49
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa:
1. Hasil dari Quick ratio Bank BCA pada tahun 2006-2007 tergolong cukup
likuid karena rasio berada pada kisaran 15-20, namun pada tahun 2008-2015 Bank BCA tergolong pada peringkat kurang likuid karena memiliki angka
rasio dibawah 15. Secara keseluruhan Quick Ratio Bank BCA tergolong kurang likuid karena mayoritas quick ratio bank BCA dibawah 15.
2. Hasil dari Loan to Deposit Ratio LDR pada Bank BCA periode 2006-2012
menunjukkan hasil yang sangat baik karena rasio berkisar diantara 50Rasio≤ 75. Pada tahun 2013-2015 menunjukkan LDR Bank BCA
tergolong dalam kategori baik karena berkisar diantara 75Rasio≤ 85.
3. Hasil dari Tingkat Pengembalian Aset ROA pada Bank BCA periode 2006-
2015 menunjukkan hasil yang sangat baik karena memenuhi standar Bank Indonesia yaitu diatas 1.25. Selain itu, Grafik trend ROA bank BCA selama
10 tahun terakhir menunjukkan hasil yang cukup stabil. 4.
Hasil dari Net Interest Margin NIM pada Bank BCA periode 2006-2015 menunjukkan hasil yang sangat baik karena memenuhi standar Bank Indonesia
yaitu diatas 2. Grafik trend NIM Bank BCA selama 10 tahun menunjukkan kinerja cukup baik karena hanya turun sebanyak dua kali yaitu pada tahun
2007 dan 2010.
Universitas Sumatera Utara
5. Hasil dari BOPO pada Bank BCA periode 2006-2015 menunjukkan hasil yang
sangat efisien karena berada dibawah standar Bank Indonesia yaitu 94. Pada tahun 2009-2013 terjadi penurunan BOPO selama 4 tahun berturut-turut. Hal
tersebut terjadi karena kenaikan biaya operasional penurunan biaya operasional pada tahun 2010 tidak sebanding dengan kenaikan pada
pendapatan operasional. 6.
Kinerja Keuangan BOPO Bank BCA hampir secara keseluruhan mengalami kondisi yang sehat karena memenuhi standar yang ditetapkan oleh Bank
Indonesia. Hanya pada quick ratio yang mengalami kondisi tidak sehat, dikarenakan masih belum memenuhi standar rasio yang ditetapkan Bank
Indonesia.
5.2. Saran