Simbol Flow Map Simbol Data Flow Diagram Simbol Diagram Entity Relationship Simbol Flowchart Komponen sistem Batasan Sistem Lingkungan Luar Sistem

xiii DAFTAR SIMBOL

1. Simbol Flow Map

SIMBOL NAMA KETERANGAN Proses Merupakan proses komputer yang terjadi didalam dokumen Aliran Menunjukan data-data yang mengalir pada sistem Proses Manual Merupakan proses yang terjadi dalam Flow Map File Store Merupakan penyimpanan data menunjukan data yang disimpan kedalam suatu diskhardisk Dokumen Dokumen yang ada dalam Flow Map Offine Storage Menunjukan tempat penyimpanan data berupa arsip

2. Simbol Data Flow Diagram

SIMBOL NAMA KETERANGAN Proses Menunjukan kegiatankerja yang dilakukan oleh orang, mesin atau komputer Terminator Menunjukan bagian dari luar ArusAliran data Menunjukan arus dari proses Data Store Menunjukan simpanan dari data yang dapat berupa suatu file database di sistem komputer xiv

3. Simbol Diagram Entity Relationship

SIMBOL NAMA KETERANGAN Entity Menunjukan himpunan entitas Garis Menunjukan penghubung antara himpunan relasi dengan himpunan entitas dan himpunan entitas dengan atributnya Belah ketupat Relationship Memiliki properti yang dimiliki oleh setiap entitas yang akan disimpan datanya. Atribut Memiliki properti yang dimiliki oleh setiap entitas yang akan disimpan datanya

4. Simbol Flowchart

SIMBOL NAMA KETERANGAN Proses Mewakili suatu proses Garis alir Menunjukan arus dari proses InputOutput Mewakili InputOutput Titik Terminal Menunjukan awal dan akhir dari suatu program xv

5. Kamus Data

SIMBOL KETERANGAN = Terdiri dari ; mendefinisikan ; diuraikan menjadi ; artinya + Dan Opsional boleh ada boleh tidak { } Iterasi pengulangan ……. Komentar Identifikasi sebagai atribut hingga ; biasanya merupakan elemen numeric atau alphabet, misalnya : A-Z atau 0-9 | Pemisah alternative pilihan dalam [ ] 148 DAFTAR PUSTAKA Davis, Gordon B. Kerangka Dasar Sistem Informasi Manajemen Bagian I: Pengantar. Diterjemahkan oleh Andreas S. Adiwardana. Cetakan kesebelas. PT. Ikrar Mandiriabadi. 1999. Ding ,Julian, 2005, e-commerce, Law dan Practice, Bandung. Firdaus, PHP MySQL dengan DREAMWEAVER . Penerbit Maxikom. Palembang 2007. Hakim, Lukmanul. Trik Rahasia Master Php Terbongkar Lagi. Penerbit Lokomedia. Yogyakarta. 2009. Kadir, Abdul. Pengenalan Sistem Informasi. Penerbit Andi. Yogyakarta. 2003. Ladjamudin, Al-Bahra Bin. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Penerbit Graha Ilmu. Yogyakarta. 2005. McLeod, Raymond. Management Information Systems 7th Edition. Prentice Hall, Inc. New Jersey. 1998. Nugroho, Bunafit. Membuat Sistem Informasi Penjualan Berbasis Web dengan PHP dan MySQL. Penerbit Gava Media. Yogyakarta. 2008. Pressman, Roger S. Rekayasa Perangkat Lunak: Pendekatan Praktisi Buku I. Penerbit Andi. Yogyakarta. 2002. 1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Internet merupakan teknologi yang memiliki cakupan sangat luas. Di mana internet terhubung secara online tanpa mengenal batas waktu dan tempat. Dalam hal ini, bila perusahaan menggunakan internet dalam sistem informasinya maka akan memberikan kemudahan bagi para pelanggan dalam mendapatkan informasi yang dibutuhkan dan juga perusahaan itu sendiri, salah satunya adalah penerapan sistem informasi penjualan secara online atau yang sering disebut juga e- commerce. Salah satu aktivitas perusahaan yang terpenting adalah aktivitas penjualan di mana penjualan merupakan ujung tombak suatu perusahaan. Tujuan penjualan yang utama adalah mencapai tingkat volume penjualan yang besar yang tentunya menentukan kelangsungan hidup perusahaan dan mendatangkan laba bagi perusahaan serta pengembalian investasi yang telah ditanamkan. Dalam pelaksanaan proses penjualan produk seharusnya mengandalkan ketepatan, kecepatan, kemudahan dalam proses penjualan. PT. Sima Technologies adalah sebuah perusahaan yang bergerak dibidang rancang bangun dan pembuatan mesin-mesin produksi untuk industri diantaranya mesin-mesin produksi untuk industri garment, laundry, pengisian filling, packaging dan special application. Kebanyakan pelanggan dari PT. Sima Technologies berada di kawasan kota bandung dan sekitarnya. Hal Ini tidak lepas dari banyaknya pabrik garment yang berada di daerah Bandung. Namun karena promosi yang dilakukan sebatas memasang iklan sehingga tidak bisa menjangkau pasar yang luas. PT. Sima Technologies berdiri sejak 1999 namun sampai sekarang penjualan yang dilakukan masih secara konvensional yaitu pelanggan datang langsung ke tempat untuk sekedar memesan barang yang diinginkan. Hal ini tentu saja sangat merepotkan karena beberapa pelanggan dari PT. Sima Technologies berada di luar Kota Bandung dan bahkan ada pelanggan yang berasal dari luar negeri. Maka berdasarkan pemaparan permasalahan di atas dapat disimpulkan bahwa PT. Sima Technologies membutuhkan suatu aplikasi yang memudahkan transaksi penjualan dan pembelian serta pengontrolan barang dan pembuatan laporan data barang, oleh karena itu penulis mengangkat permasalahan yang ada di PT. Sima Technologies sebagai topik laporan tugas akhir dengan judul “Sistem Informasi Penjualan Berbasiskan Web Pada PT. Sima Technologies”.

