Pengembangan sistem informasi pendaftaran siswa baru secara online berbasis web : studi kasus SMK Pelapor Nasional Ciputat Tangerang Selatan

(1)

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN

SISWA BARU SECARA ONLINE BERBASIS WEB

( Studi Kasus SMK Pelopor Nasional Ciputat Tangerang Selatan)

Oleh:

Catur Sudrajat

204093002641

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH


(2)

(3)

(4)

DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI BENAR – BENAR HASIL KARYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIAJUKAN SEBAGAI SKRIPSI ATAU KARYA ILMIAH PADA PERGURUAN ATAU LEMBAGA MANAPUN.

Jakarta, 28 Juli 2011

Catur Sudrajat NIP 204093002641


(5)

ABSTRAK

Catur Sudrajat, Pengembangan Sistem Informasi Pendaftaran Siswa Baru Secara Online Berbasis Web (Studi Kasus SMK Pelopor N asional Ciputat), dibawah bimbingan bapak Zainuddin Bey Fananie dan bapakHerlino Nanang.

Dari perkembangan teknologi yang demikian pesat berdampak bagi seluruh kehidupan khususnya penyediaan informasi bagi suatu organisasi/instansi atau perusahaan yang membutuhkan sistem pengelolaan data secara cepat, tepat dan akurat. Untuk menunjang efektifitas, produktifitas dan efisiensi dalam suatu organisasi/instansi atau perusahaan dalam menyelesaikan masalah manajemen, terutama memberikan pelayanan kepada masyaraka t aitu khususnya kepada calon siswa baru SMK Pelopor Nasional Ciputat Tangerang. Pengelolaan informasi pendaftaran siswa baru secara online bertujuan untuk menciptakan kinerja yang efektif dan efisien, karena lebih mudah mendapatkan informasi dan tidak per lu membuang banyak biaya yang harus dikeluarkan. Melalui layanan online ini diharapkan dapat memudahkan masyarakat untuk mendapatkan informasi secara lengkap dan up-to-date, interaktif, dan dinamis, diharapkan SMK Pelopor Nasional Ciputat dapat memperole h nilai lebih dari kepuasan masyarakat untuk membimbing anak mereka ke sekolah yang bermutu tinggi. Sistem ini dapat lebih efisiensi dari segi biaya, tenaga dan waktu, sehingga efektif dalam mencapai tujuan. Dalam pengaksesan sistem yang selama ini yang te rkadang mengalami hambatan dalam mengimplementasikan informasi, seperti penerimaan siswa baru serta sistem pembayaran yang masih rentan terhadap

hilangnya bukti pembayaran dalam pencatatan. Penelitin ini adalah berjudul “ Pengembangan

Sistem Informasi Pendaftaran Siswa Baru secara Online pada SMK Pelopor Nasional Berbasis


(6)

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb

Syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT atas rahmat, karunia dan bimbinganNya. Shalawat dan salam kepada Rasulullah Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan para pengikutnya hingga akhir zaman nanti. S ehingga peneliti dapat menyelesaikan penyusunan Skripsi ini yang berjudul “Pengembangan Sistem Informasi Pendaftaran Siswa Baru Secara Online Berbasis Web”

Penulisan penelitian skripsi ini adalah sebagai salah satu syarat dalam memperoleh gelar Sarjana (S1) pada Program Studi Sistem Informasi Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Adapun tujuan dari skripsi ini adalah agar mahasiswa dapat memperdalam ilmu yang didapat di dalam kelas, memiliki wawasan yang luas tentang mempelajari suatu ilmu pengetahuan memiliki hasrat untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan kemampuan yang dimiliki.

Selama penulisan penelitian ini telah banyak menerima bantuan, bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :


(7)

1. Bapak DR. Syopiansyah Jaya Putra, M.SIS sebagai Dekan Fakultas Sains dan

Teknologi Universitas Syarif Hidayatullah Jakarta. Dan Bapak A’ang Subiyakto, M.

Kom sebagai Ketua Program Studi Sistem Informasi Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Bapak Zainuddin Bey Fananie, M.Sc sebagai D osen Pembimbing 1 dan Bapak Herlino Nanang, MT sebagai Dosen Pembimbing 2 yang telah memberikan bimbingan dalam menyelesaikan skripsi ini, Bapak Fahmi sebagai pembimbing di SMK Pelopor Nasional Ciputat yang telah memberikan bimbingan dalam menyelesaikan penelitian ini.

3. Bapak Iyus Ramli sebagai Kepala Sekolah SMK Pelopor Nasional Ciputat yang telah memberikan izin kepada penulis untuk dapat melaksanakan penelitian ini, Bapak Fahmie sebagai koordinator dalam membantu penyusunan skripsi ini di SMK Pelopor Nasional dan juga untuk seluruh staff –staff di SMK Pelopor Nasional serta murid –

murid SMK Pelopor Nasional yang telah memberikan waktunya membantu pengerjaan skripsi ini.

4. Ayahanda Muhammad Sapri dan Ibu saya Eny Sapri serta keempat saudaraku, teman

–teman seperjuangan angkatan 2004 yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu, dan Keluarga dari Bapak Rozak khususnya Rahmania dan kakak Rohanah yang selalu memberikan doa, nasehat, waktu dan dukungannya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang tel ah mensupport agar saya terus untuk berusaha dan berusaha.


(8)

Semoga atas segala perhatian dan bantuan rahmat yang telah diberikan kepada penulis akan mendapatkan ridho dan limpahan serta rahmat dari Allah SWT.

Peneliti menyadari bahwa skripsi ini masih ja uh dari kesempurnaan yang disebabkan karena keterbatasan yang ada pada peneliti, baik dalam kemampuan, pengetahuan maupun tehnik penyusunannya.

Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat, khususnya bagi yang membutuhkan dan bagi para p embaca pada umumnya. Amin

Wassalamu’alaikum Wr.Wb

Jakarta, 28 Juni 2011

( Catur Sudrajat )


(9)

DAFTAR ISI

ABSTRAK ……….……… i

KATA PENGANTAR ……… ……… ii

DAFTAR ISI ……….. ……….…………...……….. v

DAFTAR GAMBAR ………..………..…………xi

DAFTARTABEL ………... ………... xiii

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang ……….………..………... 1

1.2. Identifikasi Masalah ……….………..…... 3

1.3.Rumusan Masalah ……….………..………. 3

1.4. Batasan Masalah ...……….….…………... 4

1.5. Tujuan dan Manfaat Penelitian ……….…...………. 4

1.5.1. Tujuan Penelitian …………..………..……… 4

1.5.2. Manfaat Penelitian ……….……..……….. 5

1.6. Metodologi Penelitian ………… …..……….……… 6

1.6.1. Metode Pengumpulan Data …. ……… 6

1.6.2. Metode Pengembangan Sistem .……….. 7


(10)

BAB II LANDASAN TEORI

2.1. Pengertian Sistem .……….………..……….…… ……….…… 10

2.2. Pendaftaran …………. ….……….………..…… ………... 11

2.3. Siswa ……….…… ……..……….………. 11

2.4. Pembayaran …………...……..…………... 12

2.5. Website ………..….……… ……….…………. 12

2.5.1. Prinsip-prinsip Design Website ………..……… ……...…...…… 13

2.5.2. Home Page ………... ………...……… …….... 16

2.5.3. Web Browser ……… ………...…….………... 17

2.5.4. Web Server ……….. ..………...………....……….. 17

2.5.5. Internet ………...……...…………..….………… …. 17

2.5.6. Protocol ………...………...….……… …………... 18

2.6. Bahasa Pemrograman …….. ……….………...……... ….….……….. 19

2.7. Metodologi Penelitian……… ……….…………...……… …... 21

2.7.1. Metode Pengumpulan Data ……….… ……….………...… 21

2.7.1.1 Studi Pustaka ……….. ………...….……… …….……. 21

2.7.1.2. Studi Lapangan ……… ……. .………....………..……...…. 22

2.7.1.3. Literatur Sejenis ... 23


(11)

2.7.2. Metode Pengembangan Sistem …...……...……...…….… ………..….. 23

2.7.2.1. Siklus Hidup Pengembangan Sistem (SDLC) ....………..… 23

2.8. Basis Data (Database)………...… ……… 25

2.8.1. Konsep Dasar DBMS ………. ………..……....…..…... 26

2.9. Perangkat Analisa Sistem ……… …………...….. 27

2.9.1. Data Flow Diagram (DFD) .…...….…………...… 27

2.9.2. Entity Relational Diagram (ERD) ...… ……….…….………. 28

2.9.3. Normalisasi ………..……..………….… ………....………… 31

2.9.4. Flowchart ………..………..……… ……….…...…….……... 32

2.9.5. Pengujian Black Box ………...……… ……….…...…….……. 35

2.9.6. Kamus Data ………...….…… …………....………... 35

2.10. Perangakat Lunak Pembangun Sistem ……..……...… ……….……..…. 36

2.10.1. Hypertext Preprocessor (PHP) ………… … ...……...………...…....….. 36

2.10.2. My Structure Query Language (My Sql) ………...… …………... 36

2.11. Macromedia Dreamweaver 8.0 …..…...…....……….……...… ………….…... 38

2.12. AdobePhotoshop CS 2 ………....………… ………….…………. 39


(12)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Metode Pengumpulan Data ………...……....………….….…...…... …43

3.1.1. Studi Pustaka ………...……...…… ……..…………. 43

3.1.2. Studi Lapangan ….………...…....…… ……….…………. 44

3.1.3. Studi Literatur ……….…… ………... 45

3.2. Metode Pengembangan Sistem ………...…...……….. 46

3.2.1.Analisa ……….……...…..… ………. 46

3.2.2. Perancangan ………..………...………… ……….………. 47

3.2.3. Pengkodean ………....………...…… ……..…..…….. 48

3.2.3. Pengujian ……….…….…… ………. 48

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Analisis ……… ………...……….…..……..….. 49

4.1.1.Gambaran Umum Instansi .…… ………...……… 49

4.2. Pengembangan Sistem Informasi Pendaftaran Siswa Baru Secara Online Berbasis Web ……….………...… …………...……. 56

4.2.1. Analisa ….………....……....…… ………....………... 56

4.2.1.1. Studi Kelayakan ………..……….…...… 56


(13)

4.2.1.2. Alokasi Waktu ………..……… ………...………….. 58

4.2.1.3. Cakupan Sistem ………..………… ……… 58

4.2.1.4. Uraian Sistem Berjalan ………..…..… ……….……...…. 59

4.2.1.5. Kelebihan dan Kelemahan Sistem Berjalan …… ……….… 63

4.2.1.6. Analisa Pemecahan Masalah ……… .………... 64

4.2.1.7. Literatur Sejenis ………....… ………...……..…… 66

4.2.1.8. Usulan Rancangan Implementasi Sistem Pendaftaran Siswa Baru Secara Online Berbasis Web …….…… ……… 67

4.2.2. Perancangan ………...……… ………....……. 70

4.2.2.1. Data Flow Diagram (DFD) ………….………… ………..….…… 70

4.2.2.2. Kamus Data ……… …..….…….…..…... 72

4.2.2.3. Flowchart ……… ………...…..…... 75

4.2.2.4. Entity Relational Diagram (ERD) ……….……...…. 85

4.2.2.5. Normalisasi ……… ……….…..……… 86

4.2.2.6. Struktur Basis Data ……...………..…………...… 90

4.2.2.7. Rancangan Antar Muka ………...……… …………...… 94


(14)

