bahwa HTML merupakan protokol yang digunakan untuk mentransfer data atau dokumen dari web server ke browser.
Dalam penggunaan HTML, HTML menentukan dua fungsi Supriyanto, 2007, yaitu:
1. Membentuk tata letak dokumen, baik jenis huruf, gambar, dan komponen-
komponen lainnya. 2.
Menentukan hubungan ke dokumen lainnya, HTML merupakan suatu bahasa komputer yang termasuk dalam katagori SGML Standard Generalized Markup
Language di mana bentuknya merupakan file standar ASCII yang berisi kode- kode untuk mengatur dokumen.
HTML bersifat fleksibel, artinya HTML dapat disisipi kode-kode script seperti JavaScript, VBScript, dan juga bahasa pemrograman berbasis web seperti PHP dan
ASP. Animasi seperti Flash serta beberapa jenis file grafis dan multimedia juga dapat disisipkan dan ditampilkan melalui HTML. Fleksibilitas HTML dan daya dukung ini
meningkatkan daya guna dan menjadikannya sebagai bahasa kode yang dinamis Madcoms, 2008.
2. 7 XAMPP
XAMPP adalah perangkat lunak bebas
, yang mendukung banyak sistem operasi
, merupakan kompilasi dari beberapa
program . Fungsinya adalah sebagai
server yang
berdiri sendiri localhost
, yang terdiri atas program Apache HTTP Server
, MySQL
database , dan
penerjemah bahasa
yang ditulis dengan bahasa
pemrograman PHP
dan Perl
. Nama XAMPP merupakan singkatan dari X empat sistem operasi, yaitu Windows
, Linux
, Mac OS
, dan Solaris
, Apache
, MySQL
, PHP
dan Perl
. Program
ini
Universitas Sumatera Utara
tersedia dalam GNU General Public License
dan bebas
, merupakan web server
yang mudah digunakan yang dapat melayani tampilan halaman
web yang dinamis. Untuk
mendapatkanya dapat men download
langsung dari
www.apachefriends.orgenxampp.html .
2. 8 PHP
PHP merupakan singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor. PHP merupakan bahasa pemrograman skrip yang diletakkan dalam server yang biasa digunakan untuk
membuat aplikasi web yang bersifat dinamis. Maksud web dinamis adalah dapat membentuk suatu tampilan web berdasarkan permintaan terkini, dapat dilakukan
dengan menampilkan isi database ke halaman web. PHP juga digunakan secara command line, yaitu skrip PHP dapat dijalankan tanpa melibatkan web server maupun
browser Kadir, 2008a. Dengan menggunakan lisensi GPL GNU Public License, PHP bebas
didistibusikan oleh siapa saja dan kemana saja. Software ini dapat diunduh pada situs http:
www.php.net dan tersedia untuk berbagai platform seperti Windows, Linux,
dan lain-lain. PHP tersedia dalam bentuk kode biner maupun kode sumber yang lengkap.
2. 8. 1 Sejarah Singkat PHP
PHP diciptakan pertama kali oleh Rasmus Lerdoft pada tahun 1994. Awalnya, Rasmus Lerdoft membuat sejumlah skrip Perl yang dapat mengamati siapa saja yang
melihat-lihat daftar riwayat hidupnya. Skrip-skrip ini selanjutnya dikemas menjadi
Universitas Sumatera Utara
tool yang disebut “Personal Home Page”. Hal inilah yang menjadi cikal-bakal terbentuknya PHP.
Pada tahun 1995, Rasmus menciptakan PHP FI versi 2. Pada versi ini pemrogram dapat menempelkan kode terstruktur di dalam tag HTML. Kode PHP juga
bisa berkomunikasi dengan database dan melakukna perhitungan-perhitungan yang kompleks. Sebuah kelompok pengembang software yang terdiri dari Rasmus, Zeew
Suraski, Andi Gutman, Stig Bakken, Shane Caraveo, dan Jim Winstead bekerja sama untuk menyempurnakan PHP 2.0 pada tahun 1996. Hasil dari penyempurnaan yang
terus dilakukan, maka diluncurkanlah PHP 3.0 pada tahun 1998, dan PHP 4.0 pada tahun 2000. Tidak hanya sampai di situ, kemampuan PHP terus ditambah hingga
menghasilkan versi terbaru dari PHP adalah PHP 5.2.x.
2. 8. 2 Sintaks PHP