2.4 TANTANGAN DAN PELUANG PENGEMBANGAN PELAYANAN
Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Bojonegoro terus berupaya untuk meningkatkan kinerjanya dalam rangka mewujudkan pelayanan
yang prima kepada masyarakat terkait penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah di bidang lingkungan hidup.
Luasnya cakupan layanan yang harus ditangani BLH, belum optimalnya penegakan aturan di bidang lingkungan hidup dan
kurangnya kesadaran dari pelaku usahakegiatan dalam penerapan dokumen lingkungan merupakan tantangan tersendiri bagi BLH
kabupaten Bojonegoro saat ini. Akan tetapi hal tersebut justru menjadi motivasi bagi BLH Kabupaten Bojonegoro untuk dapat terus berinovasi
melakukan pengembangan kinerja dan pelayanannya. Dalam kurun waktu 5 lima tahun ke depan BLH Kabupaten
Bojonegoro bertekad untuk dapat melayani masyarakat lebih baik lagi terkait pemberian rekomendasi Amdal, UKLUPL dan SPPL dengan
melaksanakan pembinaan penilaian dan evaluasi pelaksanaan. Di dukung dengan adanya KLHS dan RTRW maka akan lebih memudahkan
dalam pemberian ijin lingkungan dan pelaksanaan evaluasi daya dukung dan daya tampung lingkungan. Cakupan layanan lingkungan
hidup yang begitu luas membutuhkan koordinasi dan sinergi antar stakeholder.
Saat ini BLH Kabupaten Bojonegoro sudah memiliki 2 mobil operasional pemantauan dan pengawasan lingkungan guna
mendukung kinerja pemantauan dan pengawasan usahakegiatan dan industri yang berpotensi mencemari lingkungan baik yang sifatnya
rutin maupun insidentil terkait pengaduan masyarakat. Selain itu juga pemantapan koordinasi upaya penegakan hukum lingkungan dengan
mengusulkan jabatan fungsional pengendali dampak lingkungan dan jafung pengawas lingkungan.
Selanjutnya dari segi pengembangan sistem informasi BLH Kabupaten Bojonegoro sudah memiliki website dengan alamat
http:blh.bojonegorokab.go.id dan email dengan alamat
blhidupbojonegorokab.go.id yang dapat diakses 24 jam oleh seluruh kalangan stakeholder dan masyarakat yang membutuhkan informasi
berkenaan dengan masalah lingkungan.
Dengan dukungan sarana Local Area Network LAN, setiap bidang dapat saling tukar menukar data, mengakses internet, mencari
dan menukar data dengan mudah guna menunjang kegiatan BLH Kabupaten Bojonegoro.
Adapun program unggulan untuk 5 tahun ke depan di antaranya adalah ;
1. Pembangunan Instalasi Pengolah Air Limbah IPAL di sentra-sentra industri kecil sebagai percontohan dan langkah awal dalam
menurunkan beban pencemaran air dengan pengolahan limbah yang tepat, sehingga limbah cair yang dibuang ke badan air sudah
memenuhi baku mutu yang dipersyaratkan. 2. Pembangunan Instalasi Biogas di sentra industri tahu dan di
lingkungan peternak sapi dalam rangka mengurangi tingkat pencemaran udara menurunkan efek emisi GRK sehingga dapat
menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, dengan memanfaatkan potensi limbah yang berbahaya menjadi energi
alternatif terbarukan biogas. 3. Pembangunan sumur resapan di daerah – daerah rawan kekeringan
dan pembuatan lubang biopori yang berfungsi sebagai :
Resapan air hujan untuk mengurangi aliran air permukaan run off dan mencegah terjadinya genangan air, sehingga
memperkecil terjadinya banjir dan erosi;
Mempertahankan tinggi muka air tanah dan menambah persediaan air tanah;
Mencegah penurunan atau amblasan lahan sebagai akibat
pengambilan air tanah yang berlebihan. 4. ProgramKegiatan pendampingan dan pembinaan Adiwiyata dalam
rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup sekolah
berbudaya lingkungan dan menanamkan budaya peduli lingkungan sejak dini.
5. ProgramKegiatan Menuju Indonesia Hijau, Kalpataru, pendampingan dan pembinaan “Desa Berseri” dan masih banyak lagi program –
program dari Kementrian Lingkungan Hidup lainnya yang dilaksanakan dalam rangka mendukung terciptanya peningkatan
kualitas lingkungan hidup yang lebih baik dan nyaman untuk anak cucu kita nanti.
6. ProgramKegiatan “Gerbang Bojonegoro Bersinar” Gerakan Bangga Bojonegoro Bersih, Sehat, Indah, Asri dan Rapi sebagai sarana
evaluasi dan pemantauan kualitas lingkungan dalam rangka mendukung pencapaian ADIPURA KENCANA yang akan diadakan
rutin tiap tahun, guna mewujudkan lingkungan kota dan desa yang bersih, sehat, indah dan nyaman.
Diharapkan melalui program – program inovasi seperti tersebut diatas, Badan Lingkungan Hidup mampu mewujudkan visi dan misi
dalam RPJMD 2013 – 2018 yang ditandai dengan peningkatan kualitas lingkungan hidup masyarakat Kabupaten Bojonegoro.
BAB III ISU – ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS FUNGSI