4.2.2.10. Spesifikasi Software dan Hardware …..…….… ……….… 101

BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan ..………..…..……...………...… 102

5.2. Saran ………..…....…… …..…....……...… 103

DAFTAR PUSTAKA..………...……..……… ……….……... 104

LAMPIRAN ……….…………...………….…………... 105

DAFTAR CODING ……… ……… 114


(15)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Tampilan Internet ……….… ………. . 18

Gambar 2.2. SDLC (System Development Life Cycle) ……….…… ….…….….. …. 25

Gambar 2.3. Macromedia Dreamwevear 8.0 ……….……… ...……….….……. 38

Gambar 2.4. Adobe Photoshop CS ……… ....…….….. ...… 39

Gambar 3.1. Pengembangan Piranti Lunak SDLC Model Waterfall ……….….……… .46

Gambar 4.1. Logo SMK Pelopor nasional ………...………… ….….……… 51

Gambar 4.2. Struktur Organisasi SMK Pelopor Nasional ……….….. …...51

Gambar 4.3. Flowchart Proses Pendaftaran Calon Siswa Baru yang Berjalan ………..……..59

Gambar 4.4. Flowchart Proses Pembayaran Calon Siswa Baru yang Berjalan ……….……..61

Gambar 4.5. Flowchart Proses Pendaftaran Calon Siswa Baru yang Diusulkan ……… 67

Gambar 4.6. Flowchart Proses Pembayaran Calon Siswa Baru yang Diusulkan …….……..68

Gambar 4.7. Flowchart Proses Pembuatan Laporan Peserta Calon Siswa Baru yang Diusulkan ……… …….……..69

Gambar 4.8. Diagram Konteks ……… ………….…… 70

Gambar 4.9. Diagram Nol……… …..…….…….. 71


(16)

Gambar 4.12. Flowchart Proses Registrasi Data Admin ……….……...…….……….84

Gambar 4.13. Flowchart Proses Hasil Verifikasi Data ………...………… ….…………. 85

Gambar 4.14. Flowchart Proses Validasi Berkas ………...………… ………86

Gambar 4.15. Flowchart Proses Edit Data Peserta Siswa Baru ………...……….87

Gambar 4.16. Flowchart Proses Detail Data Peserta Siswa Baru ………...……….……….. 88

Gambar 4.17. Flowchart Proses Update Data Peserta Siswa Baru ……...……….………..89

Gambar 4.18. Flowchart Proses Input Data Periode Siswa Baru ………...……..……..………... 90

Gambar 4.19. Flowchart Proses Edit Data Periode Siswa Baru ………...…..………….. …91

Gambar 4.20. ERD………...…………..……….……… ………….……… 92

Gambar 4.21. UNF Bentuk Tidak Normal …...…………..……….… …….………93

Gambar 4.22. UNF Bentuk Normal Pertama …...…..……..………..………… ……….……….94

Gambar 4.23. UNF Bentuk Normal Kedua …....…………..……… …..…….….……….. 95

Gambar 4.24. UNF Bentuk Normal Ketiga …....…………..……… …..…….….……….. 96

Gambar 4.25. Halaman Utama…………...…………..……….…… ………....….….… 100

Gambar 4.26. Halaman Profile Sekolah …....…………..………...……….… ………...… 100

Gambar 4.27. Halaman Visi Misi Sekolah …....…………..……….…… …………..….…101

Gambar 4.28. Halaman Struktur Organisasi Sekolah …....………...…..… 101


(17)

Gambar 4.29. Halaman Gallery Sekolah …....…………..……….…...….… ………...… 102

Gambar 4.30. Halaman Buku Tamu ……...…………..……….……….……… ………...….… 102

Gambar 4.31. Halaman Kontak…...…….……..……….….…...….…103

Gambar 4.32. Halaman Peserta Siswa Baru …...……….…..…...… ………...… 103

Gambar 4.33. Halaman Register…………...…………..……….… ………...….…104

Gambar 4.34. Halaman Formulir Pendaftaran …...………….….……...…...…104

Gambar 4.35. Halaman Calon Siswa …...….……….….….………105

Gambar 4.36. Pengkodean di Macromedia Dreamweaver 8 menggunakan bahasa PHP .………….….……….….… …………..…....… 105


(18)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Elemen Dasar Data Flow Diagram ....……… ………..….….….… 28

Tabel 2.2 Elemen DasarFlowchart …………...……….… ……….…….… 33

Tabel 4.1 Solusi Permasalahan Sistem Berjalan …………...…………...…………..……...… 64

Tabel 4.2 Perbandingan Literatur Sejenis ………...………...……….… 65

Tabel 4.2.1 Sistem Yang Diusulkan ……… ………...…..… 65

Tabel 4.3 Tabel Administrasi ………...…………... ....…………...…..…….… 97

Tabel 4.4 Tabel Bank ………...…………... ....…………...…..…….… 97

Tabel 4.5 Tabel Jenis Kelamin ………...…………...………..……...…..…….… 97

Tabel 4.6 Tabel Calon Siswa baru ….………...…………...………...…..…….…98

Tabel 4.7 Tabel Pendidikan ….………...……….…...…………...………….… 98

Tabel 4.8 Tabel Periode ….………...…………...…………...…...…….…98

Tabel 4.9 Tabel Status ….………...…………...………..……...……….……….… 99

Tabel 4.10 Tabel Status Berkas …...…………... ....………...……….……...… 99

Tabel 4.11 Tabel Type User ….………...…………...………...……….……...…99

Tabel 4.12 Tabel User….………...…………...………...……….……...…99

Tabel 4.13 Tabel Pengujian Menggunakan Black Box ….……..…………...……….………..… 106


(19)

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Perkembangan informasi teknologi saat ini semakin pesat, kebutuhan informasi dan pengolahan data dalam banyak aspek kehidupan manusia sangat penting. Dari perkembangan teknologi yang demikian pesat berdampak bagi seluruh kehidupan khususnya penyediaan informasi bagi suatu organisasi/instansi atau perusahaan yang membutuhkan sistem pengelolaan data secara cepat, tepat dan akurat. Untuk menunjang efektifitas, produktifitas dan efisiensi dalam suatu organisasi/instansi atau perusahaan dalam menyelesaikan masalah manajemen, terutama memberikan pelayanan kepada calon siswa baru SMK Pelopor Nasional Cipu tat Tangerang, maka perlu menyusun suatu sistem pengelolaan data terkomputerisasi yang baik dan berdaya guna. Sistem tersebut diharapkan dapat menyelesaikan tugas -tugas rutin yang berguna dalam pengambilan keputusan oleh organisasi/instansi atau perusahaan tersebut terutama pada SMK Pelopor Nasional.

Pengelolaan informasi pendaftaran siswa baru secara online bertujuan untuk menciptakan kinerja yang efektif dan efisien, karena lebih mudah mendapatkan informasi dan tidak perlu membuang banyak biaya yang harus dikeluarkan.

Salah satu aspek pengelolaan sistem informasi pendaftaran siswa baru secara online adalah peningkatan pelayanan kepada masyarakat khususnya murid yang ingin mendaftar ke jenjang pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan pada sekolah tersebut. Kebanyakan dari masyarakat kita ini khususnya bagi orang tua yang ingin mencari sebuah


(20)

pendidikan yang bermutu dan berkualitas. Maka SMK Pelopor Nasional Ciputat memberikan fasilitas yang bermutu kepada masyarakat.

Hal ini disebabkan karena sistem terko mputerisasi dalam sekolah ini belum berjalan secara online hanya dilakukan secara manual. Melalui layanan online ini diharapkan dapat memudahkan masyarakat untuk mendapatkan informasi secara lengkap mulai dari informasi Latar belakang sekolah ini, visi d an misi beserta tujuan arah ke masa depannya.

Penelitian yang menghasilkan sistem yang informatif dan up -to-date, interaktif, dan dinamis, diharapkan SMK Pelopor Nasional Ciputat dapat memperoleh nilai lebih dari kepuasan masyarakat untuk membimbing anak mereka ke sekolah yang bermutu tinggi. Sistem ini dapat lebih efisiensi dari segi biaya, tenaga dan waktu, sehingga efektif dalam mencapai tujuan. Serta dapat mempermudah dalam pengaksesan sistem yang selama ini sering mengalami hambatan dalam melihat inf ormasi, seperti jadwal penerimaan siswa baru serta persyaratan dan tata cara yang harus dipersiapkan.

Berdasarkan latar belakang di atas maka dianggap perlu melakukan penelitian mengenai sistem pendaftaran siswa baru secara online yang cocok diterapkan di SMK

Pelopor Nasional Ciputat Tangerang ini adalah berjudul “ Pengembangan Sistem Informasi Pendaftaran Siswa Baru secara Online Berbasis Web pada SMK Pelopor Nasional”.


(21)

1.2. Identifikasi Masalah

1. Dalam Penerimaan siswa baru yang masih membutuhkan banyak bia ya, waktu dan proses yang masih manual dikembangkan menjadi sistem terkomputerisasi atau sistem online.

2. Dalam sistem penerimaan siswa baru hanya pada sistem pendaftaran online saja atau kemanan sistem.

3. Sistem pembayaran yang sebelumnya masih pencatatan dal am buku besar dikembangkan kedalam sistem via transfer rekening.

1.3. Rumusan Masalah

1. Bagaimana Mengembangkan suatu sistem pendaftaran siswa baru dengan secara online atau bisa disebut dengan cara terkomputerisasi pada SMK Pelopor Nasional dengan berbasis web M elalui tahapan wawancara dan kuesioner kepada pihak yang terkait.

2. Bagaimana merancang sistem pembayaran dengan cara transfer via rekening agar keamanan data lebih terjaga.

3. Bagaimana mengembangkan sistem yang dapat memberikan Informasi lebih lengkap terhadap masyarakat tentang SMK Pelopor Nasional Ciputat, seperti : Pendaftaran Siswa Baru, Persyaratan Pendaftaran, dan Cara Pembayaran Calon Siswa Baru yang sedang dijalankan sistem pembayaran via transfer rekening. Sehingga memudahkan para peserta siswa baru d alam pengambilan keputusan.


(22)

1.4. Batasan Masalah

1. Penulis hanya membahas khusus tentang penerimaan siswa baru dengan cara sistem online.

2. Tidak mengarah kepada sistem pembayaran online hanya pada pembayaran melalui cara transfer rekening bank.

3. Dalam penggunaan tools hanya pada program PHP MySql dalam penggunaan database.

4. Tidak membahas tentang keamanan sistem.

5. Peneliti menggunakan metodologi sistem SDLC, perancangan, analisis, design sampai pada tahapan Pengujian/Testing.

1.5. Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.5.1. Tujuan penelitian

1. Tersedianya rancangan sistem informasi pendaftaran siswa baru dengan menggunakan sistem online, agar dapat mempercepat proses pengolahan, penyampaian informasi dan pelaporan data pada SMK Pelopor Nasional Ciputat kepada masyarakat luas.

