2.2 Visi dan Misi Perusahaan
Seiring dengan kemajuan zaman yang disertai dengan kemajuan teknologi terutama di bidang telekomunikasi, maka PT. Indosat memantapkan visi bisnisnya
untuk menyongsong perubahan-perubahan yang semakin cepat. Visi harus bisa dikomunikasikan, dijabarkan kepada seluruh warga INDOSAT karyawan dan
warga usaha agar bisa diarahkan sesuai dengan visi perusahaan. Visi PT. Indosat adalah:
1. Menjadi penyelenggara jaringan dan jasa telekomunikasi terpadu berfokus selulerwireless terkemuka di Indonesia.
2. Menawarkan produk, layanan, dan solusi informasi dan komunikasi yang lengkap dan berkualitas.
3. Berada pada “Top-Of-Mind” pelanggan dalam menyediakan produk, layanan, dan solusi informasi dan komunikasi.
4. Menyediakan produk dan layanan yang dapat meningkatkan kualitas hidup dari masyarakat yang dilayani.
Misi PT. Indosat adalah: 1. Menyediakan dan mengembangkan produk, layanan dan solusi yang
inovatif dan berkualitas untuk memberikan manfaat yang terbaik bagi pelanggan.
2. Meningkatkan shareholder value secara terus menerus. 3. Mewujudkan kualitas hidup stakeholder yang lebih baik.
Universitas Sumatera Utara
2.3 Struktur Organisasi dan Karyawan
Karyawan, Direktur, Komisaris dan Komite Audit Berdasarkan keputusan dalam Rapat Umum Tahunan Pemegang Saham
tanggal 5 Juni 2008, 5 Juni 2007 dan 29 Juni 2006 yang diaktakan dengan Akta Notaris No. 29, No. 11 dan No. 175 oleh Aulia Taufani, S.H. sebagai notaris
pengganti Sutjipto, S.H. pada tanggal yang sama, dan resolusi Rapat Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 25 Agustus 2008 yang diaktakan dengan Akta Notaris
No. 343 oleh Aulia Taufani, S.H. pada tanggal yang sama, susunan anggota Dewan Komisaris dan Dewan Direksi pada tanggal 31 Desember 2008, 2007 dan
2006, masing-masing adalah sebagai berikut:
Komisaris Independent 2006
2007 2008
Komisaris Utama Peter Seah Lim
Huat Peter Seah Lim
Huat H.E. Sheikh
Abdullah Bin Mohammed
Bin Saud Al Thani
Komisaris Sio Tat Hiang
Sio Tat Hiang Dr. Nasser Mohd.
A. Marafih Komisaris
Sum Soon Lim Sum Soon Lim
Rachmat Gobel Komisaris
- Sheikh
Mohammed Bin Suhaim Hamad
Al-Thani Sheikh
Mohammed Bin Suhaim
Hamad Al-Thani
Komisaris Lee Theng Kiat
Lee Theng Kiat Jarman
Komisaris Roes Aryawijaya
Roes Aryawijaya Rionald Silaban
Komisaris Setyanto P.
Santosa Setyanto
P.Santosa Setyanto
P.Santosa
Komisaris Lim Ah Doo
Lim Ah Doo Michael Francis
Latimer Farida Eva Riyanti
Hutapea Setio Anggoro
Dewo Thia Peng Heok
George Thia Peng Heok
George
Soeprapto S. IP Soeprapto S. IP
Soeprapto S. IP
Universitas Sumatera Utara
2006 2007 dan 2008
Direktur Utama -
Johnny Swandi Sjam Wakil Direktur Utama
Kaizad Bomi Heerjee Kaizad Bomi Heerjee
Direktur Keuangan Wong Heang Tuck
Wong Heang Tuck Direktur Corporate
Service S. Wimbo S.Hardjito
Wahyu Wijayadi Direktur Teknologi
Informasi Joseph Chan Lam
Seng Roy Kannan Direktur Jabotabek dan
Penjualan Korporat Johnny Swandi Sjam
Fadzri Sentosa Direktur Penjualan
Regional Wityasmoro Sih
Handayanto Syakieb A. Sungkar
Direktur Pemasaran Wahyu Wijayadi
Guntur S. Siboro Direktur Jaringan
Raymond Tan Kim Meng Raymond Tan Kim Meng Pada tanggal 16 Juni 2006, Dewan Komisaris telah menyetujui pengunduran
diri Hasnul Suhaimi sebagai Direktur Utama, efektif tanggal 8 Juni 2006. Selama tidak adanya Direktur Utama, tugas Direktur Utama dilaksanakan
oleh Wakil Direktur Utama.
