Faktor Pendorong Penetapan Harga

commit to user 19 harga ini tidak begitu berbeda dengan pola polycentric, yakni tetap memperhatikan daya beli masyarakat lokal dan bea transportasi.

G. Faktor Pendorong Penetapan Harga

Dalam menentukan kebijakan harga, ada beberapa hal yang akan mempengaruhi terjadinya penetapan harga. Kombinasi dari faktor-faktor penetapan harga tersebut antara lain dari faktor perusahaan itu sendiri company, konsumen, faktor persaingan competition, dan faktor distribusi. Selain faktor tersebut, penetapan harga perusahaan multinasional juga dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah seperti kebijakan adanya pengendalian harga, perpajakan dan biaya import yang diberlakukan di suatu negara. Berikut garis besar faktor-faktor pendorong yang mempengaruhi penetapan harga : 1. Company Goals Saat mengembangkan strategi penetapan harga, perusahaan perlu memutuskan apa yang diinginkan untuk mencapai strateginya. Goals-nya dapat mencakup untuk memaksimalkan laba yang sudah ada, penetrasi pasar, atau untuk mengupayakan memperoleh image sebagai produk premium. Tujuan perusahaan untuk melakukan penetapan harga, selalu berubah-ubah. Perusahaan multinasional memiliki kebijakan otonomi lokal yang besar. Saat sebuah perusahaan masuk ke dalam suatu negara, commit to user 20 mereka biasanya menetapkan harga relatif rendah dibanding negara lain. Setelah perusahaan mapan, maka tujuan perusahaan juga akan berubah dan penetapan harganya juga akan berubah sesuai tujuan perusahaan yang baru. 2. Company cost Biaya perusahaan jelas mempengaruhi penetapan harga. Biaya merupakan dasar dari penetapan harga terendahnya. Perusahaan selalu menetapkan harga paling sedikit untuk menutup biaya membuat dan menjual produknya. Biaya perusahaan mencakup variable cost dan fixed cost. Perbedaan biaya yang cukup kelihatan di antara berbagai negara, dapat memicu adanya selisih harga yang lebar. 3. Customer Demand Permintaan konsumen adalah fungsi dari buying power daya beli, tastes selera, habits perilaku yang bervariasi dari satu negara ke negara lainnya. Buying Power adalah pertimbangan utama dalam penetapan harga. Negara dengan income per kapita rendah merupakan dilema. Perusahaan asing yang menargetkan masuk ke pasar yang sedang tumbuh, akan menawarkan produk berbiaya rendah dengan merubah bentuk produknya. Pilihan penetapan harga lain disebabkan atas dorongan konsumen adalah menggunakan harga sesuai portofolio produk untuk mendapatkan konsumen yang berbeda tingkat pendapatannya. Atau dapat pula dengan commit to user 21 menggunakan alternatif lain yaitu dengan memberikan harga lebih rendah pada produk lama untuk pasar yang memiliki buying power rendah. Sifat dari permintaan yang berasal dari dorongan konsumen adalah selalu berubah setiap saat. Di negara yang akan dimasuki oleh investor asing, perusahaan dapat menggunakan upaya simulasi melalui program discount potongan harga, atau strategi penetrasi harga lainnya Low Price, sedangkan dalam pasar yang sudah matang, strategi tersebut discountLow Price memungkinkan diperoleh repeat buyers. Saat telah didapat Brand Loyalty dari konsumen, maka harga bukan lagi menjadi citra dalam melakukan pembelian. 4. Competition Perbedaan situasi persaingan di antara berbagai negara biasanya menjadikan adanya perbedaan harga di antara negara juga. Perbedaan di berbagai negara dapat terjadi disebabkan oleh adanya jumlah pesaing dan sifat persaingannya. 5. Distributor Chanels Tekanan harga yang dipengaruhi oleh jalur distribusi dapat terjadi karena adanya variasi dalam margin dagang dan panjangnya jalur yang harus dilalui, mempengaruhii harga pabrik ex-factory price yang telah ditetapkan perusahaan. Tarik menarik antara distribusi dengan harga perusahaan, pada akhirnya akan menentukan penetapan harga pasar suatu produk. commit to user 22 6. Goverment Policies Kebijakan pemerintah dapat memiliki pengaruh langsung dan tidak langsung dalam penetapan harga. Faktor yang memiliki pengaruh langsung dalam penetapan harga seperti kebijakan pemerintah tentang diberlakukannya pajak penjualan termasuk PPN, tariff, dan control harga lainnya. Keterlibatan pemerintah dalam penetapan harga sangatlah mencolok. Misalnya saja, pemerintah menetapkan harga minimum suatu produk tertentu. Faktor yang memiliki pengaruh tidak langsung dalam penetapan harga seperti kebijakan tingkat bunga yang ditunjuk untuk mengurangi defisit neraca pembayaran negara yang bersangkutan, atau pengaturan fluktuasi mata uangnya, atau adanya kebijakan yang diambil untuk mengatasi inflasi. Kebijakan pemerintah tersebut akan mempengaruhi biaya produksi karena inflasi yang terjadi juga akan mempengaruhi biaya tenaga kerjanya.

H. Dasar Penetapan Harga