2. Membantu dan mempermudah kinerja dalam proses penerimaan siswa baru. 3. Memahami tentang kinerja di sekolah khususnya di SMK Pelopor Nasional

Ciputat.

4. Menganalisa Masalah yang mungkin belum mengarah kepada komputerisasi pada SMK Pelopor Nasional.


(23)

1.5.2. Manfaat penelitian

Dalam proses penelitian ini sangat diharapkan dapat memberikan manfaat yang kemudian dapat digunakan dalam pengembangan keilmuan yang dimiliki saat ini. Manfaat penelitian adalah sebagai berikut :

1. Bagi peneliti

a. Dapat melatih diri dalam menganalisis masalah, merancang dan mendesain program, serta menambah pengetahuan tentang teknologi informasi, khususnya yang berkaitan dengan Implementasi Sistem Pendaftaran Siswa Baru Secara Online.

b. Menambah ilmu pengetahuan dan wawasan tentang akademik sekolah khususnya tentang proses pendaftaran siswa baru dengan sistem online yang mungkin pada saat ini semua kebutuhan yang serba teknologi.

2. Bagi Instansi

a. Proses pendaftaran siswa baru yang sudah dijalani saat ini secara manual diubah kearah komputerisasi, mempersin gkat waktu, mempermudah pencatatan data untuk penerimaan siswa baru saat ini dan untuk ke masa yang akan datang.

b. Meningkatkan pelayanan yang mungkin lebih efektif kepada masyarakat dengan memberikan informasi - informasi yang berkaitan dengan pendaftaran siswa baru.


(24)

3. Bagi Pembaca

a. Dapat dipakai sebagai bahan referensi bagi peneliti lain bagi yang berminat pada bidang perancangan sistem pendaftaran siswa baru secara online dan diharapkan d apat menambah pengetahuan dibidang pengelolaan data.

1.6. Metodologi Penelitian

1.6.1. Metode Pengumpulan Data 1. Studi Pustaka

Yakni pengumpulan data dan informasi dengan cara membaca buku -buku dan searching di internet sebagai referensi yang dapat dijadikan acuan dalam pembahasan masalah yang berhubungan dengan penyusunan skripsi ini. 2. Studi Lapangan

a. Observasi

Melakukan pengamatan dan terlibat langsung didalam kegiatan lapangan yang berhubungan dengan kasus yang dijalankan.

b. Wawancara

Wawancara dilakukan melalui pengumpul an data dengan melakukan tanya jawab secara langsung kepada pihak yang terkait untuk mengetahui gambaran sistem yang ada.

c. Kuesioner

Kuesioner dilakukan melalui pengumpulan data dengan membuat daftar pertanyaan yang berkaitan dengan sistem yang sedang be rjalan saat ini dan sistem yang akan diusulkan oleh peneliti yang diberikan kepada siswa.


(25)

3. Studi Literatur Sejenis

Kegiatan ini dilakukan dengan melihat hasil karya atau projek atau juga penulisan yang sejenis dengan pembuatan skripsi ini. Hal ini dilakuka n untuk menjaga agar kesalahan pada penelitian yang dilakukan tidak terjadi pada penelitian ini.

1.6.2. Metode Pengembangan Sistem

Metode yang digunakan dalam pengembangan sistem ini adalah Software Development Life Cycle (SDLC) dengan model proses waterfall yang dikemukakan oleh Roger S. Pressman (2002).

Tahap - tahapnya seperti berikut ini :

1. System Requirement Analysis

Mengumpulkan kebutuhan secara lengkap kemudian dianalisis dan didefinisikan kebutuhan yang harus dipenuhi oleh program yang akan dibangun. Fase ini harus dikerjakan secara lengkap untuk bisa menghasilkan desain yang lengkap. Penulis akan melakukan beberapa hal yang diperlukan yaitu membuat studi kelayakan, alokasi waktu, dan cakupan.

2. Design

Pada tahap ini dilakukan perancangan terhadap piranti lunak yang akan dibangun. Hasil analisis kebutuhan piranti lunak dijadikan bahan pertimbangan dalam melakukan perancangan. Penulis akan melakukan prosesnya melalui beberapa tahapan, yaitu: flowchart, DFD, ERD, perancangan basis data dan rancangan antarmuk a.


(26)

3. Code Generation

Pada tahap ini hasil perancangan diterjemahkan menjadi bentuk yang dapat dibaca atau dimengerti oleh komputer, berupa bahasa pemrograman.

4. Testing

Tahap ini dilakukan pengujian program yang sudah dibuat. pengujian dilakukan dengan pengujian black-box, yaitu untuk menemukan kesalahan serta memastikan output yang dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan pada tahap perancangan piranti lunak.

1.7 Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah penulisan dan pembahasan selanjutnya, maka uraian pembahasan skripsi ini ditulis secara sistematis sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini membahas tentang latar belakang masalah, identifikasi masalah, rumusan masalah, batasan masalah, metodologi penelitian, tujuan dan manfaat penelitian dan sistema tika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Pada bab ini berisi tentang teori – teori yang digunakan dalam penelitian ini. Pengertian Web serta elemen – elemen web dan Aplikasi pendukung web serta alat perancangan yang akan digunakan.


(27)

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Pada bab ini berisi tentang metode yang akan digunakan selama penelitian seperti, metode pengumpulan data, dan metode pengembangan sistem.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini berisi pembahasan tentang gambaran umum SMK Pelopor Nasional dan analisa sistem yang berjalan, litertur sejenis, analisa sistem usulan, perancangan sistem, perancangan database, codingdantesting.

BAB V PENUTUP

Bab ini berisi Kesimpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan dan Saran-saran dari penulis untuk meng embangkan penelitian berikutnya agar lebih baik lagi.


(28)

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. Pengertian Sistem

Sistem adalah suatu jaringan kerja terdiri dari elemen – elemen yang saling berhubungan untuk melakukan suatu kegiatan dan menyelesaik an tahapan yang akan dicapai. Analisis sistem sangat bergantung pada teori sistem umum sebagai sebuah landasan konseptual. Tujunnya adalah untuk memperbaiki berbagai fungsi didalam sistem yang sedang berjalan agar menjadi lebih efisien, mengubah sasaran si stem yang sedang berjalan, merancang atau mengganti output yang sedang digunakan untuk mencapai tujuan. (Ladjamudin, 2005).

1. Definisi Data

Data adalah bahan baku informasi, didefinisikan sebagai kelompok teratur simbol -simbol yang mewakili kwantitas, tindak an, benda, dan sebagainya yang disusun untuk diolah dalam bentuk stuktur data, struktur file dan basis data. (Wahono, 2004).

2. Definisi Sistem

Sistem adalah suatu kesatuan utuhuang terdiri dari beberapa bagian yang saling berhubungan dan berintekraksi untuk mencapai tujuan tertentu. (Wahono, 2004).

3. Definisi Informasi

Informasi adalah hasil dari pengolahan data menjadi bentuk yang lebih berguna bagi yang menerimannya yang menggambarkan suatu kejadian -kejadian nyata dan dapat digunakan sebagai alat bantu un tuk pengambilan suatu keputusan. (Wahono, 2004).


(29)

2.2. Pendaftaran

Pendaftaran yang dalam bahasa Indonesia merupakan kata dasar dari kata daftar yang berarti catatan sejumlah nama atau hal yg disusun berderet dr atas ke bawah. Namun arti dari kata pendaft aran itu sendiri berbeda dengan kata dasarnya. Pendaftaran merupakan proses atau cara dari perbuatan mendaftar misalnya pencatatan nama, alamat, dsb.

(http://pusatbahasa.diknas.go.id , 2009).

2.3. Siswa

Siswa yaitu manusia yang hidup dalam satu lingkungan sosial yang mikro, yaitu keluarga sangat besar sekali pengaruhnya. Peranan keluarga sebagai pendorong perkembangan intelektualisasi (daya Penalaran) individu dipengaruhi oleh interaksi sosialnya yang dinamis dan wajar, status sosial ekonomi yang berpengaruh. Lingkungan materil yang dihadapi siswa dalam keluarganya itu lebih luas, maka ia dapat kesempatan yang luas pula untuk mengembangkan berbagai kecakapannya. Sudah tentu ada konflik -konflik yang akan berak ibat pada perkembangan kejiwaan siswa tersebut yang jelas kesemuanya ini berpengaruh pada prestasi -prestasi belajar yang dicapainya, tergantung pada bagaimana pola kehidupannya. Maka dari itu peneliti dapat menyimpulkan bahwa definisi dari Implementasi Sis tem Integrasi Pendaftaran Siswa Baru Secara Online adalah sebuah media yang bertujuan untuk mempermudah siswa yang ingin meneruskan ke jenjang sekolah tingkat menengah untuk melakukan pendaftaran siswa baru tanpa perlu datang ke sekolah karena media ini me rupakan media tanpa batas waktu dan tempat.


(30)

Media ini juga dapat membantu siswa untuk memperoleh informasi pendaftaran siswa baru yang telah tercantum pada SMK tersebut. (http://indoskripsi.com 2010/siswa).

2.4. Pembayaran

Pembayaran merupakan suatu ikhtisar yang meringkas transaksi -transaksi antara penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain selama jangka waktu tertentu (biasanya satu tahun). Neraca pembayaran mencakup pembelian dan penjualan barang dan jasa, hibah dari individu dan pemerintah asing, dan transaksi finansial. Umumnya neraca pembayaran terbagi atas neraca transaksi berjalan dan neraca lalu lintas modal dan finansial, dan item-item financial. (http://www.my -itb.com/wp-content/pembayaran)

2.5. Website

Website merupakan fasilitas hiperteks untuk menampilkan data berupa teks, gambar, suara, animasi, dan data multimedia lainnya. Penggolongan websiteberdasarkan isinya (website contents) terdiri dari dua jenis yaitu (Wahana Komputer, 2006) :

1. Web Statis

Web statis adalah web yang berisi / mena mpilkan informasi-informasi yang sifatnya statis (tetap). Disebut statis karena pengguna tidak dapat berinteraksi dengan web tersebut. Singkatnya, untuk mengetahui suatu web lain dan berisi suatu informasi yang tetap maka web tersebut disebut statis. Pada web statis, pengguna hanya dapat melihat isi dokumen pada halaman web dan apabila diklik akan berpindah ke halaman web yang lain. Interaksi pengguna hanya terbatas dapat melihat informasi yang ditampilkan, tetapi tidak dapat mengolah informasi yang dihasil kan. Web statis


(31)

biasanya berupa HyperText Markup Language (HTML) yang ditulis pada editor teks dan disimpan dalam bentuk .html atau .htm.

