INSTRUMEN PENELITIAN METODE PENELITIAN
44
Keterangan : r
xy :
Koefisien Korelasi ∑X
: Jumlah skor item ∑Y
: Jumlah skor total N
: Jumlah
subyek X
2
: jumlah kuadrat skor item Y
2
: Jumlah kuadrat skor total. Suharsimi Arikunto,2002:146.
Untuk mengetahui tingkat validitas item-item tersebut adalah dengan cara membandingkan hasil perhitungan validitas masing-masing
item dengan koefisien dengan koefisien korelasi sebagai berikut: a.
0,00 – 0,199 : sangat rendah
b. 0,20 – 0,399
: rendah c.
0,40 – 0,599 : sedang
d. 0.69 – 0,799
: kuat e.
0,80 – 1,00 : sangat kuat
Dari hasil pengujian terhadap 3 item kuesioner mengenai praktek pemberian makanan prelaktal , 4 item kuesioner mengenai praktek
pemberian ASI, dan 9 item kuesioner mengenai praktek pemberian MP- ASI dinyatakan valid karena nilai
xy
r
tabel
r .
3.6.2.2 Reliabilitas
Reliabilitas memiliki pengertian bahwa instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena
45
instrumen itu sudah baik. Instrumen yang sudah dipercaya akan menghasilkan data yang dapat dipercaya kebenarannya untuk
mengetahui reliabilitas dari penelitian dengan menggunakan rumus alpha:
r
11 =
⎥ ⎦
⎤ ⎢
⎣ ⎡
∑ −
⎥⎦ ⎤
⎢⎣ ⎡
−
2 2
1 1
t b
K K
σ σ
keterangan : r
11
: reliabilitas instrumen K
: banyaknya butir pertanyaan banyaknya soal ∑σ
b 2
: Jumlah varians butir σ
t 2
: varians total Suharsimi Arikunto,2002:171
Dari tabel perhitungan reliabilitas diperoleh nilai alpha untuk item kuesioner praktek pemberian makanan prelaktal yang dinyatakan valid
adalah 0,813, sedangkan untuk item kuesioner praktek pemberian ASI sebesar 0,849 dan untuk item kuesioner praktek pemberian MP-ASI
adalah 0,897, karena pada tingkat signifikan 5 dengan n = 50 diperoleh
tabel
r = 0,444. Dengan demikian seluruh item pertanyaan pada kuesioner
praktek pemberian makanan prelaktal, praktek pemberian ASI, dan praktek pemberian MP-ASI yang dianggap valid juga dinyatakan reliabel
untuk digunakan karena nilai
11
r
tabel
r .
46