67
3 Ada cara-cara baru yang saya terapkan pada
usaha saya yang dapat dibuktikan dengan saya mengeluarkan model baru dalam
produk saya setidaknya satu kali dalam waktu satu tahun
4 Saya memiliki keinginan belajar yang kuat
untuk dapat lebih berhasil
5 Saya adalah orang yang berimajinasi tinggi
yang mampu menghasilkan model baru dalam produksi saya
6 Jika terjadi resiko dalam usaha saya, saya
mampu mengelola resiko tersebut
7 Hal-hal baru yang saya terapkan benar-benar
berasal dari ide saya sendiri
2. Inovasi
No Inovasi
SS S
KS TS
STS 1
Produk Saya memiliki kelebihan dibandingkan dengan produk lain sejenis
yang pernah ada
2 Produk saya mempunyai keunggulan
tersendiri dibandingkan dengan produk lain sehingga dapat dikenali dengan mudah
Universitas Sumatera Utara
68
3 Inovasi produk yang saya lakukan dapat
diterima dengan baik oleh konsumen
4
Saya selalu memproduksi barang sesuai dengan kebutuhan konsumen setiap waktu
5 Inovasi yang saya terapkan pada produk
tidak merubah dasar metode produksi tetapi hanya melakukan pengembangan pada aspek
tertentu
6 Persepsi konsumen terhadap barang hasil
produksi saya baik sehingga tidak ada keluhan dari konsumen
7 Perbedaan produk saya dengan produk lain
dapat dilihat dengan jelas
8 Inovasi yang saya lakukan dapat
dikembangkan lebih luas lagi jika dibutuhkan
3. Keberhasilan Usaha
No Keberhasilan Usaha
SS S
KS TS
STS 1
Volume penjualan saya mengalami peningkatan dari waktu lalu setidaknya dari
bulan lalu
2
Hasil produksi saya mengalami peningkatan
Universitas Sumatera Utara
69
terbukti dengan bertambahnya jumlah produksi saya dari waktu lalu setidaknya
dari bulan lalu
3 Laba usaha saya bertambah dari waktu ke
waktu seiring dengan peningkatan produksi sehingga mampu menjamin mata
pencaharian saya
4 Jika usaha saya lancar maka perputaran
modal usaha saya cepat
5 Karena volume produksi saya mengalami
peningkatan dari bulan lalu maka saya mampu menaikkan gaji karyawan saya
Universitas Sumatera Utara
70
LAMPIRAN 2 : Tabulasi Jawaban Uji Validitas dan Reliabilitas
No Jawaban Responden
1 3
4 4
4 4
4 3
4 4
4 4
4 4
4 4
3 4
4 4
3 2
3 3
3 3
3 3
3 3
3 3
3 3
3 3
4 3
4 3
4 4
3 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 3
4 4
4 3
4 3
4 3
4 4
4 4
3 4
4 4
5 3
4 4
3 4
4 4
4 4
3 4
3 4
3 4
4 3
4 4
4 6
5 4
4 4
4 4
5 4
4 4
4 4
4 5
4 4
4 4
4 4
7 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
3 4
4 4
4 4
4 8
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
9 5
4 4
5 4
4 4
5 4
5 5
5 4
5 4
4 5
5 5
4 10
4 5
5 5
4 5
3 4
4 5
4 5
4 4
4 4
5 4
4 4
11 4
4 4
4 4
4 4
4 3
4 4
4 4
4 5
4 4
4 4
4 12
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
5 4
4 4
4 4
5 5
13 3
4 4
3 4
4 4
5 4
3 4
3 4
3 4
4 3
4 4
4 14
4 4
4 5
4 5
4 4
4 5
4 5
4 4
4 4
5 5
4 4
15 4
3 3
4 4
3 4
4 4
4 4
4 4
4 5
4 4
4 4
4 16
3 4
4 5
4 4
4 4
4 4
4 4
4 3
4 4
4 4
4 4
17 4
4 4
4 4
4 4
3 4
5 4
5 5
4 4
5 4
4 4
4 18
5 4
4 4
4 4
4 4
4 4
5 4
4 5
4 4
4 4
4 4
19 4
4 4
4 4
4 4
5 4
4 4
4 4
4 5
4 4
4 4
4 20
5 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 5
4 4
4 4
5 4
21 3
4 4
4 4
4 4
4 4
5 4
4 4
3 4
4 4
4 4
4 22
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
23 5
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
5 4
4 4
4 4
4 24
3 4
4 4
4 4
4 4
4 4
3 4
3 3
4 4
4 4
4 4
25 3
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 5
3 3
5 4
3 4
4 26
4 4
4 3
4 4
4 4
4 3
4 3
4 4
5 4
3 4
4 4
27 4
4 4
5 4
4 4
5 4
5 4
5 4
4 4
4 5
4 4
4 28
3 4
4 3
4 4
4 4
4 3
4 3
4 4
4 4
3 4
5 4
29 3
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
3 4
5 4
4 4
4 30
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 4
4 5
Universitas Sumatera Utara
71
LAMPIRAN 3 : Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas
Case Processing Summary
N Cases
Valid 30
96.8 Excluded
a 1
3.2 Total
31 100.0
a Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbachs Alpha
N of Items .937
20
Item Statistics
Mean Std. Deviation
N VAR00001
3.8333 .69893
30 VAR00002
4.0000 .37139
30 VAR00003
3.9667 .31984
30 VAR00004
3.9333 .63968
30 VAR00005
4.0333 .41384
30 VAR00006
4.0000 .37139
30 VAR00007
3.9000 .66176
30 VAR00008
4.0333 .41384
30 VAR00009
4.0000 .58722
30 VAR00010
4.0333 .66868
30 VAR00011
3.8667 .68145
30 VAR00012
3.9667 .61495
30 VAR00013
3.9333 .63968
30 VAR00014
3.8667 .68145
30 VAR00015
4.0333 .41384
30 VAR00016
3.9667 .18257
30 VAR00017
3.9667 .55605
30 VAR00018
4.0000 .37139
30 VAR00019
3.9667 .61495
30 VAR00020
4.0000 .64327
30
Universitas Sumatera Utara
72
Item-Total Statistics
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if
Item Deleted Corrected
Item-Total Correlation
Cronbachs Alpha if Item
Deleted VAR00001
75.4667 48.189
.599 .935
VAR00002 75.3000
51.803 .477
.936 VAR00003
75.3333 52.230
.467 .936
VAR00004 75.3667
47.413 .757
.931 VAR00005
75.2667 51.789
.425 .937
VAR00006 75.3000
51.390 .557
.935 VAR00007
75.4000 48.800
.568 .935
VAR00008 75.2667
50.823 .593
.934 VAR00009
75.3000 47.872
.772 .931
VAR00010 75.2667
46.478 .830
.929 VAR00011
75.4333 48.185
.618 .934
VAR00012 75.3333
46.851 .863
.929 VAR00013
75.3667 48.102
.674 .933
VAR00014 75.4333
48.806 .549
.936 VAR00015
75.2667 51.444
.485 .936
VAR00016 75.3333
53.333 .422
.937 VAR00017
75.3333 48.230
.771 .931
VAR00018 75.3000
51.183 .597
.934 VAR00019
75.3333 47.126
.828 .929
VAR00020 75.3000
46.838 .822
.929
Scale Statistics
Mean Variance
Std. Deviation N of Items
79.3000 54.493
7.38194 20
Universitas Sumatera Utara
73
LAMPIRAN 4 : Frekuensi Distribusi Jawaban Responden Penelitian
VAR00001
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 17
54.8 56.7
56.7 4.00