2. Web Dinamis

Web dinamis adalah web yang menampilkan informasi serta dapat berinteraksi dengan pengguna. Web yang dinamis memungkinkan pengguna untuk berinteraksi menggunakan form sehingga dapat mengolah informasi yang ditampilkan. Web dinamis bersifat interaktif, tidak kaku, dan terlihat lebih indah. Web dinamis biasanya berupa Page Hypertext Preprocessor (PHP) yang membuat halaman web HTML menjadi dinamis. HTML yang digabung dengan script PHP akan menghasilkan tampilan web yang dinamis, indah, dan interaktif.

2.5.1. Prinsip - prinsip DesignWebsite

Menurut Wahana Komputer (2005) ada tujuh prinsip yang harus diperhatikan dalam mendesain sebuah website agar memperoleh hasil yang baik dan efektif, yaitu :

1. Websitedibuat untuk pengguna

Dalam proses merancang web harus memfokuskan desainnya pada kepentingan pengguna (user). Hal ini juga berarti, perancang web harus menganggap pengguna adalah seorang yang awam terhadap segala aspek yang ada pada website. Apa yang diinginkan oleh perancang belum tentu menjadi apa yang diinginkan pengguna. Perancang web juga harus mempertimbangkan karakter pengguna yang berbeda satu sama lain. Pen gguna yang mengunjungi websiteberasal dari latar belakang, kebudayaan, pendidikan, dan kepentingan


(32)

yang berbeda–beda maka desain web yang dibuat setidaknya harus mewakili selera sebagian besar pengguna.

2. UtilitydanUsability

Utility adalah kegunaan atau fungsionalitas suatu web. Sedangkan usability adalah sifat website yang mendukung kemampuan pengguna dalam memanipulasi website sehingga pengguna memperoleh apa yang diperlukannya.

Beberapa ciri dari usability antara lain : dapat dipelajari dengan mudah, penggunannya efisien, mudah diingat, dan membuat pengguna menjadi puas.

3. Correctness

Correctness maksudnya tidak ada kesalahan dalam penulisan script website, antara lain :

a) Dalam penulisan scriptHTML tidak ada kesalahan.

b) Gambar–gambar yang ditampilkan sesu ai yang diharapkan. c) Tidak ada kesalahan dalam sistem navigasi.

4. Batasan media internet dan web

a. Browser

1). Membuat website yang biasa dipakai di setiap browser, dan memperhatikan pilihan setting browser para pengguna, sehingga halaman tersebut dapat tampil dengan lebih maksimal.


(33)

2). Sedapat mungkin buatlah website dengan teknologi yang paling compatible dan dapat di-load oleh sebagian besar browser sehingga bisa diterima oleh lebih banyak pengguna.

b. Bandwidth

Untuk menghasilkan website yang menarik namun tetap cepat di-load maka ini berpengaruh juga terhadap besarnya file total website yang akan dibuat, juga termasuk gambar-gambar yang digunakan.

Untuk website yang baik, loading halaman web tidak lebih dari 8 detik dan ukuran file setiap halaman HTML beserta gambar–gambarnya tidak lebih dari 65 Kb, agar pengguna yang mengunjungi situs tersebut tidak menjadi jenuh dan pindah ke situs lain.

5. Website harus memperhatikan aspek Graphical User Interface (GUI). Website yang baik harus mudah dipah ami pada saat pertama kali pengguna mengunjungi website tersebut karena pada saat itulah yang menentukan apakah pengguna akan mengunjungi websiteitu lagi.

6. StrukturLinkdan Navigasi

Website harus memiliki navigasi dan link yang jelas, agar pengguna t idak tersesat karena link yang disediakan kurang jelas. Pengguna harus dapat menjelajahi semua halaman dengan mudah, mendapatkan informasi tentang halaman yang sedang dikunjungi dan yang sudah dikunjungi, dan juga perlu diperhatikan kecepatan pengguna dala m mendapatkan informasi yang


(34)

diinginkan, misalnya dengan cara mengatur link sedemikian rupa sehingga pengguna mendapatkan informasi kurang dari 5 kali melakukan klik. Hal ini sangat penting artinya untuk kepuasaan dan kenyamanan pengguna terhadap website.

7. Alat bantu

a. Peta Situs

Penggunaan peta situs dapat mempermudah pengguna dalam memahami tentang isi dan halaman pada website.

b. Search engine

Apabila jumlah halaman web mencapai lebih dari 100 halaman, sebaiknya dibuat search engine untuk mempermudah pengguna dalam mencari informasi yang diinginkan sehingga pengguna cukup mengetikkan kata kunci untuk informasi yang diinginkan dan informasi dapat segera ditampilkan.

2.5.2. Home page

Home page adalah halaman utama pada sebuah website. Halaman inilah yang akan ditampillkan ketika Anda memanggil sebuah website walaupun Anda tidak menyebutkan halaman tersebut. (Kadir, 2005). Dari definisi home page diatas, dapat disimpulkan bahwa home page merupakan halaman awal atau halaman muka saat pengguna mengunjungiwebsitetersebut.


(35)

2.5.3. Web Browser

Webbrowseradalah salah satu jenis program clientyang dapat mengakses beberapa layanan internet. Jenis browser pada saat ini antara lain: Microsoft Internet Explorer, Mozilla Firefox, Netscape Navigator, Opera dan Safari. (H. Sembiring, 2001).

2.5.4. Web Server

Web server adalah sebuah bentuk server yang khusus digunakan untuk menyimpan halaman website atau homepage. (Nugroho, 2004). Jenis web server yang ada pada saat ini, yaitu: Apache (open source) yang dapat berjalan pada sistem operasi Windows dan Linux serta Internet Information Sevice (IIS) yang berjalan pada program Windows.

2.5.5. Internet

Pengertian internet (inter-network) dapat diartikan jaringan komputer luas yang menghubungkan pemakai komputer satu dengan komputer lainnya dan dapat berhubungan dengan komputer dari suatu negara ke negara lain di seluruh dunia ,dimana didalamnya terdapat berbagai aneka ragam informasi Fasilitas layanan internet Browsing. Elektronik mail (E -mail) Fasilitas ini digunakan untuk berkirim surat /dengan orajng lain ,tanpa mengenal batas ,waktu , ruang bahkan birokrasi Searching yaitu kegiatan mencari data atau informasi tertentu di internet Chatting fasilitas ini digunakan untuk berkomunikasi secara langsung dengan orang lain di internet. Pada umumnya f asilitas ini sering digunakan untuk bercakap-cakap atau bicara di internet world wide web (WWW) dengan world wide web (WWW) ini anda dapat mengambil, memformat dan menampilkan


(36)

informasi (termasuk teks ,audio, grafik dan video) dengan menggunakan hypertekxt links Mailing list Fasilitas ini digunakan untuk berdiskusi secara elektronik dengan menggunakan E -mail. Mailing list ini digunakan untuk bertukar infomasi ,pendapat dan lain sebagainya. Newsgroup Fasilitas ini digunakan untuk berkoferensi jarak jauh ,seh ingga anda dapat menyampaikan pendapat dan tanggapan dalam internet.

(http://id.shvoong.com/books/1901179 -pengertian-internet)

Gambar 2.1.Internet (sumber : google internet) 2.5.6. Protokol

Protokol adalah suatu kumpulan dari aturan – aturan yang berhubungan dengan komunikasi data antara alat – alat komunikasi supaya komunikasi data dapat dilakukan dengan benar. Jabatan tangan merupakan contoh dari protokol antara dua manusia yang akan berkomunikasi. Di istilah komputer jabatan tangan (handshaking) menunjukkan suatu protokol dari komunikasi data bila dua buah alat dihubungkan satu dengan yang lainnya untuk menentukan bahwa keduanya telah kompatibel. (Jogiyanto, 2005)


(37)

2.6. Bahasa Pemrograman

Bahasa pemrograman adalah istilah yang menerangkan bahasa yang dapat dimengerti oleh komputer. (Wahana Komputer, 2006). Ada 2 kategori dalam pemrograman web, yaitu pemrograman client sidedanserver side.

1. Client Side:

Pada pemrograman client side, perintah-perintah program (script) dijalankan web browser, sehingga ketika client meminta dokumen script maka script dapat di-download dariserverkemudian dijalankan pada browser yang bersangkutan. Program web yang tergolong dalam client sideadalah:

a. HTML (Hypertext Markup Language), yaitu bahasa yang menggunakan perintah sederhana dalam standar dokumen untuk menyediakan suatu tampilan visual yang terintegrasi.

b. XHTML (Extensible Markup Language), yaitu formulasi dari HTML menggunakan bahasa XML.

2. Server Side:

Pada pemrograman server side, perintah-perintah program (script) dijalankan di web server, kemudian hasil dikirimkan ke browser dalam bentuk HTML biasa. Program web yang tergolongserver sideadalah :

a. PHP (Page Hypertext Preprocessor), yaitu bahasa pemrograman yang menjadikan website lebih dinamis. Dikatakan preprocessing karena pada proses skrip PHP diminta oleh pengguna, maka php hanya mengeksekusi kode yang diminta dan mengirim hasil ke web server


(38)

b. ASP (Active Server Pages), yaitu bahasa pemrograman yang diciptakan oleh Microsoft dan hanya dapat berjalan diatas web server IIS (Internet Information Services).

Menurut Madcoms (2004) PHP memiliki keunggulan diantaranya yaitu:

a. Memiliki tingkat akses yang lebih cepat.

b. Memiliki tingkat lifecycle yang cepat sehingga selalu mengikuti perkembangan teknologi internet.

c. PHP dapat akses ke beberapa database yang sudah ada, baik yang bersifat gratis (free) ataupun komersial. Database itu antara lain MySQL, PosgreSQL, dan lain -lain.

d. Memiliki tingkat keamanan yang tinggi, mampu berjalan di beberapa server yang ada, misalnya Apache, Microsoft IIS, dan sebagainya.

e. Mampu berjalan di platform sistem operasi Windows, Linux, Solaris, dan lain -lain. Namun, diantara keunggulannya ada juga beberapa kelemahannya (http://www.google.co.id/search?hl=id&q=kelemahan+php+yaitu&btnG=Telusuri+denga n+Google&meta=:) yaitu :

a. Sebagai konsekuensi dari kepraktisan dan kemu dahannya, instalasi default PHP banyak memiliki kelemahan keamanan, dimana variabel global di PHP dapat berasal dari form masukan pengunjung web (dari GET/POST/Cookie), sehingga bila kita ceroboh tidak menginisialisasi tiap variabel sebelum pemakaian, maka seorang yang iseng dapat memasukkan nilai -nilai awal variabel ke dalam skrip untuk mengubah kelakuannya.


(39)

b. Karena model pemrograman di PHP bersifat embedded (ditempelkan atau tercampur dengan HTML), maka kita harus berhati -hati apabila aplikasi yang dibuat nantinya sudah besar dan kompleks agar scriptnya tidak berantakan/acak -acakan.

c. Di PHP, kita tidak bisa membuat fungsi dalam fungsi atau kelas dalam kelas, semuanya hanya terbatas dalam satu level saja.

d. Model Objek PHP masih sangat minim, karena tidak memil iki multiple inheritance, yaitu kemampuan untuk mewarisi dua atau lebih kelas induk. Padahal Multiple inheritance sangat berguna untuk fleksibilitas dalam pengembangan pemrograman berbasis objek (Object Oriented Programming).

