Perubahan Skema Kognitif DASAR TEORI

15

BAB IV DATA, ANALISIS DATA, DAN PEMBAHASAN

A. Data

Data disajikan dalam bentuk transkrip wawancara terlampir Lampiran 3, 4, 5, 6, dan 7.

B. Analisis Data dan Pembahasan

Berdasarkan hasil wawancara, peneliti berhasil mengungkapkan skema awal, serta adanya perubahan pemahaman kelima partisipan melalui proses asimilasi maupun akomodasi. 1. Skemapemahaman awal tentang gaya gesek a. Partisipan A Skema awal partisipan A digambarkan dalam Gambar 4.6. Gambar 4.6. Skema awal partisipan A tentang gaya gesek PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 16 Partisipan A awalnya memahami bahwa gaya adalah sesuatu yang bekerja pada benda. Definisi gaya disini masih kurang lengkap perlu ditambahkan akibat gaya sesuai dengan teori di halaman 6. Partisipan juga hanya menyebutkan gaya gesek untuk contoh gaya karena sudah lupa. Padahal sangat banyak contoh gaya dalam kehidupan sehari-hari. Pemahaman partisipan tentang syarat terjadinya gaya gesek sudah benar, yaitu ketika dua benda saling bersentuhan seperti pada teori di halaman 7. Nilai gaya gesek dipengaruhi oleh massa dan kasarhalus permukaan juga sudah benar, hanya perlu dilengkapi bahwa kasarhalus permukaan disebut koefisien gesek. Ketika benda berada di bidang miring, partisipan memahami bahwa kemiringan bidang tidak mempengaruhi nilai gaya gesek, padahal kemiringan bidang mempengaruhi gaya normal sehingga nilai gaya gesek juga berubah seperti pada halaman 9. Partisipan juga meyakini bahwa benda yang didorong dan bergerak yang ada gaya geseknya. Ketika benda belum bergerak tidak ada gaya geseknya, padahal ada gaya gesek statis yang bekerja. b. Partisipan B Skema awal partisipan B disajikan dalam Gambar 4.7. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 17 Gambar 4.7. Skema awal partisipan B tentang gaya gesek Partisipan B memahami gaya adalah tarikan atau dorongan. Sama seperti partisipan A, seharusnya definisi gaya dilengkapi dengan akibat dari gaya. Contoh gaya yang diketahui partisipan B hanya gaya dorong dari sekian banyaknya contoh gaya yang ada. Ketika diberi pertanyaan tentang contoh gaya di soal konseptual yang sudah dikerjakan, partisipan baru mengingat kembali contoh gaya yang lain, yaitu gaya gesek, gaya apung, dan gaya tolak menolak. Menurut partisipan B, gaya gesek terjadi saat dua benda saling bersentuhan. Pernyataan ini sudah tepat sesuai dengan teori di halaman 6. Nilai gaya gesek dipengaruhi oleh massa dan permukaan. Pemahaman ini perlu penjelasan dari partisipan tentang permukaan, dan seharusnya mengarah ke koefisien gesek. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI