Jenis Penelitian Partisipan Penelitian

22 Secara keseluruhan, terlihat bahwa kelima partisipan sudah mengetahui syarat terjadinya gaya gesek. Namun masih kurang menguasai pada bagian besaran apa saja yang mempengaruhi nilai gaya gesek, arah gaya gesek, hingga jenis gaya gesek. Kelima partisipan semuanya beranggapan bahwa benda yang diberi gaya dan belum bergerak tidak ada gaya gesek. Disini terjadi kesalahan, karena ketika benda diberi gaya dan belum bergerak terdapat gaya gesek statis. Selain itu kelima partisipan juga belum memahami tentang gaya lainnya yang berhubungan dengan gaya gesek, seperti gaya berat dan gaya normal. Begitu juga tentang menghitung gaya gesek kelima partisipan belum memiliki skema awal. Terbukti ketika diberi pertanyaan tentang bagaimana cara menghitung gaya gesek, kelima partisipan lupa dan ada yang tidak tahu. Dapat dilihat dalam percakapan di halaman 68, 76, 83, 88, dan 94. Disini berarti pembelajaran fisika di sekolah tentang gaya gesek belum benar-benar berhasil. Konsep tentang gaya gesek belum sepenuhnya dipahami oleh partisipan. Padahal dalam pembelajaran fisika konsep gaya gesek sangat penting dan sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 23 2. Proses perubahan pemahaman secara asimilasi a. Partisipan A Proses perubahan pemahaman secara asimilasi pada partisipan A disajikan dalam tabel 4.1. Tabel 4.1. Proses perubahan pemahaman Partisipan A secara asimilasi P : Peneliti, R : Partisipan Pemahaman Siswa Keterangan Gaya adalah sesuatu yang bekerja pada suatu benda. P : Menurut kamu gaya itu apa? R : sesuatu yang bekerja pada suatu benda P : Ada akibat dari gaya ga? R : ada P : Apa? R : Bendanya jadi bergerak P : Jadi gaya itu apa? R : Sesuatu yang bekerja pada suatu benda yang mengakibatkan benda bergerak Pernyataan ini masih kurang untuk definisi gaya. Maka peneliti memberikan pertanyaan tentang akibat dari gaya untuk membantu partisipan mengembangkan pemahamannya asimilasi Pemahaman awal partisipan A mengenai pengertian gaya masih perlu dilengkapi. Maka peneliti memberikan pertanyaan tentang akibat dari gaya, sehingga partisipan A dapat mengembangkan pemahamannya tentang pengertian gaya. Pada bagian ini terjadi proses asimilasi, karena perubahan pemahaman partisipan A hanya berkembang dan tidak terdapat perubahan struktur konsepnya.