2.7. Metodologi Penelitian

2.7.1. Metodologi Pengumpulan Data 2.7.1.1. Studi Pustaka

Penelitian yang bertujuan untuk membuat scientific law, pembuatan model atau ingin membandingkan dengan apa yang seharusnya terjadi dengan kejadian sebenarnya. Maka digunakanlah teori, mengacu pada teori-teori yang berlaku dan dapat dicari pada buku -buku teks ataupun dari hasil penelitian orang lain baik yang sudah dipublikasikan maupun belum merupakan suatu faktor dari keilmiahan penelitian yang dilakukan (Husaein, 2004).


(40)

2.7.1.2. Studi Lapangan 1. Observasi

Teknik ini menuntut adanya pengamatan dari peneliti baik secara langsung atau tidak langsung terhadap objeck penelitiannya. Instrument yang dipakai dapat berupa lenbar pengamatan, panduan pengamatan dan lainnya (Husaein, 2004).

2. Wawancara

Wawancara merupakan salah s atu teknik pengumpulan data yang lain. Pelaksanaannya dapat dilakukan secara langsung behadapan dengan yang di wawancarai, tetapi dapat juga secara tidak langsung seperti memberikan daftar pertanyaan untuk dijawab pada kesempatan lain. Instrument dapat ber upa pedoman wawancara maupun checklist (Husaein, 2004).

3. Kuesioner

Kuesioner adalah suatu teknik pengumpulan informasi yang memungkinkan analis mempelajari sikap -sikap, keyakinan, perilaku, dan karakteristik beberapa orang utama di dalam organisasi yang bisa terpengaruh oleh sistem yang diajukan atau oleh sistem yang sudah ada.

Dengan menggunakan kuesioner, dapat mengukur apa yang ditemukan dalam wawancara.

(http://alfside.wordpress.com/2008/10/28/pengertian -kuisoner/)


(41)

2.7.1.3. Literatur Sejenis

Mempelajari buku hasil penelitian sejenis sebelumnya yang pernah dilakukan orang lain. Tujuannya ialah untuk mendapatkan landasan teori mengenai masalah yang akan diteliti. Teori ini merupakan pi jakan bagi peneliti untuk memahami persoalan yang diteliti dengan benar dan sesuai dengan kerangka berfikir ilmiah (Jonathan, 2006)

2.7.2. Metode Pengembangan Sistem

2.7.2.1. Siklus Hidup Pengembangan Sistem atau Systems Development Life Cycle(SDLC)

Model ini memberikan pendekatan-pendekatan sistematis dan berurutan bagi pengembangan piranti lunak yang dimulai dari level sistem dan proses kemajuan melalui analysis, design, coding, testing, dan support. Model proses sekuensial linier sering disebut juga dengan “siklus

kehidupan klasik” atau “model air terjun (waterfall)” yang melingkupi aktivitas-aktivitas sebagai berikut (Pressman, 2002).

1. System Requirement Analysis

Mengumpulkan kebutuhan secara lengkap kemudian dianalisis dan didefinisikan kebutuhan yang harus dipenuhi oleh program yang akan dibangun. Fase ini harus dikerjakan secara lengkap untuk bisa menghasilkan desain yang lengkap. Penulis akan melakukan beberapa hal yang diperlukan yaitu membuat studi kelayakan, alokasi waktu, dan cakupan.


(42)

2. Design

Pada tahap ini dilakukan perancangan terhadap piranti lunak yang akan dibangun. Hasil analisis kebutuhan piranti lunak dijadikan bahan pertimbangan dalam melakukan perancangan. Penulis akan melakukan prosesnya melalui beberapa tahapan, yaitu: flowchart, DFD, ERD, perancangan basis data dan rancangan antarmuka.

3. Code Generation

Pada tahap ini hasil perancangan diterjemahkan menjadi bentuk yang dapat dibaca atau dimengerti oleh komputer, berupa bahasa pemrograman.

4. Testing

Tahap ini dilakukan pengujian internal (white-box) pada suatu piranti lunak yang menggambarkan bahwa semua statement sudah dilakukan pengujian. Disamping itu, pengujian pada fungsi eksternal (black-box) juga perlu dilakukan, yaitu untuk menemukan kesalahan serta memastikan output yang dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan pada tahap perancangan piranti lunak.

Gambar 2.2.Sistem Development Life Cycle (Sekuensial Linier) (Sumber : Pressman, 2002)


(43)

2.8. Basis Data (Database)

Basis data (database) adalah koleksi terpadu dari data -data yang saling berkaitan dari suatuenterprise(perusahaan, instansi pemerintah atau swasta). (Ladjamudin, 2005).

Basis data (database) terdiri dari data yang akan digunakan atau diperuntukkan

terhadap banyak ”user”, dimana masing-masing “user”akan menggunakan data tersebut sesuai dengan tugas dan fungsinya, dan “user” lain dapat juga menggunakan data tersebut dalam waktu yang bersamaan. (Ladjamudin, 2005).

Berikut adalah beberapa keuntungan dari basis data terhadap sistem pemrosesan berkas menurut Ladjamudin (2005) :

1. Kemubaziran data terkurangi. 2. Penggunaan data lebih mudah. 3. Sekuriti data lebih mudah dilakukan.

4. Berbagi data dapat selalu dilakukan oleh setiap ”user”.

2.8.1. Konsep DBMS (Database Management System)

Kumpulan atau gabungan database dengan perangkat lunak dinamakan Database Management System atau disingkat menjadi DBMS. DBMS merupakan koleksi terpadu dari database dan program-program komputer yang digunakan untuk mengakses dan memelihara database. Program-program tersebut menyediakan berbagai fasiltas operasi untuk me masukkan, melacak, dan memodifikasi data kedalam database, mendefinisikan data baru, serta mengolah data menjadi informasi yang dibutuhkan. (Ladjamudin, 2005).


(44)

Tujuan utama dari DBMS adalah untuk menyediakan suatu lingkungan yang mudah dan efisien untuk pe nggunaan, penarikkan, dan penyimpanan data dan informasi. (Ladjamudin, 2005).

Menurut Lajamudin (2005), dibandingkan dengan sistem tradisional yang berbasis kertas, DBMS memiliki empat keunggulan sebagai berikut :

1. Kepraktisan, sistem yang berbasis kertas akan menggunakan kertas yang sangat banyak untuk menyimpan informasi, sedangkan DBMS menggunakan media penyimpanan sekunder yang berukuran kesil tetapi pada informasi. 2. Kecepatan, mesin dapat mengambil atau mengubah data jauh lebih cepat dari

pada manusia.

3. Mengurangi kejemuan, orang cenderung menjadi bosan kalau melakukan tindakan-tindakan yang berulang yang menggunakan tangan (misalnya harus mengganti suati informasi).

4. Kekinian, informasi yang tersedia pada DBMS akan bersifat mutakhir dan akurat setiap saat.

2.9. Perangkat Analisa Sistem

2.9.1. Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram merupakan model dari sistem untuk menggambarkan pembagian sistem ke modul yang lebih kecil. Salah satu keuntungan menggunakan DFD adalah memudahkan pemakai atau user yang ku rang menguasai komputer untuk mengerti sistem yang akan dikerjakan. DFD terdiri dari 3 bagian yaitu, (Ladjamudin, 2005) :


(45)

1. Diagram Konteks

Diagram konteks adalah diagram yang terdiri dari suatu proses dan menggambarkan ruang lingkup suatu sistem. Diagram ko nteks merupakan level tertinggi dari DFD yang menggambarkan seluruh input ke sistem ataupun output ke sistem . Ia akan memberi gambaran tentang keseluruhan sistem. Sistem dibatais oleh boundary (dapat digambarkan dengan garis putus). Dalam diagram konteks h arus ada satu proses, tidak boleh ada srtore dalam diagram konteks.

2. Diagram Nol/Zero (OverviewDiagram)

Diagram nol adalah yang menggambarkan proses dan data flow diagram. Diagram nol memberikan pandangan secara menyeluruh mengenai sistem yang ditangani, mengenai tentang fungsi-fungsi utama atau proses yang ada, aliran data, dan eksternal entity.

3. Diagram Rinci (Level Diagram)

Diagram rinci adalah diagram yang menguraikan proses apa yang ada dlam diagram zero atau diagram level diatasnya.


(46)

Tabel 2.1 ElemenDasar Data Flow Diagram Versi Yourdon, De Marco

Simbol Keterangan

Entitas Luar menggambarkan sesuatu yang ada di luar sistem, tetapi ia memberikan data ke dalam sistem atau mendapat data dari sistem.

Arus Data menggambarkan arus data yang b erupa masukan untuk sistem atau hasil dari sistem.

Proses menggambarkan apa yang dikerjakan oleh sistem.

Penyimpanan Data menggambarkan tempat penyimpanan data yang ada dalam sistem.

(Sumber : Ladjamudin, 2005)

2.9.2. Entity Relational Diagram (ERD)

Entity Relationship Diagram (ERD) adalah notasi yang digunakan untuk melakukan aktivitas pemodelan data. Atribut dari masing -masing objek data yang ditulis pada ERD dapat digambarkan dengan menggunakan desktipsi objek data. (Pressman, 2002)

Data Store


(47)

Model E-R terdiri dari beberapa komponen dasar yaitu sebagai berikut:

1. Entitas

Entitas adalah sesuatu atau objek di dunia nyata yang dapat dibedakan dari sesuatu atau objek yang lainnya. Sebagai contoh, setiap mahasiswa dalam suatu universitas adalah suat u entitas. Setiap fakultas dalam suatu universitas adalah juga suatu entitas. Dapat dikatakan bahwa entitas bisa bersifat konseptual/abstrak atau nyata hadir di dunia nyata.

2. Atribut

Atribut adalah properti deskriptif yang dimiliki oleh setiap anggota dari himpunan entitas. Sebagai contoh entitas mahasiswa, atribut -atribut yang dimiliki adalah nim, nama mahasiswa, alamat dan lain -lain.

3. Hubungan antar relasi (Relationship)

Hubungan antar relasi adalah hubungan antara suatu himpunan entitas dengan himpunan entitas yang lainnya. Misalnya, entitas mahasiswa memiliki hubungan tertentu dengan entitas matakuliah (mahasiswa mengambil matakuliah). Pada penggambaran model E -R, relasi adalah perekat yang menghubungkan suatu entitas dengan entitas yang lainny a.