13 41.9
43.3 100.0
Total 30
96.8 100.0
Missing System
1 3.2
Total 31
100.0
VAR00002
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 18
58.1 60.0
60.0 4.00
12 38.7
40.0 100.0
Total 30
96.8 100.0
Missing System
1 3.2
Total 31
100.0
VAR00003
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 20
64.5 66.7
66.7 4.00
10 32.3
33.3 100.0
Total 30
96.8 100.0
Missing System
1 3.2
Total 31
100.0
VAR00004
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 21
67.7 70.0
70.0 4.00
8 25.8
26.7 96.7
5.00 1
3.2 3.3
100.0 Total
30 96.8
100.0 Missing
System 1
3.2 Total
31 100.0
VAR00005
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 22
71.0 73.3
73.3 4.00
8 25.8
26.7 100.0
Universitas Sumatera Utara
74
Total 30
96.8 100.0
Missing System
1 3.2
Total 31
100.0
VAR00006
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 23
74.2 76.7
76.7 4.00
7 22.6
23.3 100.0
Total 30
96.8 100.0
Missing System
1 3.2
Total 31
100.0
VAR00007
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 21
67.7 70.0
70.0 4.00
9 29.0
30.0 100.0
Total 30
96.8 100.0
Missing System
1 3.2
Total 31
100.0
VAR00008
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 23
74.2 76.7
76.7 4.00
7 22.6
23.3 100.0
Total 30
96.8 100.0
Missing System
1 3.2
Total 31
100.0
VAR00009
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 22
71.0 73.3
73.3 4.00
7 22.6
23.3 96.7
5.00 1
3.2 3.3
100.0 Total
30 96.8
100.0 Missing
System 1
3.2 Total
31 100.0
VAR00010
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent
Universitas Sumatera Utara
75
Valid 3.00
25 80.6
83.3 83.3
4.00 5
16.1 16.7
100.0 Total
30 96.8
100.0 Missing
System 1
3.2 Total
31 100.0
VAR00011
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 22
71.0 73.3
73.3 4.00
8 25.8
26.7 100.0
Total 30
96.8 100.0
Missing System
1 3.2
Total 31
100.0
VAR00012
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 25
80.6 83.3
83.3 4.00
5 16.1
16.7 100.0
Total 30
96.8 100.0
Missing System
1 3.2
Total 31
100.0
VAR00013
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 25
80.6 83.3
83.3 4.00
5 16.1
16.7 100.0
Total 30
96.8 100.0
Missing System
1 3.2
Total 31
100.0
VAR00014
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 24
77.4 80.0
80.0 4.00
6 19.4
20.0 100.0
Total 30
96.8 100.0
Missing System
1 3.2
Total 31
100.0
VAR00015
Universitas Sumatera Utara
76
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 23
74.2 76.7
76.7 4.00
7 22.6
23.3 100.0
Total 30
96.8 100.0
Missing System
1 3.2
Total 31
100.0
VAR00016
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 25
80.6 83.3
83.3 4.00
5 16.1
16.7 100.0
Total 30
96.8 100.0
Missing System
1 3.2
Total 31
100.0
VAR00017
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 22
71.0 73.3
73.3 4.00
7 22.6
23.3 96.7
5.00 1
3.2 3.3
100.0 Total
30 96.8
100.0 Missing
System 1
3.2 Total
31 100.0
VAR00018
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 25
80.6 83.3
83.3 4.00
5 16.1
16.7 100.0
Total 30
96.8 100.0
Missing System
1 3.2
Total 31
100.0
VAR00019
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 26
83.9 86.7
86.7
Universitas Sumatera Utara
77
4.00 4
12.9 13.3
100.0 Total
30 96.8
100.0 Missing
System 1
3.2 Total
31 100.0
VAR00020
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
3.00 26
83.9 86.7
86.7 4.00
4 12.9
13.3 100.0
Total 30
96.8 100.0
Missing System
1 3.2
Total 31
100.0
LAMPIRAN 5 : Hasil Regresi Linier Berganda
Variables EnteredRemovedb
Model Variables
Entered Variables
Removed Method
1 inovasi,
kreativitasa . Enter
a All requested variables entered. b Dependent Variable: keberhasilan_usah
Model Summary
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of
the Estimate 1
.752a .613
.888 .52070
a Predictors: Constant, inovasi, kreativitas b Dependent Variable: keberhasilan_usah
ANOVAb
Model Sum of
Squares df
Mean Square F
Sig. 1
Regression 62.979
2 31.490
116.143 .000a
Residual 7.321
27 .271
Total 70.300
29 a Predictors: Constant, inovasi, kreativitas
b Dependent Variable: keberhasilan_usah
Universitas Sumatera Utara
78
Coefficientsa
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
B Std. Error
1 Constant
20.151 5.166
.132 .896
kreativitas .706
.164 .819
6.583 .000
inovasi .196
.148 .123
.991 .524
a Dependent Variable: keberhasilan_usah
Universitas Sumatera Utara
79
LAMPIRAN 6: Hasil Uji Asumsi Klasik
1. Uji Normalitas
a. Pendekatan Histogram
b. Pendekatan Grafik
Regression Standardized Residual
3 2
1 -1
-2
Frequency
8 6
4 2
Histogram Dependent Variable: keberhasilan_usaha
Mean =9.97E-16 Std. Dev. =0.965
N =30
Universitas Sumatera Utara
80
c. Pendekatan Kolmogorov-Smirnov
Unstandardize d Residual
N 30
Normal Parametersa,b Mean
.0000000 Std. Deviation
.50242534 Most Extreme
Differences Absolute
.195 Positive
.195 Negative
-.105 Kolmogorov-Smirnov Z
1.070 Asymp. Sig. 2-tailed
.203 a Test distribution is Normal.
b Calculated from data.
2. Uji Heteroskedasdisitas
a. Pendekatan Grafik
Observed Cum Prob
1.0 0.8
0.6 0.4
0.2 0.0
E xpe
ct ed
C um
P rob
1.0 0.8
0.6 0.4
0.2 0.0
Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual Dependent Variable: keberhasilan_usaha
Universitas Sumatera Utara
81
b. Pendekatan Statistik Uji Glejser
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
B Std. Error
1 Constant
-1.595 .825
-1.933 .064
kreativitas -.044
.054 -.291
-.824 .417
inovasi .099
.052 .670
1.897 .069
a Dependent Variable: absut
Regression Standardized Predicted Value
2 1
-1 -2
-3 -4
R egr
ess ion
S tude
nt ize
d R
esi dua
l
3 2
1
-1 -2
Scatterplot Dependent Variable: keberhasilan_usaha
Universitas Sumatera Utara
82
3.