1.2 Rumusan Masalah

Memperhatikan latar belakang diatas dan berdasarkan hasil diskusi dengan pihak pimpinan PT. Sima Technologies maka dapat dirumuskan permasalahan yaitu: bagaimana membangun sistem informasi penjualan berbasiskan web pada PT. Sima Technologies.

1.3 Maksud dan Tujuan

Maksud dari tugas akhir ini adalah membangun Sistem Informasi Penjualan Berbasiskan Web Pada PT. Sima Technologies. Adapun tujuanya adalah : 1. Dapat mempermudah proses transaksi pemesanan dan penjualan serta bisa digunakan kapan dan dimana saja, sehingga konsumen tidak perlu datang ke tempat. 2. Mempromosikan PT. Sima Technologies agar memperluas jangkauan pasar.

1.4 Batasan Masalah

Adapun batasan masalah atau ruang lingkup pada pembuatan sistem informasi penjualan ini dibagi menjadi 6 bagian antara lain : a. Data Data yang ada dalam Sistem Informasi Penjualan ini adalah sebagai berikut : Data Produk, Data detail produk, Data Kategori Produk, Data Pelanggan, Data pemesanan, Data admin, Data Transaksi penjualan dan Data-data tersebut akan dikelola oleh admin. b. Proses Proses yang ada dalam sistem informasi penjualan ini adalah sebagai berikut : proses pemesanan, proses pembayaran, proses daftar pelanggan, proses pembuatan laporan, proses tambah produk, proses tambah kategori produk dan proses tambah admin. c. Keluaran Keluaran atau output yang dihasilkan dari sistem informasi penjualan ini adalah informasi barang atau produk, informasi data pelanggan, informasi data pemesanan, informasi penjualan barang, informasi data status pembayaran, dan laporan penjualan. d. Pemodelan Model analisis perangkat lunak yang digunakan adalah pemodelan analisis terstruktur. Alat tools yang digunakan adalah DFD Data Flow Diagram, ERD dan Flow Map. e. Keamanan Security Keamanan yang digunakan di dalam sistem informasi penjualan ini antara lain : Menggunakan HTTPS dan SSL, Menggunakan fungsi untuk menangkal serangan XSSCross Side Scripting, SQL Injection dan Blind SQL Injection, dan Penggunaan kriptografi yaitu antara lain dengan menggunakan enkripsi untuk mengacak data, metoda yang digunakan adalah pengamanan informasi dengan menggunakan public key system. Infrastruktur yang dibentuk oleh sistem public key ini disebut Public Key Infrastructure. f. Pembayaran Payment Cara pembayaran pada sistem informasi penjualan ini bisa menggunakan beberapa cara yaitu Transfer ke rekening bank yang telah disediakan, Penggunaan paypal dan COD Cash On Delivery. g. User Brainware Terdapat dua macam user yang dapat berinteraksi dengan sistem informasi penjualan ini yaitu User yang mengelola Sistem Informasi Penjualan ini dan pelanggan yang akan membeli Produk dari PT Sima Technologies. h. Software Software pembangun aplikasi ini menggunakan Macromedia Dreamweaver 8, XAMPP dengan PHP dan MySQL. sedangkan untuk menjalankan aplikasi ini menggunakan internet browser. i. Hardware Minimum System Requirement Spesifikasi hardware yang digunakan untuk aplikasi ini yaitu : Processor 2,4 GHz, memory RAM 512mb, harddisk 40 GB, keyboard, mouse, monitor, printer dan modem. j. Netware Netware yang digunakan adalah modem internet untuk koneksi ke internet.