4. Kardinalitas/Derajat Relasi

Kardinalitas relasi menunjukkan jumlah maksimum entitas yang dapat berelasi dengan entitas pada himpunan entitas yang lain. Sebagai contoh


(48)

entitas, banyak entitas atau tidak satupun entitas dari himpunan entitas kuliah. Kardinalitas relasi yang terjadi di antara dua himpunan entitas dapat berupa:

a. Satu ke Satu (One to One)

Setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan paling banya k dengan satu entitas pada himpunan entitas B, begitupun sebaliknya.

b. Satu ke Banyak (One to Many)

Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, tetapi tidak sebaliknya, dimana setiap entitas pada himpunan entitas B berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas A.

c. Banyak ke Satu (Many to One)

Setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas B, tetap i tidak sebaliknya dengan entitas B.

d. Banyak ke Banyak (Many to Many)

Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, dan demikian sebaliknya, dimana setiap entitas pada himpunan entitas B dapat be rhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas A.


(49)

2.9.3. Normalisasi

Normalisasi adalah proses pengelompokan data kedalam bentuk tabel atau relasi atau fileuntuk menyatakan entitas dan hubungan mereka sehingga terwujud satu bentuk database yang mudah untuk dimodifikasi, Ada beberapa bentuk normal yaitu (Ladjamudin, 2005 ) :

1. Bentuk Normal I (First Normal Form / 1-NF).

Pada tahap ini dilakukan penghilangan beberapa group elemen yang berulang agar menjadi satu harga tunggal yang berinteraksi di antara setiap baris pada suatu tabel, dan setiap atribut harus mempunyai nilai data yang atomic (bersifatatomic value).

Syarat normal kesatu :

a. Setiap data dibentuk dalam flat file, data dibentuk dalam satu record demi saturecord nilai darifieldberupa“atomic value”.

b. Tidak ada set atribute yang berulang atau bernilai ganda. c. Telah dibentuknya primary keyuntuk tabel/relasi tersebut. d. Tiap atribute hanya memiliki satu pengertian.

2. Bentuk Normal II (Second Normal Form / 2 -NF).

Suatu relasi memenuhi 2 -NF jika dan hanya jika :

a. Bentuk data telah memenuhi kriteria bentuk normal kesatu.

b. Atribute bukan kunci haruslah memiliki ketergantungan fungsional sepenuhnya pada kunci utama.


(50)

3. Bentuk Normal III (Third Normal Form / 3-NF).

Suatu relasi memenuhi bentuk I II (3-NF) jika dan hanya jika :

a. Bentuk data telah memenuhi kriteria bentuk normal kedua.

b. Atribute bukan kunci haruslah tidak memiliki ketergantungan transitif, seluruh atribut bukan kunci pada suatu relasi hanya memiliki ketergantungan fungsional terhadap primary keydi relasi itu saja.

2.9.4. Flowchart

Flowchart adalah bagan-bagan yang mempunyai arus menggambarkan langkah-langkah suatu masalah. Flowchart merupakan cara penyajian dari suatu algoritma. (Ladjamudin, 2005).

Menurut (Ladjamudin, 2005) ada dua macam Flowchart yang menggambarkan proses dengan komputer, yaitu :

1. System Flowchart

Bagan yang memperlihatkan urutan proses dalam sistem dengan menunjukkan alat media input, output, serta jenis media penyimpanan dalam proses pengolahan data.

2. Program Flowchart

Bagan yang memperlihatkan instruksi yang digambarkan dengan simbol tertentu untuk memecahkan masalah dalam suatu program.


(51)

Tabel 2.2 Elemen Dasar Flowchart

Simbol Keterangan

Arus/flow

Menyatakan jalannya arus suatu proses Communication link

Menyatakan bahwa adanya transisi suatu data/informasi dari suatu lokasi ke lokasi lainnya Connector

Menyatakan sambungan dari satu proses ke proses lainnya dalam halaman/ lembar yang sama

Offline Connector,

Menyatakan sambungan dari satu proses ke proses lainnya dalam halaman/ lembar yang berbeda

Offline Connector,

Menyatakan sambungan dari satu proses ke proses lainnya dalam halaman/ lembar yang berbeda

Manual

Menyatakan suatu tindakan (proses) yang tidak dilakukan oleh komputer

Decision/Logika

Untuk menunjukkan suatu kondisi tertentu yang akan menghasilkan dua kemungkinan jawaban, ya/tidak Predifined Proses

Untuk menyatakan penyediaan tempat penyimpanan sauatu pengolahan untuk memberi harga awal


(52)

Terminal

Untuk menyatakan permulaan atau akhir program Keying Operation

Untuk menyatakan segala jenis operasi yang diproses dengan menggunakan suatu mesin yang mempunyai keyboard

Off-Line Storage

Untuk menujukkan bahwa data dalam simbol ini akan disimpan ke suatu media tertentu.

Manual input

Untuk memasukkan data secara manual dengan menggunakan online keyboard.

Input-Output

Untuk menyatakan proses input dan outputnya tanpa tergantung dengan jenis peralatannya.

Punched Card

Untuk menyatakan input berasal dari kartu atau output ditulis ke kartu.

Magnetic-tape unit

Untuk menyatakan input berasal dari pita magnetic atau output disimpan ke pita magnetic

Disk Storage

Untuk menyatakan inputberasal dari disk atau output disimpan ke disk

Document

Untuk mencetak laporan ke pr inter


(53)

Display

Untuk menyatakan peralatan output yang digunakan berupa layar ( video, komputer)

(Sumber : Ladjamudin, 2005)

2.9.5. Pengujian Black –Box

Pengujian black-box berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak. Pengujian black-box memungkinkan perekatasa perangkat lunak mendapatkan serangkaian kondisi input yang sepenuhnya menggunakan semua persyaratan fungsional untuk satu program. Pengujian black -box berusaha menemukan kesalahan dalam kategori sebagai berikut (Ladjamudin , 2005) :

1. Fungsi-fungsi yang tidak benar atau hilang 2. Kesalahan interface

3. Kesalahan dalam struktur data atau akses database external 4. Kesalahan kinerja

5. Inisialisasi dan kesalahan terminasi 2.9.6. Kamus Data

Kamus data berfungsi membantu pelaku sistem untuk mengartikan aplikasi secara detail dan mengorganisasi semua elemen data yang digunakan dalam sistem secara persis sehingga pemakai dan penganalisa sistem mempunyai dasar pengertian yang sama tentang masukan, keluaran, penyimpanan dan proses (Ladjamudin, 2005).


(54)

2.10. Perangkat Lunak Pembangun Sistem

2.10.1. Hypertext Preprocessor (PHP)

PHP merupakan bahasa pemrograman berbentuk script yang ditempatkan dalam server dan diproses di server. Hasil dari pengolahan akan dikirimkan ke klien, tempat pemakai menggunakan browser. Secara khusus, PHP dirancang untuk membentuk web dinamis. Artinya, ia dapat membentuk suatu tampilan berdasarkan permintaan terkini. Misalnya, kita bisa menampilkan isi database ke halaman web. Pada prinsipnya, PHP mempunyai fungsi yang sama dengan script seperti ASP (Actives Server Page), Cold Fusion, ataupun Perl (Kadir, 2001).

2.10.2. My Structure Query Language (MySQL)

Salah satu aplikasi basis data adalah MySQL yang merupakan sebuah program pembuat basis data yang bersifat open source, artinya siapa saja boleh menggunakannya dan tidak dicekal. (Nugroho : 2004). Sedangkan menurut Wahana Komputer (2006) MySQL merupakan sistem manajemen basis data yang fungsinya untuk menambah, mengakses, dan memproses data yang disimpan dalam sebuah basis data komputer. Kelebihan yang dimiliki MySQL menurut Wahana Komputer (2006) yaitu:

a. Ditulis dalam bahasa C dan C++.

b. Bekerja dalam berbagai platform (misalnya Windows, Mac OS X, Solaris, Unix, dan lain-lain).


(55)

c. Menyediakan mesin penyimpanan (engine storage) transaksi dan non transaksi.

d. Server tersedia sebagai program yang terpisah untuk digunakan pada lingkungan jaringan klien/server.

e. Mempunyai library yang dapat ditempelkan pada aplikasi yang berdiri sendiri (standalone application) sehingga aplikasi tersebut dapat digunakan pada komputer yang tidak mempunyai jaringan.

f. Mempunyai sistem passwordyang fleksibel dan aman.

g. Klien dapat terkoneksi ke MySQL server menggunakan soket TCP/IP pada platformmana pun.

h. Server dapat mengirim pesan kesalahan ke klien dalam berbagai bahasa. MySQL termasuk jenis RDBMS (Relational Database Management Sistem). Pada MySQL sebuah basis data terdiri atas tabel -tabel dan sebuah tabel terdiri atas baris dan kolom.

2.11. Macromedia Dreamweaver 8.0

Macromedia Dreamweaver adala h sebuah software web designyang menawarkan cara mendesain websitedengan dua langkah sekaligus dalam satu waktu, yaitu mendesain dan memprogram. (M. Suyanto, 2003). Sedangkan menurut Mei Lenawati (2007) Macromedia Dreamweaver 8.0 didukung dengan pengguna an CSS, XML, RSS, dan kemudahan-kemudahan lain yang diperlukan.


(56)

Berikut ini lingkungan kerja macromedia dreamweaver 8.0 :

Insert Bar

Document Bar

Property Inspector Panel Groups

Document Window

Gambar 2.3. Lingkungan Kerja Macromedia Dreamweaver 8.0 (Sumber : Mei Lenawati, 2007)

2.12. Adobe Photoshop CS

Adobe Photoshop CS adalah program yang diorientasikan untuk mengedit, memodifikasi, maupun memanipulasi bitmap atau foto. Aplikasi Adobe Photoshop CS selain tangguh dalam mengedit, memodifikasi, maupun memanipulasi bitmap atau foto, juga banyak lagi menyediakan fasilitas -fasilitas lain yang menarik. Untuk memenuhi setiap kebutuhan yang menarik, seperti: pengaturan warna yang semakin akurat, penggunaan fasilitas efek dan filter yang semakin canggih, dan fasilitas pemodifikasian tipografi teks yang semakin unik dan fantastik. (Khaeruddin, 2005)


(57)

Berikut ini lingkungan kerja adobe photoshop CS :

Toolbar Panel Groups

Document Window

Gambar 2.4.Lingkungan Kerja Adobe Photoshop CS (Khaeruddin, 2005)

2.13. Literatur Sejenis

1. Judul skripsi “Sistem Informasi Pemesanan Pakaian Secara On -Line di Trb Distro Bandung” oleh Indra Irawan.

Pemesanan adalah suatu aktifitas yang dilakukan oleh konsumen sebelum membeli. Untuk mewujudkan kepuasan konsumen maka perusahaan harus mempunyai sebuah sistem pemesanan yang baik.

TRB Distro adalah suatu perusahaan yang bergerak dibidang penjualan pakaian dan accesoriesnya. Dalam hal ini kemudahan konsumen dalam memesan barang harus diwujudkan. Di TRB Distro pemesanan barangnya masih menggunakan cara manual dan melaui telepon atau e-mail. Dengan cara manual yaitu konsumen datang sendiri ke toko. Cara seperti ini hanya dapat melayani satu persatu setiap


(58)

konsumennya secara bergiliran. Sedangkan melaui telepon atau e-mail konsumen tidak dapat melihat langsung barang yang akan dibeli.

