Tujuan Pembelajaran Materi Pembelajaran

Ilmu Pengetahuan Alam Ilmu Pengetahuan Alam 1A 1A 32 WAJAR WAJAR pentingnya perumusan satuan terstandar baku dalam pengukuran - Menyajikan hasil pengukuran terhadap besaran-besaran pada diri, makhluk hidup, dan lingkungan fisik dengan menggunakan satuan tak baku dan satuan baku Alokasi Waktu : 20 jam pelajaran 10 x pertemuan

A. Tujuan Pembelajaran

- Siswa dapat memahami dan menjelaskan proses penyelidikan IPA - Siswa dapat memahami dan menjelaskan konsep pengukuran berbagai besaran yang ada pada diri, makhluk hidup, dan lingkungan fisik sekitar sebagai bagian dari observasi, serta pentingnya perumusan satuan terstandar baku dalam pengukuran - Siswa dapat menyajikan hasil pengukuran terhadap besaran-besaran pada diri, makhluk hidup, dan lingkungan fisik dengan menggunakan satuan tak baku dan satuan baku Karakter siswa yang diharapkan: - Disiplin, kerja keras, kreatif, rasa ingin tahu, dan tanggung jawab

B. Materi Pembelajaran

Objek IPA dan pengamatannya Pertemuan Ke-1 s.d. 10 1. Penyelidikan ilmiah IPA melibatkan sejumlah proses yang harus dikuasai, antara lain sebagai berikut. a. Pengamatan melibatkan panca indra, termasuk melakukan pengukuran dengan alat ukur yang sesuai. Pengamatan dilakukan untuk mengumpulkan data dan informasi. b. Membuat inferensi, yaitu merumuskan penjelasan berdasarkan pengamatan. Penjelasan ini digunakan untuk menemukan pola-pola atau hubungan-hubungan antara aspek yang diamati, serta membuat prediksi. c. Mengomunikasikan hasil penyelidikan baik lisan maupun tulisan. Hal yang dikomunikasikan termasuk data yang disajikan dalam bentuk tabel, grafi k, bagan, dan gambar yang relevan. 2. Untuk memudahkan pengetahuan-pengetahuan tersebut digolongkan sebagai berikut. a. Fisika, mempelajari tentang aspek mendasar alam, misalnya materi, energi, gaya, gerak, panas, cahaya, dan berbagai gejala alam fisik lainnya. b. Kimia, meliputi penyelidikan tentang penyusunan dan perubahan zat. c. Biologi, mempelajari tentang sistem kehidupan mulai dari ukuran renik sampai dengan lingkungan yang sangat luas. d. Ilmu Bumi dan Antariksa, mempelajari asal mula bumi, perkembangan dan keadaan saat ini, bintang- bintang, planet, dan berbagai benda langit lainnya. 3. Objek yang dipelajari dalam IPA meliputi seluruh benda di alam dengan segala interaksinya untuk dipelajari pola-pola keteraturannya. Dari sisi ukuran yang diamati, objek dalam IPA dibedakan menjadi dua seperti berikut. a. Benda-benda yang sangat kecil, misalnya bakteri, virus, atom, bahkan partikel penyusun atom. b. Benda-benda yang sangat besar, misalnya lautan, bumi, matahari, hingga jagat raya ini. 4. Pengukuran merupakan kegiatan membandingkan suatu besaran yang diukur dengan alat ukur yang digunakan sebagai satuan. 5. Sesuatu yang dapat diukur dan dapat dinyatakan dengan angka disebut besaran, sedangkan pembanding dalam suatu pengukuran disebut satuan. 6. Besaran pokok adalah besaran yang dipakai untuk menentukan besaran-besaran yang lain. Ada tujuh besaran pokok, yaitu panjang, massa, waktu, kuat arus listrik, suhu, jumlah zat, dan intensitas cahaya. Selain tujuh besaran pokok di atas, terdapat dua besaran pokok tambahan, yaitu sudut bidang datar dengan satuan radian rad dan sudut ruang dengan satuan steradian sr. 7. Besaran turunan adalah besaran yang diturunkan dari besaran pokok. Misalnya luas, volume, konsentrasi larutan, laju pertumbuhan, massa jenis, kecepatan, gaya, usaha, dan masih banyak lagi. 8. Salah satu besaran tersebut adalah konsentrasi larutan K yang dirumuskan: massa terlarut K volume pelarut  . 9. Besaran panjang dan waktu dapat digunakan untuk menentukan pertumbuhan tanaman. Laju pertumbuhan dapat dirumuskan: pertambahan tinggi Laju pertumbuhan selang waktu  . C. Metode Pembelajaran Diskusi kelompok, tanya jawab, inkuiri, dan penugasan D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Ke-1 s.d. 10 Pendahuluan Apersepsi : Siswa diberi pemahaman tentang objek IPA dan pengamatannya Motivasi : Memotivasi akan pentingnya menguasai materi ini dengan baik, untuk membantu siswa dalam memahami objek IPA dan pengamatannya Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi: 1. Guru memberikan informasi agar siswa dapat memahami tentang proses penyelidikan IPA Ilmu Pengetahuan Alam Ilmu Pengetahuan Alam 1A 1A 33 WAJAR WAJAR 2. Guru memberikan informasi agar siswa dapat memahami tentang pengukuran objek IPA sebagai bagian dari pengamatan 3. Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya secara disiplin, kerja keras, kreatif, rasa ingin tahu, dan tanggung jawab Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi: 1. Dengan berdialog dan berdiskusi, siswa diminta menjelaskan tentang besaran pokok 2. Dengan berdialog dan berdiskusi, siswa diminta menjelaskan tentang besaran turunan 3. Dengan metode inkuiri, melalui contoh siswa diminta menentukan laju pertumbuhan tanaman 4. Dengan praktik, siswa dapat menentukan hasil dari suatu pengukuran terhadap besaran-besaran pada diri, makhluk hidup, dan lingkungan fisik dengan menggunakan satuan tak baku dan satuan baku 5. Siswa mengerjakan tugas latihan soal-soal tentang objek IPA dan pengamatannya pada buku Ilmu Pengetahuan Alam 1A dan buku penunjang lainnya Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi: 1. Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa 2. Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan Penutup 1. Dengan bimbingan guru, siswa diminta untuk membuat rangkuman materi 2. Siswa dan guru melakukan refleksi 3. Guru memberikan tugas rumah PR 4. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remidi, program pengayaan, layanan konseling danatau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik 5. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya

E. Alat dan Bahan