53
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Penelitian mengenai eksplorasi perilaku organisasi mahasiswa melalui dikotomi eksistensial manusia ini menggunakan pendekatan
penelitian kualitatif. Menurut Moloeng 1998, Suharsimi Arikunto, 2013 sumber data dalam penelitian kualitatif adalah tampilan yang berupa kata-
kata lisan atau tertulis yang dicermati oleh peneliti, dan benda-benda yang diamati sampai detailnya agar dapat ditangkap makna yang tersirat dalam
dokumen atau bendanya. Bogdan Biklen 1982, Suharsimi Arikunto, 2013 mengatakan bahwa dalam penelitian kualitatif kehadiran peneliti
sangat penting kedudukannya. Begitu penting dan keharusan keterlibatan peneliti dan penghayatan terhadap permasalahan dan subyek penelitian,
dapat dikatakan bahwa peneliti melekat erat dengan subyek penelitian Suharsimi Arikunto, 2013.
Penelitian ini secara spesifik akan menggunakan tiga teknik yaitu wawancara, observasi melalui catatan anekdot, dan dokumentasi.
Wawancara yang dilakukan adalah wawancara semi terstruktur, observasi yang dilakukan peneliti menggunakan catatan anekdot, dan dokumentasi
dengan melakukan tinjauan melalui hasil penelitian terdahulu dan temuan dokumen Draft LPO KAMMI. Perilaku organisasi yang nampak akan
dianalisis dengan menggunakan instrumen wawancara. Kemudian, peneliti akan melihat perilaku organisasi dari subyek-subyek penelitian melalui
54
orientasi karakter Erich Fromm. Perilaku organisasi yang diamati adalah ketika pelaksanaan kegiatan Ospek dan Pemilwa. Alasannya adalah pada
kegiatan Ospek dan Pemilwa rawan terjadi konflik kepentingan sehingga beberapa mahasiswa menjadi korban dari suatu sistem organisasi yang
berada dalam elemen kepanitiaan dan peserta. Teori yang diungkapkan oleh Fromm melalui dikotomi pemisahan karakter orientasi produktif
dan nonproduktif dapat menjelaskan perilaku organisasi mahasiswa dengan memecah konstruk melalui studi literatur dan kajian pustaka.
Konstruk ini didapatkan dari analisis Fromm mengenai empat dikotomi eksistensial manusia yang akan berakhir pada orientasi karakter produktif
dan nonproduktif. Aspek yang digunakan untuk mengkategorikan orientasi karakter mahasiswa didapatkan dengan studi pustaka mengenai perilaku
organisasi mahasiswa.
B. Tahap-tahap Penelitian