Pembatasan dan Perumusan Masalah Tujuan dan Manfaat Penelitian Metodologi Penelitian

permasalahan dengan judul “Pengaruh Bimbingan Akhlak Terhadap Akhlak Santri Di Madrasah Diniyah Awwaliyah Baitussalam Yayasan Baitussalam Kramat Jati Jakarta Timur” dalam bentuk sebuah skripsi.

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

1. Pembatasan Masalah Untuk memudahkan penulis dalam melakukan penelitian ini, sehingga penelitian dapat sampai pada tujuannya, maka penulis membatasi penelitian ini pada pengaruh pelaksanaan bimbingan akhlak terhadap akhlak santri di Madarasah Diniyah Awwaliyah Baitussalam Yayasan Baitussalam Kramat Jati Jakarta Timur. Adapun yang dimaksud dengan santri dalam penelitian ini adalah anak-anak yang yang mengikuti pendidikan dan pengajaran di Madrasah Diniyah Awwaliyah Baitussalam Yayasan Baitussalam Kramat Jati Jakarta Timur. 2. Perumusan Masalah Adapun rumusan masalah mengenai pengaruh bimbingan akhlak terhadap akhlak santri di Madrasah Diniyah Awwaliyah Baitussalam Yayasan Baitussalam Kramat Jati Jakarta Timur adalah sebagai berikut: a. Bagaimana kondisi akhlak santri di MDA Baitussalam Yayasan Baitussalam Kramat Jati Jakarta Timur? b. Apakah terdapat pengaruh bimbingan akhlak terhadap akhlak santri di MDA Baitussalam Yayasan Baitussalam Kramat Jati Jakarta Timur?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian a. Untuk memperoleh gambaran mengenai akhlak santri di Madrasah Diniyah Awwaliyah Yayasan Baitussalam Kramat Jati Jakarta Timur. b. Untuk mengetahui ada atau tidak ada pengaruh bimbingan akhlak terhadap akhlak santri di Madrasah Diniyah Awwaliyah Yayasan Baitussalam Kramat Jati Jakarta Timur. 2. Manfaat Penelitian a. Manfaat teoritis, yaitu pengembangan ilmu pengetahuan dan menambah wawasan mengenai pengaruh bimbingan akhlak terhadap akhlak seseorang. b. Manfaat Praktis, yaitu diharapkan hasil penulisan skripsi ini dapat bermanfaat bagi peningkatan akhlak anak, sehingga persoalan kenakalan anak dapat diatasi.