Susunan Komite Audit Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2008, 2007 dan 2006 adalah sebagai berikut:
2006 2007
2008 Ketua
Lim Ah Doo Lim Ah Doo
Thia Peng Heok George
Anggota Farida Eva Riyanti
Hutapea Setio Anggoro
Dewo Michael Francis
Latimer Anggota
Soeprapto S. IP Soeprapto S. IP
Soeprapto S. IP
Anggota Achmad Rivai
Achmad Rivai Unggul Saut
Marupa Tampubolon
Anggota Achmad Fuad
Lubis Achmad Fuad
Lubis Rusdy Daryono
Perusahaan dan anak perusahaan secara bersama-sama disebut “Perusahaan” mempunyai sekitar 7.700, 7.645 dan 7.786 karyawan, termasuk pekerja harian
lepas, masing-masing pada tanggal 31 Desember 2008, 2007 dan 2006.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.1 Struktur Organisasi
Gambar 2.2 Status Karyawan
Universitas Sumatera Utara
Catatan: Jumlah karyawan per 31 Desember 2008 adalah 7.700 karyawan.
2.4 Unit Kerja Marketing dan Sales Support
Gambar 2.3 Unit Kerja Marketing dan Sales Support
DIVISION HEAD MARKETING SALES
SUPPORT
MARKETING PROG. MARKET ANALYSIS
RETENTION MANAGEMENT
SEKRETARIS
PRODUCT SOLUTION SUPPORT
CHANNEL MANAGEMENT
RETENTION MANAGEMENT
a Marketing Program Market Analysis
Tugas dan tanggung jawab Marketing Program Market Analysis adalah: − Mengusulkan target revenue subscribers per Cabang Reps.
− Mengusulkan parameter kinerja Cabang Reps.
Universitas Sumatera Utara
− Monitoring evaluasi kinerja. − Analisa dan Pemetaan Pasar Kompetisi dalam lingkup Regional.
− Support database market untuk Cabang Reps. − Menyusun dan mengkoordinasikan program marketing untuk
lingkup Regional. − Melakukan evaluasi pasca program di lingkup Regional.
− Manajemen Budget MSS. Fungsi ini biasanya melakukan koordinasi dengan channel management
untuk target dari tiap – tiap cabang. b
Product Solution Support Tugas dan tanggung jawab Product Solution Support adalah:
− Melakukan analisa competitiveness product indosat. − Memformulasikan dan mengusulkan product solution bundling.
− Memformulasikan dan mengusulkan pemberlakuan tarif khusus untuk all product maupun specific zone.
− Mengkoordinasikan aktivitas akuisisi kerjasama Corporate Community di lingkup Regional.
− Melakukan audit dan monitoring kualitas network dan pelayanan. Fungsi ini biasanya berkoordinasi dengan Retention Management untuk
program pelayanan serta unit kerja Technical Operation untuk kualitas network.
c Channel management
Tugas dan tanggung jawab Channel management adalah: − Mengusulkan target distribusi SP dan Voucher per Cabang Reps.
Universitas Sumatera Utara
− Monitoring evaluasi distribusi. − Support database distribusi untuk Cabang.
− Memformulasikan dan mengkoordinasikan evaluasi Dealership lingkup Regional.
− Menyusun dan mengkoordinasikan program distribusi dan Dealership untuk lingkup Regional.
Fungsi ini melakukan koordinasi dengan retention management dan juga dengan marketing program dan market analysis untuk peningkatan
distribusi dan juga untuk membantu pemasaran tiap – tiap cabang. d
Retention Management Tugas dan tanggung jawab Retention Management adalah:
− Memformulasikan dan mengkoordinasikan program peningkatan revenue dan loyalty di lingkup Regional.