Berdasarkan hal tersebut diatas maka penulis mencoba melakukan suatu penelitian di TRB Distro pada bagian pemesanan barang yang penulis akan jadikan sebagai skripsi dengan judul “SISTEM INFORMASI PEMESANAN PAKAIAN SECARA ON-LINE DI TRB DISTRO BANDUNG”. Dengan cara online atau melalui internet para konsumen dari dalam kota maupun luar kota dapat memesan pakaian secara langsung.

2. Judul Skripsi ” Analisis dan Perancangan Web Site Untuk Mendukung Pemasaran CV. Aneka Karya Utama ” oleh Meity Daniel.

CV. Aneka Karya Utama mengunakan sistem pemasaran konvensional yang mengandalkan media kertas, Telepon dan Faksimili.

Sistem pemasaran konvensional ini menyebabkan pelanggan sulit mendapatkan informasi produk terbaru dan harga yang terus men galami perubahan serta informasi tenggang waktu pengiriman. Akibatnya penyampaian informasi perusahaan terhadap pelanggan kurang efisien.

Pemasaran adalah suatu proses kegiatan yang dipengaruhi oleh berbagai faktor sosial, budaya, politik, ekonomi dan mana jerial. Akibat dari pengaruh berbagai faktor tersebut adalah masing-masing individu maupun kelompok mendapatkan kebutuhan atau keinginan dengan menciptakan, menawarkan dan menukarkan produk yang memiliki nilai komoditas.

Melalui web site akan dapat ditamp ilkan informasi produk dan cara penggunaannya, pelanggan akan dapat mengakses informasi yang dibutuhkan kapan


(59)

saja dan dimana saja. Dalam web site tersebut akan menjelaskan bagaimana proses perubahan dalam melakukan kegiatannya sehingga dapat ditampilkan w aktu pemesanan dan waktu yang dibutuhkan untuk mengirimkan pesanan hingga sampai kepada pelanggan yang memesannya.

3. Judul skripsi “Perancangan sistem pemesanan berbasis web pada CV. Hanif Niaga Group” oleh Reza Milady.

Menyikapi persaingan yang semakin kom petitif pada setiap bisnis, memulculkan ide untuk memadukan antara teknologi informasi dengan bisnis. Pemesanan secara virtual mengambarkan cakupan yang luas mengenai teknologi informasi, proses dan praktek dalam transaksi bisnis online tanpa mengunakan al at transaksi manual. Dengan mengunakan pemesanan secara online, perusahaan dapat memasarkan suatu produk atau jasa kepada konsumen dengan jangkauan ke seluruh dunia, sehingga dari segi bisnis merupakan peluang yang baik untuk memperluas pangsa pasar dari p roduk atau jasa yang ditawarkan.

Penelitian skripsi ini bertujuan untuk menganalisa dan membuat aplikasi sistem pemesanan produk berbasis web pada CV. Hanif Niaga group yang dapat menyajikan informasi yang dibutuhkan konsumen. Dengan sistem ini perusahaan dapat membangun sebuah sistem pemesanan produknya berbasis internet yang bisa menghilangkan keterbatasan jarak dan waktu.

Alat pengembangan yang digunakan peneliti yaitu PHP sebagai aplikasi interface dan Mysql sebagai basis datanya. Ini semua dipilih kar ena kehandalan dalam membuat aplikasi berbasis web. Metode pengembangan yang digunakan adalah


(60)

System Development Life Cycle (SDLC) Waterfall. Dalam kesempatan ini penulis hanya membahas mengenai sistem pelayanan pemesanan melalui pembayaran secara cash dan via transfer rekening bank.


(61)

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

Pada bab ini akan diuraikan metodologi penelitian yang digunakan pada penelitian tugas akhir.

3.1. Metode Pengumpulan Data

Pada tahapan ini dilakukan penelitian melalui studi k asus yang berkaitan dengan Pengembangan Sistem Informasi Pendaftaran Siswa Baru Secara Online dengan cara melakukan metode pengumpulan data -data yang diperlukan adalah sebagai berikut :

1. Studi Pustaka

Peneliti melakukan metode studi pustaka dengan cara membaca dan mempelajari buku- buku atau penelitian sejenis dan selain itu penulis juga melakukan pencarian/browsing dibeberapa situs internet untuk pengumpulan data -data dan informasi yang berkaitan dengan masalah yang dibahas dalam pembuatan sistem online untuk penerimaan siswa baru. Dari hasil pencarian melalui membaca buku dan browsing situs-situs internet penulis dapatkan bagaimana membangun ata mengembangkan suatu sistem pendaftaran siswa online yang efektif dan efisien.


(62)

2. Studi Lapangan

a. Metode Observasi

Dengan melakukan pengamatan langsung, dengan cara mengamati secara langsung pada SMK Pelopor Nasional khususnya pada bagian staff Tata Usaha (TU) yang mengurusi tentang masalah b agian akademik sekolah, juga mengatur bagian kesiswaan yang sudah berjalan saat ini.

Observasi dilaksanakan di SMK Pelopor Nasional Ciputat yang beralamatkan di Jl. Legoso Raya No. 30 Pisangan Ciputat, Tangerang15419 dan observasi ini mulai melakukan pengamatan dari bulan Mei 2010.

Dari hasil observasi ini bahwa pendaftaran siswa baru itu masih dilakukan secara manual dengan cara siswa yang ingin mendaftar datang langsung ke sekolah dan pencatatan pendaftaran siswa baru serta transaksi pembayarannya terseb ut bersamaan hanya disimpan dalam buku besar yang tidak memiliki database sendiri sehingga akan memungkinkan terjadinya kesalahan atau hilangnya laporan tersebut dalam penyimpanan data.

b. Metode Wawancara

Proses untuk memperoleh keterangan sesuai dengan tuju an penelitian dengan cara tanya jawab antara pewawancara dengan responden. Wawancara tersebut dilakukan kepada staff bagian Tata Usaha (TU) untuk mengetahui data atau keterangan.


(63)

1) Menganalisa masalah - masalah proses pendaftaran siswa baru dan pembayaran di SMK Pelopor Nasional yang dihadapi saat ini.

2) Mengetahui struktur / pelaku yang bertanggung jawab pada pendaftaran siswa baru di SMK Pelopor Nasional beserta tugas dan fungsinya serta proses cara pembayarannya tersebut.

Hasil wawancara yang penulis laku kan dapat dilihat pada lampiran 1.

c. Metode Kuesioner

Kuesioner dilakukan sebelum dan setelah penelitian, yaitu membuat daftar pertanyaan yang akan diajukan kepada siswa SMK maupun kepada staff SMK Pelopor Nasional untuk mendapatkan informasi yang diperlukan . Dalam kuesioner tersebut penulis membagi menjadi dua bagian, yaitu :

1) Bagian pertama merupakan bagian yang berisi pertanyaan yang bersifat umum tapi berkaitan dengan masalah yang akan diteliti.

2) Bagian Kedua merupakan bagian yang berisi pertanyaan yang leb ih memfokuskan kepada sistem yang peneliti buat.

Untuk mengetahui hasil dari kuesioner peneliti menggunakan software MS. Excel untuk melakukan pengolahan data dari kuesioner tersebut. Hasil daftar pertanyaan dari setiap kuisioner yang peneliti lakukan dapa t dilihat pada lampiran lampiran 2serta analisa dari kuesioner tersebut dapat dilihat pada lampiran 3.


(64)

3. Studi Literatur Sejenis

Metode studi literatur yangpenulis lakukan adalah dengan membandingkan research sejenis. Perbandingan literatu r yang dilakukan diantaranya adalah Sistem Informasi Pemesanan Pakaian secara Online di Trb Distro Bandung, Analisis dan Perancangan Web Site Untuk Mendukung Pemasaran CV. Aneka Karya Utama dan Perancangan sistem pemesanan berbasis web pada CV. Hanif Niaga Group yang dibandingkan dengan Implementasi Sistem Pendaftaran Siswa Baru Online yang dibuat oleh penulis, sehingga penulis bisa mengetahui hal - hal apa saja yang belum dilakukan dalam penelitian sebelumnya dan terhindar dari kesalahan - kesalahan dalam penelitian sebelumnya.

3.2. Metode Pengembangan Sistem

Dalam mengembangkan Sistem Pendaftarn siswa baru secara Online Pada SMK Pelopor Nasional, peneliti menggunakan metode System Development Life Cycle (SDLC) dengan model waterfall. Model tersebut memiliki pend ekatan yang sistematis dalam pengembangan sistem perangkat lunaknya dan adanya tahapan demi tahapan yang harus dilalui, dimana tahapan selanjutnya baru bisa dilakukan apabila tahapan sebelumnya sudah selesai dan tiap - tiap tahapan ini harus berjalan secar a berurutan. Berikut ini adalah tahapan dari model waterfall.


(65)

Gambar 3.1.Pengembangan Piranti Lunak SDLC Waterfall

1. Analisa (System Requirement Analysis)

Tahapan analisis dalam SDLC adalah tahapan di mana menganalisa siste m yang sedang berjalan pada Implementasi Sistem Integrasi Pendaftaran Siswa baru Secara Online SMK Pelopor Nasional Ciputat Tangerang . Adapun analisa yang peneliti lakukan dengan tahapan ini adalah :

a. Pengumpulan Data

Pada tahapan ini peneliti melak ukan pengumpulan data seperti data profile sekolah, sistem yang sedang berjalan, termasuk pada informasi pendaftaran, persyaratan pendaftaran, dan data jadwal penyelenggaraan peserta siswa baru


(66)

SMK Pelopor Nasional Ciputat Tangerang. Peneliti memperoleh d ata tersebut pada pihak SMK Pelopor Nasional Ciputat Tangerang.

b. Analisis dan Identifikasi Data

Pada tahapan ini peneliti melakukan identifikasi, seperti hal -hal apa saja yang sekiranya dibutuhkan oleh user yaitu dalam hal ini adalah calon siswa dalam melakukan pendaftaran siswa baru secara online dan penulis juga melakukan analisis dengan menyeleksi kebutuhan user dari proses identifikasi dengan melihat kapasitas teknologi dan efisiensi dan dimana nantinya data tersebut berguna untuk merancang database pada sistem.

2. Perancangan (Design)

Tahapan selanjutnya dalam SDLC setelah menganalisis masalah pada sistem yang berjalan, dan memberikan usulan penyelesaian masalah adalah tahap perancangan sistem yang bertujuan untuk mengatasi permasalahan -permasalahan yang ada.Untuk lebih jelas penulis menjabarkannya sebagai berikut :

a. Perancangan Proses Sistem

Pada tahap ini peneliti menggambarkan bagaimana aplikasi beroperasi dan mengilustrasikan aktifitas -aktifitas yang dilakukan dan bagaimana data tersebut bekerja diantara aktifitas-aktifitas itu. Cara yang digunakan dengan menggunakan ERD, DFD serta flowchart yang akan menggambarkan aliran proses sistem yang baru. Penulis menggunakan software MS.Visio.