Uji Multikolinieritas
Coefficientsa
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. Collinearity Statistics
B Std. Error
Beta Tollerance
VIF 1
Constant 20.151
5.166 .132
.896 kreativitas
.706 .164
.819 6.583
.000 .240
4.171 inovasi
.196 .148
.123 .991
.331 .240
4.171 a Dependent Variable: keberhasilan_usaha
Universitas Sumatera Utara
63
DAFTAR PUSTAKA BUKU
Anoraga, Panji, 2002. Koperasi Kewirausahaan dan Usaha Kecil, Rineka Cipta,
Jakarta.
Anoraga, Panji, 2004. Manajemen Bisnis, Rineka Cipta, Jakarta. Burch, John G. 1986. Enterpreneurship, John Wiley Sons Inc, USA
Drucker, Peter Ferdinand, 1985. Innovation Enterpreneurship, Harper Row Publishers, Newyork, USA.
Ghozali, Imam, 2006. Aplikasi Analisis Multivariat dengan Program SPSS,
Universitas Diponegoro, Semarang.
Ginting, Paham dan Syafrizal Helmi Situmorang, 2008. Analisis Data Untuk Riset Manajemen dan Bisnis, USU Press, Medan.
Hutagalung, Raja Bongsu dan Syafrizal Helmi Situmorang, 2008. Pengantar Kewirausahaan, USU Press, Medan.
Kandiyatna, Andriani, 2005. Manajemen Bisnis untuk Wirausaha, Universitas
Trisakti, Jakarta.
Kristanto, R. Heru, 2009. Kewirausahaan, Graha Ilmu, Yogyakarta Machfoedz, Mas’ud dan Mahmud Machfoedz, 2005. Kewirausahaan, BPFE,
Yogyakarta.
Nasution, Darma Putra dkk, 2001. Pengembangan Wirausaha Baru, Yayasan
Humaniora Asian Community Trust ACT, Medan.
Riani, Asri Laksmi dkk, 2005. Dasar Dasar Kewirausahaan, UNS Press,
Surakarta.
Situmorang, Syafrizal Helmi, et al, 2010. Analisis Data Untuk Riset Manajemen dan Bisnis, USU Press, Medan.
Sugiyono, 2008. Metode Penelitian Bisnis, Cetakan Kedua Belas, Alfabeta,
Bandung.
Supramono dan Haryanto, 2003. Desain Proposal Studi Pemasaran, Andi,
Yogyakarta.
Suryana, 2006. Kewirausahaan, Edisi 3, Salemba Empat, Jakarta.
Universitas Sumatera Utara
64
Winardi, J. 2003. Enterpreneur dan Enterpreneurship, Edisi Pertama, Prenada
Media, Jakarta Timur.
SKRIPSI Krisdiyanti, 2010. “Kreativitas Dan inovasi Wirausaha Dalam Meningkatkan
Kinerja Pemasaran Studi Kasus Pada CV Setia Taylor-Konveksi Tajinan Malang”. Malang.
Syaharaini, Hafiza, “Pengrajin Rotan di Lingkungan Sei Sikambing D Medan Tahun 1980-
2000”. Medan : Perpustakaan Umum USU Tidak Dipublikasikan.
Suratmi, Epi, 2010. “Pengaruh Kreativitas Dan Inovasi Terhadap Kinerja Karyawan Pada Usaha Pengrajin Rotan Di Lingkungan Jalan Gatot Subroto
Medan”. Medan : Perpustakaan Ekonomi USU. Tidak Dipublikasikan
JURNAL Hadiyati, 2011. “Kreativitas Dan Inovasi Berpengaruh Terhadap Kewirausahaan
Usaha Kecil”, Jurnal Manajemen dan Bisnis, Volume 13 Nomor 1, 8-16.
SITUS http:www.bisnis.comarticlesukm-medan-28-percent-bergerak-di-industri-
kreatif. http:id.wikipedia.orgwkiIndustri_kreatif.
http:nayay.wordpress.com20090624pengertian inovasi http:harry-arudam.blogspot.com
.
http:h210189.blog.binusian.org20090619inovasi http:www.putriranggarafamezza.blogspot.com
Universitas Sumatera Utara
21
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini termasuk ke dalam penelitian asosiatif, yaitu penelitian yang menghubungkan dua variabel atau lebih untuk melihat pengaruh antar
variabel yang terumus pada hipotesis penelitian, yaitu variabelkreativitas dan inovasi terhadap keberhasilan usaha.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Kota Medan yaitu di Jalan Gatot Subroto dimana terdapat industri kerajinan rotan. Penelitian ini dilakukan dari bulan
Maretsampai dengan April2013.
3.3 Batasan Operasional
Upaya yang dilakukan untuk menghindari kesimpangsiuran dalam membahas dan menganalisis pembahasan, maka dalam penelitian ini dibatasi
faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan usaha pada industri kreatif.
Adapun variabel penelitian ini adalah: X
1
: Kreatifitas X
2
: Inovasi Y
: Keberhasilan usaha
3.4 Defenisi Operasional Variabel
Defenisioperasionaldarivariabel-variabel yang akanditelitiadalah: a. Kreatifitas X1, yaitu kemampuan mengembangkan ide-ide dan cara-cara baru
dalam memecahkan masalah dan menemukan peluang. b. Inovasi X2, yaitu suatu proses penerapan atau pengaplikasian cara-cara atau ide-
ide baru secara aktual ataupun proses pembaharuan yang dilakukan dalam memecahkan masalah.
a. Keberhasilan usaha Y adalah kemampuan perusahaan untuk meningkatkan hasil
produksi, dana perusahaan menambah keuntungan dan perputaran dana berkembang cepat..
Universitas Sumatera Utara
22
Tabel3.1 OperasionalisasiVariabel
Variabel Defenisi
Indikator Skala
Pengu kuran
KreatifitasX
1
kemampuan mengembangkan ide-ide dan
cara-cara baru
dalam memecahkan masalah dan
menemukan peluang 1.
Terbuka terhadap hal- hal baru
2. Mau
menerima pendapat orang lain
3. Selalu ingin belajar
4. Berimajinasi tinggi
5. Bertanggung
jawab terhadap
keputusan yang diambil
6. Mampu
mengelola resiko
7. Originalitas
Likert
InovasiX
2
suatu proses penerapan atau pengaplikasian cara-cara atau
ide-ide baru secara aktual ataupun proses pembaharuan
yang
dilakukan dalam
memecahkan masalah 1.
Keunggulanrelative 2.
Kompatibilitas 3.
Kerumitan 4.
Kemampuandiujicobak an
5. Kemampuandiamati
Likert
Keberhasilan Usaha Y
kemampuan perusahaan
untuk meningkatkan hasil produksi, dana perusahaan
menambah keuntungan dan perputaran dana berkembang
cepat 1.
Danausaha bertambah 2.
