Bagan. 3.1. Alur Penelitian
3.6. Etik Penelitian
Mengajukan usulan penelitian kepada komisi etik dengan kelengkapan berkas yang terdiri dari :
Surat usulan dari intitusi Protokol penelitian
Daftar tim penelitian Informed consent
Kuisioner Memberikan imformed consent kepada subjek penelitian dan institusi
terkait
23
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Karakteristik Subyek Penelitian
Subyek penelitian ini adalah semua bayi yang berobat atau berkunjung ke bagian anak di RS Syarif Hidayatullah Ciputat, Tangerang Selatan pada periode
Mei sampai dengan Juli 2013. Jumlah sampel yang memenuhi kriteria adalah sebanyak 108 responden.
Tabel 4.1. Karakteristik Subjek Kategori
Frekuensi Persentase
1. Status pemberian ASI
ASI Eksklusif 69
55.2 ASI Non-eksklusif
56 44.8
2. Jenis Kelamin
Laki-Laki 59
47.2
Perempuan 66
52.8
3. Usia
0-6 bulan 72
57.6 7-12 bulan
53 42.4
4. Status Pekerjaan Ibu
Kerja 68
54,4 Tidak Kerja
57 45,6
5. Status perkembangan
bicara dan bahasa
Normal 120
96.0 Tidak normal
5 4.0
Dari tabel 4.1. diatas, didapatkan bahwa subjek penelitian terbanyak berdasarkan jenis kelamin responden adalah perempuan 52,8. Pada penelitian
lain didapatkan hasil berbeda yaitu sebagian besar responden yang mengalami gangguan perkembangan bicara dan bahasa adalah laki-laki.
27
Berdasarkan ketegori usia didapatkan mayoritas responden adalah pada kelompok usia 0-6 bulan sebanyak 57,6. Sebesar 55,2 responden diberi ASI
eksklusif, dan 96 perkembangan bicara dan bahasanya normal. Sedangkan berdasarkan kategori status pekerjaan ibu mayoritas adalah ibu dengan status
bekerja sebanyak 54,4. Dari distribusi frekuensi variabel-variabel ini homogen 76,8.
4.2. Analisa Sebaran Data Tabel 4.2.1. Uji Normalitas Data