G. KERANGKA TEORITIS
Seluruh kegiatan penelitian, sejak dari perencanaan, pelaksanaan sampai dengan penyelesaiannya harus merupakan satu kesatuan kerangka
pemikiran yang utuh, menuju kepada satu tujuan, yaitu memberikan jawaban atas pertanyaan yang diajukan dalam perumusan masalah.
Kerangka teoritis ini secara sistematis dapat digambarkan sebagai berikut :
Bagan II.2 Kerangka Teoritis
Keterangan :
1. Independent Variabel Variabel Bebas Independent Variabel adalah variabel yang mempengaruhi atau
menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen terikat. Dalam penelitian ini yang menjadi Independent Variabel
adalah iklan POND’S dengan model AIDA Attention, Interest, Desire, Action.
2. Dependent Variabel Variabel Terikat Dependent Variabel adalah variabel yang dipengaruhi atau menjadi
akibat karena adanya variabel bebas. Dalam penelitian ini yang menjadi Dependent Variabel adalah minat beli konsumen.
IKLA N POND’S
FLAWLESS WHITE Attention perhatian
Interest ketertarikan Desire keinginan
Actions tindakan MINAT BELI
KONSUMEN
Penjelasan Kerangka Pemikiran sebagai berikut : Berdasarkan Gambar 1.1 dapat dijelaskan bahwa iklan PONDS
Flawless White yang dikeluarkan oleh PT. Unilever Indonesia yang
baru ditujukan bagi konsumen yang memakai pelembab wajah. Yang kemudian dapat diukur dengan menggunakan model AIDA yang
meliputi attention, interest, desire, action. Pengukuran ini untuk mengetahui seberapa besar keefektifan iklan tersebut terhadap minat
beli konsumen. Kemudian melalui rumusan tersebut dapat dilihat bagaimana perhatian, minat, rasa percaya dapat mengakibatkan
keputusan pembelian. Bila reaksi konsumen sesuai dengan tujuan perusahaan, maka dapat dikatakan iklan tersebut efektif, namun
apabila reaksi konsumen tidak sesuai dengan tujuan perusahaan maka dapat dikatakan bahwa iklan tersebut tidak efektif. Hasil ragu-ragu
akan diperoleh pada keaadan dimana reaksi konsumen terhadap iklan tersebut tidak dapat dikategorikan sesuai maupun tidak sesuai dengan
tujuan dari perusahaan. Apapun hasil dari iklan yang ditayangkan pada akhinya digunakan sebagai umpan balik dalam pembuatan iklan
selanjutnya.
H. HIPOTESIS