1.5 Metodologi Penelitian

Metodologi penelitian merupakan suatu proses yang digunakan untuk memecahkan suatu masalah secara logis, dimana memerlukan data-data untuk mendukung terlaksananya suatu penelitian. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif. Metode deskriptif merupakan metode yang menggambarkan fakta-fakta dan informasi dalam situasi atau kejadian dimasa sekarang secara sistematis, faktual dan akurat. Metode penelitian ini memiliki tahapan sebagai berikut : 1. Tahap pengumpulan data Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : a. Studi Literatur Pengumpulan data dengan cara mengumpulkan literatur, jurnal, paper dan bacaan-bacaan yang ada kaitannya dengan judul penelitian. b. Observasi. Teknik pengumpulan data dengan mengadakan penelitian dan peninjauan langsung terhadap permasalahan yang diambil. c. Interview. Teknik pengumpulan data dengan mengadakan tanya jawab secara langsung yang ada kaitannya dengan topik yang diambil. 2. Tahap pembuatan perangkat lunak. Teknik analisis data dalam pembuatan perangkat lunak menggunakan paradigma perangkat lunak secara Waterfall Gambar 1.1 , yang meliputi beberapa proses yaitu: a. System Information Engineering Merupakan bagian dari sistem yang terbesar dalam pengerjaan suatu proyek, dimulai dengan menetapkan berbagai kebutuhan dari semua elemen yang diperlukan sistem dan mengalokasikannya kedalam pembentukan perangkat lunak. b. Analisis Merupakan tahap menganalisis hal-hal yang diperlukan dalam pelaksanaan proyek pembuatan perangkat lunak. c. Design Tahap penerjemahan dari data yang dianalisis kedalam bentuk yang mudah dimengerti oleh user. d. Coding Tahap penerjemahan data atau pemecahan masalah yang telah dirancang keadalam bahasa pemrograman tertentu. e. Pengujian Merupakan tahap pengujian terhadap perangkat lunak yang dibangun. f. Maintenance Tahap akhir dimana suatu perangkat lunak yang sudah selesai dapat mengalami perubahan–perubahan atau penambahan sesuai dengan permintaan user. Gambar 1.1 Metode Waterfall

1.6 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan proposal penelitian ini disusun untuk memberikan gambaran umum tentang penelitian yang dijalankan. Sistematika penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut : Engineering Analisys Design Coding Testing Maintenance BAB I PENDAHULUAN Bab ini berisi uraian tentang latar belakang masalah, merumuskan masalah, menentukan maksud dan tujuan, batasan masalahruang lingkup kajian, metodologi penelitian dan sistematika penulisan. BAB II. TINJAUAN PUSTAKA Pada bab ini penyusun menguraikan tentang latar belakang masalah, identifikasi masalah, maksud dan tujuan batasan masalah, metodologi penelitian dan sistematika penulisan. BAB III. ANALISIS MASALAH Pada bab ini berisi tentang analisis dan perancangan dari keseluruhan sistem yang mencakup perancangan basis data, data flow diagram, entity relationship diagram, diagram konteks dan perancangan antar muka dari sistem yang akan di bangun. BAB IV. PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI Pada bab ini menjelaskan tentang implementasi hasil dari analisis dan perancangan sistem ke dalam bentuk bahasa pemrograman, serta kebutuhan perangkat keras dan perangkat lunak yang di perlukan dalam membangun sistem. Bab ini juga berisi tentang pungujian pada sistem. BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN Pada bab ini berisi kesimpulan dari setiap tahapan yang di lalui dalam tahap penelitian dan mengajukan saran untuk pengembangan sistem selanjutnya. 9

