Pengamatan atau Observasi Dokumentasi

58 pengumpulan bahan hukum dengan jalan membaca peraturan perundang- undangan, dokumen-dokumen resmi, jurnal, artikel-artikel dari internet, maupun literatur-literatur lain yang erat kaitannya dengan permasalahan yang dibahas berdasarkan sumber data sekunder. ”Sumber data utama dalam penelitian kualitatif yaitu kata-kata dan tindakan, selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain- lain” Moleong, 2010:157. Sumber data utama berasal dari keterangan yang diperoleh dari masyarakat yang mengalami kejadian secara langsung, dan selain itu merupakan data tambahan yang sifatnya mendukung dan komplementer terhadap data utama. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah :

3.3.1. Pengamatan atau Observasi

Metode pengamatan atau observasi berarti melakukan pengamatan secara langsung di lapangan tentang kondisi Candi Ngempon. Melihat realita atau kenyataan dari sudut pandang hukum, di mana hukum mengatur ketentuan mengenai apa yang seharusnya dan tidak seharusnya dilakukan terhadap situs cagar budaya tersebut dan mempelajari serta meneliti hubungan timbal-balik antara hukum dan lembaga-lembaga yang berkaitan adalah inti dari penelitian yuridis sosiologis. Observasi dilakukan untuk mencari tahu penyebab permasalahan yang terjadi pada objek penelitian dalam hal ini Situs Candi Ngempon, serta upaya untuk mengatasi permasalahan tersebut. Penulis melaksanakan observasi di Situs Candi Ngempon pada awal pekan, pertengahan pekan, dan akhir pekan untuk 59 membandingkan situasi dan kondisi lokasi penelitian. Berikut ini adalah waktu dan kegiatan penulis dalam observasi: 1. Senin 27 Oktober 2014 pukul 08.00 wib. Situasi di Candi Ngempon sepi bahkan cenderung tidak ada pengunjung yang datang. Pemelihara Situs Candi Ngempon tidak ada di lokasi Situs. Penulis menemukan botol miras yang dibuang di sekitar Candi Ngempon. 2. Rabu 29 Oktober 2014 pukul 13.00 wib Hanya ada beberapa pengunjung yang datang ke Situs Candi Ngempon, di antaranya adalah sepasang pelajar yang sedang berpacaran, juru pelihara Situs Candi Ngempon tidak ada di lokasi Situs. 3. Sabtu 2 November 2014 pukul 15.00 wib Pengunjung yang datang meningkat pada akhir pekan dan akan semakin banyak menjelang petang. Hal ini dikarenakan banyaknya pengunjung dari Situs Petirtaan Derekan yang juga datang untuk melihat Situs Candi Ngempon. Juru Pelihara Situs Candi Ngempon diliburkan karena merupakan Pegawai Negeri Sipil.

3.3.2. Dokumentasi

Metode dokumentasi dilakukan peneliti dengan cara mengumpulkan data tertulis melalui dokumen pribadi dari peneliti, arsip-arsip, termasuk buku-buku teks tentang pendapat, foto-foto, teori atau buku hukum yang berhubungan dengan tema penelitian ini. Beberapa prinsip kerja 60 pengumpulan data dengan dokumentasi dirangkum dalam sebuah instrumen. Hal ini diharapkan agar dokumen-dokumen yang ditemukan akan dapat digunakan untuk memperoleh hasil yang mendalam mengenai perlindungan hukum terhadap Situs Cagar Budaya Candi Ngempon.

3.3.3. Wawancara