Kebutuhan Nutrien Ikan Kerapu Bebek

2.1 Kebutuhan Nutrien Ikan Kerapu Bebek

Ketersediaan pakan merupakan salah satu persyaratan mutlak bagi berhasilnya usaha budidaya ikan Kompiang, 1996. Jumlah dan kualitas pakan yang tepat sangat berkaitan dengan pertumbuhan ikan. Kebutuhan nutrisi ikan kerapu sama dengan ikan lainnya yaitu meliputi protein, lemak, karbohidrat, vitamin dan mineral Direktorat Jendral Perikanan Budidaya, 2001. Protein adalah elemen penting pada organ dan otot dari tubuh hewan, berperan dalam membentuk jaringan baru untuk pertumbuhan, pengganti jaringan yang rusak, pembentukan enzim dan hormon, serta pengatur berbagai metabolisme dalam tubuh Furuichi, 1988. Kebutuhan protein pada pakan untuk spesies laut yang bersifat karnivor seperti halnya ikan kerapu umumnya tinggi Boonyaratpalin, 1997. Menurut Giri 1998 kebutuhan protein stadia juvenil untuk beberapa jenis ikan kerapu ternyata relatif tinggi, di atas 47 bergantung kepada spesiesnya. Kandungan protein pakan optimal untuk ikan dipengaruhi oleh keseimbangan protein dan energi, komposisi asam amino, kecernaan protein dan sumber energi pakan Halver, 1989. Lemak dalam pakan mempunyai 2 fungsi utama yaitu sebagai sumber energi dan sumber asam lemak. Lemak juga diperlukan untuk memelihara bentuk dan fungsi fospolipid, membantu absorpsi vitamin yang larut dalam lemak dan mempertahankan daya apung NRC, 1993. Menurut Suwirya et al. 2004, kebutuhan asam lemak esensial ikan laut sekitar 9-16 dalam pakan dengan 2,5 omega-3 HUFA. Lemak memegang peranan penting sebagai sumber energi dalam pakan ikan terutama ikan karnivor dimana ketersediaan karbohidrat dalam pakannya rendah. Karbohidrat berfungsi tidak hanya sebagai sumber energi, tapi juga merupakan binder untuk pakan Webster dan Lim, 2002. Kebutuhan karbohidrat bervariasi antar spesies, tetapi pada ikan karnivor jumlah yang diperlukan lebih sedikit dibandingkan ikan omnivor NRC, 1993. Karbohidrat yang dapat dimanfaatkan serta baik untuk pertumbuhan ikan karnivor sebesar 10-20 Watanabe and Cho, 1988. Vitamin adalah senyawa organik yang sangat komplek, diperlukan dalam jumlah yang sangat kecil untuk pertumbuhan yang normal, reproduksi, kesehatan, dan metabolisme Kompiang, 1996. Mineral adalah nutrien esensial untuk hewan air dan harus tersedia dalam jumlah yang cukup. Mineral digunakan untuk proses respirasi dan osmoregulasi NRC, 1977. Hewan air dapat menyerap sebagian mineral yang dibutuhkan dari air melalui insang atau seluruh permukaan tubuh. Mineral diperlukan juga untuk mekanisme homeostasi dan pembentukan kerangka tulang Watanabe and Cho, 1988.

2.2 Tepung Darah Blood Meal