Skor 2, dengan katagori Tidak Setuju TS   Skor 1, dengan katagori Sangat Tidak Setuju STS
G. Uji Validitas dan Reliabilitas
1. Uji Validitas
Pengukuran  uji  validitas  suatu  konstruk  dengan  menggunakan  analisis  faktor,
yaitu  pembentukan  skor-skor  tinggi  dari  suatu  item  sehingga  membentuk  suatu konstruk yang benar dan tidak boleh termuat secara tinggi di konstruk yang lain.
Validitas  konstruk  menunjukkan  seberapa  valid  hasil  yang  diperoleh  dari penggunaan  suatu  pengukur  atau  indikator  sesuai  dengan  konsep  teori  yang
digunakan.  Pernyataan  tesebut  dikatakan  valid  apabila  KMO  Kaiser-meyer- oklin, Anti image dan factor loading lebih besar dari 0,5. Hair et al, 2006
2. Uji Reliabilitas
Uji  reliabilitas  digunakan  untuk  mengukur  suatu  kuesioner  yang  merupakan
indikator  dari  variabel.  Suatu  konstruktur  atau  variabel  dikatakan  reliabel  jika memberikan nilai alpha cronbach
≥ 0,60  Sugiyono, 2009: 348.
H. Uji Normalitas
Uji    ini  bertujuan    untuk    menguji    apakah  dalam  model  regresi,  variabel
pegganggu atau residual memiliki distribusi normal. Menurut Ghozali 2006:147 uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, baik variabel
dependen  maupun  variabel  independen  keduanya  mempunyai  distribusi  normal atau tidak.
  Jika Probabilitas  sig  0,05 maka distribusi normal.   Jika Probabilitas  sig  0,05 maka berdistribusi tidak normal.
I. Uji Regresi
Teknik  analisis  data  dilakukan  menggunakan  regresi  linier  berganda  dengan bantuan  program  Statistical  Package  for  Social  Science  SPSS  16.0.  Analisis
regresi  adalah  sebuah  prosedur  statistik  untuk  menganalisis  hubungan  asosiatif antara  sebuah  variabel  terikat  dengan  satu  atau  lebih  variabel  bebas  Malhotra,
2007.  Pada  tahapan  awal  linear  regression  akan  dilakukan  hanya  untuk menganalisis  dua  variabel  yaitu  variabel  servicescape  dengan  variabel  word  of
mouth. Regresi linear sederhana memiliki persamaan berikut:
Y = a + b
1
X
1
+ b
2
X
2
+ b
3
X
3
+ ε
Keterangan:
Y  = Word Of Mouth X2 =  Spatial Layout and Functionality
a  = Konstanta X3 = Signs, Symbols, and Artifacts
b = Koefisien regresi
ε =  Standard Error
X
1
=  Ambient Conditions
J. Uji  Hipotesis Uji t
Uji  t  digunakan  untuk  menguji  pengaruh  variabel  independen  terhadap  variabel
dependen  secara  parsial.  Sugiyono  2011:215  menyebutkan  bahwa  uji-t menentukan  seberapa  besar  pengaruh  variabel  bebas  secara  parsial  terhadap
variabel terikat. Pengujian ini dilakukan dengan uji-t pada tingkat keyakinan 95.