Hasilproduksi meningkat
3. Keuntungan bertambah
4. Perputaran
dana berkembang cepat
5. Penghasilan
anggota perusahaan bertambah
Likert
Sumber: Kandiyatna 2005, Rogers 1993, Nasution 2001,
3.5 Skala Pengukuran Variabel
Variabel yang akan diukur dalam penelitian ini adalah variabel kreativitas, inovasi dan keberhasilan usaha. Skala pengukuran yang digunakan dalam
Universitas Sumatera Utara
23
penelitian ini adalah skala Likert. Dalam hal ini responden akan memberikan pernyataan tingkat setuju menganai berbagai pernyataan mengenai perilaku, objek
dan kejadian yang terjadi.
Tabel 3.2 Instrument SkalaLikert
No Item Instrument
Skor
1 SangatSetuju SS
5 2
Setuju S 4
3 KurangSetuju KS
3 4
TidakSetuju TS 2
5 SangatTidakSetujuSTS
1
Sumber: Sugiyono, 2006 diolah
3.6 Populasi dan Sampel 3.6.1 Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
untuk dipelajari kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2008:115. Populasi dalam penelitian ini adalah pelaku industri rotan pengrajin rotan yang terdaftar
pada Koperasi Industri Kerajinan Rotan Kota Medan yaitu sebanyak 32 orang.
3.6.2. Sampel
Sampel adalah suatu himpunan bagian subset dari unit populasi Kuncoro, 2009:118. Dimana metode pengambilan sampel yang digunakan
dalam penelitian ini adalah metode sensus. Dalam penelitian ini yang dijadikan sampel adalah para pelaku industri kerajinan rotan yang terletak di Jalan Gatot
Subroto di Kota Medan yang jumlahnya sebanyak 32 orang. Menurut Arikunto 1998:120 didalam pengambilan sampel apabila populasinya kurang dari 100
maka diambil semua sehingga merupakan penelitian populasi.
Universitas Sumatera Utara
24
3.7 Jenis Data
Jenis penelitian data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1.
Data Primer Yaitu data yang diperoleh langsung dari responden dilokasi penelitian. Dalam
penelitian data primer ini diperoleh dari hasil kuesioner dan wawancara dengan responden.
2. Data Sekunder
Yaitu data yang diperoleh dari sumber-sumber lain yang telah dibuat oleh pihak lain. Data sekunder diperoleh dari studi dokumentasi berupa buku,
majalah, jurnal, internet dan data pendukung lainnya.
3.8 Metode Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah: 1.
Daftar Pertanyaan kuesioner Yaitu pengumpulan data dengan mengajukan daftar pertanyaan untuk
selanjutnya diisi responden. 2.
Studi Dokumentasi Pengumpulan data dan informasi melalui jurnal, buku-buku, majalah dan
jaringan internet yang berkaitan dengan masalah penelitian. 3.
Observasi Pengumpulan data dan informasi melalui turun langsung ke lapangan.
3.9 Uji Validitas dan Reliabilitas
1. Uji Validitas
Uji validitas dilakukan untuk menguji apakah suatu kuesioner layak digunakan sebagai instrumen penelitian. Validitas menunjukkan sejauh mana suatu
alat pengukur itu mengukur apa yang ingin diukur. Ginting dan Situmorang, 2008:172. Suatu instrumen yang valid apabila mampu mengukur apa yang
diinginkan dan dapat mengukur data variabel yang diteliti secara tepat. Dan tinggi rendahnya validitas instrumen menunjukkan sejauh mana data yang terkumpul tidak
menyimpang dari gambaran tentang variabel yang dimaksud diukur melalui kuesioner.
Universitas Sumatera Utara
25
Dalam penelitian ini pengujian validitas dilakukan pada 30 orang responden. Uji validitas dilakukan kepada pelaku indutri di PIK Pusat Industri
Kecilyang terletak di jalan Menteng VII Medan.
2. Uji Reliabilitas
Uji Reliabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Instrumen yang reliabel adalah
instrumen yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur objek yang sama akan menghasilkan data yang sama, dan bila koefisien korelasi r positif dan signifikan,
maka instrumen tersebut telah dinyatakan reliabel.
3.10 Teknik Analisis
Penelitian ini menggunakan metode analisis data yaitu :
3.10.1 Metode Analisis Deskriptif
Metode analisis dimanadata-data tersebut disusun, dikelompokkan, kemudian dianalisis sehingga diperoleh gambaran tentang masalah yang sedang diteliti dan
menjelaskan hasil
perhitungan.
3.10.2 Metode Analisis Regresi Linier Berganda
Metode analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui berapa besar pengaruh variabel bebas kreativitas dan inovasi terhadap variabel terikat
keberhasilan usaha. Data diolah secara statistik untuk keperluan analisis dan pengujian hipotesis dengan menggunakan alat bantu program SPSS 18,0 for Window.
Metode regresi linear berganda dapat dirumuskan: Y = a + b
1
X
1
+ b
2
X
2
+ e Dimana:
Y = Keberhasilan Usaha a = Konstanta
b
l
- b2= Koefisien regresi berganda X
1
= Kreativitas X
2
= Inovasi e = Standard error
Universitas Sumatera Utara
26
3.10.3 Uji Asumsi Klasik
Ada beberapa kriteria pernyataan asumsi klasik yang harus dipenuhi, yaitu:
3.10.3.1 Uji Normalitas
Uji Normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah distribusi sebuah data mengikuti atau mendekati distribusi normal, yakni distribusi data dengan bentuk
lonceng. Data yang baik adalah data yang mempunyai pola seperti distribusi normal, yakni distribusi data tersebut tidak menceng ke kiri atau menceng ke kanan
Situmorang dkk, 2010:91. Uji normalitas dilakukan dengan menggunakan pendekatan Kolmogorov Smirnov.
3.10.3.2 Uji Heterokedastisitas
Uji heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika
variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka disebut homokedastisitas dan jika berbeda disebut heterokedastisitas. Model regresi yang baik
adalah homokedastisitas atau tidak terjadi heterokedastisitas Ghozali, 2006:105. Heterokedastisitas diuji dengan menggunakan uji Glejser dengan pengambilan
keputusan jika variabel independen signifikan secara statistik mempengaruhi variabel dependen, maka terindikasi adanya heterokedastisitas. Jika probabilitas signifikannya
diatas tingkat kepercayaan 5 dapat disimpulkan model regresi tidak mengarah adanya heterokedastisitas.
3.10.3.3 Uji Multikolinearitas
Uji multikolinearitas artinya variabel independen yang satu dengan yang lain dalam model regresi berganda tidak saling berhubungan secara sempurna atau
mendekati sempurna. Adanya multikolinieritas dapat dilihat dari nilai tolerancevalue atau nilai VIF Variance Inflation Factormelalui program SPSS. Batasan tolerance
value adalah 0,1 dan batas VIF adalah 5. Tolerance mengukur variabilitas variabel terpilih yang tidak dijelaskan oleh variabel independen lainnya. Nilai umum yang
biasa dipakai adalah nilai Tolerance0,1 atau VIF 5, maka tidak terjadi multikolinearitas Situmorang dkk, 2010: 133.
Universitas Sumatera Utara
27
3.10.4 Pengujian Hipotesis 3.10.4.1 Uji Simultan UJi-F
Uji - F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel terikat.
