Pembuatan abu cangkang telur ayam, bebek dan burung puyuh Hasil identifikasi kalsium pada abu cangkang telur ayam, bebek dan burung puyuh

19 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Pembuatan ekstrak cangkang telur

Pada penelitian ini pertama-tama dilakukan pembuatan ekstrak cangkang telur. Dimulai dengan pembuatan abu cangkang telur, mengidentifikasi kandungan kalsium pada abu cangkang telur, membuat ekstrak maserat abu cangkang telur dengan pelarut HCl 3N, pengendapan kalsium dengan larutan ammonium karbonat untuk mendapatkan hasil endapan kalsium karbonat.

4.1.1. Pembuatan abu cangkang telur ayam, bebek dan burung puyuh

Cangkang kulit telur ayam diambil dari warung makan di Sekaran Semarang, cangkang kulit telur bebek diambil dari penjual jamu di Sampangan Semarang, cangkang kulit telur burung puyuh diambil dari peternakan burung puyuh di Mijen Semarang. Masing-masing 500 g cangkang telur ayam, bebek dan burung puyuh dibersihkan, dikeringkan, diblender kemudian diayak dengan ayakan 50 mesh. Setelah itu diambil 100 g dan diabukan selama dua jam pada suhu 600 C dengan muffle furnace. Abu ini digunakan untuk pembuatan ekstrak cangkang telur yang kemudian diendapkan dengan larutan amonium karbonat sehingga terbentuk kalsium karbonat. Tujuan dilakukan pengabuan adalah merusak senyawa organik dan meninggalkan mineral.

4.1.2. Hasil identifikasi kalsium pada abu cangkang telur ayam, bebek dan burung puyuh

Hasil identifikasi pada abu cangkang telur ayam, bebek dan burung puyuh dilakukan sebagai reaksi penetapan kualitatif pendahuluan untuk mengetahui adanya kalsium dalam sampel. Hasil uji kualitatif kandungan kalsium pada kulit telur ayam, bebek dan burung puyuh dapat dilihat pada Tabel 2. Tabel 2. Hasil uji kualitatif kandungan kalsium cangkang telur ayam, bebek dan burung puyuh No. Pengujian Hasil Pustaka 1. 100mg abu cangkang telur ayam + 5 ml HCl 3N + 5 ml air + 2,5 ml NH 4 OH 6N tetes demi tetes dengan penggojokan + ammonium oksalat Putih Putih 2. 100mg abu cangkang telur bebek + 5 ml HCl 3N + 5 ml air + 2,5 ml NH 4 OH 6N tetes demi tetes dengan penggojokan + ammonium oksalat Putih Putih 3. 100mg abu cangkang telur burung puyuh + 5 ml HCl 3N + 5 ml air + 2,5 ml NH 4 OH 6N tetes demi tetes dengan penggojokan + ammonium oksalat Putih Putih Hasil uji kualitatif penelitian kandungan kalsium dalam cangkang telur ayam, bebek dan burung puyuh berdasarkan pustaka bahwa dalam cangkang telur ayam, bebek dan burung puyuh positif mengandung ion kalsium. Pada analisis kualitatif, abu cangkang telur ditambah larutan HCl 3N bertujuan untuk melarutkan kalsiumnya, sedangkan ditambah NH 4 OH bertujuan untuk membuat suasana menjadi basa sehingga akan mempercepat endapan kalsium yang berupa endapan kalsium oksalat.

4.1.3. Hasil pembuatan ekstrak maserat abu cangkang telur dengan pelarut HCl 3N