LKIPKecamatanCibeunyingKalerKotaBandungTahun2014
6
KecamatanCibeunyingKaler
perubahanmenujuprofesionalismebirokrasidanlebihmenekankanlangkahBlangkah efisiensi dan efektifitas birokrasinya, melalui penataan system dan prosedur kerja,
meninjaukembalipembinaanpegawai,memperbaikirewardandpunishmentsystem, perbaikankesejahteraanpegawai,sertamengubahkulturorganisasi.
4. PengelolaanKeuangandanBarang
Keuangan dan Barang daerah merupakan salah satu modal utama dalam penyelenggaraan pemerintah Kecammatan, oleh karena itu manajemen keuangan
dan barang daerah menjadi sesuatu hal yang strategis dalam menunjang pencapaian keberhasilan pembangunan. Manajemen keuangan dan pengelolaan
aset daerah lebih diarahkan kepada entreupreneurnal management yang pada intinya diarahkan pada pengelolaan keuangan dan barang daerah yang lebih
berorientasikinerjaPerformanceBudget,bukanpadakebijakanPolicyBudget. Sistem manajemen keuangan daerah financial management system
merupakan bagian penting dalam rangka mendukung terciptanya good governance diKecamatan.BagianBbagianlainyangsamapentingnyaadalahmenataperencaaan
penganggaran dan Pengeluaran, pemahaman akuntansi serta sistem pengawasan internal pemerintah atau pemeriksaan internal. Tuntutan pembaharuan sistem
keuangan tersebut adalah agar pengelolasan anggaran dilakukan dengan mendasarkan konsep value for money sehingga tercipta akuntabilitas publik public
accountability. Manajemen barang daerah meliputi beberapa tahap yaitu : perencanaan
kebutuhan, penganggaran, pengadaan, pendistribusian termasuk penyimpanan, penggunaan, pemeliharaan, dan penghapusan. Setiap tahap, mulai dari
perencanaan kebutuhan hingga penghapusan aset daerah harus diketahui dan dipertanggungjawabkankepadamasyarakatmelaluilegislatif.Sasaranstrategisyang
harus dicapai daerah dalam kebijakan pengelolaan barang daerah, antara lain adalah : 1 Terwujudnya tertib administrasi mengenai kekayaan daerah,
menyangkutbaranginventarisasitanahdanbangunan,penghapusanbarangdaerah dan sistem pelaporan[ 2 Terciptanya efisiensi dan efektivitas penggunaan barang
daerah[ 3 Pengamanan barang daerah[ 4 Tersedianya data dan informasi yang akuratmengenaijumlahbarang0daerah.
1.5. LandasanHukum
LKIP Kota Bandung ini disusun berdasarkan beberapa landasan hukum sebagaiberikut:
LKIPKecamatanCibeunyingKalerKotaBandungTahun2014
7
KecamatanCibeunyingKaler
1. UndangBUndang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan
NegaraYangBersih,BebasKorupsi,KolusidanNepotisme[ 2.
UndangBUndangNomor23Tahun2014tentangPemerintahanDaerah[ 3.
UndangBUndangNomor33Tahun2004tentangPerimbanganKeuangan antaraPemerintahPusatdanPemerintahDaerah[
4. PeraturanPemerintahRepublikIndonesiaNomor38Tahun2007tentang
Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi danPemerintahDaerahKabupatenKota[
5. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas
KinerjaInstansiPemerintahSAKIP[ 6.
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk
Teknis Perjanjian Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja InstansiPemerintah[
7. PeraturanDaerahKotaBandungNomor03Tahun2014tentangRencana
PembangunanJangkaMenengahDaerahRPJMDKotaBandungTahun 2013B2018.
8. SuratKeputusanCamatCibeunyingKalerKotaBandungNomor2Tahun
2014tentangPenetapanRencanaStrategisKecamatanCibeunyingKaler KotaBandungTahun2013B2018
9. SuratKeputusanCamatCibeunyingKalerKotaBandungNomor8Tahun
2015 tentang LKIP Kecamatan Cibeunying Kaler Kota Bandung Tahun 2014
1.6. Sistematika
Penyusunan Laporan
Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah
KecamatanCibeunyingKalerKotaBandungTahun2014adalah: BABI
PENDAHULUAN Meliputi Gambaran Umum, Tugas dan Fungsi, Isu Strategis yang
dihadapiSKPD,DasarHukumdanSistematika. BABII PERENCANAANKINERJA
MeliputiPerencanaanStrategissebelumdansetelahreviu BABIII AKUNTABILITASKINERJA
Meliputi Capaian IKU, Pengukuran, Evaluasi dan Analisis Capaian KinerjasertaAkuntabilitasKeuangan
BABIV PENUTUP
LKIPKecamatanCibeunyingKalerKotaBandungTahun2014
8
KecamatanCibeunyingKaler
BABII PERENCANAANKINERJA
Pada penyusunan Laporan Akuntabilias Kinerja Tahun 2014 ini, mengacu pada Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan PelaporanAkuntabilitasKinerjaInstansiPemerintah.
2.1. PerencanaanStrategisSebelumReviu A.