Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN
dalam diri siswa internal maupun dari luar diri siswa eksternal. Faktor internal yang dapat menyebabkan kesulitan belajar diantaranya karena faktor kesehatan,
cacat tubuh, intelegensi, bakat, minat, kesehatan mental, dan tipe khusus belajar. Sedangkan faktor eksternal diantaranya karena lingkungan keluarga, sekolah dan
masyarakat. Dalam hal ini peneliti melihat bahwa faktor eksternal atau faktor dari luar
sangat berhubungan dengan cara belajar siswa dan prestasi belajar siswa. Faktor eksternal disini merupakan lingkungan sekolah, lingkungan keluarga, serta
lingkungan masyarakat. Dimana lingkungan yang baik dan sehat untuk pribadi siswa akan mendukung keberhasilan belajar siswa, karena lingkungan tersebut
memberikan nilai lebih terhadap cara belajar siswa serta tingkah laku siswa baik di sekolah, di rumah maupun di masyarakat sehingga siswa dapat memperoleh
pengalaman yang baik untuk belajar. Akan tetapi apabila lingkungan dimana siswa berada memberikan dampak yang buruk terhadap siswa, maka siswa
tersebut juga akan memperoleh hasil yang buruk dikemudian hari. Walaupun tidak dapat dipungkiri bahwa hal yang sebaliknya dapat terjadi pada seorang
siswa. Sebagaimana diketahui bahwa kemampuan setiap siswa itu berbeda-beda,
ada yang tingkat kemampuannya tinggi, ada yang sedang, dan ada yang rendah. Dengan adanya tingkat kemampuan yang berbeda-beda antara siswa ini sekaligus
mempengaruhi dasar dari kemampuan belajar siswa itu sendiri, sehingga hal ini berdampak pada siswa yang mengalami ketidaklancaran di dalam proses
belajarnya dan tidak sedikit pula siswa yang mengalami hambatan atau gangguan dalam belajar sehingga menimbulkan masalah belajar yang serius.
Kurangnya perhatian guru dalam memahami kesulitan belajar yang dialami siswa dalam pembelajaran berpengaruh besar terhadap prestasi belajar siswa.
Dimana banyak siswa yang tidak dapat merencanakan dan memantau belajarnya sehingga mengakibatkan siswa-siswa tersebut memperoleh hasil yang rendah.
Hal ini tidak dapat dibiarkan begitu saja, karena dapat membawa dampak besar terhadap prestasi belajar yang diperoleh oleh siswa dan tidak tercapainya
tujuan pembelajaran. Oleh karena itu perlu adanya usaha untuk mencari faktor penyebab kesulitan belajar siswa sehingga diperoleh jalan untuk memecahkannya
sehingga siswa dapat memperoleh hasil yang lebih baik lagi. Penyebab kesulitan belajar itu dapat diketahui apabila guru telah memahami kesulitan yang dialami
oleh siswa dan dengan segera guru membimbing siswa untuk dapat menyelesaikan masalah kesulitan belajarnya.
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti di SMA Swasta PAB VI Helvetia Medan, siswa kelas X masih banyak yang merasa kesulitan
dalam proses belajar mengajar. Peneliti menemukan berbagai masalah ketika siswa mengikuti pelaksanaan pembelajaran diantaranya kurangnya pemahaman
siswa terhadap materi yang disampaikan, siswa cenderung mengerjakan tugas rumah PR di sekolah sebelum dimulainya pelajaran. Ukuran ruangan yang tidak
terlalu luas yang membuat jarak siswa yang satu dengan yang lain terlalu dekat sehingga proses belajar menjadi terganggu, ketersedian alatmedia yang masih
terbatas, serta sarana dan prasarana yang kurang memadai untuk menunjang
proses belajar siswa dan teknik pembelajaran yang masih tergantung kepada guru teaching oriented, sementara itu siswa terlihat pasif, sehingga tidak terjadi dialog
antara guru dengan siswa. Selain itu berdasarkan Kriteria Ketuntasan Minimum KKM yang ditetapkan oleh sekolah yaitu 70, sebanyak 84 siswa 66,67
yang telah memenuhi KKM sedangkan 42 siswa 33,33 tidak memenuhi KKM yang ditetapkan oleh pihak sekolah.
Melihat kondisi di atas peneliti menduga masih besarnya tingkat kesulitan belajar yang dialami oleh siswa yang disebabkan oleh faktor eksternal
mengakibatkan siswa menjadi kurang terdorong untuk memecahkan suatu masalah dalam belajar dan siswa menjadi tidak dapat dengan optimal menerima
pelajaran. Selain itu pentingnya sarana serta prasarana yang perlu dilengkapi oleh pihak sekolah akan sangat membantu siswa di dalam menerima pembelajaran di
sekolah. Berdasarkan latar belakang masalah di atas muncullah ketertarikan peneliti
untuk mengadakan penelitian terhadap faktor–faktor yang menyebabkan kesulitan
belajar pada siswa dengan judul “Hubungan Faktor-Faktor Penyebab Kesulitan Belajar Dengan Prestasi Belajar Siswa di SMA Swasta PAB VI
Helvetia Medan Tahun Pembelajaran 20142015”.