Sifat dan Hakikat Sosiologi

12 Sosiologi untuk SMA dan MA kelas X Objek sosiologi lebih luas daripada ilmu sosial lainnya, karena menyangkut seluruh segi kehidupan masyarakat. Namun bukan be- rarti sosiologi membicarakan topik bahasan yang sama dengan ilmu sosial lainnya, karena sosiologi melihat bahan pengamatannya dalam 7 aspek, yaitu 1 faktor dalam kehidupan manusia 2 kebudayaan, 3 sifat hakikat manusia, 4 pola tingkah laku kolektif, 5 persekutuan hidup 6 lembaga sosial, 7 perubahan sosial. Semakin berbobot te- ori sosiologi, maka spesialisasi akan semakin banyak, bercabang dan bermazhab serta timbul bagian ilmu-ilmu lainnya. Akibat munculnya cabang-cabang ilmu sosiologi, para ahli tidak puas dengan teori belaka. Para peneliti akan meneliti sedalam-dalamnya hubungan antar seluruh ilmu pengetahuan, sehinga melahirkan ilmu pengetahuan sosiologi yang interdisipliner antara lain: Sosiologi ekonomi, Sosiologi hukum, Sosiologi politik, Sosiologi agama, Sosiologi pendidikan dan lain-lain. Masalah-masalah sosial yang sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan sekitar masyarakat yang mendapat perhatian sosiologi adalah: a. Kependudukan b. SARA c. Kemiskinan d. Kriminalitas

E. Sifat dan Hakikat Sosiologi

Untuk dapat memahami ilmu sosiologi dengan baik, maka kalian dapat mempelajari sifat dan hakikat sosiologi, sebagai berikut: Apakah Data itu? Data ialah keterangan akan sesuatu hal , diperoleh melalui fakta-fakta yang ditemukan di lapangan Berbagai macam realitas sosial di masyarakat menjadi pusat perhatian bagi para ahli sosiologi. Contohnya, tawuran antar anak sekolah. Perhatikanlah realitas sosial di sekitarmu dan buatlah data- datanya. Di unduh dari : Bukupaket.com 13 Sosiologi sebagai Ilmu 1. Sosiologi bagian rumpun ilmu sosial yang mempelajari masyarakat sebagai objek kajiannya. 2. Sosiologi adalah disiplin ilmu yang katagoris, mempelajari apa yang terjadi sekarang dan bukan apa yang seharusnya terjadi . 3. Sosiologi termasuk ilmu pengetahuan murni pure-science yaitu merupakan pencarian ilmu pengetahuan bukan pada praktis peng- gunaanya. Sosiologi juga merupakan ilmu terapan aplied science, yaitu pencarian cara-cara untuk mempergunakan pengetahuan ilmiah guna memecahkan pengetahuan praktis. Sebagai contoh se- orang peneliti sedang melakukan peneltian tentang struktur sosial masyarakat Suku di Papua, peneliti menggunakan sosiologi sebagai ilmu pengetahuan murni. Apabila peneliti melanjutkan pada pene- litian bagaimana menyelesaikan konflik antar suku di masyarakat Papua maka kajian ilmu sosiolgi tersebut menjadi ilmu pengetahuan terapan. 4. Sosiologi bersifat abstrak bukan konkret, maksudnya yang menjadi perhatian sosiologi adalah bentuk dan pola-pola peristiwa dalam masyarakat secara menyeluruh. 5. Sosiologi menghasilkan pengertian-pengertian dan pola-pola umum manusia dan masyarakatnya, serta mencari prinsip-prinsip dan hu- kum-hukum umum dari interkasi manusia, sifat, hakikat, bentuk, isi dan struktur masyarakat manusia. 6. Sosiologi adalah ilmu pengetahuan yang empiris dan rasional, hal ini menyangkut metode yang digunakan. Tugas Jelaskan mengapa sosiologi termasuk kedalam ilmu sosial: . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

F. Metode Penelitian