Morfologi dan Daur Hidup

hidup 7-8 minggu di tanah. Telur cacing tambang yang besarnya kira-kira 60x40 mikron, berbentuk bujur dan mempunyai dinding tipis. Di dalamnya terdapat beberapa sel, larva rabditiform panjangnya lebih kurang 250 mikron, sedangkan larva filariform panjangnya lebih kurang 600 mikron. Setelah menembus kulit, larva ikut aliran darah ke jantung terus ke paru-paru. Di paru-paru menembus pembuluh darah masuk ke bronkus lalu ke trakea dan laring. Dari laring, larva ikut tertelan dan masuk ke dalam usus halus dan menjadi cacing dewasa. Infeksi terjadi bila larva filariform menembus kulit atau ikut tertelan bersama makanan Irianto, 2009. Tanah yang baik untuk pertumbuhan larva ialah tanah gembur pasir, humus dengan suhu optimum untuk Necator americanus 28 o -32 o C sedangkan untuk Ancylostoma duodenale lebih kuat. Untuk menghindari infeksi, antara lain ialah memakai sandal atau sepatu Margono, 2000. Telur hookworm sulit dibedakan antara spesies. Bentuk oval dengan ukuran 40-60 mikron dengan dinding tipis transparan dan berisi blastomer Prianto, J., dkk., 2006. Gambar 7 : Gambar telur hookworm sulit dapat dibedakan antara telur N. americanus dan A. duodenale. Prianto, J., dkk., 2006. Gambar 8 . Siklus Hidup Cacing Tambang N.americanus dan A.duodenale Anonim, 2008

3. Patofisiologi

Cacing tambang hidup dalam rongga usus halus dan melekat dengan giginya pada dinding usus dan menghisap darah. Kecacingan tambang menyebabkan kehilangan darah secara perlahan-lahan sehingga penderita mengalami kekurangan darah anemia sehingga dapat menurunkan gairah kerja serta menurunkan produktifitas. Akan tetapi kekurangan darah anemia ini biasanya tidak dianggap sebagai cacingan karena kekurangan darah bisa terjadi oleh banyak sebab Irianto, 2009.

4. Gejala Klinik dan Diagnosis

Gejala klinik karena kecacingan tambang antara lain lesu, tidak bergairah, konsentrasi belajar kurang, pucat, rentan terhadap penyakit, prestasi kerja menurun, dan anemia hipokrom mikrositer. Di samping itu juga terdapat eosinofilia Irianto, 2009. Diagnosis infeksi cacing tambang ditegakkan dengan menemukan telur dalam feses segar. Dalam feses yang lama mungkin ditemukan larva. Untuk membedakan spesies N. americanus dan A. duodenale dapat dilakukan biakan feses misalnya dengan cara Harada-Mori Puspita, 2009.

5. Epidemiologi

dan Pengobatan Kejadian penyakit ini di Indonesia sering ditemukan pada penduduk yang bertempat tinggal di pegunungan, terutama di daerah pedesaan, khususnya di perkebunan atau pertambangan. Cacing ini menghisap darah hanya sedikit namun luka gigitan yang berdarah akan berlangsung lama. Setelah gigitan dilepaskan dapat menyebabkan anemia yang lebih berat. Kebiasaan buang air besar di tanah dan pemakaian feses sebagai pupuk kebun sangat penting dalam penyebaran infeksi penyakit ini Margono, 2000. Tanah yang baik untuk pertumbuhan larva adalah tanah gembur seperti pasir dan humus dengan suhu optimum 32 o C-38 o C. Untuk menghindari infeksi dapat dicegah dengan memakai sandal atau sepatu bila keluar rumah.

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSI DENGAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL PADA SISWA LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN KELAS VIII SMP NEGERI 8 BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2011/2012

11 33 64

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 1 PANJANG UTARA BANDAR LAMPUNG

0 10 47

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA DENGAN PENERAPAN METODE DISKUSI PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 RAJABASA JAYA BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2011-2012

0 15 47

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN METODE PENEMUAN SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 PINANG JAYA BANDAR LAMPUNG

0 14 55

HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG KECACINGAN DAN JENJANG KELAS DENGAN KEJADIAN KECACINGAN SOIL TRANSMITTED HELMINTH (STH) PADA SISWA KELAS 4, 5, DAN 6 SD NEGERI 1 PINANG JAYA BANDAR LAMPUNG

4 40 53

HUBUNGAN ASPEK PERSONAL HIGIENE DAN ASPEK PERILAKU BERISIKO DENGAN KONTAMINASI TELUR CACING PADA KOTORAN KUKU SISWA KELAS 4, 5, DAN 6 SEKOLAH DASAR NEGERI 1 PINANG JAYA BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2012/2013

2 35 80

HUBUNGAN ANTARA KEPERCAYAAN DIRI DALAM BERKOMUNIKASI DENGAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL DI SEKOLAH PADA SISWA KELAS VII SMP TUNAS HARAPAN BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2012/2013

1 11 89

PEMBELAJARAN MEMBACA ASPEK KEBAHASAAN PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 13 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

3 99 67

HUBUNGAN BUDAYA SEKOLAH DENGAN PEMBENTUKAN SEKOLAH EFEKTIF DI SEKOLAH DASAR SE-KECAMATAN LABUHAN RATU BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2014/2015

1 13 72

HUBUNGAN PERANAN GURU SEKOLAH DASAR NEGERI DENGAN PEMBINAAN SIKAP TANGGUNG JAWAB SOSIAL SISWA SEKOLAH DASAR NEGERI SE-KECAMATAN LABUHAN RATU BANDAR LAMPUNG TAHUN 2015

0 13 53