PROSEDUR KERJA DEFINISI OPERASIONAL ANALISIS DATA

Gambar III.2 Bahan-bahan yang dipakai: A. Alginat B. Akuades C. Sodium Hipoklorit 1 D. Dental stone tipe II

3.8 PROSEDUR KERJA

a. Menakar dan mengaduk bahan cetak dengan menggunakan rubber bowl dan spatula sesuai dengan petunjuk pabrik b. Mengisi bahan cetak alginat ke dalam wadah plastik c. Melakukan pencetakan pada master die sebagai model 28 A B C D d. Setelah bahan cetak mengeras, master die dilepas dan segera diisi dengan dental stone yang telah diaduk dengan PW ratio 1:1 e. Membuat 10 sampel seperti di atas, tapi hasil cetak tidak segera diisi melainkan direndam selama 5 menit di dalam larutan disinfektan sodium hipoklorit 1 sebelum diisi dental stone f. Membuat 10 sampel seperti di atas, tapi hasil cetak tidak segera diisi melainkan direndam selama 10 menit di dalam larutan disinfektan sodium hipoklorit 1 sebelum diisi dental stone g. Membuat 10 sampel seperti di atas, tapi hasil cetak tidak segera diisi melainkan direndam selama 15 menit di dalam larutan disinfektan sodium hipoklorit 1 sebelum diisi dental stone

3.9 DEFINISI OPERASIONAL

Lama perendaman cetakan alginat adalah berapa lama cetakan alginat direndam di dalam larutan disinfektan sodium hipoklorit 1, dalam penelitian ini yaitu 5, 10, dan 15 menit. Perubahan dimensi cetakan alginat adalah adanya perbedaan ukuran yang terjadi pada cetakan alginat sebelum dan sesudah direndam oleh larutan disinfektan yang akan dilihat pada die stone .

3.10 ANALISIS DATA

29 Analisis data yang digunakan untuk mengetahui apakah terjadi perubahan dimensi cetakan alginat yang direndam di dalam larutan disinfektan sodium hipoklorit 1 dengan variasi perendaman 5, 10, dan 15 menit maka dilakukan uji data secara anova satu arah yang mempunyai nilai kemaknaan α = 0,05. 30

BAB IV HASIL PENELITIAN

Hasil penelitian eksperimental laboratorik mengenai pengaruh perendaman cetakan alginat di dalam larutan disinfektan sodium hipoklorit dengan konsentrasi 1 terhadap stabilitas dimensi dengan variasi waktu yang berbeda dapat dilihat pada tabel IV.1. TABEL IV.1 Hasil pengukuran perubahan dimensi cetakan alginat Subyek Diameter dental stone kontrol mm Diameter dental stone mm setelah cetakan alginat direndam di dalam disinfektan selama χ menit 5 10 15 A 37,04 37,04 37,04 37,08 B 37,08 37,06 37,06 37,06 C 37,06 37,06 37,06 37,06 D 37,06 37,06 37,08 37,08 E 37,06 37,06 37,06 37,14 F 37,06 37,08 37,048 37,04 G 37,06 37,08 37,08 37,08 H 37,04 37,06 37,08 37,06 I 37,08 37,06 37,06 37,1 J 37,1 37,06 37,04 37,08 Berdasarkan analisis data dengan uji anova satu arah dengan tingkat kemaknaan α = 0,05 maka diperoleh hasil yang tertera pada tabel IV.2.