D. Metodologi Penelitian

1. Metode Penelitian Penggunaan metode penelitian ini dimaksudkan untuk menemukan data yang valid, akurat dan signifikan dengan permasalahan sehingga dapat digunakan untuk mengungkapkan masalah yang diteliti. Untuk dapat mengetahui seberapa besar bimbingan akhlak berpengaruh terhadap akhlak santri, maka peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskripsi korelasi. Korelasi merupakan suatu hubungan antara satu variabel dengan variabel lainnya. Hubungan antara variabel tersebut bisa secara korelasional dan bisa juga secara kausal. Jika hubungan tersebut tidak menunjukkan sifat sebab akibat, maka korelasi tersebutdikatakan korelasional, artinya sifat hubungan variabel satu dengan variabel lainnya tidak jelas mana variabel sebab dan mana variabel akibat. Sebaliknya, jika hubungan tersebut menunjukkan sifat sebab akibat, maka korelasinya dikatakan kausal, artinya jika variabel yang satu merupakan sebab, maka variabel lainnya merupakan akibat. 4 2. Tempat dan Waktu Penelitian Adapun tempat yang dijadikan objek penelitian adalah Madrasah Diniyah Awwaliyah Baitussalam Yayasan Baitussalam Kramat Jati Jakarta Timur. Sedangkan waktu pelaksanaan penelitian mulai tanggal 16 April 2007 sampai dengan 16 Mei 2007. 3. Populasi dan Sampel Yang dimaksud “populasi adalah keseluruhan objek penelitian yang terdiri dari manusia, benda, tumbuh-tumbuhan dan peristiwa sebagai sumber data yang memiliki karakteristik tertentu dalam seluruh penelitian”. 5 Sesuai dengan judul penelitian di atas, maka yang menjadi populasi adalah seluruh santri di Madrasah Diniyah Awwaliyah Baitussalam Kramat Jati Jakarta Timur dengan populasi sebanyak 80 anak. 4 Agus Irianto, Statistik Konsep Dasar dan Aplikasinya, Jakarta, Kencana, 2004, cet. ke-1, h. 133. 5 Sutisno Hadi, Metodologi Research, Yogyakarta: Andi Offset, 1990, cet. ke-22, jilid I, h. 3. Adapun “sampel adalah sebagian dari seluruh individu yang menjadi objek penelitian”. 6 Pada penelitian korelasi, sampel yang diambil adalah sampel secara acak random sampling. Dari berbagai rumus yang ada, terdapat sebuah rumus yang bisa digunakan untuk menentukan besaran sampel, yaitu rumus slovin: 7 N 1 + Ne 2 Keterangan: n = Besaran Sampel N = Besaran Populasi e = Nilai Kritis Batas Penelitian yang diinginkan persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan penarikan sampel. Jika jumlah populasi di atas dihitung berdasarkan rumus tersebut, maka jumlah sampel yang akan diteliti sebanyak 45 anak. 4. Variabel Penelitian Dalam penelitian ini, peneliti mencari pengaruh bimbingan akhlak terhadap akhlak santri di MDA Baitussalam Yayasan Baitussalam Kramat Jati Jakarta Timur dengan variabel sebagai berikut: 1. Variabel Bebas independent variabel adalah bimbingan akhlak di MDA Baitussalam Yayasan Baitussalam Kramat Jati Jakarta Timur. 6 Mardalis, Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal, Jakarta: Bumi Aksara, 2003, cet. ke-6, h. 55. 7 Bambang Prasetyo dan Lina Miftahul Jannah, Metode Penelitian Kuantitatif: Teori dan Aplikasinya , Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2006, h. 137. n = 2. Variabel Terikat dependent variabel adalah akhlak santri di MDA Baitussalam Yayasan Baitussalam Kramat Jati Jakarta Timur. 5. Teknik Pengumpulan Data Mengenai teknik pengumpulan data, penulis menggunakan angket. Angket yang digunakan adalah angket tertutup, yaitu jawaban yang telah disediakan dan responden hanya boleh memilih dari jawaban yang tersedia dengan skala likert. Angket ini diajukan dengan tiga puluh pernyataan mengenai pengaruh bimbingan akhlak dan akhlak santri di Madrasah Diniyah Awwaliyah MDA Baitussalam. 6. Teknik Pengolahan Data Setelah data selesai dikumpulkan dengan lengkap, tahap berikutnya adalah pengolahan data secara kuantitatif yaitu dengan perhitungan statistik. Berikut pelaksanaan pada tahap analisa: a. Editing; hal tersebut dilakukan untuk meneliti kembali catatan terhadap kuesioner yang disusun secara berstruktur sebelum diajukan ke responden. b. Coding dan Scoring; yaitu mengolah data dengan memindahkan jawaban-jawaban yang terdapat dalam angket dan telah dikelompokkan ke dalam tabel scoring. Tujuannya agar mudah dibaca dan maknanya agar mudah dipahami. 7. Teknik Analisa Data Sebelum dilakukan analisis data dan interpretasi data mengenai pengaruh antara bimbingan akhlak terhadap akhlak santri di MDA Baitussalam, terlebih dahulu peneliti menguji validitas dan realibilitas terhadap butir-butir pernyataan akhlak dengan menggunakan cronbach α berdasarkan perhitungan statistik. Kemudian dari hasil angket, peneliti dapat membuat diagram prosentase akhlak berdasarkan kelasnya masing-masing. Selanjutnya peneliti mengadakan analisis data dengna menggunakan uji korelasi kruskal wallis, di mana dengan menggunakan uji korelasi tersebut, peneliti dapat mengetahui ada atau tidak adanya perbedaan akhlak santri menurut lamanya dalam mengikuti bimbingan akhlak. Dalam perhitungannya: • Jika statistik hitung statistik tabel, H diterima • Jika statistik hitung statistik tabel, H ditolak Setelah diketahui hasil dari perhitungan uji korelasi kruskal wallis, peneliti dapat memberikan interpretasi sebagai berikut: a. Merumuskan hipotesa alternatif Ha dengan hipotesa Nol H sebagai berikut: 1. Hipotesa Nol H : Tidak ada korelasi positif yang signifikan antara bimbingan akhlak variabel X dengan akhlak santri di MDA Baitussalam Jakarta Timur variabel Y. 2. Hipotesa alternatif Ha : Ada korelasi positif yang signifikan antara bimbingan akhlak variabel X dengan akhlak santri di MDA Baitussalam Jakarta Timur variabel Y. b. Menguji kebenaran hipotesa yang telah diajukan dengan cara membandingkan besarnya “r” yang diperoleh dari hasil perhitungan korelasi pearson dengan besarnya “r” yang tercantum dalam tabel r, baik pada taraf signifikan 1 maupun 5 dengan terlebih dahulu mencari derajat bebas db atau degrees of freedom df dengan rumus sebagai berikut: df = N – nr Keterangan: df = degrees of freedom N = Number of Cases Nr = Banyaknya variabel yang Dikorelasikan Apabila mengunakan tabel r, maka hipotesis nol yang mengatakan tidak ada korelasi r = 0 ditolak jika hasil perhitungan r daripada r tabel, demikian pula sebaliknya, apabila hasil perhitungan r daripada tabel r, maka hipotesis nol yang menyatakan bahwa dua variabel yang dicari hitungannya nyata-nyata tidak berkorelasi. 8 8 Ibid., h. 147.