(67)

b. Perancangan Basis Data

Pada tahap ini peneliti melakukan pembua tan data base yang terintegrasi dan ternormalisasi untuk menghindari redudansi data. Penulis menggunakan phpmyadminpadasoftwarexampp.

c. Perancangan Antarmuka (Interface Design)

Pada tahapan ini merupakan rancang bangun percakapan antara pemakai sistem (user) dengan komputer yang terdiri dari proses memasukkan data ke sistem, menampilkan input-output informasi kepada user dan sebaliknya. Pada tahap ini peneliti membuat layout tampilan website untuk sistem pendaftaran siswa baru secaraonline.

3. Pengkodean (Code Generation)

Pada tahap ini hasil perancangan diterjemahkan menjadi bentuk yang dapat dibaca atau dimengerti oleh komputer, berupa bahasa pemrograman. Peneliti menggunakan bahasa pemograman PHP 5.2.2 dan MySQL 5.0.

4. Pengujian (Testing)

Tahap ini dilakukan pengujian pada fungsi eksternal (black -box), yaitu untuk menemukan kesalahan serta memastikan output yang dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan pada tahap perancangan piranti lunak.


(68)

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Analisis

Analisis dilakukan dengan memaparkan gambaran umum instansi/sekolah, analisis sistem berjalan, literatur sejenis dan usulan rancangan sistem pendaftaran online. Secara rinci dijelaskan dibawah ini :

4.1.1. Gambaran Umum Instansi

Pada zaman milenium ini seseorang akan bisa bersaing dalam dunia kerja, jika ia memiliki pendidikan yang memadai dan ia juga memiliki keahlian yang sangat dibutuhkan. SMK Pelopor Nasional selain memberikan pendidikan regular sesuai kurikulum diknas juga memberikan mulok -mulok unggulan yang dapat dijadikan bekal masa depan anda. “ Kami Bangga Jika Anda Sukses”.

a. Visi Misi a) Visi

Amanah dalam iman dan taqwa, adil dalam berprestasi dan profesional dalam berkarya dan karsa

b) Misi

1. Menciptakan pembelajaran sesuai dengan norma agama.

2. Melaksanakan system pendidi kan dan pelatihan yang berwawasan berkompetensi yang bermutu dan profesional.


(69)

3. Meningkatkan pendidikan dan pelatihan yang berorientasi pada kecakapan hidup (life skill).

4. Meningkatkan disiplin dan tanggung jawab.

5. Menumbuh kembangkan silturahmi dan tali persa udaraan.

6. Meningkatkan pelayanan pada masyarakat tidak berdasarkan golongan dankeadaan ekonomi.

7. Menjaga kelestarian norma agama, budaya yang berakhlak dan kelestarian lingkungan.

b. Program Keahlian pada SMK Pelopor Nasional 1. Multimedia

Mulok : Perfilman dan Vi deografi

2. Perkantoran

Jurnalistik dan Fotografi

c. Ekstra Kurikuler 1. Futsal

2. Basket 3. Rohis 4. Band

d. Distribusi Alumni

Para lulusan SMK Pelopor Nasinal dapat melanjutkan keseluruh perguruan tinggi negeri maupun swasta, berwiraswasta dan yang berbakat didunia aktin g dan pembuatan skenario dapat disalurkan ke Production House yang telah bekerja sama dengan SMK Pelopor Nasional diantaranya :


(70)

1. Archinema Picture 2. MGM

3. CAK Synergi Communication 4. REC Communication

5. PUSTEKOM 6. TV Swasta

7. Allegra Management

e. Logo SMK Pelopor Nasio nal

Gambar 4.1 Logo SMK Pelopor Nasional (Sumber : Data SMK Pelopor Nasional)


(71)

f. Struktur Organisasi

Gambar 4.2. Struktur Organisasi SMK Pelopor Nasional (Sumber : Data SMK Pelopor Nasional)

YPPPN

1. TI–III 2. PUSTEKOM 3. ANTV 4. Archinema 5. TVRI

Kepala Sekolah

Komite Sekolah

Wakil Kurikulum

Pembina Osis

Siswa

Wali Kelas Guru

Wakil Kesiswaan


(72)

g. Tugas dan Wewenang

Berdasarkan dari gambar sruktur organisasi SMK Pelopor Nasional akan diuraikan tentang tugas masing –masing fungsi yaitu:

1. YPPPN

Yayasan yang mendirikan dan mengatur semua sistem disekolah SMK Pelopor Nasional.

2. Komite sekolah

Bagian yang mengatur kerja sama dengan perusahaan –perusahaan untuk mendominasikan lulusan SMK Pelopor Nasional langsung terjun ke dunia kerja, seperti halnya perusahaan besar :

a) TI–III b) PUSTEKOM c) ANTV d) Archinema e) ANTV 3. Kepala Sekolah

Kepala sekolah berfungsi sebagai pim pinan dalam penyelenggaraan dan administrasi serta supervisi pendidikan.

Kepala Sekolah sebagai pimpinan mempunyai tugas dan wewenang sebagai berikut :


(1)

include "../include/koneksi.php"; $usernya = $_SESSION['sesiid']; ?>

<!DOCTYPE HTML PUBLIC " -//W3C//DTD XHTML 1.0 Transitional//EN" "http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xhtml1 -transitional.dtd">

<html xml:lang="en" xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml" lang="en"><head> <title>Penerimaan Siswa Baru</title>

<meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=UTF -8"> <meta http-equiv="Content-Style-Type" content="text/css">

<link href="css/psb.css" rel="stylesheet" type="text/css" media="all"> <link href="css/header.css" rel="stylesheet" type="text/css" media="all"> <link href="css/footer.css" rel="stylesheet" type="text/css" media="all"> <link href="css/home.css" rel="stylesheet" type="tex t/css" media="all">

<style type="text/css">

body { background-image: url(images/bg_1.png); } .divverif { color:#0000CC; cursor:pointer;}

</style>

<script type="text/javascript" src="js/jquery.js"></script> <script type="text/javascript" src="js/b ayarpsb.js"></script>

</head> <body>

<div id="page">

<?php include 'header.php'; ?> <div id="body_content">

<div style="padding: 3px; font -family: Arial; font-size: 14px;">

<div style="padding: 10px; font -size: 18px; text-align: center;">DAFTAR CALON SISWA BARU</div>


(2)

<table width='100%' bordercolor='#D6E0E9' border='1' cellpadding='3' cellspacing='0' style='border -collapse:collapse' align='center'>

<tbody> <tr>

<td align="center" width="40">No.</td>

<td align="center" width="100">No. Daftar</td> <td align="center" width="100">Tgl. Daftar</td> <td align="center">Nama</td>

<td align="center" width="200">Status</td> <td align="center" width="80">Detail</td> <td align="center" width="80 ">Action</td> </tr>

<?php

$list_daftar = mysql_query("SELECT user_id, no_daftar, tgl_daftar, nama_lengkap, diterima FROM tbl_calon_siswa");

$total_calon_siswa = mysql_num_rows($list_daftar); $no_urut = 1;

while($pendaftar = mysq l_fetch_row($list_daftar)) {

$user = $pendaftar[0]; $no_daftar = $pendaftar[1]; $tgl_daftar = $pendaftar[2];

$nama_lengkap = $pendaftar[3]; $status_calon = $pendaftar[4];

$ket_bayar = mysql_fetch_row(mysql_query("SELECT SUM(biaya) FROM tbl_bayar_daftar WHERE user_id='$user'"));

if($ket_bayar[0] == 750000) { $status_bayar = 'LUNAS'; } if($ket_bayar[0] == 0) { $status_bayar = 'BELUM BAYAR'; }

if(($ket_bayar[0] > 0) && ($ket_bayar[0] < 750000)) { $kekurangan = 750000 - $ket_bayar[0];


(3)

}

echo"<tr>

<td>$no_urut</td> <td>$no_daftar</td> <td>$tgl_daftar</td> <td>$nama_lengkap</td> <td>$status_bayar</td>

<td valign='top'

style='cursor:pointer;color:#0000FF;font:bolder;' align='center' class='kolomDet' id='kolomDet_$user' onclick='getDetail(this.id)'>Show</td>

<td align='center'>

<a href='pembayaranpsb.php?calon=$user'> <img src='images/edit.png' border='0' height='16' width='16'>

</a> </td> </tr>

<tr>

<td colspan='7' style='background -color:#eaedee'> <div id='view_$user' style='display:none;'>

<table width='94%' border='1' bordercolor='#D6E0E9' cellpadding='3' cellspacing='0' style='border -collapse:collapse; margin -left:30px; background-color:#fff'>

<tr style='background-color:#c1c1c1'>

<td style='width:75px;'>Tanggal</td>

<td style='width:75px;'>Tipe Bayar</td>

<td style='width:15px;'>Jumlah</td>


(4)

<td style='width:15px;'>Pembayaran</td>

<td style='width:100px;'>Bank</td>

<td style='width:50px;'>Rekening</td>

<td style='width:50px;'>Status</td>

<td style='width:50px;'>Penerima</td>

<td style='width:50px;'>Cetak</td>

</tr>";

$ket_bayar = mysql_query("SELECT a.id_bayar, DATE(a.tgl_byr), a.biaya, a.urut_bayar, a.tipe_bayar, a.nama_bank, a.re k_bank, a.verif_status, a.admin_id FROM tbl_bayar_daftar a WHERE a.user_id='$user'");

$no_detail = 1; if(mysql_num_rows($ket_bayar) < 1) {

echo "<tr bgcolor=$bg><td colspan='9' align='center'>Belum Ada Data</td></tr>";

} else {

while($detbyr = mysql_fetch_row($ket_bayar)) { if($detbyr[7] == 1) { $statusver = 'Sudah Diverifikasi';$titlever='Klik Untuk Membatalkan Verifikasi';}

else { $statusver = 'Belum Diverifikasi'; $titlever='Klik Untuk Verifikasi'; }

$terima = $detbyr[8];

$ketadmin = mysql_query("SELECT admin_id, realname FROM tbl_admin WHERE admin_id='$terima'");

if(mysql_num_rows($ketadmin) < 1 ) { $penerima = '-'; }


(5)

$admininfo = mysql_fetch_row($ketadmin);

$penerima = $admininfo[1]; }

echo "<tr bgcolor=$bg> <td>$detbyr[1]</td> <td>$detbyr[4]</td> <td>$detbyr[2]</td> <td>$detbyr[3]</td> <td>$detbyr[5]</td> <td>$detbyr[6]</td> <td>

<div class='divverif' id='verif_$detbyr[0]' alt='$detbyr[7]' title='$titlever'>$statusver</div>

</td>

<td>$penerima</td> <td>

<a href='view_bayarpsb.php?cetak=$detbyr[0]'>

<img src='images/print.png' border='0' height='16' width='16' style='cursor:pointer;' class='cetak_detbyr' id='$detbyr[0]'>

</a> </td> </tr>"; }

}


(6)

</div> </td>

</tr>"; $no_urut++; }

?> </tbody> </table>

<br><br> <center>Jumlah data :<?=$total_calon_siswa?> </center> <br><br><br>

</div> </div>

</div> </body> </html> <?php } ?>