Pengetahuan terhadap Perubahan Psikologis Pada Masa Kehamilan

Berdasarkan kategori pengetahuan ibu hamil tentang perubahan fisik diketahui sebanyak 45 ibu hamil 80.4 berpengetahuan baik terhadap perubahan fisik yang terjadi dimasa-masa kehamilan, sedangkan 11 ibu hamil 19.6 memiliki pengetahuan cukup. Dari pernyataan ibu hamil, hampir sebagian besar mendapatkan pengetahuan seputar perubahan di masa kehamilan tersebut dari membaca buku- buku kesehatan dan melalui media elektronik. Ada juga melalui pengalaman dari orang-orang terdekat dan ada dari petugas kesehatannya langsung. Pengetahuan terhadap perubahan fisik selama kehamilan sangat membantu ibu hamil untuk lebih menyadari perubahan tersebut pada dirinya dan lebih tanggap akan kebutuhan yang diperlukan terutama kebutuhan asupan nutrisi makanan. Perubahan fisik lebih nyata pada trimester kedua. Menurut Prawirohardjo 1999, perubahan-perubahan fisiologis pada masa kehamilan meliputi uterus, servik uteri, vulva dan vagina, ovarium, mammae, sirkulasi darah, sistem respirasi, kulit dan lain-lain. Seluruh perubahan tersebut diakibatkan adanya sistem kerja dari hormon-hormon kehamilan.

5.2.2. Pengetahuan terhadap Perubahan Psikologis Pada Masa Kehamilan

Berdasarkan kategori pengetahuan ibu hamil tentang perubahan psikologis diketahui sebanyak 25 ibu hamil 44,6 mempunyai pengetahuan cukup tentang perubahan psikologis yang terjadi pada masa kehamilan, sedangkan 31 ibu hamil lainnya 55,4 mempunyai pengetahuan baik. Universitas Sumatera Utara Menurut Stoppard 2007, karena adanya perubahan hormon, hampir seluruh ibu hamil secara emosional labil dan cenderung goyah, reaksi ekstrim pada hal-hal yang kecil, menangis, merasa kurang percaya diri dan mudah panik. Bahkan pada kehamilan yang paling positif, ibu hamil akan mengalami depresi, rasa takut dan bingung. Banyak anggapan perubahan psikologis yang terjadi pada ibu hamil akibat adanya beberapa perubahan biologi. Kejadian dan proses psikologis ini diidentifikasi pada tiap trimester kehamilan ibu. Setiap trimester kehamilan, biasanya ibu hamil merasakan perubahan emosional yang labil dan semakin memasuki trisemester ketiga kecemasan dan ketegangan semakin meningkat. Notoatmodjo 2005 menyatakan bahwa pengetahuan merupakan hasil tahu dari individu dan ini terjadi setelah individu tersebut melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. Tingkat pengetahuan tentang perubahan fisik dan psikologis kehamilan mayoritas baik 53.6, ini berkaitan dengan pendidikan responden mayoritas SLTA 57.1. Tingkat pendidikan seseorang sangat menentukan dalam penerimaan informasi yang diterima baik dari pelayanan kesehatan, media dan masyarakat. Hal ini didukung oleh teori Maichatti 1969 bahwa pendidikan bagi seseorang individu merupakan pengaruh dinamis dan pendidikan yang dibedakan akan memberikan jenis pengalaman hidup yang berbeda pula. Hal ini sesuai dengan penelitian Sumiati di RS. Haji Medan bahwa semakin tinggi tingkat pendidikan seseorang maka semakin luas pengetahuannya. Universitas Sumatera Utara Sebagian besar ibu hamil banyak mengetahui perubahan pada masa kehamilan melalui buku ataupun media cetak bahkan ada sebagian mendapatkan informasi melalui kerabat keluarga yang juga pernah mengalami gejala perubahan tersebut empiris.

5.2.3. Sikap Ibu terhadap Perubahan Fisik di Masa Kehamilan