Proses Peramalan Nilai Kesalahan dari Peramalan

4.2.1 Proses Peramalan

a. Ramalan untuk periode 10 Untuk rata – rata bergerak pertama : ,00 Untuk rata – rata bergerak kedua : Untuk nilai a : Universitas Sumatera Utara Untuk nilai b : = 19.738,33 = 19.738 Untuk nilai ramalan = 192.389,33 + 19.738,33 1 = 212.127,66 = 212.127 b. Ramalan untuk periode 11 Untuk rata – rata bergerak pertama : Untuk rata – rata bergerak kedua : Universitas Sumatera Utara Untuk nilai a : 219.462,78 219.463 Untuk nilai b : = 23.269,11 = 23.269 Untuk nilai ramalan = 219.462,78+ 23.269,11 1 = 242.731,89 = 242.732 Untuk mengetahui peramalan periode 11 sampai dengan periode 13 maka digunakan persamaan sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara = 219.462,78 + 23.269,111 = 242.731,89 = 242.732 Nilai a t dan b t didapat dari periode 10 a. Ramalan untuk periode 11 = 219.462,78 + 23.269,11 1 = 242.731,89 = 242.732 b. Ramalan untuk periode 12 = 219.462,78 + 23.269,11 2 = 266.001,00 = 266.001 c. Ramalan untuk periode 13 = 219.462,78 + 23.269,11 3 = 289.270,11 = 289.270 Universitas Sumatera Utara Setelah angka – angka peramalan m periode kedepan diperoleh sebanyak 3 tiga tahun kedepan, maka selanjutnya nilai peramalan yang diperoleh akan ditabulasikan dalam tabel khusus yaitu : Tabel 4.3 Hasil Peramalan Jumlah Wisatawan Mancanegara yang Berkunjung ke Sumatera Utara No. Tahun Nilai Peramalan dalam jiwa 1. 2012 242.732

2. 2013

266.001 3. 2014 289.270 Dari nilai – nilai peramalan pada tabel 4.3 di atas dapat dijelaskan bahwa pada tahun 2012 sampai dengan tahun 2014 akan terjadi peningkatan jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Sumatera Utara. Nilai peramalan tersebut dapat dikatakan meningkat secara linier, disebabkan hasil peramalan tersebut tergantung nilai a t dan b t terakhir.

4.2.2 Nilai Kesalahan dari Peramalan

Untuk Mengetahui nilai kesalahan dari peramalan dapat dilihat dalam tabel 4.4 berikut: Universitas Sumatera Utara Tabel 4.4 Nilai Kesalahan Tahun Periode Nilai Observasi X t Ramalan F t Kesalahan Xt - Ft Kesalahan Persentase PE Kesalahan Absolut 1 2 3 4 5 6 7 2002 1 121.819 2003 2 98.336 2004 3 112.319 2005 4 121.052 2006 5 121.846 2007 6 134.130 128.684,11 5.445,89 4.060,2 4.060,2 2008 7 152.498 140.594,22 11.903,78 7.805,9 7.805,9 2009 8 163.159 154.980,89 8.178,11 5.012,4 5.012,4 2010 9 202.296 175.278,34 27.017,66 13.355,5 13.355,5 2011 10 223.126 212.127,66 10.998,34 4.929,2 4.929,2 JUMLAH 1.450.581 811.665,22 63.543,78 35.163,2 35.163,2 Keterangan dari tabel 4.4 di atas dapat dijelaskan sebagai berikut : a. Nilai Kesalahan: b. Kesalahan yang dihitung secara persentase: c. Nilai Kesalahan persentase absolut: Sebagai contoh perhitungan diambil dari periode 10 yang telah dihitung pada tabel diatas: a. Kesalahan = 223.126 – 212.127,66 = 10.998,34 Universitas Sumatera Utara b. Kesalahan persentase c. Kesalahan persentase absolut Berdasarkan hasil penjumlahan nilai PE Percentage Error dan APE Absolute Percentage Error maka diperoleh nilai sebagai berikut : a. Mean Percentage Error n x X F X MPE t t t 100 5 10 6 i PE MPE MPE = 7.0326,4 Universitas Sumatera Utara b. Mean Absolute Percentage Error n x X F X MAPE t t t 100 5 10 6 i APE MAPE MAPE = 7.0326,4 Universitas Sumatera Utara BAB 5 IMPLEMENTASI SISTEM

5.1 Pengertian Implementasi Sistem