H : b
1
= b
2
= 0 artinya variabel secara bersama-sama tidak berpengaruh signifikan dari variabel
bebas, yaitu berupa variabel kreativitas dan variabel inovasi terhadap keberhasilan usaha yaitu variabel terikat Y.
H : b
1
≠ b
2
≠ 0 artinya secara bersama
–sama berpengaruh signifikan dari variabel bebas, yaitu berupa variabel kreativitas dan inovasi terhadap keberhasilan usaha yaitu variabel
terikat Y. Nilai F
hitung
akan dibandingkan dengan F
tabel
, dan kriteria pengambilan keputusannya adalah:
H diterima jika F
hitung
F
tabel
pada α = 5 H
a
, ditolak jika F
hitung
F
tabel
pada α = 5
3.10.4.2 Uji Parsial Uji-t
Uji – t bertujuan untuk melihat seberapa besar pengaruh variabel bebas secara
parsial terhadap variabel terikat. Ho: b
1
= b
2
= 0 Artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari
variabel bebas X
1
, X
2
, yaitu, berupa variabel kreativitas dan inovasi terhadap keberhasilan usaha yaitu variabel terikat Y.
H : b
1
,b
2
,≠ 0 Artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari
variabel bebas X
1
, X
2
, X
3
, yaitu berupa variabel kreativitas dan inovasi terhadap keberhasilan usaha yaitu variabel terikat Y.
Kriteria pengambilan keputusan : H
diterima jika t
hitung
t
tabel
, pada α = 5 H
a
ditolak jika t
hitung
t
tabel
, pada α = 5
Universitas Sumatera Utara
28
3.10.4.3 Koefisien Determinasi R
2
Koefisien determinasi R
2
pada intinya mengukur seberapa besar pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Jika R
2
semakin besar mendekati satu, maka dapat dikatakan bahwa pengaruh variabel bebas X
1
, X
2
, adalah besar terhadap variabel terikat Y. Hal ini berarti model yang digunakan semakin kuat untuk
menerangkan pengaruh variabel bebas yang diteliti terhadap variabel terikat. Sebaliknya jika R
2
semakin mengecil mendekati nol maka dapat dikatakan bahwa pengaruh variabel bebas X
1
, X
2
, terhadap variabel terikat Y semakin kecil. Hal ini berarti model yang digunakan tidak kuat untuk menerangkan pengaruh variabel bebas
yang diteliti terhadap variabel terikat.
Universitas Sumatera Utara
29
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Gambaran Umum Industri Kerajinan Rotan 4.1.1. Sejarah Singkat Industri Rotan di Kota Medan
Kota Medan adalah salah satu kota besar di Indonesia yang menjadi pintu gerbang wilayah Indonesia bagian barat. Selain itu juga sebagai pusat
perekonomian bagi daerah – daerah sekitarnya, sehingga kota Medan menjadi
salah satu kota industri yang cukup ramai. Ada banyak jenis industri yang terdapat di kota Medan yang salah satunya adalah industri kerajinan rotan. Industri ini
cukup dikenal baik lokal maupun internasional. Pada awalnya kerajinan rotan di jalan Gatot Subroto dilakukan oleh
masyarakat pendatang yang berasal dari kota Cirebon dimana keahlian ini dibawa mereka dari tanah kelahiran mereka dimana saat itu Kota Cirebon merupakan
salah satu sentra kerajinan rotan di Indonesia. Kemudian mereka mengajak masyarakat disekitar lingkungan mereka untuk menekuni usaha kerajinan rotan
ini, namun saat itu masyarakat hanya melakukannya sebagai pekerjaan sampingan. Seiring dengan perkembangan zaman ternyata usaha ini sangat
menjanjikan, selain itu mereka juga mulai menyadari bahwa usaha ini akan lebih memberikan manfaat yang lebih jika mereka memiliki toko sendiri.
4.1.2. Koperasi Industri Kerajinan Rotan KOPINKRA Kota Medan
KOPINKRA pada awalnya adalah sebuah paguyuban atau perkumpulan yang menaungi perajin rotan di kawasan Jalan Gatot Soebroto Medan.Paguyuban
ini digagas oleh perajin rotan yang merupakan orang – orang yang
memperkenalkan dan membuka industri kerajinan rotan.Mereka adalah orang Cirebon yang merantau ke Medan.Paguyuban ini didirikan sebagai wadah
berkumpulnya perajin rotan untuk saling bertukar fikiran.
Universitas Sumatera Utara
30
Kemudian pada tahun 1980 paguyuban ini menjadi badan hukum dengan bentuk koperasi yang diberikan oleh Kementrian Koperasi dan Kementrian
Perdagangan tepatnya pada tanggal 6 Maret 1980 dengan nomor badan hukum : 3750BHIII1980. Koperasi ini didirikan dengan maksud sebagai wadah
berkumpulnya para perajin rotan untuk dapat membahas bebrbagai macam permasalahan yang terjadi ditengah sesama anggota maupun untuk meningkatkan
kerjasama antar anggota. Setelah mendapatkan badan hukum sebagai koperasi beberapa tahun kemudian koperasi ini sudah mempunyai kantor tetap yang
terletak di Jalan Titi Papan gg. Pemuda no. 15K Medan. Sejak dari mulai berdirinya koperasi ini telah terjadi 5 kali pergantian
ketua dan sekarang koperasi ini dipimpin oleh bapak Drs. Herry Soeroso.Latar belakang anggota koperasi terdiri dari berbagai macam jenis, antara lain :
- Perajin rotan
- Penjual bahan baku
- Pengusaha jual beli hasil kerajinan rotan
- Gabungan dari perajin, penjual bahan baku dan jual beli hasil kerajinan
rotan -
Pekerja buruh kerajinan rotan Bidang usaha koperasi untuk membantu anggotanya antara lain :
- Penyediaan bahan baku
- Penyediaan bahan penolong
Sedangkan wilayah pemasaran hasil kerajinan rotan ini mulai dari lokal seperti Medan, Binjai, Pematang Siantar, dll ;nasional bahkan juga ekspor
ke luar negeri.
Universitas Sumatera Utara
31
4.2. Hasil Penelitian 4.2.1. Uji Validitas dan Reliabilitas
Pengujian validitas dan reliabilitas dalam penelitian ini diolah dengan menggunakan program SPSS 16.0 for windows.
4.2.1.1. Uji Validitas
Uji validitas dilakukan dengan menggunakan program SPSS Statistik 16.0 for windows dengan kriteria sebagai berikut :
a Jika r
hitung
≥ r
tabel
, maka pertanyaan tersebut dinyatakan valid. b
Jika r
hitung
r
tabel
, maka pertanyaan tersebut dinyatakan tidak valid. Uji Validitas dan reliabilitas dilakukan dengan menyebar kuesioner kepada
30 responden diluar dari sampel penelitian, pada tingkat signifikansi 5 0,05, maka df = n
– 2 30 – 2 = 28, nilai r tabel untuk df = 28 adalah 0,361. Setelah melakukan pengujian validitas maka didapat hasil sebagai berikut :
Tabel 4.1 Hasil Uji Validitas
Variabel Kreativitas X
1 No
Pernyataan
r
hitung
r
tabel
Keterangan 1
VAR00001 0.599
0.361 Valid
2 VAR00002
0.477 0.361
Valid
3 VAR00003
0.467 0.361
Valid
4 VAR00004
0.757 0.361
Valid
5 VAR00005
0.425 0.361
Valid
6 VAR00006
0.557 0.361
Valid
7 VAR00007
0.568 0.361
Valid
Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 2013
Pada Tabel 4.1 diketahui setelah dilakukan pengujian, 7 butir pernyataan mengenai variabel kreativitas X1 dinyatakan valid karena nilai r hitung nilai r
tabel 0,361.
