METODE PENELITIAN Optimasi Pembangkit Listrik Hibrid (Diesel-Surya-Angin) Di Desa Si Onom Hudon 7 Kecamatan Parlilitan Kabupaten Humbang Hasundutan Provinsi Sumatera Utara

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Tempat dan Waktu Penelitian akan dilaksanakan di desa Si Onom Hudon 7 Kecamatan Parlilitan Kabupaten Humbang Hasundutan Provinsi Sumatera Utara. Penelitian akan dilaksanakan setelah seminar proposal telah disetujui. Lama penelitian direncanakan selama 1 satu bulan. 3.2 Bahan dan Peralatan Adapun bahan-bahan yang digunakan untuk melakukan penelitian ini adalah data kondisi lingkungan desa, penduduk desa, latar belakang desa, jumlah penduduk, jumlah perumahan, jumlah fasilitas umum, kondisi radiasi matahari, kondisi angin. Peralatan yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah software HOMER 2.81. Universitas Sumatera Utara 3.3 Pelaksanaan Penelitian Dalam melaksanakan penelitian, dilakukan pengambilan data yang dibutuhkan terlebih dahulu. Data yang diperoleh selanjutnya diolah dan disimulasikan menggunakan software HOMER 2.81 untuk mendapatkan pembangkit hibrid paling optimum. Data yang diterima dari hasil simulasi tersebut kemudian dilakukan analisa terhadapnya. 3.4 Variabel yang Diamati Variabel-variabel yang diamati dalam penelitian ini meliputi: - Net present cost - Total biaya yang dibutuhkan - Emisi yang dihasilkanya - Perbandingan daya output 3.5 Prosedur Penelitian Berdasarkan diagram alir flowchart, teknik perhitungan dan pengolahan dapat dilihat pada Gambar 3.1 berikut: Universitas Sumatera Utara Mulai 1. Survei lapangan mencari data desa, data penduduk, data potensi pembangkit, latar belakang desa 2. pembuatan daftar beban listrik 3. pembuatan profil beban listrik Masukkan data beban harian Masukkan sumber daya energi surya, bayu, mikrohidro dan diesel Persyaratan Operasi Sensitivitas memenuhi Tambahkan variabel sensitivitas Hitung Biaya Biaya minimum memenuhi Sistem efektif Selesai N Y Pembangkit hibrid dapat dibangun Gambar 3.1 Diagram alir penelitian Universitas Sumatera Utara 1. Survei lapangan mencari data desa Dalam hal ini saya langsung terjun menuju desa Si Onom Hudon 7 untuk melihat keadaaan lingkungan, keadaaan penduduk, potensi pembangkit, mata pencaharian, perumahan, intensitas radiasi matahari. Hal ini langsung dikerjakan melalui kepala desa setempat. Meminta data penduduk dari kepala dasa, melakukan wawancara dengan kepala desa dan penduduk setempat. 2. Pembuatan daftar beban listrik Melalui survei desa diperoleh jumlah penduduk, jumlah fasilitas umum. Maka diperoleh beban listrik desa Si Onom Hudon 7, maka dibuat rencana pembangunan pembangkit hibrid dengan kapasitas sesuai kebutuhan penduduk setempat. 3. Pembuatan profil beban listrik Dilakukan perhitungan jumlah seluruh beban beban listrik. Mulai dari perumahan, fasilitas umum jalan dll. Kebutuhan daya desa dilayani oleh pembangkit hibrid. 4. Masukkan data beban harian Jika data beban telah diperoleh maka dibuat periode beban listrik, dibuat peramalan beban baik untuk harian maupun bulanan. profil beban dimasukkan ke software HOMER untuk dilakukan perhitungan. 5. Masukkan sumber daya energi surya, angin, dan diesel Dengan diperolehnya data beban, dan periode beban maka kombinasi pembangkit angin, surya, dan diesel dapat dibuat sesuai kebutuhan. 6. Persyaratan operasi Universitas Sumatera Utara Syarat yang dimaksut adalah profil beban listrik apakah sudah tercapai oleh pembangkit hibrid yang direncanakan. 7. Sensitivitas Dengan pembangkit hibrid yang dibangun tentu kita memikirkan masalah ekonomis. Jika secara ekonomi pembangkit yang dibangun dapat bertahan dari gejolak ekonomi maka sensitivitas memenuhi maka tambahkan variabel sensitivitas ke software HOMER. Jika analisis sensitivitasnya tidak memenuhi maka kembali lakukan perhitungan biaya untuk meminimalisir kebutuhan biaya tetap dan biaya variabel. Setelah sensitivitas memenuhi maka lakukan perhitungan maka diperoleh biaya minimum. 8. Biaya minimum Dengan kombinasi ke tiga pembangkit maka tentu dibutuhkan biaya untuk pengadaan pembangkit. Diharapkan kita tidak hanya dapat menerangi desa tetapi secara ekonomi kita memperoleh keuntungan. Dengan software homer dlakukan perhitungan biaya. Maka jika sistem efektif pembangkit hibrid dapat dibangun. Jika biaya minimum diperoleh sistem dinyatakan efektif, tetapi jika biaya minimum tidak diperoleh kembali analisis persyaratan operasi. Jika sistem telah efektif maka pembangkit hibrid dapat dibangun. Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Dokumen yang terkait

Evaluasi Pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil di Desa Sionom Hudon Selatan Kecamatan Parlilitan Kabupaten Humbang Hasundutan

5 86 130

Evaluasi Kinerja Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro Aek Sibundong Kecamatan Sijamapolang Kabupaten Humbang Hasundutan Propinsi Sumatera Utara

9 106 119

Respon Masyarakat Desa Sitio Ii Kecamatan Lintongnihuta Kabupaten Humbang Hasundutan Terhadap Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Masyarakat Oleh Rumah Sakit Umum Daerah Doloksanggul

2 59 107

Kajian Pemanfaatan Rotan Di Kecamatan Doloksanggul, Kabupaten Humbang Hasundutan

1 46 82

Studi Potensi Sungai Padang Untuk Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro Di Kecamatan Sipispis Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara Tugas Akhir

6 88 128

Respon Warga Binaan Terhadap Program Pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil Oleh Dinas Kesejahteraan dan Sosial Provinsi Sumatera Utara di Desa Sionom Hudon Selatan Kecamatan Parlilitan Kabupaten Humbang Hasundutan

0 7 108

Evaluasi Kinerja Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) Hutaraja di Kecamatan Dolok Sanggul Kabupaten Humbang Hasundutan Propinsi Sumatera Utara

8 62 110

ETNOBOTANI TUMBUHAN KEMENYAN (STUDI DESKRIPTIF PADA MASYARAKAT PAKPAK KLASEN DI DESA SI ONOM HUDON SIBULBULON KECAMATAN PARLILITAN).

4 24 25

Optimasi Pembangkit Listrik Hibrid (Diesel-Surya-Angin) Di Desa Si Onom Hudon 7 Kecamatan Parlilitan Kabupaten Humbang Hasundutan Provinsi Sumatera Utara

0 1 13

BAB II TINJAUAN PUSTAKA - Optimasi Pembangkit Listrik Hibrid (Diesel-Surya-Angin) Di Desa Si Onom Hudon 7 Kecamatan Parlilitan Kabupaten Humbang Hasundutan Provinsi Sumatera Utara

0 1 36