− Memformulasikan dan mengevaluasi kinerja pelayanan. − Support database pelanggan untuk Cabang.
Fungsi ini melakukan koordinasi dengan channel management dan marketing program market analysis dimana penekanannya lebih kepada
tujuan untuk mempertahankan pelanggan yang sudah ada. e
Contact Center Tugas dan tanggung jawab Retention Management adalah:
− Menyelenggarakan kegiatan Contact Center Regional Sumatera. − Mengkoordinasikan kegiatan registrasi kartu prabayar di lingkup
Regional.
Universitas Sumatera Utara
Fungsi ini biasanya melakukan koordinasi dengan marketing program market analysis untuk sosialisasi program.
f Direct sales Direct sales fokus penjualannya adalah yang terkait dengan corporate
seperti midi dan juga matrix termasuk untuk personal user. Dalam menjalankan fungsinya fungsi ini banyak melakukan koordinasi dengan
sales administration untuk pengaktivasian kartu postpaid karyawan. g Indirect sales
Indirect sales fokus penjualannya adalah produk prepaid seluler. Dalam menjalankan fungsinya, indirect sales berkoordinasi dengan channel
management regional untuk distribusi SP dan voucher untuk cabang dan reps di sumatera utara dan NAD serta dengan dealer dalam hal penjualan.
Indirect sales juga melakukan koordinasi dengan marketing commnication untuk mensupport program mereka.
h Sales administration Sales administration memiliki tanggung jawab terhadap aktivasi kartu
matrix termasuk melakukan survey data customer. Fungsi ini selalu berkoordinasi dengan direct sales dan galeri untuk pelanggan postpaid dan
juga dengan revenue assurance untuk tagihan pelanggan. i Customer service dan retensi
Customer service dan retensi membawahi CS galeri dan reps. Bagian ini juga memiliki fungsi retensi yang bertujuan menjaga pelanggan agar tetap
loyal. Dalam menjalankan programnya, fungsi ini banyak melakukan
Universitas Sumatera Utara
koordinasi dengan marketing commmunication dan juga dengan indirect sales untuk program retensi.
j Marketing communication
Marketing communication memiliki tanggung jawab untuk melakukan promosi produk ke customer di area medan dan NAD baik berupa
penyelenggaraan event besar maupun melalui sms broadcast. Marketing communication banyak berkoordinasi dengan indirect sales dan customer
service dalam melakukan promosi. Dalam kegiatannya Marketing Communication membagi divisi khususnya yaitu Divisi Community yang
fokus pada aktivitas komunitas dalam hal ini peneliti akan menjelaskan khusus pada komunitas IM3 berkaitan dengan penelitian.
Program Community ini telah dilakukan selama dua tahun dimulai pada Maret 2008.
Kegiatan komunitas IM3 diantaranya yaitu : 1. Nonton Bareng
Kegiatan nonton bareng ini tidak rutin dilakukan pada bulan-bulan tertentu tetapi kegiatan ini pasti dilakukan satu tahun 1 sampai 3 kali
dalam setahun. Film yang biasa diputar dalam kegiatan ini adalah film baru. Para anggota komunitas hanya membeli sejumlah pulsa yang
ditentukan IM3 untuk mengikuti kegiatan ini. Tetapi prosedur mengikuti kegiatan ini dapat berubah sesuai kesepakatan divisi
community.
Universitas Sumatera Utara
2. Buka Bareng Kegiatan buka bareng ini dilakukan pada bulan Ramadhan sebanyak
satu kali. Kegiatan ini tidak mengundang seluruh anggota komunitas hanya PIC dan beberapa wakil anggota komunitas hanya. Kegiatan ini
juga dilakukan tidak hanya dengan anggota komunitas IM3 saja tetapi seluruh komunitas Indosat.
3. Sponsorship Sponshorship merupakan bantuan dari pihak Indosat yang diberikan
kepada komunitas. Bantuan ini berupa sarana dan prasarana untuk sekolah yang tergabung dalam komunitas. Bantuan ini juga dapat
berupa hadiah ataupun publikasi jika salah satu komunitas mengadakan kegiatan.