Universitas Sumatera Utara
32
Tabel 4.2 Hasil Uji Validitas
Variabel Inovasi X2
No Pernyataan
r
hitung
r
tabel
Keterangan 1
VAR00008 0,593
0.361 Valid
2
VAR00009 0.772
0.361 Valid
3
VAR00010 0.830
0.361 Valid
4 VAR00011
0.618 0.361
Valid
5
VAR00012 0.863
0.361 Valid
6 VAR00013
0.674 0.361
Valid
7
VAR00014 0.549
0.361 Valid
8 VAR00015
0.485 0.361
Valid
Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 2013
Pada Tabel 4.2 diketahui setelah dilakukan pengujian, 8 butir pernyataan mengenai variabel inovasi X2 dinyatakan valid karena nilai r hitung nilai r
tabel 0,361.
Tabel 4.3 Hasil Uji Validitas
Variabel Keberhasilan Usaha Y
No Pernyataan
r
hitung
r
tabel
Keterangan 1
VAR00016
0.422 0.361
Valid
2
VAR00017
0.771 0.361
Valid
3
VAR00018
0.597 0.361
Valid
4
VAR00019
0.828 0.361
Valid
5
VAR00020
0.822 0.361
Valid
Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 2013
Pada Tabel 4.3 diketahui setelah dilakukan pengujian, 5 butir pernyataan mengenai variabel inovasi Y dinyatakan valid karena nilai r hitung nilai r
tabel 0,361. Maka dapat disimpulkan bahwa pernyataan yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 20 butir. Dimana, 7 butir pernyataan mengenai
variabel kreativitas X1, 8butir pernyataan variabel inovasi X2 dan 5 butir pernyataan mengenai variabel keberhasilan usaha Y.
Universitas Sumatera Utara
33
4.2.1.2. Uji Reliabilitas
Pernyataan yang dinyatakan valid dalam uji validitas maka akan ditentukan reliabilitasnya. Pengujian reliabilitas dilakukan dengan caraOne Shot
pengukuran sekali
saja dengan
program SPSSStatistiks
16.00 for
windows.Menurut Nunnaly 1967 dalam Ghozali, 2006:42 suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbach Alpha 0.60. hasil
pengujian dapat dilihat pada Tabel 4.4.
Tabel 4.4 Hasil UJi Reliabilitas
Reliability Statistiks
Cronbachs Alpha
N of Items .937
20
Sumber: Hasil Pengolahan SPSS 2013
Pada Tabel 4.4 dapat dilihat nilai Cronbach Alpha rata-rata seluruh butir pernyataan yaitu sebanyak 20 butir adalah 0,937 0,60. Maka dapat dinyatakan
bahwa seluruh butir pernyataan reliabel.
4.2.2. Metode Analisis Deskriptif
Metode analisis dimana data-data tersebut disusun, dikelompokkan, kemudian dianalisis sehingga diperoleh gambaran tentang masalah yang sedang
diteliti dan menjelaskan hasil perhitungan.
4.2.2.1. Analisis Deskriptif Responden 4.2.2.1.1. Analisis Deskriptif Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Gambaran responden berdasarkan jenis kelaminnya dapat dilihat pada Tabel 4.5 :
Universitas Sumatera Utara
34
Tabel 4.5 Karakterisitk Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin Jumlah Orang
Persentase
Laki-laki 25
83,3 Perempuan
5 16,7
Jumlah 30
100 Sumber: Kuesioner Penelitian, 2013 data diolah
Pada Tabel 4.5 dapat dilihat bahwa karakterisitk responden berdasarkan jenis kelaminnya adalah 83,3 berjenis kelamin laki-laki, dan 16,7 berjenis
kelamin perempuan.Hal ini terjadi karena perajin menjadikan usaha ini sebagai mata pencaharian utama sehingga kebanyakan yang menjadi pemilik usaha
kerajinan adalah kepala keluarga yaitu laki-laki.
4.2.2.1.2. Analisis Deskriptif Responden BerdasarkanUsia
Gambaran responden beradasarkan jenis usianya dapat dilihat pada Tabel 4.6 :
Tabel 4.6 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia
Usia Tahun Jumlah Orang
Persentase
≤ 20 -
- 21-30
5 16,7
31-40 6
20 41-50
15 50
≤ 51
4 13,3
Jumlah 30
100 Sumber: Kuesioner Penelitian, 2013 data diolah
Pada Tabel 4.6 dapat dilihat bahwa jumlah responden terbesar berdasarkan usianya adalah yang berumur 41-50 tahun sebanyak 50 dan untuk responden
dengan jumlah terkecil adalah responden berusia 51 yaitu sebanyak 13,3.
Banyaknya tingkat usia 41-50 tahun yang menjadi perajin adalah karena mereka sudah lama menekuni usaha ini dan tidak berminat untuk berganti pekerjaan,
Universitas Sumatera Utara
35
berbeda dengan tingkat umur yang lebih muda dimana biasanya mereka tertantang untuk mencari pekerjaan diluar dari usaha keluarga.
4.2.2.1.3. Analisis Deskriptif Responden Berdasarkan Pendidikan
Gambaran responden berdasarkan tingkat pendidikannya dapat dilihat pada Tabel 4.7 :
Tabel 4.7 Karakterisitk Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Tingkat Pendidikan Jumlah Orang
Persentase
SDsederajat 5
16,7 SMPsederajat
13 43,3
SMA sederajat 8
27,7 Sarjana
4 13,3
Jumlah 30
100 Sumber: Kuesioner Penelitian, 2013 data diolah
Pada Tabel 4.7 dapat dilihat karakteristik responden berdasarkan tingkat pendidikannya.tingkat pendidikan mayoritas responden adalah SMPsederajat
sebanyak 43,3, 27,7 tingkat pendidikannya adalah SLTASederajat, 16,7 tingkat pendidikannya adalah SDsederajat, dan jumlah responden terkecil adalah
13,3 tingkat pendidikannya adalah Sarjana. Hal ini dikarenakaan Usaha ini adalah usaha keluarga sehingga kebanyakan masyarakat yang setelah selesai
pendidkan 9 tahun dianggap sudah cukup tingkat pendidikannya sehingga banyak
yang langsung turut bekerja dalam usaha keluarga tersebut. 4.2.2.1.4. Analisis Deskriptif Responden Berdasarkan Lama Usaha
Gambaran responden berdasarkan lama bekerjanya dapat dilihat pada Tabel 4.8 :
Universitas Sumatera Utara
36
Tabel 4.8 Karakterisitk Responden Berdasarkan Lama Usaha
Lama Bekerja Tahun Jumlah Orang
Persentase
≤ 5 5
16,7 6-10
8 27,7
11-15 7
23,3 ≥16
10 33,3
Jumlah 30
100 Sumber: Kuesioner Penelitian, 2013 data diolah
Dari Tabel 4.8 dapat dilihat karakteristik responden berdasarkan lama berusaha. Responden terbanyak adalah perajin yang bekerja lebih dari 16 tahun
sebanyak33,3, 27,3 telah berusaha antara 6-10 tahun, 23,3 telah berusaha antara 11-15 tahun, dan jumlah responden terkecil adalah 16,7 telah
berusahakurang dari 5 tahun. Hal ini dikarenakan faktor pengalaman menjadi salah satu faktor penting dalam berwirausaha sebagai perajin rotan, sehingga tidak
semua orang yang pernah bekerja sebagai perajin rotan mampu menjadi wirausahawan kerajinan rotan.
