17 prioritas penetapan peserta yakni masa kerja, usia, pangkat, beban mengajar, tugas
tambahan, dan prestasi kerja.
2.1.6 Prosedur Sertifikasi Guru
Mekanisme sertifikasi guru dalam masa jabatan meliputi jalur portofolio dan Pendidikan dan Latihan Profesi Guru.
2.1.6.1 Melalui Penilaian Portofolio
Menurut Kunandar 2011: 91 “portofolio adalah bukti fisik dokumen
yang menggambarkan pengalaman berkaryaprestasi yang dicapai dalam menjalankan tugas pr
ofesi sebagai guru dalam interval waktu tertentu”. Dokumen ini terkait dengan unsur pengalaman, karya, dan prestasi selama guru yang
bersangkutan menjalankan peran sebagai agen pembelajaran kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional, dan sosial. Dalam Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2007 tentang Sertifikasi Guru dalam Jabatan, komponen portofolio meliputi: 1 kualifikasi
akademik, 2 pendidikan dan pelatihan, 3 pengalaman mengajar, 4 perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran, 5 penilaian dan atasan dan
pengawasan, 6 prestasi akademik, 7 karya pengembangan profesi, 8 keikutsertaan dalam forum ilmiah, 9 pengalaman organisasi di bidang
kependidikan dan sosial, dan 10 penghargaan yang relevan dengan bidang pendidikan.
Suyatno 2008: 26 menjelaskan prosedur pelaksanaan sertifikasi guru dalam jabatan jalur portofolio diatur dengan alur sebagai berikut:
18
Skema 2.1 Prosedur sertifikasi jalur portofolio Berdasarkan skema tersebut,guru dalam jabatan yang menjadi peserta
sertifikasi menyusun dokumen portofolio. Dokumen portofolio yang telah disusun kemudian diserahkan kepada Dinas Pendidikan KabupatenKota untuk diteruskan
kepada Rayon Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan LPTK untuk dinilai oleh asesor dari Rayon LPTK tersebut. Apabila hasil penelitian portofolio peserta
sertifikasi dapat mencapai angka minimal kelulusan, maka dinyatakan lulus dan memperoleh sertifikasi pendidik. Apabila hasil penilaian portofolio peserta
sertifikasi belum mencapai angka minimal kelulusan, maka berdasarkan hasil penilaian skor portofolio, Rayon LPTK dalam Mulyasa 2007: 41 menetapkan
alternatif sebagai berikut: 1 Melakukan berbagai kegiatan yang berkaitan dengan profesi pendidik
untuk melengkapi kekurangan portofolio.
19 2 Mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Profesi Guru Diklat Profesi Guru
atau DPG yang diakhiri dengan ujian. Materi DPG mencakup empat kompetensi guru.
3 Lama Pelaksanaan DPG diatur oleh LPTK penyelenggara dengan memperhatikan skor hasil penilaian portofolio.
4 Apabila peserta lulus ujian DPG, maka peserta akan memperoleh Sertifikat Pendidik.
5 Bila tidak lulus, peserta diberi kesempatan ujian ulang dua kali untuk materi yang belum lulus, dengan tenggang waktu sekurang-kurangnya
dua minggu. Apabila belum lulus juga, maka peserta diserahkan kembali ke Dinas Pendidikan KabupatenKota.
2.1.6.2 Melalui Jalur Pendidikan dan Latihan Profesi Guru PLPG