108
Pada bab ini akan dijelaskan mengenai implementasi sistem informasi dan pembuatan gudang. Pembuatan sistem informasi mengacu pada kebutuhan transaksi
harian, sedangkan pembuatan gudang data mengacu pada kebutuhan analisa informasi yang dibutuhkan oleh perusahaan.
4.1 Implementasi Sistem Informasi Proyek
Implementasi sistem informasi menggunakan framework ZK dan tools Netbeans IDE 6.8. Menu utama sistem informasi menampilkan menu bar dari menu-
manu yang ada dan gambar logo perusahaan. Berikut adalah menu bar yang terdapat dalam halaman utama dari sistem informasi proyek:
Gambar 4.1 Menu Bar Sistem Informasi
Menu utama dari sistem informasi ini menampilkan menu bar yang terdiri dari menu master, menu siklus penjualan, menu gudang, menu apply, menu siklus
pembelian, menu kas bank, dan menu surat jalan.
4.1.1. Menu Master
Menu master terdiri dari sub menu master barang, master kategori, master pelanggan, master pemasok, master project, master termin, dan master kontraktor.
109
Menu mastre tersebut sudah tersedia dan hanya menambahkan menu master sales dan fungsi update harga supply barang per kategori.
Gambar 4.2 Sub Menu master
Menu master dapat diakses oleh semua admin, menu ini berfungsi untuk pengelolaan data seperti tambah, ubah, dan hapus. Pada menu barang ditambahkan
fungsi untuk mengupdate data harga supply sekaligus berdasarkan kategori barang. Data barang mempunyai kategori yang merupakan nama produk dan sub kategori
yang merupakan jenis produk, sehingga memungkinkan banyak barang tersebut dengan jenis produk yang sama mempunyi harga yang sama. Ketika akan mengubah
data harga barang dari kategori yang sama, barang-barang tersebut dapat langsung diubah dengan memilih button update harga supply, seperti pada gambar berikut :
110
Gambar 4.3 Halaman uigate harga supply barang
Gambar 4.4 memperlihatkan bahwa terdapat banyak barang dengan kategori
‘mowilex’, sub kategori ‘mowilex weathercoat exterior’, dan satuan ‘galon’.
Barang-barang tersebut mempunyai harga yang sama, sehingga admin tidak perlu mengganti data tersebut satu per satu. Dengan fungsi update harga supply, admin
dapat mengubah seluruh data harga barang dengan kategori, subkategori, dan satuan yang sama sekaligus dengan mengisikan harga baru dan memilih button simpan maka
seluruh produk dengan kategori, sub kategori, dan satuan yang sama akan diupdate sekaligus.
4.1.2. Menu siklus Penjualan
Menu siklus penjualan terdiri dari sub menu untuk pengelolaan data transaksi penjualan. Menu siklus penjualan dapat dilihat pada gambar berikut :
111
Gambar 4.4 menu siklus penjualan
1 Menu Penjualan
Menu penjualan perusahaan merupakan menu pengelolaan penjualan produk diluar proyek. Menu penjualan hanya dapat diakses oleh admin supply,
yaitu admin yang mengatur penjualan produk. Menu penjualan terhubung ke master pelanggan untuk mencari data pelanggan, cari surat jalan untuk mencari
data barang yang sudah dikirim terlebih dahulu namun belum dibutkan nota penjualan, dan cari transaksi untuk mencari nota penjualan yang sudah ada untuk
diubah. Menu penjualan dapat dilihat pada gambar 4.8 berikut :
11K
Gambar 4.5 menu penjualan
Gambar 4.6 Panel Cari Pelanggan pada menu penjualan
Pembuatan transaksi penjualan dilakukan dengan mencari data pelanggan, dan memilih pelanggan, kemudian sistem akan menampilkan
informasi yang dibutuhkan seperti nama pelanggan, alamat, tanggal PO Pre Order akan mengikuti tanggal pembuatan nota, limit piutang dan limit tempo
dari tabel pelanggan. Limit piutang akan menjadi batasan maksimal
113
pembelian yang dapat dilakukan, dan limit tempo akan ditambahkan dengan tanggal pembuatan nota dan menjadi tanggal jatuh tempo untuk pembayaran
transaksi. Combobox sales terhubung dengan tabel sales dan digunakan untuk memilih sales yang akan mengirimkan barang kepada pelanggan. Jika
pembuatan nota melalui surat jalan, maka tanggal PO adalah tanggal dimana barang dikirimkan, dan nomor PO adalah nomor surat jalan yang sudah
dikirimkan.