4.2.2.2. Analisis Deskriptif Variabel
Analisis deskriptif variabel akan memberikan gambaran tentang jawaban reponden atas pernyataan masing-masing variabel dalam penelitian ini.
Pernyataan yang diberikan kepada 30 perajin rotan di Jalan Gatot Subroto Medan. Dimana, 7 butir pernyataan mengenai variabel kreativitas X1, 8 butir pernyataan
variabel inovasi X2 dan 8 butir pernyataan mengenai variabel keberhasilan usaha Y.
Universitas Sumatera Utara
37
a. Variabel Kreativitas X1 Tabel 4.9
Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Kreativitas X1
No Item Pernyataan
Sangat Tidak
Setuju Tidak
Setuju Kurang
Setuju Setuju
Sangat Setuju
F F
F F
F
1 17
54, 8
13 45,2
2 18
58, 1
12 41,9
3 20
64, 5
10 35,5
4 21
67, 7
9 32,3
5 22
71, 8
29,0 6
23 74,
2 7
27,8 7
21 67,
7 9
32,3
Sumber: Hasil Pengolahan SPSS 2013
Pada Tabel 4.9 dapat diketahui bahwa : 1. Pada pernyataan pertama Apabila saya mendapatkan dukungan saya
bisa mengembangkan usaha saya dengan ide-ide yang kreatif., tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju, tidak ada
responden yang menyatakan tidak setuju, 54,8 menyatakan kurang setuju, 45,2 menyatakan setuju, dantidak ada responden yang
menyatakan sangat setuju.. 2. Pada pernyataan kedua Saya mampu mengembangkan ide-ide baru
dalam usaha saya, tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju, tidak ada responden yang menyatakan tidak setuju, 58,1 yang
Universitas Sumatera Utara
38
menyatakan kurang setuju, 41,9 menyatakan setuju,tidak ada responden yangmenyatakan sangat setuju.
3. Pada pernyataan ketiga Ada cara-cara baru yang saya terapkan pada usaha saya yang dapat dibuktikan dengan saya mengeluarkan model
baru dalam produk saya setidaknya satu kali dalam waktu satu tahun, tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju, tidak ada
responden yang menyatakan tidak setuju, 64,5 menyatakan kurang setuju, 35,5 menyatakan setuju, dan tidak ada responden
yangmenyatakan sangat setuju. 4. Pada pernyataan keempat Saya memiliki keinginan belajar yang kuat
untuk dapat lebih berhasil, tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju, tidak ada orang respondenmenyatakan tidak setuju,
67,7 menyatakan kurang setuju,32,3 menyatakan setuju,tidak ada responden yangmenyatakan sangat setuju
5. Pada pernyataan kelima Sayaadalah orang yang berimajinansi tinggi yang mampu menghasilkan model barudalam produksi saya, tidak ada
responden yang menyatakan sangat tidak setuju, tidak ada responden yang menyatakan tidak setuju, 71,0 menyatakan kurang setuju, 29,0
menyatakan setuju,tidak ada responden yang menyatakan sangat setuju. 6. Pada pernyataan keenam Jika terjadi resiko dalam usaha saya, saya
mampu mengelola resiko tersebut, tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju, tidak ada responden yang menyatakan
Universitas Sumatera Utara
39
tidak setuju, 74,2 menyatakan kurang setuju, 27,8 menyatakan setuju, dan tidak ada responden yangmenyatakan sangat setuju.
7. . Pada pernyataan ketujuh Hal-hal baru yang saya terapkan benar-benar berasal dari ide saya sendiri, tidak ada responden yang menyatakan
sangat tidak setuju, tidak ada responden yang menyatakan tidak setuju, 67,7 menyatakan kurang setuju, 32,3 menyatakan setuju, dan tidak
ada responden yangmenyatakan sangat setuju
b. VariabelInovasi X2 Tabel 4.10
Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel Inovasi X2
Sangat Tidak
Setuju Tidak
Setuju Kurang
Setuju Setuju
Sangat Setuju
No Item Pernyataan
F F
F F
F
1 23
76,6 7
23,4 2
22 73,3
8 22,7
3 25
83,3 5
16,7 4
22 73,3
8 22,7
5 25
83,3 5
16,7 6
25 83,3
5 16,7
7 24
80,0 6
20,0 8
23 76,6
7 23,4
Sumber: Hasil Pengolahan SPSS 2013
Pada Tabel 4.10 dapat diketahui bahwa: 1. Pada pernyataan pertama Produk saya memiliki kelebihan
dibandingkan produk lain sejenis yang pernah ada, tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju, tidak ada responden yang
menyatakan tidak setuju, 76,6 menyatakan kurang setuju, 23,4
Universitas Sumatera Utara
40
menyatakan setuju, dan tidak ada responden yangmenyatakan sangat setuju.
2. Pada pernyataan kedua Produk saya mempunyai keunggulan tersendiri dibandingkan dengan produk lain sehingga dapat dikenali dengan
mudah, tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju, tidak ada responden yang menyatakan tidak setuju, 73,3 menyatakan
kurang setuju, 26,7 menyatakan setuju, dan tidak ada responden yangmenyatakan sangat setuju.
3. Pada pernyataan ketiga Inovasi produk yang saya lakukan dapat diterima dengan baik oleh konsumen, tidak ada responden yang
menyatakan sangat tidak setuju, tidak ada responden yang menyatakan tidak setuju, 83,3 menyatakan kurang setuju, 16,7 menyatakan
setuju, dan tidak ada responden yangmenyatakan sangat setuju. 4. Pada pernyataan keempat Saya selalu memproduksi barang sesuai
dengan kebutuhan konsumen setiap waktu, tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju, tidak ada responden yang menyatakan
tidak setuju, 73,3 menyatakan kurang setuju, 26,7 menyatakan setuju, dan tidak ada responden yangmenyatakan sangat setuju.
5. Pada pernyataan kelima Inovasi yang saya terapkan pada produk saya tidak merubah dasar metode produksi tetapi hanya melakukan
pengembangan pada aspek tertentu, tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju, tidak ada responden yang menyatakan
Universitas Sumatera Utara
41
tidak setuju, 83,3 menyatakan kurang setuju, 16,7 menyatakan setuju, dan tidak ada responden yangmenyatakan sangat setuju.
6. Pada pernyataan keenam Persepsi konsumen terhadap barang hasil produksi saya baik sehingga tidak ada keluhan dari konsumen, tidak
ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju, tidak ada responden yang menyatakan tidak setuju, 83,3 menyatakan kurang
setuju, 16,7 menyatakan setuju, dan tidak ada responden yangmenyatakan sangat setuju.
7. Pada pernyataan ketujuh Perbedaaan produk saya dengan produk lain
dapat dilihat dengan jelas, tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju, tidak ada responden yang menyatakan tidak setuju,
80,0 menyatakan kurang setuju, 20,0 menyatakan setuju, dan tidak ada responden yangmenyatakan sangat setuju.
8. Pada pernyataan kedelapan Inovasi yang saya lakukan dapat dikembangkan lebih luas lagi jika dibutuhkan, tidak ada responden
yang menyatakan sangat tidak setuju, tidak ada responden yang menyatakan tidak setuju, 76,6 menyatakan kurang setuju, 23,4
menyatakan setuju, dan tidak ada responden yangmenyatakan sangat setuju.
c. VariabelKeberhasilan usaha Y
Universitas Sumatera Utara
42
Tabel 4.11 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Variabel
Keberhasilan usaha Y
Sangat Tidak
Setuju Tidak
Setuju Kurang
Setuju Setuju
Sangat Setuju
No Item Pernyataan
F F
F F
F
1 25
83,3 5
16,7 2
22 73,3
8 26,7
3 25
83,3 5
16,7 4
26 86,6
4 13,7
5 26
86,6 4
13,7
Sumber: Hasil Pengolahan SPSS 2013
Pada Tabel 4.11 dapat diketahui bahwa: 1. Pada pernyataan pertama Volume penjualan saya mengalami
peningkatan dari waktu lalu setidaknya dari bulan lalu, tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju, tidak ada responden
yang menyatakan tidak setuju, 83,3 menyatakan kurang setuju, 16,7 menyatakan setuju, dan tidak ada responden yangmenyatakan sangat
setuju. 2. Pada pernyataan kedua Hasil produksi saya mengalami peningkatan
terbukti dengan bertambahnya jumlah produksi saya dari waktu lalu setidaknya dari bulan lalu, tidak ada responden yang menyatakan
sangat tidak setuju, tidak ada responden yang menyatakan tidak setuju, 73,3 menyatakan kurang setuju, 26,7 menyatakan setuju, dan tidak
ada responden yangmenyatakan sangat setuju. 3. Pada pernyataan ketiga Laba usaha saya bertambah dari waktu ke
waktu seiring dengan peningkatan produksi sehingga mampu menjamin mata pencaharian saya, tidak ada responden yang menyatakan sangat
Universitas Sumatera Utara
43
tidak setuju, tidak ada responden yang menyatakan tidak setuju, 83,3 menyatakan kurang setuju, 16,7 menyatakan setuju, dan tidak ada
responden yangmenyatakan sangat setuju. 4. Pada pernyataan keempat Jika usaha saya lancar maka perputaran modal
usaha saya cepat, tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju, tidak ada responden yang menyatakan tidak setuju, 86,6
menyatakan kurang setuju, 13,7 menyatakan setuju, dan tidak ada responden yangmenyatakan sangat setuju.
5. Pada pernyataan kelima Karena volume produksi saya mengalami peningkatan dari bulan lalu maka saya mampu menaikkan gaji
karyawan saya, tidak ada responden yang menyatakan sangat tidak setuju, tidak ada responden yang menyatakan tidak setuju, 86,6
menyatakan kurang setuju, 13,7 menyatakan setuju, dan tidak ada responden yangmenyatakan sangat setuju.
4.2.3. Metode Analisis Regresi Linier Berganda
Digunakan untuk mengetahui pengaruh antara variabel bebas yaitu kreativitas X1 dan inovasi X2 terhadap keberhasilan usaha sebagai variabel
terikat Y. persamaan regresi linear berganda yang digunakan adalah : Y = a + b1X + b2X2 + e
Dimana : Y
= Kreativitas. a
= Konstanta. b
1,
b
2
= Koefisien Regresi Berganda.
Universitas Sumatera Utara
44
X
1
= Inovasi. X
2
= Keberhasilan Usaha. e
= Variabel Penganggu standard error. Berdasarkan pengujian mengguanakan program SPSS Statistiks 16,0 for
windows, maka hasil persamaan regresi linear berganda dapat dilihat pada Tabel 4.12 :
Tabel 4.12 Analisis Regresi Linear Berganda
Coefficientsa
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
B Std. Error
1 Constant
20.151 5.166
.132 .896
kreativitas .706
.164 .819
6.583 .000
inovasi .196
.148 .123
.991 .524
a Dependent Variable: keberhasilan_usah
Sumber: Hasil Pengolahan SPSS 2013
Pada Tabel 4.15 diketahui kolom kedua unstandardized coefficients bagian B diperoleh nilai b
1
variabel kreativitas sebesar 0,706 , nilai b
2
variabel inovasi 0,196dan nilai konstanta a adalah 20,151 , maka diperoleh persamaan
regresi linear berganda sebagai berikut : Y = 20,151+ 0,706 X
1
+ 0,196X
2
+ e Berdasarkan persamaan di atas maka dapat diuraikan sebagai berikut :
1. konstanta a = 20,151, ini mempunyai arti bahwa variabel kreativitas dan inovasi dianggap konstan maka tingkat variabel keberhasilan usaha
Y sebesar 20,151.
Universitas Sumatera Utara
45
2. Koefisien b
1
X
1
= 0,706, variabel kreativitas terhadap keberhasilan usaha dengan koefisien regresi sebesar 0,706. Ini mempunyai arti
bahwa setiap terjadi kenaikan variabel kreativitas sebesar satu satuan, maka keberhasilan usahaakan naik sebesar + 0,706.
3. Koefisien b
2
X
2
= 0,196, variabel inovasi terhadap keberhasilan usaha dengan koefisien regresi sebesar 0,196. Ini mempunyai arti
bahwa setiap terjadi kenaikan variabel inovasi sebesar satu satuan, maka keberhasilan usahaakan naik sebesar 0,196.
4.2.4. Uji Asumsi Klasik
Uji asumsi klasik digunakan untuk melihat apakah suatu model layak atau tidak layak digunakan dalam penelitian. Uji asumsi klasik yang digunakan dalam
penelitian ini adalah :
4.2.4.1. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah dalam model regresi variabel penganggu atau residual memiliki distribusi normal, yakni distribusi data
dengan bentuk lonceng dan distribusi tidak menceng ke kiri atau ke kanan.Uji normalitas dilakukan dengan menggunakan pendekatan grafik, pendekatan
histogram dan uji statistik dengan pendekatan Kolmogrov-Smirnov. Dengan menggunakan tingkat signifikan 5 0,05 maka jika Asymp. Sig 2-tailed diatas
signifikansi 5 0,05 artinya variabel residual berdistribusi normal.
Universitas Sumatera Utara
46
1. Pendekatan Histogram