4. Mobile Academy Kegiatan ini dilakukan satu kali dalam satu tahun. Kegiatan ini
dirancang seperti pemilihan ratu dan raja. Sebelum pemilihan kandidat diseleksi terlebih dahulu di daerah asalnya kemudian dikirim ke pusat
kemudian diadakan pelatihan sebelum pemilihan akhir dilakukan. 5. Pertemuan PIC
Pertemuan ini dilakukan sebulan sekali yang menghadirkan PIC 1 dan 2 juga terbuka bagi anggota komunitas lainnya. Dalam pertemuan ini
dibicaraakan saran, kritik, dan keluhan untuk pihak Indosat yang berasal dari anggota komunitas. Dalam pertemuan ini juga terkadang
dibahas kegiatan apa yang ingin dilakukan.
Universitas Sumatera Utara
G am
b ar
2. 4
Med an
B ran
ch
Universitas Sumatera Utara
G am
b ar
2. 5
St rukt
ur O
rgan is
as i P
T . I
ndos at
Universitas Sumatera Utara
2.5 Struktur Anak Perusahaan
Pada tanggal 31 Desember 2008, 2007 dan 2006, Perusahaan mempunyai pemilikan langsung maupun tidak langsung pada anak perusahaan berikut:
Persentase Pemilikan Anak Perusahaan
Lokasi Kegiatan
Usaha Mulai
Beropera si
2006 2007
2008 Indosat Finance
Company B.V. “IFB” 1
Amsterdam Keuangan 2003
100.0 100.0
100.0 Indosat
International Finance Company
B.V. “IIFB” 2 Amsterdam Keuangan
2005 100.0
100.0 100.0
Indosat Singapore Pte. Ltd. “ISP”
Singapore Telekomunika
si 2005
100.0 100.0
100.0 PT Indosat Mega
Media “IMM” Jakarta
Multimedia 2001
99.85 99.85
99.85 PT Satelindo Multi
Media “SMM” 3 Jakarta
Multimedia 1999
99.60 99.60
99.60 PT Aplikanusa
Lintasarta “Lintasarta” 4
Jakarta Komunikasi
Data 1989
72.36 72.36
72.36 PT Starone Mitra
Telekomunikasi ”SMT”
Semarang Telekomunika
si 2006
14.6 55.36
55.36 PT Artajasa
Pembayaran Elektronisv “APE” Jakarta
Telekomunika si
2000 39.80
39.80 39.80
Satelindo International
Finance B.V. “SIB” 5
Amsterdam Keuangan 1996
100.0 -
-
Anak Perusahaan Jumlah Aktiva Sebelum Eliminasi
2006 2007
2008 IFB 1
2.637.074 2.882.340
2.637.074 IIFB 2
2.283.380 2.382.722
1.235.816 ISP
7.300 10.249
21.167 IMM
605.538 753.797
741.086 SMM 3
10.690 10.690
10.690 Lintasarta 4
985.605 1.075.467
1.338.710 SMT
36.460 176.444
147.864 APE
94.311 104.487
133.241 SIB 5
7.555 -
-
Universitas Sumatera Utara
1 Berdasarkan keputusan pemegang saham IFB tanggal 6 November 2008,
IFB memutuskan untuk melakukan pengembalian setoran modal sejumlah EUR99.996 dalam jumlah penuh. Pada tanggal 31 Desember 2008,
Perusahaan belum menerima pengembalian modal tersebut. 2
Berdasarkan keputusan pemegang saham IIFB tanggal 6 November 2008, IIFB memutuskan untuk melakukan pengembalian setoran modal sejumlah
EUR1.124.064 dalam jumlah penuh. Pada tanggal 31 Desember 2008, Perusahaan belum menerima pengembalian modal tersebut.
3 Berdasarkan keputusan dari pemegang saham SMM, SMM akan
dilikuidasi efektif per tanggal 5 Mei 2006. Pada tanggal 31 Desember 2008, proses likuidasi tersebut masih belum difinalisasikan.
4 Mengacu pada Catatan 15 tentang konversi atas Obligasi Konversi
Lintasarta pada bulan Juni 2007. 5
Dilikuidasi pada bulan Januari 2007.
2.6 Anak Perusahaan yang Terkonsolidasi : PT Aplikanusa Lintasarta “Lintasarta”