Gambar 4.7 Panel Faktur Penjualan
Panel Detail Faktur Penjualan pada gambar 4.9 menampilkan detail barang yang akan dibeli oleh pelanggan. Button cari barang terhubung dengan
tabel barang, dan akan menampikan kode barang, nama barang, satuan, dan harga jual. Admin hanya mengisikan quantity barang yang dibeli dan discount
dalam persen maupun dalam rupiah, dan sistem akan langsung menghitung harga net dari harga jual dikurangi jumlah discount dan dikalikan dengan
quantity barang. Button simpan akan menyimpan data barang dalam tabel
114
daftar barang yang dibeli, admin dapat menambahkan data barang lainnya dan memilih button simpan tagihan untuk menyimpan transaksi penjualan dan
mencetak nota penjualan. Transaksi pembelian biasanya dilakukan melalui telepon, sehingga
admin hanya mencatat data barang yang dibeli dan mengirimkan barang dan nota tagihan melalui sales. Transaksi biasanya berupa utang dan akan
dibayarkan setelah barang diterima atau mendekati tanggal jatuh tempo. Berikut nota penjualan dari transaksi yang dilakukan :
Gambar 4.8 Nota Penjualan Produk
K Menu Daftar Piutang
Menu daftar piutang digunakan untuk mnegontrol transaksi yang mendekati tanggal jatuh tempo. Admin tagihan mendapatkan informasi data
transaksi yang belum dilakukan pelunasan, dan dapat mengurutkan data
115
berdasarkan nama pelanggan, piutang 1 bulan, piutang K bulan, piutang 3 bulan, sales, dan tanggal. Menu daftar piutang juga digunakan untuk membuat
surat tagihan kepada pelanggan, maupun kepada sales yang menangani pelanggan tertentu. Menu daftar piutang dapat dilihat pada gambar berikut:
Gambar 4.9 menu daftar piutang
Pada gambar 4.9 memperlihatkan tampilan data berdasarkan nama pelanggan ‘rosa’, dan terdapat 3 tagihan. Untuk membuat surat tagihan dengan
memilih transaksi tersebut dan sistem akan menghitung jumlah tagihan. Maksimal transaksi yang dapat ditagihkan adalah 10 transaksi. Surat tagihan
biasanya diberikan oleh admin kepada sales untuk dikirimkan kepada pelanggan jika ada tagihan yang akan melewati batas jatuh tempo, karena jika
terdapat tagihan yang jatuh tempo maka pelanggan tidak dapat melakukan transaksi. Surat tagihan ini tidak berhubungan dengan pelunasan, karena
sifatnya hanya peringatan kepada pelanggan untuk melunasi tagihan, dan dari
116
surat tagihan yang dikirimkan pelanggan, tidak semua akan langsung dibayar oleh pelanggan.
3 Menu Pelunasan
Menu pelunasan digunakan untuk pengelolaan pelunasan penjualan produk oleh admin tagihan. Tampilan utama adalah seluruh daftar tagihan,
namun admin dapat memilih untuk menampilkan tagihan berdasarkan pelanggan dengan mencari nama pelanggan. Admin memilih tagihan yang akan
dibayar, dan sistem akan menampilkan tagihan pada field yang tersedia. Sistem secara default menginput jumlah terima dengan jumlah tagihan, jumlah terima
dapat disesuaikan dengan jumlah yang sebenarnya diterima, dan sistem akan menghitung kekurangan dari jumlah tagihan.
Gambar 4.10 Menu Pelunasan Penjalan
117
Ketika admin memilih dari salah satu daftar tagihan, sistem akan mencari data deposit pelanggan dan memasukkan jumlah deposit pelanggan
tersebut. Deposit merupakan uang pelanggan yang masih ada diperusahaan, baik itu sengaja dititipkan sebagai cicilan, atau merupakan sisa pelunasan
sebelunya yang belum dikembalikan kepada pelanggan. Ketika admin memilih simpan pelunasan, sistem akan menampilkan pesan, apakah nilai deposit akan
digunakan sebagai tambahan pembayaran tagihan. Seperti pada gambar berikut:
Gambar 4.11 Dialog Box Gunakan Deposit
Jika terdapat kelebihan pembayaran dari yang ditagihkan, maka sistem juga akan menampikan dialog box untuk menanyakan apakah sisa pembayan
akan disimpan sebagai deposit, jika disimpan maka sistem akan langsung menambahka data deposit dari sisa pembayaran.
Gambar 4.12 Dialog Box Simpan sisa pembayaran menjadi Deposit
118
4.1.3. Menu Gudang