Wawancara Kuisioner atau Angket Dokumentasi

38 data”. Menurut Slameto 2012: 163, “penelitian survey adalah suatu metode pengumpulan data yang menggunakan instrumen kuesioner atau wawancara untuk mendapatkan tanggapan dari responden yang disample”. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu wawancara, dan kuisioner angket.

3.5.1 Wawancara

Riduwan 2013 : 74 berpendapat bahwa “wawancara atau interviu adalah salah satu cara pengumpulan data yang digunakan untuk memperoleh informasi langsung dari sumbernya”. Dalam penelitian ini jenis wawancara yang digunakan adalah wawancara tidak terstruktur. Menurut Sugiyono 2011: 191 “wawancara tidak terstruktur adalah wawancara yang tidak menggunakan pedoman wawancara yang tersusun secara sistematis dan lengkap. Pedoman wawancara yang digunakan hanya berupa garis- garis besar permasalahan yang akan ditanyakan”. Teknik wawancara ini digunakan peneliti untuk mengumpulkan data awal sebelum penelitian, antara lain: masalah-masalah yang terjadi di tempat penelitian, gambaran umum tempat penelitian, serta data guru di tempat penelitian.

3.5.2 Kuisioner atau Angket

Menurut Sugiyono 2011: 192, “kuisioner atau angket merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya”. Kemudian Nasution 2011: 128 mejelaskan bahwa “angket pada umumnya meminta keterangan tentang fakta yang diketahui oleh responden atau juga mengenai pendapat atau sikap”. 39 Angket yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket tertutup yang berisi pertanyaan dan pilihan jawaban, kemudian reponden memilih jawabannya. Angket yang disebarkan digunakan untuk mengetahui bagaimana kinerja guru di SD Negeri Gugus Jenderal Soedirman Kecamatan Batang setelah lulus sertifikasi.

3.5.3 Dokumentasi

Menurut Arikunto 2006: 274 dokumentasi digunakan untuk mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, lengger, agenda, dan sebagainya. Lebih lanjut dijelaskan oleh Riduwan 2012: 43 “dokumentasi ditujukan untuk memperoleh data langsung dari tempat penelitian, meliputi buku-buku yang relevan, peraturan- peraturan, laporan kegiatan, foto-foto, film dokementer, serta data yang relevan untuk penelitian”. Metode dokumentasi dalam penelitian ini digunakan untuk mengumpulkan data tentang jumlah SD Negeri di gugus Jenderal Soedirman Kecamatan Batang, nama guru yang telah lulus sertifikasi di masing-masing sekolah, dan nilai sertifikasi guru.

3.6 Instrumen Penelitian