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Profil PT Sima Technologies

PT. Sima Technologies adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang rancang bangun dan pembuatan mesin-mesin produksi untuk industri yang dirintis oleh putera-puteri terbaik Indonesia. Dengan didukung tenaga-tenaga terampil serta mengandalkan kemampuan dalam negeri, kami tampil untuk bersaing dengan produk luar negeri. PT. Sima Technologies juga memberikan jasa perbaikan rekondisi mesin-mesin manufaktur. Perusahaan ini telah berhasil memadukan keahlian khusus para karyawannya untuk membuat beragam jenis mesin-mesin produksi untuk industri garment, laundry, pengisian filling, packaging dan special application. PT. Sima Technologies berdiri pada tahun 1999 dan dipimpin oleh Bpk. Sigit Marbangun SST. Perusahaan ini beralamat di Jl.Cisaranten Kulon No.16 RT 005 RW 007 Rancakasumba Arcamanik, Bandung, Indonesia. Berikut beberapa keahlian khusus yang PT. SIMA Technologies tawarkan: a Rekayasa mesin, yaitu jasa perancangan dan pembuatan mesin-mesin produksi sesuai kebutuhan baik yang konvensional maupun yang modern. b Rekayasa komponen dan mekanisasi, yaitu jasa pembuatan komponen mesin berbagai bentuk, ukuran dan bahan serta pembuatan sistem mekanisasi berbagai model. c Rekondisi mesin, yaitu jasa modifikasi dan perbaikan kerusakan mesin bekas terpakai menjadi baru, baik manual maupun otomatis. d Instalasi dan Otomatisasi, yaitu jasa pembuatan instalasi, panel listrik power dan kontrol elektrik maupun elektronik serta instalasi jaringan pemipaan. e Sampai saat ini PT SIMA Technologies telah membuat lebih dari 100 jenis dan tipe mesin-mesin produksi untuk industri garment dan tekstil di Indonesia. Pelanggannya terdiri dari industri garment dan industri tekstil bertaraf nasional maupun international.

2.1.1 Struktur Organisasi PT Sima Technologies

Berikut ini adalah struktur organisasi pada PT Sima Technologies H. Sigit Marbangun, SST Direktur Hj. Nunun Kusworini, Dra Keuangan Norman Sasono, Amd Admin,Pajak,Purchase Agung Rachmadi Sales Marketing Gandarum Djatmiko, Amd Design MechanicProduksiQuality Nelson Edi, Amd Design Otomasi ProduksiQuality Dian Rumah Tangga, Monitor, Suplier, Stock Pembantu Pembantu Pembantu Gambar 2.1 Struktur Organisasi PT Sima Tchnologies

2.2 Landasan Teori

2.2.1 Konsep Dasar Sistem

Terdapat dua kelompok pendekatan sistem, yaitu sistem yang lebih menekankan pada prosedur dan elemennya Ladjamudin, 2005. Pemahaman sistem dengan pendekatan prosedur yaitu suatu urutan kegiatan yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. Urutan kegiatan digunakan untuk menjelaskan apa what yang harus dikerjakan, serta berapa banyak kuantitas pekerjaan tersebut, siapa who yang mengerjakannya, kapan when dikerjakan dan bagaimana how mengerjakannya. Pemahaman sistem dengan pendekatan komponen atau elemen, yaitu kumpulan komponen yang saling berkaitan dan bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Suatu sistem dapat terdiri dari beberapa subsistem. Subsistem-subsistem tersebut dapat pula terdiri dari beberapa subsistem yang yang lebih kecil.

2.2.1.1 Karakteristik Sistem

Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat yang tertentu yaitu mempunyai komponen-komponen, batas sistem, lingkungan luar sistem, penghubung, masukan, keluaran, pengolah dan sasaran atau tujuan.

1. Komponen sistem

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi artinya saling bekerjasama membentuk suatu kesatuan. Komponen- komponen sistem atau elemen-elemen sistem dapat berupa suatu subsistem atau bagian-bagian dari sistem.

2. Batasan Sistem

Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu kesatuan dan menunjukkan ruang lingkup dari sistem tersebut.

3. Lingkungan Luar Sistem

Lingkungan luar dari suatu sistem adalah hal apapun diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan juga merugikan. Lingkungan luar yang menguntungkan merupakan energi dari sistem dan dengan demikian harus tetap dijaga dan dipelihara. Sedangkan lingkungan luar yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan, jika tidak maka akan mengganggu kelangsungan hidup dari sistem.

4. Penghubung Sistem