E. Sistematika Penulisan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kegiatan Muhadharah Diniyah terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak di MTs Hidayatut Thalibin II Bogor

8 57 131

Pengaruh kebiasaan membaca al-Qur'an terhadap akhlak siswa pada madrasah diniyah as-salam joglo-Jakarta Barat

21 72 71

Analisis Pengaruh Motivasi Kerja, Disiplin Kerja, Pendidikan dan Pelatihan Terhadap Kinerja Guru di Yayasan Baitussalam Semarang.

0 10 11

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN AKHLAK MULIA PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN PAI MADRASAH DINIYAH AWWALIYAH (MDA).

3 7 75

STRATEGI MADRASAH DINIYAH DALAM PEMBINAAN AKHLAK SANTRI (Studi Multi Situs Di Madrasah Diniyah Mamba’ul Hikam Botoran Dan Madrasah Diniyah Mahir Ar-Riyadl Domasan) - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 2

STRATEGI MADRASAH DINIYAH DALAM PEMBINAAN AKHLAK SANTRI (Studi Multi Situs Di Madrasah Diniyah Mamba’ul Hikam Botoran Dan Madrasah Diniyah Mahir Ar-Riyadl Domasan) - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 4

STRATEGI MADRASAH DINIYAH DALAM PEMBINAAN AKHLAK SANTRI (Studi Multi Situs Di Madrasah Diniyah Mamba’ul Hikam Botoran Dan Madrasah Diniyah Mahir Ar-Riyadl Domasan) - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 7

STRATEGI MADRASAH DINIYAH DALAM PEMBINAAN AKHLAK SANTRI (Studi Multi Situs Di Madrasah Diniyah Mamba’ul Hikam Botoran Dan Madrasah Diniyah Mahir Ar-Riyadl Domasan) - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 32

STRATEGI MADRASAH DINIYAH DALAM PEMBINAAN AKHLAK SANTRI (Studi Multi Situs Di Madrasah Diniyah Mamba’ul Hikam Botoran Dan Madrasah Diniyah Mahir Ar-Riyadl Domasan) - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 23

STRATEGI MADRASAH DINIYAH DALAM PEMBINAAN AKHLAK SANTRI (Studi Multi Situs Di Madrasah Diniyah Mamba’ul Hikam Botoran Dan Madrasah Diniyah Mahir Ar-Riyadl Domasan) - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

0 0 13